KEPUTUSAN DIREKTUR

NOMOR : 41/SK-Dir/RSSA/XII/2016

TENTANG
KEBIJAKAN PELAYANAN UNIT SETERILISASI
DI RUMAH SAKIT SURYA ASIH

MENIMBANG : 1. Bahwa Rumah Sakit Surya Asih

menyelenggarakan pelayanan yang profesional
dan bermutu tinggi dengan mengutamakan
keselamatan dan pelayanan yang berfokus kepada
pasien.
2. Bahwa dalam rangka meningkatkan efektifitas,
efisiensi dan kelancaran pelaksanaan tugas serta
untuk meningkatkan mutu pelayanan, maka perlu
Panduan Sterilisasi.
3. Bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana
huruf 1 dan 2 perlu membentuk Peraturan
Direktur Utama Rumah Sakit Surya Asih tentang
Pedoman Sterilisasi di Rumah Sakit Surya Asih.

MENGINGAT : 1. Undang-Undang Nomor 36 Tahun 2009 tentang

Kesehatan;
2. Undang-Undang Nomor 44 Tahun 2009 tentang
Rumah Sakit;
3. Undang-undang Nomor 36 Tahun 2014 tentang
Tenaga Kerja;
4. Keputusan Menteri Kesehatan Nomor
1333/Menkes/SK/XII/1999 tentang Standar
Pelayanan Rumah Sakit;
5. Keputusan Menteri Kesehatan Nomor
 1204/Menkes/SK/X/2004 tentang Persyaratan
Kesehatan Lingkungan Rumah Sakit;
6. Keputusan Menteri Kesehatan Nomor
129/Menkes/SK/II/2008 tentang Standar
Pelayanan Minimal Rumah Sakit;
7. Keputusan Menteri Kesehatan Nomor
1087/Menkes/SK/VIII/2010 tentang Standar
Kesehatan dan Keselamatan Kerja Rumah Sakit;
8. Keputusan Menteri Kesehatan Nomor
270/Menkes/2007 tentang Pedoman Manajerial
Pencegahan dan Pengendalian Infeksi di Rumah
Sakit dan Fasiltas Pelayanan Kesehatan Lainnya;
9. Keputusan Menteri Kesehatan Nomor
382/Menkes/2007 tentang Pedoman Pencegahan
dan Pengendalian Infeksi di Rumah Sakit dan
Fasiltas Pelayanan Kesehatan Lainnya;
10. SE Dirjen Bina Yanmed No.
HK.03.01/III/3744/08 tentang Pembentukan
Komite PPI RS dan Tim PPI RS.
11. Keputusan Kepala PT. SURYA ASIH No
01/SK/PT.SA/VIII/2016 Tentang Penetapan Visi,
Misi, Falsafah, Motto dan Tujuan Rumah Sakit .
12. SK PT. SURYA ASIH No 01/SK/PT.SA/IX/2016
Tentang Pengangkatan dr. Hetti Frawati BR.
Simamora sebagai direktur.
13. Peraturan Direktur RS No 41/SK-Dir/RSSA/
/IX/2016 Tentang Kebijakan Pelayanan Unit
Sterilisasi di rumah sakit.

MEMUTUSKAN
MENETAPKAN : PEMBERLAKUAN PANDUAN STERILISASI DI
RUMAH SAKIT SURYA ASIH :

Kesatu : Memberlakukan panduan Unit Sterilisasi di Rumah

Sakit Surya Asih.
Kedua : Memberlakukan Pembinaan dan Pengawasan dilakukan
oleh Direktur dan Komite Pencegahan dan Pengendalian
Infeksi Rumah Sakit (PPIRS)

Ketiga : Surat Keputusan ini berlaku terhitung mulai tanggal

ditetapkan dan akan diperbaiki kembali sebagaimana
mestinya apabila dikemudian hari terdapat kekeliruan
dalam penetapan.

Ditetapkan di : Pringsewu
Pada tanggal : 24 Desember 2016
DIREKTUR
RUMAH SAKIT SURYA ASIH

dr. Hetti Frawati BR. Simamora

NIK : 01.43052013
Lampiran : Keputusan direktur
Nomor : 41/SK-Dir/RSSA/XII/2016
Tanggal : 24 Desember 2016 :

KEBIJAKAN STERILISASI
DI RUMAH SAKIT SURYA ASIH

Kebijakan Umum
1. Pelaksanaan kegiatan sterilisasi di RS Surya Asih dikendalikan oleh unit
CSSD dan dilakukan pengawasan oleh Tim PPIRS yang bertanggung jawab
langsung kepada Komite PPIRS.

2. Petugas CSSD harus memiliki pendidikan umum minimal SMU atau

sederajat dan sudah mendapatkan sosialisasi tentang proses sterilisasi di CSSD
dan dalam melaksanakan tugasnya, setiap petugas CSSD berpedoman pada uraian
tugas, SPO dan program kerja yang sudah disyahkan.

Kebijakan Khusus
1. Alat-alat yang akan disterilkan harus diantar dan diambil pada waktu yang
telah ditentukan (pengantaran hari Senin-Minggu pagi pukul 08.00-12.00 WIB,
dan Sore Pukul 16.00-17.00, pengambilan hari Senin-Minggu pagi pukul 12.00-
14.00 WIB siang pukul 14.00-20.00 WIB) dicatat dibuku ekspedisi ruangan dan
CSSD.

2. Sebelum mesin autoclave digunakan setiap pagi harus dilakukan

pengecekan semua sistim dan test bowie dick untuk menjamin kesiapan alat.

3. Untuk menjamin hasil sterilisasi harus digunakan indikator internal,

eksternal

4. Barang atau alat kesehatan dan linen yang sudah disterilkan dikembalikan
ke ruangan

5. Barang yang tidak digunakan di ruangan selama 1 minggu harus

dikembalikan ke unit CSSD untuk di sterilkan kembali

6. Alur transportasi alat-alat steril, tidak steril dan yang kotor dibedakan jam
pelaksanaan nya.

7. Petugas tehnik unit CSSD harus melakukan pemeliharaan dan perbaikan

autoclave secara berkala dan membuat laporan secara tertulis kepada Kaur
sterilisasi.
8. Petugas CSSD harus melakukan upaya-upaya yang diperlukan agar alat,
barang dan ruangan CSSD dapat terjaga secara utuh.

DIREKTUR
RUMAH SAKIT SURYA ASIH

dr. Hetti Frawati BR. Simamora

NIK : 01.43052013