Anda di halaman 1dari 4

Protein adalah nutrisi yang berperan penting dalam proses metabolisme tubuh,

memperbaiki sel tubuh, dan memproduksi sel baru. Guna memenuhi kebutuhan
protein, terdapat beberapa makanan berprotein tinggi yang bisa dikonsumsi.
 
Makanan tinggi protein juga sering kali dijadikan pilihan bagi seseorang yang
menjalani diet karena bisa membantu meningkatkan massa otot. Tak hanya itu, ibu
hamil dan menyusui pun disarankan untuk mengonsumsi asupan protein yang cukup
untuk mendukung tumbuh kembang bayi.
 
Mari ketahui sejumlah contoh makanan berprotein tinggi, baik hewani maupun
nabati, melalui ulasan di bawah ini.
 

Contoh Makanan Berprotein Tinggi


 
Kebutuhan protein harian setiap orang berbeda-beda, tergantung dari usia, jenis
kelamin, dan berat badan. Misalnya, berdasarkan Angka Kecukupan Gizi (AKG),
kebutuhan protein harian untuk pria berusia 19–29 tahun adalah sebesar 65 gram
dan wanita berusia 19–29 tahun adalah 60 gram.
 
Kebutuhan protein tersebut pun bisa terpenuhi dengan mengonsumsi makanan yang
mengandung protein tinggi. Berikut adalah beberapa contoh makanan berprotein
tinggi yang dapat Anda pilih.
 
1. Daging Dada Ayam
 
Daging ayam, terutama bagian dada, merupakan salah satu makanan berprotein
tinggi dan rendah lemak yang mudah didapatkan dan bisa diolah menjadi berbagai
jenis hidangan. Pasalnya, dalam 100 gram dada ayam matang mengandung 31
gram protein.
 
Selain itu, daging ayam juga mengandung vitamin B, kolin, dan selenium. Namun,
usahakan untuk memilih daging ayam tanpa kulit. Hal ini dikarenakan kulit
mengandung lemak dan kolesterol yang kurang baik bagi kesehatan.
 
2. Daging Sapi Tanpa Lemak
 
Selain daging ayam, Anda juga bisa mengonsumsi daging sapi untuk memenuhi
kebutuhan protein. Namun, usahakan memilih daging sapi tanpa lemak, seperti
bagian sirloin dan panggul sapi yang memiliki kandungan protein jauh lebih tinggi.
Selain menjadi sumber protein, daging sapi juga mengandung vitamin B dan
berbagai jenis mineral, seperti zat besi, selenium, dan fosfor, yang penting untuk
tubuh.
 
Anda dapat mengolah daging sapi dengan cara dipanggang atau direbus. Jika ingin
menggorengnya, sebaiknya gunakan minyak yang sehat, seperti minyak zaitun,
minyak kedelai, atau minyak canola. Untuk penyimpanan daging sapi, Anda
disarankan menyimpannya di dalam lemari pembeku bersuhu -18 derajat Celcius
agar daging tetap segar.
 
3. Telur
 
Telur yang dikenal sebagai makanan tinggi protein sudah tidak diragukan lagi. Perlu
diketahui bahwa satu butir telur mengandung sekitar 6 gram protein. Tidak hanya itu,
makanan ini juga diperkaya dengan nutrisi lain yang bermanfaat menjaga berat
badan, mempercepat penyembuhan, dan menjaga kesehatan jantung.
 
Untuk mendapatkan manfaatnya secara optimal, sebaiknya telur dikonsumsi dengan
cara direbus. Pasalnya, menggoreng telur akan meningkatkan kadar kolesterol dan
lemak jenuh.
 
4. Makanan Laut
 
Beberapa jenis makanan laut, seperti ikan salmon, udang, cumi, dan gurita,
diketahui mengandung protein tinggi yang baik bagi kesehatan tubuh. Dalam 100
gram ikan salmon diketahui mengandung sekitar 100 gram protein.
 
Namun, terdapat beberapa jenis seafood, terutama ikan dan kerang, yang diketahui
mengandung merkuri. Maka dari itu, Anda perlu lebih cermat dalam memilih
makanan laut ini. Agar lebih sehat, Anda juga disarankan mengolah ikan dengan
cara direbus, dikukus, atau ditumis dengan sedikit minyak.
 
5. Susu dan Produk Olahannya
 
Makanan tinggi protein berikutnya adalah susu dan berbagai produk olahannya,
seperti yogurt dan keju. Pasalnya, dalam satu gelas susu rendah lemak
mengandung 11 gram protein. Susu juga menjadi salah satu asupan yang
mengandung vitamin D dan kalsium sehingga bisa membantu menjaga
kesehatan tulang.
 
6. Brokoli
 
Brokoli adalah salah satu sayuran yang termasuk dalam salah satu makanan tinggi
protein nabati. Perlu diketahui bahwa dalam 100 gram brokoli terdapat sekitar 2,8
gram protein. Kandungan lain pada brokoli yang tak kalah bermanfaat yaitu serat,
kalium, vitamin C, dan vitamin K.
 
7. Kacang-kacangan
 
Jenis kacang-kacangan yang tergolong makanan berprotein tinggi adalah kacang
tanah dan almond. Perlu diketahui, dalam 100 gram kacang tanah mengandung 26
gram protein. Sementara itu, di dalam 28 gram almond terdapat sebanyak 6 gram
protein.
 
Selain itu, kacang tanah dan almond juga menawarkan berbagai nutrisi lain yang
penting bagi tubuh, seperti magnesium, serat, hingga vitamin E. Nutrisi-nutrisi
tersebut bermanfaat untuk menjaga kadar kolesterol baik dan menurunkan kadar
kolesterol jahat.
 
8. Kedelai
 
Kedelai dikenal sebagai makanan dengan sumber protein utuh karena mengandung
9 macam asam amino esensial. Salah satu jenis kedelai yang bisa dipilih adalah
edamame. Terdapat 11 gram protein di dalam 100 gram edamame yang sudah
dimasak. Edamame atau jenis kacang kedelai lainnya cocok untuk dijadikan sebagai
camilan sehat di sela-sela waktu makan.
 
9. Tahu dan Tempe
 
Tahu dan tempe adalah salah satu makanan olahan kacang kedelai. Itulah mengapa
makanan sehari-hari masyarakat Indonesia ini memiliki kandungan protein yang
tinggi. Selain protein, tahu dan tempe juga mengandung antioksidan untuk
membantu melawan dan mencegah efek radikal bebas dalam tubuh.
 
Itulah beberapa contoh makanan berprotein tinggi yang baik untuk kesehatan tubuh.
Mengingat bahwa fungsi protein bagi tubuh cukup penting, pastikan Anda tidak lupa
memasukkan salah satu makanan yang mengandung protein tinggi tersebut ke
dalam menu harian.

Anda mungkin juga menyukai