Lampiran 1

LEMBAR KONSULTASI

Nama Mahasiswa : Moklis

NIM : 891171032
Pembimbing : Ns. Yunita Dwi Anggreini, M.Kep
Judul : Efektivitas Penerapan Pemberian Air Rebusan Jahe Pada
Ny.C Dengan Kehamilan Trimester I Untuk Mengurangi
Mual Muntah (Emesis Gravidarum) Di Wilayah Kerja
Puskesmas Alianyang Kota Pontianak Provinsi
Kalimantan Barat

No Hari/Tanggal Materi Masukan Pembimbing Paraf

1 Jum’at - Kata sambung tidak boleh berada di
13 Juli 2018 awal paragraf.
- Agar tidak plagiat maka kalimat
BAB I harus dirubah menjadi kalimat pasif
atau di tambah dengan kata-kata
sendiri tanpa mengurangi makna
tersebut.

- Membuat kesimpulan dari beberapa

para ahli menjadi satu kesatuan.
- Ukuran huruf dalam skema atau tabel
BAB II 10-11.
- Tambahkan jurnal penelitia untuk
teori mual muntah dan anoreksia.
- Penulisan halaman.

- Memperbaiki penulisan kata.

 - Ukuran huruf dalam tabel 10-11.
BAB III
- Pembahasan harus dalam bentuk
narasi yang meliputi fakta, teori dan
BAB IV opini.

- Kesimpulan berdasarkan tujuan.

BAB V

2 Selasa BAB I - Perbaiki tujuan penulisan

17 Juli 2018 dimana harus disingkat lagi
namun jelas.
ABSTRAK - Pembuatan abstrak dilihat lagi
sisitematikanya.
BAB IV - Keterangan intervensi dibuat
dalam table.
LAMPIRAN - Perbaiki lagi pembuatan SOP

3 Kamis BAB I, BAB II, - BAB I, BAB II, BAB III, BAB IV,
19 Juli 2018 BAB III, BAB BAB V dan DAFTAR PUSTAKA
IV, BAB V dan sudah baik.
DAFTAR - Siapkan lampiran
PUSTAKA - Persiapkan seminar
- ACC
 Lampiran 2

STIKES YARSI PONTIANAK

PROGRAM STUDI NERS KEPERAWATAN

STANDAR OPERASIONAL PELAYANAN (SOP)

PEMBERIAN AIR REBUSAN JAHE PADA KLIEN EMESIS
GRAVIDARUM

Nama Mahasiswa :
NIM :
Pelaksanaan Uji Kompetensi :

Petunjuk
Berilah tanda ceklis () pada kolom skor untuk mahasiswa/i dalam ujian.
Pengertian : Pemberian air rebusan jahe adalah tindakan terapi komplementer dimana jahe
mengandung efek anti emetik dan dapat melancarkan peredaran darah.
Tujuan : Mengurangi mual dan muntah, meningkatkan rasa nyaman, anti bakterial,
analgesik, dan sebagai antipiretik
Kontra Indikasi : Kontra indikasi pemberian jahe adalah riwayat miscarriage, perdarahan
vagina,dan clotting disorders.
Catatan : Kondisi jahe harus segar dan tidak boleh lebih dari 1 g/hari dan di
berikan minuman ini secara bertahap 2-4 kali
Keterangan Nilai
Prosedur
1 2 3 4
A. Pra Interaksi
1. Menyambut pasien. Memberi salam dan memperkenalkan diri.
2. Menjelaskan maksud dan tujuan.
3. Menanyakan kesiapan pasien.

B. Orientasi
1. Mencuci tangan.
2. Menyediakan jahe segar dan gula merah secukupnya.
3. Mencuci jahe dengan air mengalir sampai bersih.
4. Memotong jahe yang sudah di siapkan 250 mg yang dipotong tipis-
tipis.
5. Menyediakan panci dan tambahan 500 ml air bersih.
6. Menyiapkan gelas, alas gelas, tutup gelas, dan sendok.
7. Masak air yang berada dalam panci sampai mendidih.
8. Masukkan jahe dengan gula ke dalam panci.
9. Aduk jahe yang sudah masak selama 5 menit.
10. Matikan kompor dan angkat panci dari kompor.
11. Jahe dituang kedalam gelas dan siap disajikan untuk pasien.
12. Berikan air rebusan jahe secara bertahap 2-4 kali.
C. Terminasi
1. Mencuci tangan.
2. Mengevaluasi keadaan pasien.
3. Memberikan kesempatan pada pasien untuk bertamya.
4. Merapikan alat.
5. Tanyakan respon klien
6. Rencana tindak lanjut
7. Salam terapeutik
8. Dokumentasi keperawatan
9. Aspek kognetif/responsif.
𝐉𝐮𝐦𝐥𝐚𝐡 𝐧𝐢𝐥𝐚𝐢 𝐲𝐚𝐧𝐠 𝐛𝐞𝐧𝐚𝐫
𝐓𝐨𝐭𝐚𝐥 𝐧𝐢𝐥𝐚𝐢 = 𝐱 𝟏𝟎𝟎%
𝟕𝟐

Keterangan :
1 = tidak dilakukan
2 = cukup
3 = baik
4 = sangat baik

Sumber : Kairani, 2012 (dalam Khasanah M, 2017) dan modifikasi penulis

 Lampiran 3

DAFTAR RIWAYAT HIDUP

Nama Lengkap : Moklis

Tempat/Tanggal Lahir : Pontianak, 22 Juli 1993
Agama : Islam
Alamat : Jalan Khatulistiwa, Gang Usaha Keluarga
Pontianak Utara
Status : Belum Menikah
Pendidikan :
1. SD Negeri 29 Pontianak Utara
2. SMP Negeri 07 Pontianak Utara
3. SMA Negeri 05 Pontianak Utara
4. STIKES YARSI Pontianak, Prodi Ners
Angkatan 5