Anda di halaman 1dari 3

1.

Karbohidrat
Kacang hijau mengandung 62,90g/ 100g karbohidrat, sedangkan toge mengandung
4,1g/ 100g bahan. Zat pati didalam kacang hijau berfungsi membentuk glukosa
yang akan diubah menjadi energi. Saat hamil dan menyusui kebutuhan akan kalori
meningkat, jadi konsumsi kacang hijau akan membantu meningkatkan energi ibu
hamil.

2. Protein
Tidak diragukan lagi bahwa kandungan protein dalam kacang hijau dan toge relatif
tinggi. Kandungan protein kacang hijau per 100g adalah 22g, sedang toge 2,9g.
Kandungan protein kacang hijau lebih tinggi daripada daging, telur, dan ikan.
Namun, protein hewani lebih mudah diserap daripada protein nabati karena
kandungan fitanyat. Fitat adalah molekul pembatas antara vitamin dan protein
sehingga sulit diserap tubuh.

Protein di dalam kacang hijau adalah protein kompleks yang membentuk asam
amino essensial dan non essensial. Asam amino essensial yang ada pada kacang
hijau adalah isoleusin, leusin, lysine, methionin, phenilalanin, serta theoronin.
Asam amino nonessensial adalah alanin, asam aspartat, arginin, asam glutamate,
glisin, triptopan, dan tyrosin. Karena kandungan asam amino yang sangat komplek,
maka kacang hijau adalah salah satu makanan yang sangat dianjurkan.
Protein adalah zat gizi yang berfungsi membentuk sel, memperbaiki sel, serta
membentuk kromosom. Berdasarkan fungsinya maka ibu hamil membutuhkan
banyak protein untuk pertumbuhan janin terutama di awal kehamilan. Kebutuhan
protein ibu hamil sekitar 60-85 g per hari. Jika kacang hijau mengandung 22 g
protein, maka sudah bisa mencukupi sekitar sepertiga kebutuhan total protein.
Pada masa menyusui protein digunakan untuk mengganti jaringan yang rusak
akibat melahirkan sehingga perlukaan pada jalan lahir ataupun perut segera pulih.
Selain itu, protein akan dikonsumsi bayi melalui ASI untuk pertumbuhannya. Jadi
kacang hijau yang berprotein tinggi sangat disarankan untuk ibu hamil dan
menyusui.
3. Lemak
Kandungan lemak dalam kacang hijau hanya 1,2g per 100g, sedang toge hanya
0,2g. Lemak kacang hijau terdiri dari 73% asam lemak tak jenuh dan 27% asam
lemak jenuh. Asam lemak tak jenuh akan membentuk kolesterol baik yang
dibutuhkan tubuh untuk mengurangi kolesterol jahat dalam darah. Selain itu,
kacang hijau merupakan salah satu makanan yang mengandung fitosterol sebagai
pencegah penyakit jantung.
Lemak bisa menjadi salah satu sumber energi ibu hamil, mengatur suhu tubuh, dan
pembentuk hormon reproduksi. Kadar lemak dalam darah ibu hamil cenderung
meningkat karena efek peningkatan estrogen. Untuk menguranginya bisa
menggunakan asam lemak tak jenuh yang terkandung pada kacang hijau.
Ibu menyusui perlu mengkonsumsi kacang hijau karena lemak tak jenuh pada
kacang hijau akan disalurkan untuk bayi melalui ASI. Asam lemak tak jenuh akan
meningkatkan jumlah dan panjang akson, dendrite, serta neuron pada bayi
sehingga bayi menjadi cerdas dan saraf-saraf yang lain akan tumbuh dengan
optimal.

