Anda di halaman 1dari 3

KARATE

 Pengertian Karate
Karate adalah seni bela diri yang berasal dari Jepang. Seni bela diri ini sedikit dipengaruhi oleh
Seni bela diri Cina kenpō. Karate dibawa masuk ke Jepang lewat Okinawa dan mulai
berkembang di Ryukyu Islands. Seni bela diri ini pertama kali disebut "Tote” yang berarti
seperti “Tangan China”. Ketika karate masuk ke Jepang, nasionalisme Jepang pada saat itu
sedang tinggi-tingginya, sehingga Sensei Gichin Funakoshi mengubah kanji Okinawa (Tote:
Tangan China) dalam kanji Jepang menjadi ‘karate’ (Tangan Kosong) agar lebih mudah
diterima oleh masyarakat Jepang. Karate terdiri dari atas dua kanji. Yang pertama adalah ‘Kara’
berarti ‘kosong’. Dan yang kedua, ‘te’, berarti ‘tangan'. Yang dua kanji bersama artinya “tangan
kosong”

Peralatan yang diperlukan dalam pertandingan karate

1. Pakaian karate (karategi) untuk kontestan


2. Pelindung tangan
3. Pelindung tulang kering
4. Ikat pinggang (Obi) untuk kedua kontestan berwarna merah/aka dan biru/ao
5. Alat-alat lain yang diperbolehkan tapi bukan menjadi keharusan adalah:
o Pelindung gusi (di beberapa pertandingan menjadi keharusan)
o Pelindung tubuh untuk kontestan putri
o Pelindung selangkangan untuk kontestan putra
6. Peluit untuk arbitrator/alat tulis
7. Seragam wasit/juri
o Baju putih
o Celana abu-abu
o Dasi merah
o Sepatu karet hitam tanpa sol
8. Papan nilai/n scoring board
9. Administrasi pertandingan
10. bendera merah & biru untuk juri
11. Peluit untuk wasit

 Luas Lapangan Pertandingan


Ukuran luas lapangan pertandingan karate yakni pada lantai seluas 8 x 8 meter, beralas papan
atau matras di atas panggung dengan ketinggian 1 meter dan ditambah daerah pengaman
berukuran 2 meter pada tiap sisi.

Arena pertandingan harus rata dan terhindar dari kemungkinan menimbulkan bahaya.

Pada Kumite Shiai yang biasa digunakan oleh FORKI yang mengacu peraturan dari WKF,
idealnya adalah menggunakan matras dengan lebar 10 x 10 meter. Matras tersebut dibagi
kedalam tiga warna yaitu putih, merah dan biru. Matras yang paling luar adalah batas jogai
dimana karate-ka yang sedang bertanding tidak boleh menyentuh batas tersebut atau akan
dikenakan pelanggaran.
Batas yang kedua lebih dalam dari batas jogai adalah batas peringatan, sehingga karate-ka yang
sedang bertanding dapat memprediksi ruang arena dia bertanding. Sisa ruang lingkup matras
yang paling dalam dan paling banyak dengan warna putih adalah arena bertanding efektif.

Banyaknya Pemain Karate


1. Pertandingan kumite dapat dibagi menjadi pertandingan tim/beregu dan pertandingan
individu/perorangan, pertandingan perorangan selanjutnya dapat dibagi kedalam divisi-divisi
berat badan dan kategori terbuka. Divisi berat badan dapat dibagi kedalam putaran-putaran.
istilah putaran juga menggambarkan pertandingan kumite perorangan antara pasangan lawan
dari anggota tim.
PENJELASAN :Satu putaran adalah satu penampilan dalam satu pertandingan yang
mengarah pada identifikasi akhir dari para finalis. dalam satu eliminasi pertandingan kumite,
satu putaran mengeliminasi lima puluh persen dari kontestan dalam putaran ini, termasuk
kekosongan kontestan (bye), dalam konteks ini putaran dapat diterapkan secara bersamaan
pada satu panggung/arena apakah pada tahap eliminasi atau referchange dalam 1 matriks atau
pertandingan robin berputar, satu putaran memungkinkan satu kontestan untuk berada dalam
satu poli untuk bertarung dalam sekali waktu.
2. Tidak ada kontestan yang dapat diganti dalam pertandingan perorangan.
3. Kontestan perorangan atau beregu yang tidak hadir ketika dipanggil akan didiskualifikasi
(KIKEN) dari kategori ini.
PENJELASAN :
Pemaggilan nama kontestan menyebabkan masalah pengucapan dan identifikasi.
penomoran turnamen harus dialokasikan dan digunakan.
4. Dalam pertandingan beregu, setiap anggota tim harus telah terdaftar, tim putra terdiri dari
7 orang degan 5 orang yang bertanding selama satu putaran. tim putri terdiri dari 4 orang
dengan 3 orang yang bertanding dalam setiap putaran.
5. Semua kontestan adalah semua anggota dari tim yang telah didaftarkan, tidak ada anggota
cadangan yang tidak terdaftar (tidak ada pendaftaran baru).
PENJELASAN :Ketika berbaris sebelum pertandingan, satu tim harus menampilkan pemain
yang sesungguhnya. Pemain dan pelatih yang tidak bertanding tidak akan dimasukkan dan
akan ditempatkan pada area yang terletak di sisi luar arena.
Tim putra supaya boleh bertarung, harus menghadirkan paling sedikit 3 peserta, dan tim putri
paling sedikit 2 peserta, kalau jumlah kurang dari itu dinyatakan KIKEN.
6. Sebelum pertandingan satu wakil dari tim akan harus sudah menyerahkan ke meja petugas,
formulir resmi yang menggambarkan nama-nama dan urutan pemain dari anggota tim peserta
diambil dari tim yang jumlah anggotanya 7 atau 4, dan urutan bertarung mereka bisa dirubah
untuk setiap putaran, sehingga menghasilkan urutan bertarung baru yang sudah dilaporkan,
tapi sekali dilaporkan tidak boleh dirubah lagi sampai putaran itu selesai.
PENJELASAN :Formulir urutan pemain dapat diserahkan oleh pelatih atau pemain terpilih
dari tim. Jika pelatih menyerahkan formulir, pelatih harus secara jelas teridentifikasi, kalau
tidak ia akan ditolak. Daftar pemain harus sudah termasuk nama, negara atau club, warna
sabuk yang dialokasikan kepada tim untuk pertandingan dari anggota tim. Baik nama-nama
pemain dan nomor peserta turnamen dimasukkan dan formulir harus ditandatangani oleh
pelatih atau wakil yang dipilih.
7. Satu tim akan didiskualifikasi jika ada anggota atau pelatihnya merubah komposisi tim atau
urutan pemain tanpa pemberitahuan tertulis sebelum pertandingan.
PENJELASAN :Jika terdapat kesalahan dalam pemanggilan nama dan kontestan yang salah
terus bertanding maka pertandingan itu dinyatakan tidak sah, untuk menghindari kesalahan
pemenang dari pertandingan harus mengkonfirmasikan kemenangan melalui petugas
administrasi sebelum meninggalkan pertandingan.

Anda mungkin juga menyukai