Anda di halaman 1dari 11

Makanan yang Mengandung Mineral

Mineral makro dan makro bisa dipenuhi dengan bantuan suplemen. Tapi sumber
nutrisi yang paling baik adalah yang berasal dari sumber alami. Ini dia 10 makanan
mengandung mineral yang bisa kamu coba:
Telur

Kaya akan mineral, telur ternyata punya kandungan zat besi, zinc, selenium, dan
fosfor. Selain mineral, telur juga mengandung nutrisi lainnya seperti lemak sehat,
protein, dan lemak. Telur sangat mudah didapatkan dan bisa diolah menjadi berbagai
macam santapan yang menarik.

Produk Olahan Susu

Meg Keju Serbaguna 170 g  

Susu jelas mengandung mineral kalsium yang sangat dibutuhkan tubuh. Begitu pula
produk olahan susu seperti keju dan yoghurt. Bukan hanya anak-anak saja yang
membutuhkan susu dan produk olahannya. Karena kekuatan dan kesehatan tulang
dan gigi sangat penting, maka bisa dikonsumsi oleh siapa saja.
Khusus untuk yoghurt dan keju, keduanya memiliki kandungan lain selain kalsium. Di
antaranya adalah zinc, fosfor, potassium, dan selenium. Keju dan yoghurt sangat
mudah didapat. Selain itu, pengolahannya juga mudah, bahkan bisa langsung
dikonsumsi begitu saja.
Kacang-kacangan

Image Source: www.diabetes.co.uk


Kacang-kacangan mengandung berbagai kandungan mineral mikro dan makro. Di
antaranya adalah magnesium, mangan, selenium, zinc, tembaga, dan fosfor.
Berbagai jenis kacang-kacangan bisa sangat mudah kita dapatkan, baik di pasar
tradisional maupun supermarket.
Nggak cuma itu, kacang-kacangan juga mudah diolah. Kacang bisa dijadikan camilan
sederhana. Kacang juga bisa dimasak dengan sayuran. Atau disantap dengan
campuran sereal, oatmeal, yoghurt, hingga es krim. Ada banyak cara mudah untuk
menyantap kacang dengan lezat.

Roasted almond 1kg / kacang almond panggang 1kg  

Cokelat
Kinder Bueno T2 143541 Coklat 43 g  

Pasti banyak yang suka cokelat. Tapi sebaiknya pilih coklat yang nggak mengandung
gula tambahan atau setidaknya kadar gulanya sangat minimal. Cokelat kaya akan
mineral jenis magnesium dan tembaga. Dengan konsumsi yang tepat, coklat bisa
memberikan banyak manfaat baik bagi tubuh kita.
Buah Beri

Image Source: www.besthealthmag.ca


Yang termasuk ke dalam buah beri misalnya adalah stroberi, bluberi, dan rasberi.
Buah beri bisa berasa asam, tapi bisa juga terasa manis dan menyegarkan. Semua
jenis buah beri dikenal memiliki nutrisi dan mineral yang sangat baik bagi kesehatan.
Meski pada umumnya buah beri berukuran kecil, tapi manfaatnya besar. Buah beri
adalah sumber magnesium, mangan, dan potasium yang baik. Dengan mengonsumsi
buah beri, metabolisme tubuh akan lancar, sistem kekebalan tubuh juga terjaga.

Mengandung Vitamin

Setelah mengetahui besaran vitamin C yang perlu kita konsumsi berdasarkan kelompok
usia tertentu. Yuk, simak buah-buahan yang memiliki kandungan vitamin C alami berikut
ini agar kebutuhan nutrisi harian kamu terpenuhi:

1. Blackcurrant

 Jumlah vitamin C per porsi (100 g): 181 mg

Selain mengandung vitamin C yang tinggi, buah blackcurrant yang berasal dari Eropa ini
juga kaya akanvitamin A, vitamin C, serta antioksidan, seperti flavonoid, lutein,
zeaxanthin, dan antosianin, yang berperan penting dalam menjaga kesehatan mata.
1. Stroberi

Menjadi buah yang masam, ternyata stroberi tidak hanya kaya akan vitamin C. Siapa
sangka kalau buah mungil berwarna merah ini merupakan buah yang mengandung
vitamin a.

Dalam 100 gramnya, mengandung 12 IU. Selain itu, buah stroberi juga dapat
memperkuat daya tahan tubuh, mencegah katarak, hingga mengurangi resiko penuaan
dini.

2. Labu 

Labu adalah salah satu buah yang mengandung vitamin A yang ideal untuk merawat
kesehatan mata. Dalam Community Eye Health Journal, dituliskan bahwa berbagai jenis
labu memiliki kandungan karoten yang bisa bermanfaat bagi kesehatan mata.

