Disusun Oleh:
Alnia Rindang Khoirunisya
30101306863
Pembimbing:
dr. Budi Nur Cahyani, Sp.A
FAKULTAS KEDOKTERAN
UNIVERSITAS ISLAM SULTAN AGUNG
SEMARANG
2018
HALAMAN PENGESAHAN
Pembimbing,
A. IDENTITAS
1. IDENTITAS PASIEN
a. Nama : An. MZ
b. Umur : 1 Tahun
c. Jenis Kelamin : Laki – laki
d. Alamat : Demak
e. Tanggal / Jam Masuk : 25 Mei 2018 / 14.20
f. Ruang : Dahlia
g. No. RM : KLJG12001xxxxxx
h. No. Reg : RG007xxxxx
i. Status Pasien : BPJS PBI
B. ANAMNESIS
Dilakukan secara Alloanamnesis dengan ibu pasien pada tanggal 25 Mei 2018, pukul
19.00 WIB yang dilakukan di ruang Dahlia RSUD Sunan Kalijaga Demak serta didukung
catatan medik.
1. Keluhan Utama : Buang Air Besar Cair
2. Riwayat Penyakit Sekarang
Seorang ibu datang bersama anak laki – lakinya berusia 1 tahun ke IGD RSUD
Sunan Kalijaga Demak untuk memeriksakan anaknya dengan keluhan buang air besar
cair sejak 3 hari yang lalu. Ibu pasien mengaku anaknya buang air besar > 10 kali,
sekali BAB kurang lebih ½ gelas air mineral, berak cair, berampas, berwarna kuning,
tidak menyemprot, tidak ada lendir maupun darah, dan tidak seperti air cucian beras.
Pasien tampak haus dan lemas. Ibu pasien mengaku pasien tidak sedang dalam proses
pengobatan apapun atau juga tidak sedang mengonsumsi obat – obatan.
Keluhan lainnya demam naik turun sejak 3 hari yang lalu. Pasien mengaku
demam terjadi setelah pasien mencret. Demam dirasakan naik turun. Semenjak sakit
nafsu makan menurun, keinginan minum ASI meningkat dan tidak ada nyeri saat
menelan. Anak tidak sehabis makan sesuatu yang tidak biasa dimakan dan tidak pernah
meminum susu formula. Pasien juga tidak memiliki alergi terhadap makanan tertentu.
Pasien juga mengeluh batuk pilek sejak 4 hari yang lalu, batuk dirasakan
berdahak tetapi riak tidak bisa keluar. Keringat dingin pada malam hari disangkal oleh
pasien, riwayat kontak dengan penderita flek juga disangkal oleh pasien.
Tidak ada keluhan sakit kepala, kejang (-), penurunan kesadaran (-), tangan dan
kaki dingin (-), mual (-), muntah (-), buang air kecil dalam batas normal. pasien banyak
minum seperti sedang sangat kehausan.
7. Riwayat Persalinan
Saat hamil, ibu pasien rutin memeriksakan kehamilannya ke bidan. Pasien merupakan
anak Laki – laki yang lahir dari ibu G1P0A0 hamil 39 minggu, letak kepala, lahir
spontan oleh bidan di dekat tempat tinggal, tidak terdapat lilitan tali pusat, langsung
menangis, plasenta lengkap, berat badan lahir 2800 gram, panjang badan, lingkar
kepala lupa dan lingkar dada lupa, tidak ada kelainan bawaan.
Kesan : neonatus aterm, lahir spontan
8. Riwayat Pemeliharaan Postnatal
Pemeliharaan postnatal dilakukan di bidan dan anak dalam keadaan sehat.
Kesan : riwayat pemeliharaan postnatal baik
9. Riwayat Imunisasi
- 0-7 hari : Hb0
- 1 bulan : BCG dan Polio 1
- 2 bulan : DPT, HB, Polio 2
- 3 bulan : DPT, HB, Polio 3
- 4 bulan : DPT, HB, Polio 4
- 9 bulan : Campak
Kesan : Imunisasi dasar lengkap berdasarkan informasi dari ibu pasien tanpa
disertai bukti KMS.
10. Riwayat Perkembangan Anak
Perkembangan : usia 15 bulan
Personal Sosial :
Dag dag dengan tangan.
Motorik Halus :
Sulit dinilai
Bahasa :
Menyebut per kata (+) (mama, papa)
Motorik Kasar :
Berdiri dengan pegangan
Bangkit untuk berdiri
Kesan : perkembangan sulit dinilai karena kondisi pasien
11. Riwayat Makan dan Minum
ASI diberikan sejak lahir hingga usia saat ini. ASI diberikan setiap 1-2 jam
sekali. Mulai usia 6 bulan pasien mulai diberikan bubur bayi. Pasien susah untuk
makan bubur bayi, sehingga pasien lebih sering minum asi saja.
