Trimurti PDF
Trimurti PDF
SKRIPSI
OLEH
KENDARI
2016
2
3
4
5
Kesuksesan hanya dapat di raih dengan segala upayah dan usaha yang
dan terus berusaha tanpa mengeluh , karena saya yakin semua usaha
hati.
v
6
ABSTRAK
vi
7
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis hanturkan kehadirat Allah SWT, atas segala rahmat, taufik
dan hidayah-Nya yang telah diberikan kepada penulis sehingga penulis dapat
kasih yang tulus kepada Drs. La Harudu, M.Si. selaku Pembimbing I dan La
waktu, tenaga dan pikiran dalam memberi arahan dan bimbingan kepada
penulis.
Ucapan terima kasih juga penulis sampaikan kepada pihak-pihak yang secara
1. Prof. Dr. Ir. H. Usman Rianse, M.S., selaku Rektor Universitas Halu Oleo,
Kendari, yang telah memberikan izin kepada penulis selama menempuh studi
2. Prof. Dr. La Iru, S.H., M.Si., selaku Dekan Fakultas Keguruan dan Ilmu
vii
8
Halu Oleo Kendari, yang telah memberikan izin secara resmi atas penyusunan
skripsi ini.
7. Kepada Tim Penguji Bapak Drs. Ramli, M.Si, La Ode Nursalam, S.Pd., M.Pd
Drs. Surdin, M.Pd., La Ode Amaluddin, S.Pd., M.Pd., terima kasih atas kritik
dan sarannya.
9. Sahabat-sahabatku: Hasna, Hasra, Ita Karlita, Novi, Iin Sumarto, desi, terima
kasih untuk dukungan juga doanya selama ini, serta teman-teman lainnya yang
tidak dapat saya sebutkan satu persatu terima kasih telah memberikan
Firda, Kak Zulfitri, Kak Sabrina, Kak Yanhie, Kak Hisyam, Kak Ayu, Kak
Tesno, Kak Aan, Kak Rika, Kak Sely serta senior lainnya, dan untuk Tika,
Deice, Irli, Meita, Angga, Hasna, Irjayadi, Ishak serta teman-teman yang tidak
dapat saya sebutkan satu persatu, terima kasih atas dukungan dan motivasinya.
viii
9
kepada Ibuku, Sutiarmin A.Ma.Pd.SD dan Ayahku Tarmuji , yang tak henti
baik dari semua pihak yang telah membantu penulis dalam penyusunan skripsi ini.
Akhir kata, penulis menyadari sepenuhnya bahwa dalam penyusunan skripsi ini
masih jauh dari kesempurnaan, oleh karena itu kritik dan saran yang sifatnya
Kendari, 2016
Penulis
ix
10
DAFTAR ISI
3. Air ......................................................................................... 17
a. Definisi Air ........................................................................ 17
b. Karakteristik Air................................................................ 18
x
11
A. Kesimpulan ................................................................................. 60
B. Saran ................................................................................. .......... 61
xi
12
DAFTAR TABEL
xii
13
DAFTAR GAMBAR
xiii
1
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
merupakan kebutuhan utama bagi proses kehidupan di bumi, sehingga tidak ada
kehidupan seandainya di bumi tidak ada air. Namun demikian, air dapat menjadi
malapetaka bilamana tidak tersedia dalam kondisi yang benar, baik kualitas
kebersihan sanitasi kota, maupun untuk keperluan pertanian dan lain sebagainya.
kualitas air akan menurunkan daya guna, hasil guna, produktivitas, daya dukung
dan daya tampung dari sumberdaya air yang pada akhirnya akan menurunkan kekayaan
sumberdaya alam. Untuk mendapat air yang baik sesuai dengan standar tertentu, saat ini
menjadi barang yang mahal, karena air sudah banyak tercemar oleh bermacam-macam
limbah dari berbagai hasil kegiatan manusia, sehingga secara kualitas, sumberdaya air
telah mengalami penurunan. Demikian pula secara kuantitas, yang sudah tidak mampu
Pencemaran air adalah peristiwa masuknya zat-zat atau komponen yang lainnya
1
2
penyebab turunnya kualitas air tanah.Sumber air secara luas telah di manfaatkan
kuantitas dan kualitasnya juga harus memenuhi kriteria kualitas air sesuai
Air sumur adalah air permukaan tanah atau air tanah dangkal, umumnya
dengan kedalaman lebih dari 15 m. Air tanah dangkal disebut juga air tanah bebas
karena lapisan air tersebut tidak berada dalam tekanan. Pengambilan air tanah
dalam harus menggunakan bor dan memasukan pipa dengan kedalamanya (antara
Kota Kendari. Luas dari kelurahan Lalolara 4,66 km2 di mana wilayah ke dua
memiliki jumlah penduduk yang sangat banyak dari semua keluahan yang ada di
Kecamatan Kambu dari data BPS Kecamatan Kambu untuk Kelurahan Lalolara
pada Tahun 20014 tercatat 12.960 jiwa, ini membuktikan bahwa persebaran
pemungkiman yang pesat dan tidak teratur, cenderung akan merusak kualitas air
tanah seperti yang terjadi pada kelurahan lalolara. Keterbatasan dan mahalnya
3
harga lahan menyebabkan perbandingan antara luas bangunan dan tanah terbuka
menjadi tidak serasi. Permasalahan kualitas air tanah muncul terutama di daerah
yang rapat dengan sarana tangki septik yang berdekatan dengan sumur air warga.
turunnya muka air tanah. Jika keadaan demikian tidak dapat dikendalikan, dapat
mengakibatkan zat pencemar asal saluran limbah atau tangki septik yang
perembesan air hujan, dan di daerah pemukiman padat dan sistem sanitasinya
tidak baik, atau air dari tangki septik dapat merembes ke dalam ekuifer dan
mencemari air tanah dangkal. Perembesan air selokan atau tangki septik tersebut
dapat efektif bila terjadi penurunan muka air tanah dangkal yang dalam terutama
pada musim kemarau. Akibatnya banyak zat pencemar yang masuk ke dalam
sistem ekuifer. Bila musim hujan tiba maka pencemar tersebut akan terlarut.
