Latar Belakang
Poligon adalah serangkaian garis saling berurutan yang panjang arahnya
telah ditentukan di lapangan. Ada dua cara pengukuran poligon, yaitu Poligon
Tertutup dan Poligon Terbuka. Poligon tertutup adalah garis-garis yang dibentuk
kembali ke titik awal, sehingga membentuk segi banyak ( tertutup secara
matematis dan grafis).
Setelah pengukuran dilakukan dan didapatkan hasilnya, untuk
menggambarkan detail dan garis kontur daerah tersebut, maka dapat diwujudkan
atau dibuat dalam peta. Peta tersebut dinamakan peta situasi atau peta teknis dan
biasanya dalam skala 1: 500 dan 1:1000, yang merupakan penggambaran dari
dalam satu poligon ataulebih.
Informasi yang dapat diperoleh dari suatu peta dapat dibedakan atas :
" Informasi Kuantitatif adalah informasi yang berkaitan dengan besaran-besaran
angka seperti : azimut, jarak, koordinat, sudut, tinggi titik dan lain-lain.
"
Informasi Kualitatif adalah informasi yang berhubungan dengan gambar-gambar
detail peta. Detail peta ini dibedakan atas :
a. detail alamiah, antara lain : rawa, laut, sungai, hutan, dan lain-lain.
b. Detail buatan manusia, antara lain : jalan, jembatan, saluran, bangunan,
dan lain-lain.
Garis yang menghubungkan tempat-tempat yang mempunyai ketinggian
yang sama adalah garis kontur. Garis kontut tersebut adalah garis khayal dengan
harga ketinggian bulat, dan interval kontur yang berdekatan. Keguanan peta
situasi, antara lain :
1. Sebagai peta dasar untuk perancanaan-perencanaan proyek sipil, antara
lain : saluran irigasi, jalan raya, tata ruang pemukiman dan lain-lain