4. Vitamin
Vitamin yang terkandung pada kacang hijau dan toge antara lain vitamin A, B1,
B2, dan C. Masing-masing vitamin memiliki peranan berbeda dalam metabolisme
tubuh. Kandungan vitamin A pada kacang hijau sekitar 157 IU, sedang kecambah/
toge sebanyak 10 IU. Kebutuhan vitamin A ibu hamil adalah 500 IU, dan
sepertiganya sudah tercukupi saat anda mengkonsumsi kacang hijau.
Kekurangan vitamin A pada masa kehamilan bisa mengakibatkan kelahiran
prematur dan menghambat pertumbuhan janin yang berakhir dengan berat badan
lahir rendah. Sedangkan untuk ibu menyusui vitamin A akan disalurkan pada bayi
melalui ASI. Kebutuhan vitamin A harus dipenuhi agar tidak terjadi devisiensi
vitamin A yang akan merusak mata bayi.
Kacang hijau mengandung 0,64 mg vitamin B1 per 100 g. Vitamin B1
mempengaruhi kerja sistem saraf. Orang yang kekurangan vitamin ini akan mudah
lelah dan stress. Tentu tidak baik jika ibu hamil maupun menyusui mengalami
stress. Fungsi lain vitamin B1 adalah membuat kontraksi otot rahim saat
melahirkan. Ibu yang kekurangan vitamin B1 akan sulit melahirkan karena rahim
tidak berkontraksi. Namun kelebihan vitamin ini bisa menyebabkan kelahiran
prematur.
Pasca persalinan seorang ibu harus merawat bayinya meskipun belum sembuh
benar sehingga cenderung mengalami stress. Vitamin B1 pada kacang hijau akan
membantu anda mengurangi stess. Selain itu vitamin B1 yang dikonsumsi bayi
melalui ASI berfungsi membentuk reflek pada bayi.
Kandungan vitamin B2 pada 100g kacang hijau sekitar 0,39mg. Fungsi vitamin B2
adalah meningkatkan penyerapan protein sehingga mendukung proses
pembentukan jaringan pada ibu nifas, pertumbuhan janin maupun bayi.
Vitamin lain yang terkandung pada kecambah/ toge adalah vitamin E. Selain
berfungsi meningkatkan kesuburan, vitamin E juga merupakan antioksidan. Awal
kehamilan dan kehidupan adalah waktu yang berbahaya karena radikal bebas
ataupun virus bisa merusak kromosom yang dibentuk pada masa ini. Fungsi ini
sama dengan vitamin C yang terkandung pada kacang hijau.

5. Mineral
Kacang hijau dan toge juga mengandung beberapa mineral penting yang
diperlukan ibu hamil seperti kalsium, fosfor dan zat besi. Kacang hijau
mengandung 125mg kalsium dan 320mg fosfor dalam 100 g bahan, sedangkan
toge mengandung 29mg kalsium dan 69mg fosfor. Kebutuhan kalsium pada ibu
hamil sekitar 1.200mg per hari dan sudah bisa dipenuhi dari konsumsi kacang
hijau. Kalsium dan fosfor berperan besar dalam membentuk tulang janin.
Sedangkan pada masa menyusui kalsium dan fosfor tetap dibutuhkan untuk
pertumbuhan tulang dan gigi bayi secara optimal. Kekurangan kalsium saat hamil
dan menyusui bisa menyebabkan osteoporosis pada ibu.
Zat besi berfungsi sebagai pembentuk hemoglobin dalam darah. Hemoglobin akan
membuat darah menjadi lebih kental. Kekurangan zat besi menyebabkan darah
menjadi encer sehingga mudah terjadi perdarahan saat melahirkan. Disisi lain, ibu
hamil membutuhkan lebih banyak darah karena harus berbagi dengan janin.
Kandungan zat besi dalam kacang hijau sekitar 6,7mg per 100g, atau dapat
memenuhi seperlima kebutuhan zat besi dalam tubuh ibu hamil. Sedangkan untuk
ibu menyusui zat besi dimanfaatkan untuk mengganti darah yang keluar serta
menghindari anemia karena kelelahan.

Ternyata begitu besar ya manfaat dan kandungan gizi yang terkandung dalam
kacang hijau. Oleh karena itu, ibu hamil dan menyusui sangat dianjurkan untuk
sering mengkonsumsi kacang hijau. Jika bosan mengkonsumsinya dalam bentuk
bubur kacang hijau, anda dapat mengkonsumsinya dalam bentuk kue, jus, atau
toge. Anda juga bisa mengkonsumsi air rebusan kacang hijau sebagai pengganti
teh. Selamat menikmati, semoga bermanfaat.

Anda mungkin juga menyukai