Demikian proses tersebut berjalan, sehingga air tanah dangkal menjadi tercemat
oleh limbah domestik terbukti banyak air sumur warga yang dari segi fisik dapat
di lihat keru, sedangkan sebagian besar dari warga Kelurahan Lalolara tidak
memiliki pilihan lain selain menggunakan air tanah atau air sumur untuk
memenuhi kebutuhan sehari-hari yaitu masak, mencuci, mandi, dan minum sebab
air tanah atau air sumur merupakan salah satu alternatif utama masyarakat untuk
B. Rumusan masalah.
menjadi rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana kualitas air
parameter :
Dissolued Solids).
2. Parameter kimia yaitu parameter pH, besi (Fe), seng (Zn), nitrat (NO3),
C. Tujuan Penelitian.
Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui kualitas air sumur warga
Dissolued Solids).
2. Parameter kimia yaitu parameter pH, besi (Fe), seng (Zn), nitrat (NO3),
D. Manfaat Penelitian
sebagai berikut:
berikutnya.
E. Defenisi Operasional
1. Kualitas air adalah adalah sifat air dan kandungan makhluk hidup, zat,
energi, atau komponen lain dalam air yang mencakup kualitas fisik, kimia,
dan biologis.
2. Sumur dangkal adalah sumur yang pasokan airnya berasal dari resapan air
BAB II
KAJIAN TEORI
A. Deskripsi Teori
1. Kualitas Air
Kualitas air adalah kondisi kualitas air yang di ukur dan atau uji
Lingkungan Hidup Nomor : 115 Tahun 2003). Kualitas air dapat di nyatakan
dengan parameter kualitas air. Parameter ini meliputi parameter fisik, kimia, dan
mikrobiologis.
persyaratan-persyaratan yang harus dipenuhi. Kualitas air adalah sifat air dan
kandungan makhluk hidup, zat, energi, atau komponen lain dalam air yang
Parameter fisik menyatakan kondisi air atau keberadaan bahan yang dapat
di amati secara visual atau kasat mata. Parameter fisik adalah kekeruhan,
kandungan partikel atau padatan, warna, rasa, bau, suhu, dan sebagainya.
Parameter kimia menyatakan kandungan unsure atau senyawa kimia dalam air,
seperti kandungan oksigen, bahan organic (BOD, COD, TOC) mineral atau
6
7
virus dan mikroba pathogen lainnya. Berdasarkan hasil pengkuran atau pengujian
air tanah dangkal dapat dinyatakan kondisi baik atau tercemar. Sebagai acuan
dalam kondisi tersebut adalah baku mutu air, sebagai mana di atur dalam
Permenkes RI No. Nomor 492 / Menkes / Per / IV / 2010 (Masduqi, dalam Yulli
air tersebit. Pengujian yang biasa di lakukan adalah uji kimia, fisik, biologi, atau
a. Kualitas Fisik.
1. Tidak berwarna
Air untuk keperluan rumah tangga harus jernih. Air yang berwarna berarti
sebaiknya air minum tidak berwarna untuk alasan estetis dan untuk
berwarna. Warna dapat disebabkan tanin dan asam humat atau zat organik,
2. Tidak berbau
Air yang baik memiliki ciri tidak berbau bila dicium dari jauh maupun dari
dekat. Air yang berbau busuk mengandung bahan organik yang sedang
3. Rasanya tawar
Secara fisika, air bisa dirasakan oleh lidah. Air yang terasa asam, manis,
pahit, atau asin menunjukkan bahwa kualitas air tersebut tidak baik. Rasa
anorganik. Air dengan rasa yang tidak tawar dapat menunjukkan kehadiran
4. Kekeruhan
Air yang berkualitas harus memenuhi persyaratan fisik seperti berikut jernih
atau tidak keruh. Air yang keruh disebabkan mengandung partikel bahan
kotor. Untuk standar air bersih ditetapkan oleh Permenkes RI No. 492 /
NTU.Kekeruhan air disebabkan oleh zat padat yang tersuspensi, baik yang
menambah kekeruhan air. Air yang keruh sulit didisinfeksi karena mikroba
Kekeruhan di dalam air di sebabkan oleh materi yang tersustensi atau tidak
seperti oksida besi, kalsit, maupun mineral lainnya. Organisme bersel satu
adalah virus, bakteri, alga (termaksud di atom) dan protozoa. Materi yang
cenderung sulit untuk larut dapat terdiri dari partikel-partikel kecil yang
bersuspensi di dalam air dalam waktu yang cukup lama yaitu berhari-hari
5. Temperaturnya normal
Air yang baik harus memiliki temperatur sama dengan temperatur udara (±
mengeluarkan atau menyerap energi dalam air. Berdasarkan aspek suhu air,
10
diketahui bahwa suhu air yang tidak sejuk atau berlebihan dari suhu air yang
berikut :
b. Kualitas Kimia
Kualitas air tergolong bak bila memenuhi persyaratan kimia sebagai berikut:
1. pH netral
keasaman atau kebasaan air yang dikaji, terutama oksidasi sulfur dan
lebih besar dari 7 mnunjukkan bahwa air bersifat basa dan terjadi ketika ion-
Air yang berkualitas baik tidak mengandung bahan kimia beracun seperti
Air yang berkualitas baik tidak mengandung garam atau ion-ion logam
1. Besi (Fe)
Besi atau Ferrum (Fe) adalah metal berwarna abu-abu, liat, dan dapat
namun besi juga merupakan salah satu logam berat yang berbahaya
larut pada pH rendah. Kadar besi dalam air tidak boleh melebihi 1,0
yang tercemar oleh logam ini biasanya Nampak pada intensitas warna
Sarman,2015 : 20).