Dalam 100 gram buah labu, terkandung 8.513 IU vitamin A. Bila Realfoodfam kurang
suka memakan buah labu secara langsung, cobalah untuk dikreasikan menjadi olahan
menu masakan lain, seperti sup labu ataupun tumisan labu.

3. Melon
Buah melon pasti sudah tidak asing lagi, buah dengan isi daging buah yang banyak dan
segar ini ternyata mengandung vitamin A yang tinggi. Dalam 100 gramnya, terkandung
3.382 IU yang efektif untuk mencukupi kebutuhan harian dalam tubuh.

4. Aprikot 

Buah aprikot sangat tepat dijadikan cemilan harian yang mampu memberi asupan
vitamin A sebesar 1.926 IU per 100 gramnya. Selain buah yang mengandung vitamin a,
ternyata aprikot juga mengandung vitamin E dan antioksidan yang dapat melindungi
mata dari radikal bebas.

Makanan yang mengandung protein

1. Telur

2020 Merdeka.com
Siapa yang tidak menyukai telur? Selain harganya relatif terjangkau, telur juga
merupakan sumber protein yang baik untuk kesehatan tubuh. Telur dengan ukuran
yang besar memiliki kandungan 90 kalori dan 7,9 gram protein. Meskipun kuning telur
juga mengandung nutrisi yang penting seperti zat besi, vitamin A, vitamin D, vitamin E
dan Vitamin K, nyatanya bagian putih telur adalah bagian yang mengandung protein
tinggi.
2. Susu Murni

2019 Merdeka.com/Pixabay
Seberapa sering kamu mengonsumsi susu, mungkin beberapa orang akan
menjawabnya sering. Selain langsung diminum, susu kerap kali jadi bahan tambahan
untuk berbagai macam makanan olahan. Susu mengandung 31 persen kebutuhan
vitamin D harian dalam tubuh. Susu murni juga mengandung 149 kalori dengan rincian
7,9 lemak, 7,7 gram protein dan 11,7 karbohidrat dan bebas serat. Selain itu kandungan
kalsium dalam susu murni sebanyak 276 miligram dan 8 persen kebutuhan vitamin A
harian.

3. Greek Yoghurt

Shutterstock
Popularitas Greek yoghurt belakang ini meningkat seiring dengan kandungan nilai
gizinya yang semakin dikenal orang. Greek yoghurt umumnya memiliki kandungan gizi
yang sama dengan yoghurt biasa, namun Greek yoghurt memiliki beberapa keunggulan
yang disebabkan karena proses pembuatannya melewati proses fermentasi khusus
sehingga tekstur Greek yoghurt menjadi lebih padat dan cenderung creamy.
Kandungan gizi yang tersimpan dalam Greek yoghurt yaitu vitamin B6, vitamin B12,
probiotik, potassium, dan protein.
4. Keju

Pixabay
Banyak orang menyukai keju baik sebagai tambahan maupun sebagai cemilan. Keju
sendiri merupakan produk makanan yang terbuat dari susu hewan seperti sapi,
kambing atau domba. Keju kaya akan kandungan gizi seperti kalsium, protein, vitamin
A, vitamin B12, fosfor, riboflavin, magnesium, dan seng (zinc) yang semuanya
merupakan nutrisi penting bagi kesehatan tubuh.

Manfaat keju untuk tubuh juga beragam seperti meningkatkan kadar kolesterol baik,
membantu kontrol hormon insulin dalam tubuh, baik untuk kesehatan gigi, mencegah
kanker, menjaga berat badan agar seimbang, menguatkan tulang, mencegah
osteoporosis dan membuat kulit berkilau.

5. Tahu

Tahu merupakan makan yang menjadi favorit semua orang. Makanan ini sangat mudah
dijumpai di negara-negara Asia Tenggara. Selain enak, tahu juga memiliki banyak
manfaat untuk kesehatan karena merupakan sumber tiamin, kalsium dan magnesium
untuk tubuh.
Tahu juga merupakan produk kedelai dengan kandungan protein yang baik untuk
tubuh. Dalam satu porsi (1/2 cangkir) tahu mengandung sekitar 10 gram protein dan 0,5
gram serat. Konsumsi tahu sebagai pengganti makanan hewani akan membuat kadar
kolesterol dan lemak jenuh yang ada dalam tubuh menurun hingga 10-20 persen.
Alhasil rajin mengonsumsi tahu dapat mengurangi risiko terkena penyakit jantung
koroner.

Makanan yang mengandung lemak

. Santan

Santan dikenal bisa meningkatkan kadar kolesterol di tubuh. Sebab, santan mengandung lemak jenuh.

