PENJELASAN PEKERJAAN
Pekerjaan persiapan
a. Persiapan
Membuat rencana penanganan pelaksanaan pekerjaan sesuai dengan jadwal yang telah
ditetapkan sesuai PKS;
Membuat rencana penempatan personil / tenaga kerja dan peralatan yang diperlukan sesuai
dengan jadwal dan jenis pekerjaan; dan
Lapangan kerja harus dijaga keamanan dan kebersihannya oleh P3A, serta tidak menganggu
dalam pelaksanaan pekerjaan.
c. Pembersihan Lapangan
Pekerjaan pembersihan lapangan yang dimaksud adalah :
Menebas / membersihkan sepanjang jalur / trace yang akan dikerjakan sesuai dengan kebutuhan,
kemudian hasil tebasan tersebut dikumpulkan dan dibuang ke suatu tempat yang ditentukan; dan
Pekerjaan ini harus betul-betul rapi, sehingga jalur saluran terbebas dari pohon-pohon, semak-
semak, akar-akar dan kotoran lainnya yang akan mengganggu pelaksanaan pekerjaan.
Pekerjaan Konstruksi
a. Toleransi
b. Persyaratan Bahan
Batu
Batu harus bersih, keras, tanpa bagian yang tipis atau retak dan harus dari jenis yang
diketahui awet. Bila perlu, batu harus dibentuk untuk menghilangkan bagian yang tipis atau
lemah;
Batu yang digunakan adalah batu belah atau batu bulat, batu kali yang dipecah salah satu
sisinya tidak rapuh tidak keropos, tidak berpori;
Batu harus rata, lancip atau lonjong bentuknya dan dapat ditempatkan saling mengunci bila
dipasang bersama-sama;
Untuk batu dari hasil galian, harus dibersihkan dari lapisan tanah yang menyelimuti agar
permukaan batu bersih:
Berat jenis batu yang digunakan tidak boleh kurang dari 2,5 t/m3 dengan ukuran batu
berkisar antara diameter 15-30 cm. Batu bulat atau batu kali hanya boleh digunakan setelah
salah satu sisinya dipecah atau sesuai persetujuan Direksi Pekerjaan dan digunakan bersama-
sama dengan batu belah; dan
Terkecuali diperintahkan lain oleh TPM, batu harus memiliki ketebalan yang tidak kurang
dari 15 cm, lebar tidak kurang dari satu setengah kali tebalnya dan panjang yang tidak
kurang dari satu setengah kali lebarnya.
Pasir
Pasir yang dimaksud disini lebih diutamakan pasir alam yang diambil dari sungai atau
sumber lain; dan
Tempat penimbunan penyimpanan harus bersih dari sampah organik, sampah kimia, bebas
dari banjir serta tidak terkontaminasi dengan bahan lainnya, seperti air laut/garam dan lain-
lainnya yang akan menurunkan mutu pasangan batu.
Adukan
Adukan harus adukan semen yang memenuhi kebutuhan dari bagian adukan semen dari
spesifikasi ini.
Kawat Bronjong
Haruslah kawat dengan Lapisan galvanisasi dengan diameter 3 mmii. Anyaman : Anyaman
haruslah merata berbentuk segi enam yang teranyam dengan tiga lilitan dengan lubang kira-
kira 80 mm x 60 mm yang dibuat sedemikian rupa hingga tidak lepas-lepas dan dirancang
untuk diperoleh kelenturan dan kekuatan yang diperlukan. Keliling tepi dari anyaman kawat
harus diikat pada kerangka bronjong sehingga sambungan-sambungan yang diikatkan pada
kerangka harus sama kuatnya seperti pada badan anyaman; dan
Keranjang haruslah merupakan unit tunggal dan disediakan dengan dimensi yang disyaratkan
dalam Gambar dan dibuat sedemikian sehingga dapat dikirim ke lapangan sebelum diisi
dengan batu.
Batu
Batu untuk pasangan batu kali dan bronjong yang didapat dari sungai atau belahan batu gunung.
Batu untuk pasangan batu kali haruslah bersudut tajam, berat tidak kurang dari 40 kg dan
memiliki dimensi minimum 300 mm.
Landasan
Landasan haruslah rata atau sesuai dengan gambar.
E. Pekerjaan Plesteran
Plesteran dilakukan dengan adukan 1 PC : 3 Pasir pada bagian permukaan atas bangunan, lantai dan
lain-lain baik pada bangunan bendung dan bangunan lainnya.
F. Pekerjaan Siaran
Siaran dilakukan dengan adukan 1 PC : 3 Pasir pada bagian permukaan dinding, dan lain-lain baik
pada bangunan bendung dan bangunan lainnya.
Dokumentasi
a. P3A harus membuat foto-foto dokumentasi dengan ketentuan sebagai berikut :
Sebelum pekerjaan dimulai, menunjukkan keadaan lapangan semula (alam lapangan) atau foto
0%.
Sedang dalam pelaksanaan pekerjaan atau foto 50%.
Setelah selesai pelaksanaan pekerjaan atau foto 100%.
Setiap mengajukan pencairan dana agar dilampirkan.
b. Lokasi foto diambil pada satu titik dan arah yang sama pada kondisi 0%, 50%, dan 100%, dimana
dianggap perlu oleh P3A dan TPM.
Maksud pekerjaan. As Built Drawing dimaksudkan adalah gambar purna laksana dimana semua
kegiatan yang dilaksanakan sesuai kontrak atau perubahannya digambar kembali pada gambar-gambar
pelaksanaan sebagai acuan untuk menghitung volume pekerjaan yang akan dibayar.