2. Nitrat (NO3)
juga dapat terjadi secara alami, tetapi yang paling sering yakni akibat
3. Klorida
banyak, klorida akan menimbulkan rasa asin, korosif pada pipa sistem
4. Sianida
5. Seng (Zn)
pahit dan sepet pada air minum, dapat menyebabkan muntah, diare
4. Kesadahan rendah
Kesadahan adalah sifat air yang disebabkan oleh adanya ion-ion (kation)
Mg (Asdak, 2004).
Keterangan :
Mutu air minum berdasarkan Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia,
No 492/Menkes/Per/IV/2010
c. Kualitas Mikrobiologi.
Air untuk keperluan minum yang sehat harus bebas dari segala bakteri,
bakteri) tidak merupakan bakteri patogen, tetapi bakteri ini merupakan indikator
bersih bukan perpipaan adalah < 50 MPN. Standar air minum di Indonesia
mengikuti standar WHO yang dalam beberapa hal disesuaikan dengan kondisi di
Secara mikrobiologi, salah satu syarat air bersih yang dapat di konsumsi adalah
tidak di temukannya Escherichia coli dalam 100 ml3. Escherichia coli juga
Mutu air minum dan air bersih berdasarkan Peraturan Menteri Kesehatan
Kadar maksimum
No Parameter Satuan Air Air Air
minum bersih baku
1 Coli Group /100 ml 0 10 10,000
2. E. coli /100 ml 0 0 2,000
Keterangan :
Mutu air minum dan air bersih berdasarkan Peraturan Menteri Kesehatan
Republik Indonesia, No 492/Menkes/Per/IV/2010
3. Air.
a. Definisi air
kualitas air dan pengendalian pencemaran air bahwa yang di maksud dengan air
adalah semua air yang terdapat pada, di atas ataupun di bawah permukaan tanah
termaksud dalam pengertian ini air permukaan, air tanah, air hujan, air laut yang
berada di daratan. Air adalah salah satu di antara pembawa penyakit yang berasal
dari tinja untuk sampai kemanusi. Supaya air yang masuk ketubuh manusia baik
berupa makanan dan minuman tidak menyebabkan penyaki, maka pengolahan air
baik berasal dari sumur, jaringan transmisi atau distribusi adalah mutlak di
penyakit dengan air yang di perlukan (Sutrisno, 2004 : 1). Sedangkan Menurut
Pengawasan Kualitas Air bersih, Air minum adalah air yang kualitasnya
tentang syarat-syarat pengawasan kualitas air, air minum adalah air yang
18
kualitasnya memenuhi syarat dan dapat diminum langsung. Air bersih adalah air
Air merupakan salah satu sumberdaya alam yang sangat penting bagi
untuk kepentingan lainnya seperti, pertanian dan industri. Air bersifat tidak
berwarna, tidak berasa dan tidak berbau pada kondisi standar (Allafa dalam Rini
2014 : 11). Bagi manusia kebutuhan akan air sangat mutlak karena sebenarnya zat
pembentuk tubuh manusia sebagian besar terdiri dari air, yang jumlahnya
mencapai 70% dari bagian tubuh. Air di dalam tubuh manusia berfungsi sebagai
pengangkut dan pelarut bahan-bahan makanan yang penting bagi tubuh, sehingga
air yang cukup bagi dirinya (Suharyono, 1996 : 1). Air dimanfaatkan manusia
mandi, dan lain sebagainya. Manfaat lain dari air dapat dipakai sebagai
komponen yang sangat penting bagi kehidupan di dunia yang tidak dapat di
pisahkan, baik manusia maupun mahluk hidup yang lain, dalam airti lain bila
b. Karakteristik Air
Menurut Effendi (2003 : 1), air memiliki karakteristik yang tidak dimiliki
1) Pada kisaran suhu yang sesuai bagi kehidupan, yakni 0 0C (32 0F) – 1000C, air
berwujud cair.
2) Perubahan suhu air berlangsung lambat sehingga air memiliki sifat sebagai
3) Air memerlukan panas yang tinggi pada proses penguapan. Penguapan adalah
Bagi kehidupan makhluk, air bukanlah merupakan hal yang baru, karena
tidak satupun kehidupan di bumi ini dapat berlangsung tanpa air. Oleh sebab itu
air dikatakan sebagai benda mutlak yang harus ada dalam kehidupan manusia.