C. PEMERIKSAAN FISIK
Tanggal 25 Mei 2018 jam 19.00 WIB di ruang Dahlia
Status Present
Jenis Kelamin : Laki – laki
Usia : 1 Tahun
Berat Badan : 7,5 Kg
Panjang Badan : 76 cm
Lingkar kepala : 45 cm
Keadaan Umum/ Kesadaran : Komposmentis, tampak lemas
Tanda Vital
Nadi : 98 x/menit, irama regular, tegangan kuat
Suhu : 37,2 ºC (aksilla)
Pernapasan : 22 x / menit, reguler, kedalaman cukup
Status Gizi
- WAZ Usia 1 Tahun, BB Sekarang : 7,5 kg
Kesan : berat badan kurang (antara -2 SD sampai -3 SD)
- HAZ Usia 1 Tahun, TB : 76 cm
Kesan : perawakan sesuai dengan usianya ( 0 sampai -2 SD)
Status Generalis
- Kepala : kesan mesocephal, UUB tidak cekung.
- Mata : konjungtiva anemis (-), sklera ikterik (-), mata sedikit cekung
(+/+), mata kering (-)
- Telinga : discharge (-)
- Hidung : secret (-), napas cuping hidung (-)
- Mulut : pucat (-), kering (+), lidah putih (-)
- Tonsil : T1-T1, hiperemis (-), kripter melebar (-)
- Leher : pembesaran KGB (-)
- Thorax
Cor :
Inspeksi : iktus kordis tak terlihat
Palpasi : iktus kordis teraba linea midcalvicularis sinistra ICS V
Perkusi : batas jantung (tidak dilakukan)
Auskultasi : suara jantung I dan II reguler, bising(-)
Pulmo :
Inspeksi : gerak nafas simetris/ tidak ada nafas tertinggal, retraksi costa
(-)
Palpasi : krepitasi (-), massa (-)
Perkusi : tidak dilakukan
Auskultasi : vesikuler seluruh lapang paru dextra et sinistra
Abdomen
Inspeksi : datar
Auskultasi : bising usus (+) meningkat
Perkusi : timpani (+), pekak alih (-), pekak sisi (-)
Palpasi : massa (-), supel, defance muskular (-), turgor kembali cepat
Extremitas :
Superior Inferior
Sianosis -/- -/-
Edema -/- -/-
Akral dingin -/- -/-
Capillary refill time < 2”/ < 2” < 2”/ < 2”
Pitting edema -/- -/-
Kesan : normal
D. PEMERIKSAAN PENUNJANG
Pemeriksaan Darah Rutin tanggal 28 Mei 2018, pukul 19.11 WIB
Parameter Hasil
Lendir +
Amoeba -
Bakteri +
Leukosit +
Eritrosit +
Kesan : Dysentri
E. DAFTAR MASALAH
- Buang air besar cair > 10 kali (cair berampas, kuning, tanpa lendir dan darah)
- Demam 3 hari naik turun
- Nafsu makan menurun
- Batuk pilek 4 hari
- Mata sedikit cekung
- Bibir kering
- Hasil Laboratorium Anemia, Hemodilusi, Hipokalemi, Hiponatremi, Dysentri
F. DIAGNOSIS BANDING
DADRS et Causa Enteral : Bakteri, Virus, Parasit, Jamur.
DADRS et Causa Parenteral : ISPA, OMA, Tonsilofaringitis, BRPN.
DADRS et Causa Intoleransi Laktosa
G. DIAGNOSIS KERJA
H. TERAPI
A. INITIAL PLAN
IP Tx
KN3B 12 tpm
Inj. Ondan 3 x 1/3 A
Inj. PCT 4 x 100 mg
P.O L – Bio 1 x 1 mg
P.O Zink 1 x 1 mg
P.O Asam folat 1 x 5 mg 1 x 1 mg
P.O Vit A 200.000 iu
Diit F 75 12 x 75 cc modif
IP Mx
Monitoring tanda – tanda dehidrasi berat, frekuensi BAB, konsistensi tinja, nafsu
makan/minum.
Monitoring KU, kesadaran, suhu, frekuensi jantung, frekuensi pernapasan, dan
tekanan darah.
Monitoring berat badan selama dalam perawatan
Monitoring kepatuhan pasien dalam pemberian formula dan makanan
IP Ex
I. PROGNOSIS
Qua ad vitam : dubia ad bonam
Qua ad sanam : dubia ad bonam
Qua ad fungsional : dubia ad bonam