2) Pengamatan terhadap gejala yang muncul pada variabel respon sebagai akibat
pemberian perlakuan,
3) Pengendalian variabel lain yang bersama variabel perlakuan ikut berpengaruh terhadap
variabel respon atau variabel tergantung.
Penelitian tindakan dilaksanakan di dalam situasi nyata (riil) dengan tujuan untuk
memperbaiki kondisi (kelembagaan), kelompok, atau program tertentu. Mills (2000: 6)
mengatakan bahwa action research adalah setiap inkuiri yang dilakukan oleh guru-guru
peneliti, kepala sekolah, pembimbing sekolah atau pihak-pihak lain yang terlibat di dalam
situasi pembelajaran, untuk mengumpulkan informasi (data) tentang cara-cara khusus
yang mereka lakukan, bagaimana guru mengajar dan bagaimana siswa mereka belajar.
Jawab :
Penelitian (research) pada dasarnya adalah cara ilmiah untuk mendapatkan data dengan
tujuan dan kegunaan tertentu. Cara ilmiah berarti kegiatan penelitian itu didasarkan pada
ciri-ciri keilmuan, yaitu rasional, empiris, dan sistematis. Rasional berarti kegiatan
penelitian itu dilakukan dengan cara-cara yang masuk akal sehingga terjangkau oleh
penalaran manusia. Empiris berarti cara-cara yang dilakukan itu dapat diamati oleh indera
manusia, sehingga orang lain dapat mengamati dan mengetahui cara-cara yang
digunakan. Sistematis artinya, proses yang digunakan dalam penelitian itu menggunakan
langkah-langkah yang tertentu yang bersifat logis.
Jawab :
Rumusan masalah adalah tulisan singkat berupa pertanyaan yang biasanya
terletak di awal laporan atau proposal dan biasanya terletak setelah latar
belakang yang dijelaskan dalam laporan tersebut.
Jawab :
digunakan untuk menjelaskan masalah atau isu yang dibahas dokumen tersebut
kepada para pembaca.
Jawab :
- Deskriptif
- Komparatif
- Asosiatif
Jawab :
Jawab :
Masalah adalah, berupa kesenjangan antara yang diharapkan dengan apa yang terjadi
rumusan masalah, GAP antara teori dengan kenyataan.
Adalah metode yang lebih menekankan pada aspek pemahaman secara mendalam terhadap
suatu masalah daripada melihat permasalahan untuk penelitian generalisasi. Metode
penelitian ini lebih suka menggunakan teknik analisis yang mendalam (in-depth analysis),
yaitu mengkaji masalah secara kasus-perkasus karena metode dengan pendekatan kualitatif
yakin bahwa sifat suatu masalah akan berbeda bagi setiap masalah.
Adalah metode yang lebih menekankan pada aspek pengukuran secara obyektif terhadap
fenomena social. Untuk dapat melakukan pengukuran, setiap fenomena social di jabarkan
kedalam beberapa komponen masalah, variable dan indicator. Setiap variable yang di
tentukan di ukur dengan memberikan symbol – symbol angka yang berbeda – beda sesuai
dengan kategori informasi yang berkaitan dengan variable tersebut. Dengan menggunakan
symbol – symbol angka tersebut, teknik perhitungan secara kuantitatif matematik dapat di
lakukan sehingga dapat menghasilkan suatu kesimpulan yang belaku umum di dalam suatu
parameter.
Penelitian dan Pengembangan atau Research and Development (R&D) adalah strategi atau
metode penelitian yang cukup ampuh untuk memperbaiki praktek. Yang dimaksud dengan
Penelitian dan Pengembangan atau Research and Development (R&D) adalah rangkaian
proses atau langkah-langkah dalam rangka mengembangkan suatu produk baru atau
menyempurnakan produk yang telah ada agar dapat dipertanggungjawabkan. Produk
tersebut tidak selalu berbentuk benda atau perangkat keras (hardware), seperti buku,
modul, alat bantu pembelajaran di kelas atau di laboratorium, tetapi bisa juga perangkat
lunak (software), seperti program komputer untuk pengolahan data, pembelajaran di kelas,
perpustakaan atau laboratorium, ataupun model-model pendidikan, pembelajaran,
pelatihan, bimbingan, evaluasi, sistem manajemen, dan lain-lain.