Tubuh manusia mengandung 60%-70% air dari seluruh berat badan, air didaerah
sehari-hari, air juga digunakan untuk produksi pangan yang meliputi perairan
irigasi, pertanian, mengairi tanaman, kolam ikan dan untuk minum ternak.
rata-rata pemakaian air di Indonesia 100 liter / orang / hari dengan perincian 5
liter untuk air minum, 5 liter untuk air masak, 15 liter untuk mencuci, 30 liter
4. Air Tanah
Bumi memiliki sekitar 1,3 -1,4 milyard km2 air, yang terbagi atas laut
sejumlah 97,5%, dalam bentuk es sejumlah 1,75% dan sekitar 0,73% berada di
darat. Air hujan yang jatuh ke permukaan bumi akan mengalir ke daerah yang
lebih rendah dan masuk ke sungai akhirnya mengalir sampai ke laut, dalam
perjalanan air tersebut sebagian akan masuk ke dalam tanah (infiltrasi) dan ada
pula yang menguap kembali. Menurut Gelhar dalam Seyhan (1977 : 254). Lebih
dari 98% dari semua air tawar (diduga sedikit lebih dari pada 7 x 106 km 3) diatas
muka bumi tersembunyi di bawah permukaan dalam pori-pori batuan dan bahan-
bahan butiran. Dua persen sisanya adalah apa yang kita lihat di danau - danau,
sungai dan reservoir. Separuh dari dua persen ini disimpan di reservoir buatan.
Sembilan puluh delapan persen dari air di bawah permukaan disebut air tanah dan
digambarkan sebagai air yang terdapat pada bahan yang jenuh di bawah muka air
tanah. Dua persen sisanya adalah lengas tanah pada mintakat tidak jenuh di atas
muka air tanah. Daryanto (2004 : 11) menyatakan bahwa : Air tanah ialah air yang
melekat pada butir-butir tanah, air yang terletak diantara butir-butir tanah, dan air
yang tergenang di atas lapisan tanah yang terdiri dari batu, tanah lempung yang
Dari definisi di atas maka dapat disimpulkan bahwa airtanah adalah air yang
tersimpan dalam ruang antar butir tanah yang dibatasi oleh formasi geologi dan
struktur batuan yang sukar ditembus air. Lapisan dimana airtanah dapat dengan
mudah melaluinya disebut lapisan permeabel seperti lapisan pasir atau lapisan
krikil. Lapisan impermeabel terbagi atas dua jenis yakni lapisan yang kebal air
21
(aquifuge) seperti lapisan batuan (rock) dan lapisan kedap air (aquiclude) seperti
Air tanah adalah salah satu bentuk air yang berada di sekitar bumi kita dan
terdapat di dalam tanah. Air tanah pada umumnya terdapat dalam lapisan tanah
baik dari yang dekat dengan permukaan tanah sampai dengan yang jauh dari
permukaan tanah. Ait tanah ini merupakan salah satu sumber air, ada saatnya air
tanah ini bersih tetapi terkadang keruh sampai kotor, tetapi pada umumnya terlihat
jernih.
Air tanah yang jernih ini umumnya terdapat di daerah pegungungan dan jauh dari
ini, sedangkan air tanah yang terdapat di daerah industri sering kali tercemar, jika
pihak industri kurang peduli akan lingkungan, dan air tanah yang terdapat di
daerah perkotaan pada umumnya masih baik, tetapi tidak dapat langsung
dikonsumsi. Air tanah yang tercemar umumnya diakibatkan oleh ulah masusia
Air yang berada di wilayah jenuh di bawah permukaan tanah disebut air tanah
(Asdak, 2004: 228). Menurut Suripin (2004: 141), kecenderungan memilih air
(produksi) sumur biasanya relatif stabil; c) Lebih bersih dari bahan cemaran
22
Kadar air dalam tanah bervariasi antara batas-batas yang luas.Air mengalami
suatu daur yang disebut siklus hidrologi. Air jatuh dari langit sebagai hujan.
Hujan sebagian mengalir di atas permukaan tanah dan sebagian lagi masuk
ke dalam tanah. Air laut, danau, sungai, waduk, dipermukaan tanah, tanaman
dan lainlain menguap karena panas matahari. Uap air di udara membentuk
awan dan akhirnya mengembun dan menjadi titik air hujan dan akhirnya
jatuh lagi ke permukaan tanah. Daur ini berlangsung sepanjang masa tak
permukaan tanah. Dalam arah vertikal dan horizontal harus dimasukan dalam
Airtanah terdiri dari airtanah dangkal, air tanah dalam, dan mata air. Air tanah
dapat di temukan pada aquifer dengan pergerakan yang lambat. Hal ini yang akan
menyebabkan air tanah untuk sulit pulih jika telah terjadi pencemaran.
23
a. Airtanah Dangkal
Yaitu air yang terdapat di atas lapisan kedap air pertama. Air tanah dangkal
yang banyak, biasanya memiliki kondisi air tanah yang telah tercemar oleh limbah
domestik (septi tank, saluran irigasi). Sedangkan daerah yang memiliki kepadatan
penduduk yang rendah kondisi kualitas air relatif cukup baik. Air tanah dangkal
terjadi karena adanya proses peresapan air dari permukaan tanah. Lumpur akan
tertahan, sehingga air tanah akan jernih tetapi akan banyak mengandung zat-zat
kimia karena air tersebut selama alam perjalanannya melewati lapisan tanah yang
juga masih terus berlangsung, terutama pada muka air yang dengan mka tanah.
