Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Wonosari terletak di Dusun Jeruksari, Kelurahan

Wonosari, Kecamatan Wonosari,Kabupaten Gunungkidul, Propinsi Daerah Istimewa

Yogyakarta. Luas lahan RSUD Wonosari kurang lebih 22.000 m2 dengan luas bangunan kurang
lebih 11.000 m2. Struktur Organisasi dan Tata Kerja RSUD Wonosari sebagai berikut:

Gambar 4.1

Struktur Organisasi dan Tata Kerja RSUD Wonosari

Sumber: RSUD Wonosari

63

Visi RSUD Wonosari : “Rumah Sakit Pilihan Utama, Unggul

dalam Pelayanan, Terjangkau oleh semua”

Misi RSUD Wonosari:

a. Meningkatkan Pelayanan Kesehatan yang berkualitas dan

terjangkau

b. Mengoptimalkan sarana prasarana untuk menunjang

Pelayanan

c. Meningkatkan kapasitas Sumber Daya Manusia yang

profesional pada bidang tugasnya

d. Meningkatkan Kinerja Administrasi dan Keuangan yang

Efektif dan Efisien

RSUD Wonosari ialah satu dari sekian Rumah Sakit milik Pemkab Gunung Kidul yang berupa
RSU, diurus oleh Pemda Kabupaten Gunu dan termuat kedalam Rumah Sakit Tipe C. Rumah
Sakit ini telah teregistrasi sedari 19/12/2013 dengan Nomor Surat ijin 445/1452/2010 dan
Tanggal Surat ijin 22/07/2010 dari Pemda Gunungkidul dengan Sifat Perpanjang, dan berlaku
sampai 5 tahun. Sesudah melaksanakan Metode AKREDITASI Rumah sakit Seluruh Indonesia
dengan proses Pentahapan I ( 5 Pelayanan) akhirnya ditetapkan status Lulus Akreditasi
Rumah Sakit. RSU ini bertempat di Jl. Taman Bakti No 6 Wonosari, Gunung Kidul, Indonesia

RSUD Wonosari Memiliki Layanan Unggulan di Bagian Obsgyn, Dalam. RSU Milik
Pemkab Gunung Kidul ini Memiliki Luas Tanah 26000 dengan Luas Bangunan 17000

Jumlah Tempat Tidur Menurut Kelas :

  VVIP : 0 kamar

 VIP : 4 kamar

 I : 12 kamar

 II : 4 kamar

 III : 109 kamar

 ICU : 4 kamar

 PICU : 0 kamar

 NICU : 0 kamar

 HCU : 0 kamar

 ICCU : 0 kamar

 TT di IGD : 4 kamar

 TT Bayi Baru Lahir : 14 kamar

 TT Kamar Bersalin : 10 kamar

 TT Ruang Operasi : 2 kamar

 TT Ruang Isolasi : 4 kamar

Penelitian ini dilakukan di Rumah Sakit Umum Daerah Wonosari yang merupakan rumah sakit
rujukan diwilayah Gunung Kidul dan sekitarnya. Memiliki empat spesialis sebagai standarisasi
rumah sakit tipe C, yaitu pelayanan kesehatan anak, bedah, penyakit dalam dan kebidanan dan
kandungan. Selain itu terdapat pelayanan spesialis lain seperti THT, mata, gigi, saraf, kulit
kelamin dan jiwa. RSUD Wonosari berdasarkan SK MEN. Kes No. 201/SK/II/1993 merupakan
rumah sakit negri satu-satunya milik pemerintah Kabupaten Gunung Kidul. Terletak 200 meter
dari pusat kota Wonosari memiliki luas area 22.031 m2 dengan luas bangunan 9.135 m2 .
Pelayanan kebidanan di RSUD Wonosari terdiri dari rawat jalan dan rawat inap. Untuk rawat
jalan dilaksanakan di poliklinik kebidanan dan kandungan, sedangkan rawat inap meliputi kamar
bersalin dan bangsal nifas. Petugas di bagian kebidanan terdiri dari satu dokter spesialis
kebidanan dan kandungan, dua orang bidan di poliklinik, kamar bersalin 13 bidan, sedangkan
bangsal nifas 8 bidan dan 6 perawat. Bidan dikamar bersalin latar belakang pendidikan D I bidan
1 orang, dan D III sebanyak 8 orang, DIV 4 orang yang sudah mengikuti pelatihan APN baru 2
orang dan yang mengikuti pelatihan kegawat daruratan 5 orang. Penelitian ini dilakukan di ruang
Rekam medik dan ruang bersalin. Pelayanan untuk pasien dengan KPD di RSUD Wonosari
dilakukan dengan prosedur rawat inap untuk usia kehamilan 32-34 minggu bila

Penelitian ini dilakukan di Rumah Sakit Umum Daerah Wonosari yang merupakan rumah sakit rujukan
diwilayah Gunung Kidul dan sekitarnya. Memiliki empat spesialis sebagai standarisasi rumah sakit tipe C,
yaitu pelayanan kesehatan anak, bedah, penyakit dalam dan kebidanan dan kandungan. Selain itu
terdapat pelayanan spesialis lain seperti THT, mata, gigi, saraf, kulit kelamin dan jiwa. RSUD Wonosari
berdasarkan SK MEN. Kes No. 201/SK/II/1993 merupakan rumah sakit negri satu-satunya milik
pemerintah Kabupaten Gunung Kidul. Terletak 200 meter dari pusat kota Wonosari memiliki luas area
22.031 m2 dengan luas bangunan 9.135 m2 . Pelayanan kebidanan di RSUD Wonosari terdiri dari rawat
jalan dan rawat inap. Untuk rawat jalan dilaksanakan di poliklinik kebidanan dan kandungan, sedangkan
rawat inap meliputi kamar bersalin dan bangsal nifas. Petugas di bagian kebidanan terdiri dari satu
dokter spesialis kebidanan dan kandungan, dua orang bidan di poliklinik, kamar bersalin 13 bidan,
sedangkan bangsal nifas 8 bidan dan 6 perawat. Bidan dikamar bersalin latar belakang pendidikan D I
bidan 1 orang, dan D III sebanyak 8 orang, DIV 4 orang yang sudah mengikuti pelatihan APN baru 2 orang
dan yang mengikuti pelatihan kegawat daruratan 5 orang. Penelitian ini dilakukan di ruang Rekam medik
dan ruang bersalin. STIKES JENDERAL A. YANI YOGYAKARTA PERPUSTAKAAN 34 Pelayanan untuk pasien
dengan KPD di RSUD Wonosari dilakukan dengan prosedur rawat inap untuk usia kehamilan 32-34
minggu bila