Anda di halaman 1dari 2

Pitstop pokja PAP

1. Apakah yang dimaksud pelayanan yang seragam ?


a. Rumah Sakit Umum Daerah Kota Banjar akan menyediakan akses untuk asuhan dan
pengobatan yang memadai dan diberikan oleh PPA yang kompeten tidak bergantung
pada hari setiap minggu atau waktunya setiap hari (3-24-7);
b. Menyediakan alokasi sumber daya yang sama antara lain staf klinis dan pemeriksaan
diagnostic untuk memenuhi kebutuhan pasien pada populasi yang sama;
c. RSUD Kota Banjar memberikan asuhan yang sama kepada pasien, antara lain :
pelayanan anestesi, pelayanan resusitasi dll, yang sama diseluruh lingkungan RS
d. Pasien dengan kebutuhan asuhan keperawatan yang sama menerima asuhan
keperawatan yang setara di seluruh Rumah Sakit.
e. Menerapkan dan menggunakan regulasi dan form dalam bidang klinis antara lain
metode asesmen IAR, form asesmen awal-asesmen ulang, panduan praktk klinis
(PPK), alur klinis terintegrasi, pedoman manajemen nyeri, dan regulasi untuk
berbagai tindakan dan lain-lain regulasi dan formulir dalam bidang klinis yang sama.

2. Apa saja tugas manager pelayanan pasien ?


a. Mengkoordinasikan layanan multidisiplin antar PPA pada pasien kompleks.
b. Memastikan layanan yang diperlukan oleh pasien terpenuhi.
c. Membuat rencana pemulangan pasien
d. Bekerja sama dengan pihak luar seperti pihak asuransi atau pelayanan home care
e. Memfasilitasi kelengkapan catatan rekam medis

3. Apa saja yang termasuk pasien resiko tinggi ?


a. Pasien dengan keadaan kritis
b. Pasien yang memerlukan resusitasi
c. Pasien yang menjalani cuci darah
d. Pasien dg penyakit infeksi dan daya tahan tubuh rendah
e. Pasien koma dan yang menggunakan alat bantuan hidup
f. Pasien dengan restrain
g. Pasien rentan (bayi, ibu hamil, tahanan, pasien yang berpotensi bunuh diri)
4. Apa saja yang harus diperhatikan pada pelayanan transfuse darah ?
a. Pemberian persetujuan sebelum transfuse
b. Pengadaan darah yang sesuai
c. Identifikasi pasien sebelum transfuse
d. Pemberian darah sesuai prosedur
e. Memonitor pasien selama berjalannya transfusi
f. Memperhatikan reaksi transfuse yang timbul

5. Jika diperoleh skala numeric nyeri pada pasien adalah pada skala 3, maka dikategorikan
pada nyeri ringan/ sedang/ berat ? tatalaksana yang diberikan pada tingkat nyeri tersebut
sesuai step ladder WHO adalah ?
Tingkat nyeri ringan, dengan penanganan non farmakologis, seperti teknik distraksi,
relaksasi

6. Bagaimana cara menilai status gizi awal ?


Dengan tools malnutrition screening tool (MST) untuk dewasa dan tools pediatric
yorkhill malnutrition score (PYMS) untuk anak …, peragakan !

7. Apa saja yang diperhatikan pada pasien tahap terminal ?


a. Gejala adanya gangguan pernafasan
b. Faktor-faktor yang meningkatkan dan membangkitkan gejala fisik
c. Manajemen gejala saat ini dan hasil respon pasien
d. Urusan dan kebutuhan spritual pasien dan keluarga seperti putus asa, penderitaan,
rasa bersalah dan pengampunan
e. Status psikologi pasien dan keluarga
f. Kebutuhan dukungan dan kelonggaran pelayanan (respite service) bagi pasien,
keluarga dan pemberi pelayanan lain
g. Kebutuhan alternative atau tingkat pelayanan lain
h. Faktor resiko bagi yang ditinggalkan dalam hal cara mengatasi dan potensi reaksi
patologis

Anda mungkin juga menyukai