Air akan terkumpul pada lapisan rapat rapat air, berkumpulnya air ini merupakan
air tanah dangkal di mana air dapat di manfaatkan untuk sumber air minum
b. Airtanah Dalam
Air tanah dalam merupakan air yang terdapat di bawah lapisan kedap air
(aquifer)pertama. Air tanah ini mempunyai sifat yang berlawanan dengan air
Pengambilan air tanah dalam tidak semudah air tanah dangkal. Dalam hal ini
(100-300 meter). Kualiata air tanah dalam pada umumnya lebih baik dari pada air
tanah dangkal, karena penyaringannya lebih sempurna dan bebas dari bakteri.
c. Mata air
Mata air adalah air tanah yang keluar dengan sendirinya kepermukaan
tanah.Mata air yang berasal dari tanah dalam,hampir tidak terpengaruhi oleh
musim dan kuantitas dan kualitas sama dengan air tanh dalam. Selain itu gaya
grafitasi juga mempengaruhi aliran air tanh menuju ke laut. Tetapi dalam
perjalanannya air tanah juga mengikuti lapisan geologi yang berkelok sesuai jalur
aquifer di mana air tanh alami yang pada umumnya berkualitas baik, maka mata air
di jadikan pilihan sumber air bersih yang di cari-cari dan di perebutkan oleh
Airtanah mengalir dari daerah yang memiliki tekanan lebih tinggi menuju
ke-daerah yang memiliki tekanan lebih rendah dan dengan akhir perjalanannya
Sumber : ga.water.usgs.gov/edu/earthgwdecline.htm
Gambar 2.1. Arah Aliran Air tanah
25
tangkapan/imbuhan atau pengisian (recharge area) dan daera yang lebih rendah
area) di mana aliran air tanah (saturated) menjauhi air muka tanah. Sedangkan
air tanah (Freeze dan Cherry, 1979).Biasanya daerah tangkapan muka airtanahnya
adalah pantai.
bawah, tekana tanah beroperasi ke seluruh arah dalam keadaan tanah lembab dan
kering.Air bebas
bergerak karena gaya gravitasi dan ikatan air karena potensial matriks. Apabila
bergerak kelapisan yang lebih dalam. Air juga bergerak kesemua arah,
di atas kapasitas lapang perkolasi bergerak lambat melalui pori berukuran 10-
50 µm dan pengatusan terjadi dengan cepat melalui pori berukuran > 50 µm.
26
e. Karakteristik Hidrologi.
Suatu lapisan tanah yang pori-porinya berisi air, terdapat pembatas dan
suatu geologi yang permeable dengan kondisi jenuh air dan mempunyai
geologi yang kedap air, dengan nilai kondukitivitas hidraulik yang sangat
katakana juga sebagai lapisan pembatas dan pembatas bawah dari suatu
akuifer tertekan.
3. Confined Akuifer adalah akuifer yang di batasi lapisan atas dan bawahnya
oleh aquiclude, dan tekanan airnya lebih besar dari tekanan atmosfer. Pada
lapisan pembatasnya tidak ada air yang mengalir. Confined Akuifer juga
ketinggian hidrauliknya lebih tinggi dari muka tanah. Oleh karena itu,
pancaran air, hal ini di karenakan air yang keluar dari pengeboran ini
yang lambat. Dapat dikatakn juga merupakan lapisan atas dan bawah suatu
tanah. Tekanan udara di permukaan air tanah relatif sama dengan tekanan
atmosfer. Air tanah yang terdapat pada ekuifer ini di sebut juga air tanah
batasi hanya lapisan bawahnya oleh aquiterd. Pada bagian atasnya ada
Sumber : www.douglas.co.us/water/images/Denver_Basin_A
Kedalaman muka air tanah adalah kedalaman untuk mencapai muka air
tanah yang di hitung antara permukaan air tanah dengan permukaan tanah
kemuka air tanah (Watertabel). Muka airtanah dijadikan acuan untuk dapat
g. Topografi
yang memberikan cukup waktu untuk terjadi infiltrasi (Mato dalam Nurraini
2011 : 16).
karena air lama berada di atas tanah secara memungkinkan untuk terjadi
penyerapan yang lebih banyak (infiltrasi > run off). Kondisi akan beralik pada
lereng yang cukup terjal, run off yang terjadi akan lebih besar dari pada
infiltrasinya.
h. Tekstur tanah
primer berupa fraksi liat, debu, dan pasir dalam satu massa tanah. Tekstur dapat di
29
artikan secara kualitatif dan kuantitatif. Secara kualitatif tekstur dapat diartikan
tekstur tersebut apakah kasar atau halus, sedangkan secara kuantitatif tekstur di
gambarkan susunan relatif berat fraksi-fraksi tanah, yaitu pasir, debu, dan liat
dan pembagian kelas yang biasa di gunakan untuk menjelaskan tanah pada
i. Curah hujan
Hujan adalah unsur iklim yang paling tinggi. Curah hujan yang paling
di mana suhu tidak begitu banyak dan begitu cepat berubah (Sandy dalam
Air hujan yang jatuh di atas permukaan bumi sebagian meresap ke dalam
tanah (andy dalam Nurraini 2011 : 17). Jumlah air hujan yang meresap tergantung
pada kondisi fisik tanah dan lama hujan. Pada saat hujan jatuh pada permukaan
tanah yang kering, daya serap tanah ada pada tingkat maksimu. Sehingga semakin
lama hujan itu turun,maka akan banyak kandungan air di dalam tanah. Kondisi ini
air. Hubungan antara intensitas hujan,air permukaan dan air tanah dapat di
Menurut Seyhan dalam Nurraini (2011 : 18) semua air bawah permukaan
atau air tanah semua berasal dari presipitasi (hujan). Dengan demikian, sumber
utama air tanah berasal dari air hujan. Air hujan tersebut masuk kedalam tanah
melalui proses infiltrasi dan perkolasi. Proses ini juga akan melarutkan garam-
muka air tanah dan secara horizontal pada media akuifer.Semakin besar intenstas
j. Penggunaan Tanah.
