Anda di halaman 1dari 4

PENATALAKSANAAN

DERMATOFITOSIS
No. Dokumen :
SOP/ /UKP/01/2018
SOP No. Revisi : 00
Tanggal Terbi : 04/01/2018
Halaman : 1/2
UPT PUSKESMAS dr. ROBBY MONIAGA
MUNJUNGAN NIP.19680315 200904 1 001

1.Pengertian Suatu tata cara penatalaksanaan infeksi jamur


dermatofita yang memiliki sifat mencernakan keratin di
jaringan yang mengandung zat tanduk, misalnya stratum
korneum pada epidermis, rambut, dan kuku.
2.Tujuan Sebagai acuan langkah-langkah penatalaksanaan
dermatofitosis.
3.Kebijakan Surat Keputusan Kepala UPT Puskesmas Munjungan
Nomor 188.45/ /35.03.010.02.001/2017 tentang
Penyelenggaraan Upaya Kesehatan Perorangan.
4.Referensi Peraturan Menteri Kesehatan no 5 tahun 2014 tentang
Panduan Praktik Klinis Dokter di Fasilitas Pelayanan
Kesehatan
5. Prosedur/ 1. Penatalaksanaan non farmakologis dengan menjaga
Langkah - higiene diri dan menghindari memakai handuk atau
Langkah pakaian secara bersamaan..
2. Penatalaksanaan farmakologis:
- Untuk lesi terbatas dapat diberikan antifugal
topikal seperti krim klotromazol, mikonazol atau
terbinafin sampai lesi hilang kemudian dilanjutkan
selama 1-2 minggu kemudian.
- Untuk lesi yang tersebar luas atau resisten
terhadap antifungal topikal dapat diberikan
antifungal sistemik yaitu griseofulvin 0,5-1g perhari
untuk dewasa dan 0,25-0,5 g per hari untuk anakk
atau 10-25 mg/kgBB/hari terbagi menjadi 2 dosis,
atau golongan azole seperti ketokonazole 200
mg/hari, itrakonazole 100 mg/hari, atau terbinafin
250 mg/hari. Pengobatan antifungal oral diberikan
selama 10-14 hari pada pagi hari setelah makan.
3. Kriteria rujukan dilakukan bila penyakit tidak
sembuh dalam 10-14 hari setelah terapi, terdapat
imunodefisiensi dan terdapat penyakit penyerta.
6. Bagan Alir -
7. Hal-hal -
yang harus
diperhati
kan
8. Unit terkait 1. Poli Umum

2. UGD

3. Pustu

4. Ponkesdes
9. Dokumen 1. Rekam Medis
Terkait
2. Informed Consent

3. Form Rujukan

10. Rekaman Tanggal mulai


No Yang diubah Isi perubahan
historis diberlakukan
perubahan

PENATALAKSANAAN
DERMATOFITOSIS
DAFTAR No. Dokumen :
TILIK DT/ /UKP/01/2018
No. Revisi : 00
Tanggal Terbi : 04/01/2018
Halaman : 1/2
UPT PUSKESMAS dr. ROBBY MONIAGA
MUNJUNGAN NIP.19680315 200904 1 001

SOP PENATALAKSANAAN DERMATOFITOSIS


Unit :………………………………………………………………
Nama Petugas :………………………………………………………………
Tanggal Pelaksanaan :………………………………………………………………
Sesuai dengan
No Tahapan kegiatan/langkah prosedur Keterangan
Ya Tidak

1. Penatalaksanaan non farmakologis


dengan menjaga higiene diri dan
menghindari memakai handuk
atau pakaian secara bersamaan..
2. Penatalaksanaan farmakologis:
- Untuk lesi terbatas dapat
diberikan antifugal topikal
seperti krim klotromazol,
mikonazol atau terbinafin
sampai lesi hilang kemudian
dilanjutkan selama 1-2 minggu
kemudian.
- Untuk lesi yang tersebar luas
atau resisten terhadap
antifungal topikal dapat
diberikan antifungal sistemik
yaitu griseofulvin 0,5-1g perhari
untuk dewasa dan 0,25-0,5 g
per hari untuk anakk atau 10-
25 mg/kgBB/hari terbagi
menjadi 2 dosis, atau golongan
azole seperti ketokonazole 200
mg/hari, itrakonazole 100
mg/hari, atau terbinafin 250
mg/hari. Pengobatan antifungal
oral diberikan selama 10-14 hari
pada pagi hari setelah makan.
3. Kriteria rujukan dilakukan bila
penyakit tidak sembuh dalam 10-14
hari setelah terapi, terdapat
imunodefisiensi dan terdapat
penyakit penyerta.

Compliance Rate (CR):.............% Munjungan.....................2018


Pelaksana / Auditor

…………………………

Anda mungkin juga menyukai