Daging Babi

Daging babi masuk ke dalam salah satu jenis daging dengan kandungan lemak jenuh yang cukup
tinggi. Setiap 100gr daging babi setidaknya terdapat 15,8 gr lemak jenuh. Angka tersebut merupakan
jumlah lemak jenuh yang ada didalam daging babi saat belum diolah. Lalu bagaimana jika daging
babi tersebut sudah dimasak? Tentu saja kandungan lemaknya dapat meningkat. Kadar lemak yang
tinggi ini juga dapat ditemukan dari minyak babi yang berasal dari daging babi. Sehingga berhati
hatilah ketika akan mengonsumsi daging babi.

Mentega

Perlu Sobat ketahui jika mengonsumsi makanan-makanan yang mengandung mentega ataupun
mentega murni dapat menyebabkan kadar kolestrol dalam tubuh meningkat. Di dalam mentega
terdapat kandungan jenis lemak jenuh yang cukup berbahaya jka dikonsumsi secara berlebihan.
biasanya mentega sering digunakan untuk membuat kue, memasak, ataupun memanggang
makanan. Efek lemak jenuh yang ada di dalam mentega memang tidak akan menyebabkan efek
buruk secara langsung. Namun, ini akan dirasakan dalam jangka waktu yang lama seperti resiko
stroke, obesitas, penyakit kanker, dan serangan jantung.

Cokelat Hitam

Mengonsumsi cokelat murni atau makanan yang mengandung cokelat memang lezat. Namun,
cokelat termasuk salah satu makanan yang mengandung lemak jenuh yang cukup tinggi. Sekitar
32.4 gr lemak jenuh terkandung dalam 100gr cokelat yang sudah dimasak.  Mengonsumsi cokelat
yang berlebihan juga dapat mengancam kesehatan.

6. Donat

Margarin dan minyak yang digunakan untuk menggoreng donat menjadi alasan kudapan yang satu ini
masuk sebagai salah satu makanan yang mengandung lemak jahat.

Ditambah dengan toppingnya yang beragam dan kaya gula, donat tidak hanya bisa menyumbang lemak,
tapi juga menaikkan kadar gula darah.

Gorengan mengadung lemak trans yang buruk untuk


kesehatan

7. Gorengan
Gorengan tahu, tempe, bakwan, hingga singkong bisa menjadi sumber protein dan karbohidrat sekaligus
makanan tinggi lemak jahat untuk tubuh. Pasalnya, minyak sawit yang kerap digunakan sebagai minyak
goreng adalah salah satu sumber lemak trans.

Makanan yang mengandung karbohidrat

Per 100 gramnya mengandung 25 gram karbohidrat dan 3,36 gram protein. Jagung juga

mengandung vitamin C yang baik, nyaris bebas lemak, kaya serat dan senyawa yang dapat

membantu kesehatan pencernaan dan mata.

Gandum atau oat merupakan salah satu biji-bijian utuh yang paling sehat dan serbaguna. Secangkir

gandum menyediakan 27 g karbohidrat, 5 g protein, dan 4 g serat.

Penelitian telah menunjukkan bahwa rutin mengonsumsi gandum dapat bermanfaat bagi kesehatan

jantung. Prebiotik yang terkandung dalam gandum membantu meningkatkan jumlah probiotik atau

Mie (Karbohidrat : 71 gr, 18.93 % Akg)


Berbagai macam mie seperti bihun juga memiliki kandungan karbohidrat yang cukup banyak. Karena
terbuat dari beras juga gandum, mie dan bihun memberi efek yang mengenyangkan jika dikonsumsi. Satu
porsi bihun mengandung 82 karbohidrat. Namun jangan konsumsi mie instan yah, buat sendiri lebih baik
karena bahaya mie instan cukup mematikan kesehatan kita.

Sayuran akar manis berwarna ungu ini dapat dimakan mentah maupun matang. Secangkir bit
mentah hanya mengandung 13 gram karbohidrat. Buah bit tidak mengandung kolesterol dan
memiliki lemak yang sangat sedikit.

Kandungan vitamin C-nya pun tinggi yang berperan sebagai antioksidan sehingga dapat
meningkatkan sistem kekebalan tubuh dan membantu meregenerasi sel kulit.

Selain itu, bit kaya kalium, kalsium, folat, dan vitamin A. Kandungan nitrat anorganik alaminya
bermanfaat bagi kesehatan jantung. Jika ingin mengolahnya, Anda bisa menikmatinya dengan diiris
tipis kemudian dipanggang atau direbus.

Zat pati dalam singkong menjadikannya tinggi karbohidrat namun kaya vitamin serta mineral
penting. Singkong adalah sumber vitamin C, tiamin, riboflavin, kalsium, fosfor, dan serat yang baik.
Dalam 100 gram singkong rebus mengandung 27 gram karbohidrat dan 112 kalori.

Anda mungkin juga menyukai