Penggunaan tanah merupakan salah satu factor yang sangat penting terhadap
manusia di satu daerah (Sandy dalam Nurraini 2011 :18). Penggunan tanah di satu
31
penggunaan tanah terbuka hijau akan lebih mudah meneruskan air hujan kedalam
yang berwujud benda cair, padat, maupun gas,baik yang berasal dari alam yang
kehadirannya di pic oleh manusia (tidak langsung) ataupun dari kegiatan manusia
bagi kehidupan manusia dan lngkungannya. Semua ini di picu oleh aktivitas
Di sebagian wilayah Indonesia, air tanah masih menjadi sumber air minum
utama. Air tanah yang masih alami tanpa gagguan manusia, kualitasnya belum
tentu baik. Terleih lagi yang sudah tercemar oleh aktivitas manusia, kualitasnya
akan semakin menurun. Pencemaran air tanah antara lain di sebabkan oleh kurang
meyebabkan menurunnya kualitas aiar tanah antara lain (Freeze dan Chery dalam
4. Tumpahan minyak.
5. Kegiatan pertanian
Akibat pengambilan air tanah yng itensif di daerah tertentu dapat menimbulkan
pencemaran air tanah dalam yang berasal dari air tanah dangkal, sehingga kualitas
air tanah yang semula baik menjadi menurun dan bahkan tidak dapat di gunakan
sebagai bahan baku air minu. Sedangkan di daerah dataran pantai akibatnya
pengambilan air tanah yang berlebihan akan menyebabkan terjadinya intrusi air
5. Air Sumur
Air sumur adalah air tanah dangkal sampai kedalaman kurang dari 30 meter,
air sumur umumnya pada kedalaman 15 meter dan dinamakan juga sebagai air
tanah bebas karena lapisan air tanah tersebut tidak berada di dalam tekanan.
Sumur gali adalah satu konstruksi sumur yang paling umum dan meluas
dipergunakan untuk mengambil air tanah bagi masyarakat kecil dan rumah-rumah
perorangan sebagai air minum dengan kedalaman 7-10 meter dari permukaan
tanah.
33
Sumur gali menyediakan air yang berasal dari lapisan tanah yang relatif dekat dari
permukaan tanah, oleh karena itu dengan mudah terkena kontaminasi melalui
kakus/jamban dan hewan, juga dari limbah sumur itu sendiri, baik karena
lantainya maupun saluran air limbahnya yang tidak kedap air. Keadaan konstruksi
dan cara pengambilan air sumur pun dapat merupakan sumber kontaminasi,
misalnya sumur dengan konstruksi terbuka dan pengambilan air dengan timba.
Dari segi kesehatan sebenarnya penggunaan sumur gali ini kurang baik bila cara
Syarat konstruksi pada sumur gali tanpa pompa meliputi dinding sumur, bibir
sumur, lantai sumur, serta jarak dengan sumber pencemar. Sumur gali sehat harus
jarak sumur dengan jamban, lubang galian untuk air limbah (cesspool, seepage
pit), dan sumber- sumber pengotoran lainnya. Jarak tersebut tergantung pada
b) Jarak sumur >11 meter dari sumber pencemaran seperti kakus, kandang
kedalaman 1,5 meter dinding berikutnya terbuat dari pasangan batu bata
Untuk keperluan bibir sumur ini terdapat beberapa pendapat antara lain:
keselamatan.
b) Dibuat lebih tinggi dari permukaan air banjir, apabila daerah tersebut
a) Lantai sumur dibuat dari tembok yang kedap air ± 1,5 m lebarnya dari
Saluran Pembuangan Air Limbah dari sekitar sumur, dibuat dari pasangan
pompa, pada dasarnya pembuatannya sama dengan sumur gali tanpa pompa, tapi
air sumur diambil dengan mempergunakan pompa. Kelebihan jenis sumur ini
Kebersihan sekitar sumur merupakan hal yang sangat penting sehingga tidak
dangkal adalah salah satu konstruksi yang paling umum di pergunakan untuk
mengambil air tanah bagi masyarakat kecil dan rumah-rumah perorangan sebagai
air minum. Sumur gali menyediakan air yang berasal dari lapisan air tanah yang
relatif dekat dari tanah permukaan, oleh karena itu dengan mudah terkontaminasi
berikut:
36
a). Kemampuan hidup bakteri patogen selama 3 hari dan perjalanan air dalam
tanah 3 meter/hari.
b). Kemampuan bakteri patogen menembus tanah secara vertical sedalam 3 meter.
Dengan cara pengeboran, lapisan air tanah yang lebih dalam ataupun
lapisan tanah yang jauh dari tanah permukaan dapat dicapai sehingga sedikit di
pengaruhi kontaminasi.
Umumnya air ini bebas dari pengotoran mikrobiologi dan secara langsung dapat
dipergunakan sebagai air minum. Air tanah ini dapat di ambil dengan pompa
Analisis kualitas air tanah dangkal dapat diukur dengan parameter Fisika,
Kimia, dan Biologi. Dari hasil analisis kualitas air tersebut, maka dapat
software surfer.
