Aplikasi : pada produksi air minum atau minuman, pengolahan makanan, dan instalasi pengolahan air
minum. Serta dalam pengolahan sumber air bersih.
5. refraktometer
Pengukurannya didasarkan atas prinsip bahwa cahaya yang masuk melalui prisma-cahaya hanya bisa
melewati bidang batas antara cairan dan prisma kerja dengan suatu sudut yang terletak dalam batas-
batas tertentu yang ditentukan oleh sudut batas antara cairan dan alas
- Dalam dunia kedokteran hewan,Refraktometer digunakan untuk mengukur total protein plasma
dalam sempel darah dan urine hewan.
- Dalam doagnostik obat,Refraktometer digunakan untuk mengukur berat jenis dalam urine manusia.
- Dalam Gemmology,Refraktometer digunakan untuk membantu mengidentifikasi bahan permata
dengan mengukur indeks bias.
- Dalam Aquarium laut pembukuan,Refraktometer digunakan untuk mengukur salinitas dan berat
jenis air.
6. Pengertian Polarisasi beserta Macam-macamnya) – Polarisasi adalah suatu peristiwa perubahan
arah getar gelombang pada cahaya yang acak menjadi satu arah getar; dari sumber lain mengatakan
bahwa Polarisasi adalah peristiwa penyerapan arah bidang getar dari gelombang.
Gejala polarisasi hanya dapat dialami oleh gelombang transversal saja, sedangkan gelombang
longitudinal tidak mengalami gejala polarisasi. Fakta bahwa cahaya dapat mengalami polarisasi
menunjukkan bahwa cahaya merupakan gelombang transversal.
Polarisasi Gelombang
Pada umumnya, gelombang cahaya mempunyai banyak arah getar. Suatu gelombang yang
mempunyai banyak arah getar disebut gelombang tak terpolarisasi, sedangkan gelombang yang
memilki satu arah getar disebut gelombang terpolarisasi.
Gejala polarisasi dapat digambarkan dengan gelombang yang terjadi pada tali yang dilewatkan pada
celah. Apabila tali digetarkan searah dengan celah maka gelombang pada tali dapat melewati celah
tersebut. Sebaliknya jika tali digetarkan dengan arah tegak lurus celah maka gelombang pada tali tidak
bisa melewati celah tersebut.
Sinar alami seperti sinar Matahari pada umumnya adalah sinar yang tak terpolarisasi. Cahaya dapat
mengalami polarisasi dengan berbagai cara, antara lain karena peristiwa pemantulan, pembiasan, bias
kembar, absorbsi selektif, dan hamburan.
Di mana cahaya yang dipantulkan merupakan cahaya yang terpolarisasi sempurna, sedangkan sinar
bias merupakan sinar terpolarisasi sebagian. Sudut datang sinar yang dapat menimbulkan cahaya
yang dipantulkan dengan cahaya yang dibiaskan merupakan sinar yang terpolarisasi.
Sudut datang seperti ini dinamakan sudut polarisasi (ip) atau sudut Brewster. Pada saat sinar pantul
dan sinar bias saling tegak lurus (membentuk sudut 90o) akan berlaku ketentuan bahwa :
i + r = 90o atau r = 90o – i
Dari hukum Snellius tentang pembiasan berlaku bahwa:
Cahaya yang lurus disebut cahaya biasa, yang memenuhi hukum Snellius dan cahaya ini tidak
terpolarisasi. Sedangkan cahaya yang dibelokkan disebut cahaya istimewa karena tidak memenuhi
hukum Snellius dan cahaya ini adalah cahaya yang terpolarisasi.
Peristiwa polarisasi ini disebut polarisasi karena absorbsi selektif. Polaroid banyak digunakan dalam
kehidupan sehari-hari, antara lain untuk pelindung pada kacamata dari sinar matahari (kacamata sun
glasses) dan polaroid untuk kamera.