37
Kecamatan Abeli Kota Kendari pada tahun 2013 dengan jumlah sampel 15
Fisika yang meliputi rasa, bau, warna, salinitas, dan pH. Dari hasil analisis
C. Kerangka Pikir.
Pengambilan Sampel di
Lokasi Penelitian
BAB III
METODOLOGI PENELITIAN
pengambilan sampel air tanah masing-masing satu titik di setiap RT. Sampel
yang di ambil dari setiap sumur galian warga selanjutnya di simpan kedalam
B. Jenis Penelitian
metode atau pendekatan studi kasus (Case Study). Penelitian ini, seperti
ditulis IslamKuno, memusatkan diri secara intensif pada satu obyek tertentu
yang mempelajarinya sebagai suatu kasus. Data studi kasus dapat diperoleh
dari semua pihak yang bersangkutan, dengan kata lain data dalam studi ini
39
40
kasus maka data yang dikumpulkan berasal dari berbagai sumber dan hasil
penelitian ini hanya berlaku pada kasus yang diselidiki. Lebih lanjut Arikunto
(1986) mengemukakan bahwa metode studi kasus sebagai salah satu jenis
1. Fokus Penelitian
Fokus dalam penelitian ini adalah kualitas air sumur gali masyarakat
2. Deskripsi Fokus.
a. Kualitas air yaitu sifat air dan kandungan makhluk hidup, zat, energi,
atau komponen lain dalam air yang mencakup kualitas fisik, kimia, dan
biologis.
b. Air tanah dangkal yaitu air yang terdapat di atas lapisan kedap air
pertama.Air tanah yang di maksud di sini yakni air sumur warga yang
1. Populasi Penelitian
Populasi dalam penelitian adalah air tanah dangkal atau sumur gali yang
2. Sampel Penelitian
satuan kawasan administratif (RT) yaitu masing - masing satu (1) titik per
F. Prosedur Kerja
1. Pengukuran Suhu
Cara Kerja :
di dalam air).
2. Pengukuran pH
Cara kerja :
3. Pengukuran Kekeruhan
Cara kerja :
ditutup.
43
4. Pengukuran Nitrat
a) Encerkan larutan standar nitrat (kadar 100 ppm), buat larutan standar
yang berkadar 0,0; 0,05; 0,10; 0,20; 0,40; 0,80; 1,00; 1,50 dan 2,00
ppm.
sampai merata.
menjadi 25 ml.
5. Pengukuran Klorida
a) Encerkan larutan baku klorida (kadar 100 ppm), buat larutan standar
yang berkadar 0,0; 0,05; 0,10; 0,20; 0,40; 0,80; 1,0 dan 1,5 ppm.
larutan SnCl2 lagi satu tetes agar terbentuk warna biru yang lebih baik.
botol steril berukuran 250 ml, setelah pengambilan sampel air, mulut botol
45
segera di sterilkan dan di tutup dengan tutupan yang steril untuk kemudian
Analisis pada air dilakukan secara in situ dan laboratorium. Analisis in situ
meliputi suhu dan pH. Analisis laboratorium meliputi parameter fisika terdiri dari
TDS, kekeruhan dan parameter kimia yang terdiri dari besi, seng, klorida, nitrat,
sianida. Jadi analisis data yang digunakan pada penelitian ini adalah analisis
univariat. Analisis univariat adalah analisis yang dilakukan terhadap tiap variabel
dan hasil penelitian pada umumnya. Dalam analisis ini hanya menghasilkan
BAB IV
Kambu Kota Kendari Profinsi Sulawesi Tenggara keluran ini memiliki luas
penduduk sebanyak 12.960 jiwa. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel
berikut ini.
1. Laki-laki 6.545
2 Perempuan 6.415
Jumlah 1.960
46
47
Kendari di bagi atas 4 kawasan yakni untuk sampel pertama terdapat pada RT
01 RW 01
dengan selokan atau got cukup dekat yaitu ± 2,7 m, dinding sumur di semen,
lantai sumur kedap air, jarak kamar mandi umum dari sumur ± 15 m. .
Deskripsi sumur : Dinding sumur di semen, lantai tidak kedap air atau tidak
Lorong Salangga
Deskripsi sumur : memiliki kedalam air sumur ± 5 m, di mana jarak antara air
sumur dan selokan atau got sangat dekat yaitu hanya sekitaran ±1,5 m, dinding
sumur di semen, lantai kedapa air, jarak sumur dan gamar mandi ±10 m, jarak
septic tank ±12 m, dan terdapat pembuangan sampah yang berjarak antara
Lorong Pelangi
Deskripsi sumur : memiliki kedalam air sumur ± 6 m, di mana jarak antara air
sumur dan parit (got)sangat dekat yaitu hanya sekitaran 1 m serta letaknya
yang sangat dekat dengan sungai kali Wanggu, dinding sumur ½ (setengah)
di semen, lantai sumur tidak kedap air, jarak kamar mandi sekaligus di
gunakan untuk WC serta septick tank dari sumur ±7 m, di sebeah kiri dari
C. Data Penelitian
persyaratan kualitas air minum terdapat pada sumur 4 yaitu nilai TDS dan
Kekeruhan ini di pengaruhu adanya sisa daun tumbuhan yang jatuh kedalam
sumur serta kondisi sumur yang sangat dekat dengan sumber pencemaran yaitu
hanya berjarak 1 meter dari got sedangkan yang di perbolehkan jarak sumur
dari sumber pencemaran seperti got dan septi tank yaitu >11 meter.
persyaratan kualitas air minum untuk nilai Besi (Fe) terdapat pada sumur 2 dan
3 ini di pengaruhi oleh kondisi dari sumur yang menggunakan pipa besi
D. Analisis Univariat
Hasil penelitian mengenai gambaran parameter air tanah secara fisik terdiri
parameter fisik air tanah, parameter yang tidak memenuhi syarat adalah
Hasil penelitian mengenai gambaran parameter air tanah secara kimia terdiri
(NO3), dan klorida (Cl), dan sianida (Cn) pada air sumur masyarakat di
tabel berikut :
53
Berdasarkan tabel 4.5 diperoleh hasil analisis bahwa semua sampel yang
mikrobiologi terdiri dari parameter total coliform, dan total escherichia coli
Berdasarkan tabel 4.6 diperoleh hasil analisis bahwa semua sampel yang
Menkes/Per/IV/2010.
54
E. Pembahasan
gas CO2 sebagai salah satu komponen penting dalam proses fotosintesis
terlarut. Dari hasil pengukuran suhu secara langsung (in situ) berkisar antara
Per / IV / 2010 yaitu terdapat pada sumur 4 atau RT 12 Ada beberapa faktor
plankton, dan warna air yang terpengaruh akibat adanya sisa-sisa daun
tumbuhan yang jatuh ke dalam sumur serta kondisi sumur yang sangat dekat
dengan got dan septick tank,serta letak sumur yang langsung berdampingan
2010 yaitu sebesar 500 mg/l sehingga disimpulkan sebagian besar memenuhi
Total dissolved solid biasanya terdiri atas zat organik, garam anorganik dan
gas terlarut. Namun pada sampel 4 tidak memenuhi standar, ini disebabkan
karena adanya, partikel tanah dalam ukuran koloid sehingga tidak segera
mengendap. Kenaikan TDS juga dapat disebabkan oleh kandungan nitrat dan
Dari hasil penelitian secara fisik yang terdiri dari parameter zat padatan
simpulkan sebagai mana yang tertera pada tabel 4.5 di antara parameter fisik
air tanah yang tidak memenuhi syarat adalah parameter TDS dan Kekeruhan
yang memiliki presentase sebesar 25% dan 75% presentase yang memenuhi
keadaan dan kondisi sumur yang terlalu dekat dengan got (parit),septick tank
merupakan oksidasi ammonia menjadi nitrat dan nitrit. Dari hasil penelitian
Besi atau Ferrum (Fe) adalah metal berwarna abu-abu, liat, dan dapat di
setiap tempat di bumi pada semua lapisan-lapisan geologis, namun besi juga
No. 492 / Menkes / Per / IV / 2010.Kadar besi yang berlebihan dalam tubuh
yang sangat penting dalam air serta memegang peranan sangat kuat dalam
air adalah ion nitrat. Nitrat (NO3) merupakan senyawa toksik terutama bagi
sampel berkisar antara 0,066-0,0214 mg/L. Seng (Zn) dalam jumlah kecil
dan membran sel. Namun terlalu banyak seng akan menyebabkan rasa pahit
dan seperti pada air minum, dapat menyebabkan muntah, diare serta
sebesar 250 mg/L. Klorida ini adalah senyawa halogen klor. Tingkat
Dari hasil penelitian secara kimia yang terdiri dari parameter Ph, besi
(Fe), seng (Zn), nitrat (NO3), dan klorida (Cl), pada air sumur masyarakat di
yang tertera pada tabel 4.5 di antara parameter kimia air tanah yang tidak
memenuhi syarat adalah parameter Besi (Fe) yang terdapat pada air sumur 2
dan air sumur 3 yang memiliki presentase sebesar 25% yang memenuhi
syarat dan 25% presentase yang tidak memenuhi syarat menurut Peraturan
berumber dari dalam tanah sendiri di samping dapat pula berasal dari
sumber lain, di antaranya dari larutnya pipa besi. Adapun besi terlarut yang
berasal dari pipa atau tangki besi adalah akibat dari beberapa kondisi, yaitu
Secara mikrobiologi salah satu syarat air bersih yang dapat di konsumsi
adalah tidak di temukannya Escherichia coli dalm 100 ml3. Escherichia coli
coliform yang terkandung pada air sumur di kelurahan Lalolara yaitu 0 dan
BAB V
A. Kesimpulan
4. Kualitas air sumur dangkal secara fisik terdiri dari : parameter suhu yang
memenuhi syarat sebesar 100%, namun parameter TDS sebesar 25% dan
memenuhi syarat dan 50% yang tidak memenuhi syarat, Seng (Zn)
syarat, klorida (Cl) sebesar 100% memenuhi syarat, dan sianida (Cn)
60
61
B. Saran
Saran yang dapat saya berikan setelah saya melakukan penelitian ini
DAFTAR PUSTAKA
Amin , Khairil. 2014. Jurnal : Kajian Penentuan Status Mutu Air Di Kali Kloang
Hairin, Faryani. 2009. Analisis Kualitas Dan Penyebaran Air Tanah Dangkal Di
Universitas Indonesia.
Rini, Fajar. 2014. Analisis Kualitas Air Tanah Masyarakat Di Sekitar Tempat
Jakarta.
Yusuf, Yusnidar. Dkk. 2011. Jurnal : Analisis Kandungan Air Sumur Warga.
L
A
M
P
I
R
A
N
64