Anda di halaman 1dari 26

Analisis Bedah Soal

SBMPTN 2013
SELEKSI BERSAMA MASUK PERGURUAN TINGGI NEGERI

Disertai TRIK SUPERKILAT dan LOGIKA PRAKTIS

Penalaran Numerik
(Aljabar dan Aritmetika Sederhana)

Disusun Oleh :
Pak Anang
Kumpulan SMART SOLUTION dan TRIK SUPERKILAT
Analisis Bedah Soal SBMPTN 2013
Kemampuan Penalaran Numerik
(Aljabar dan Aritmetika Sederhana)
By Pak Anang (http://pak-anang.blogspot.com)

Berikut ini adalah analisis bedah soal SBMPTN untuk materi TPA Penalaran Numerik khususnya bagian
Aljabar dan Aritmetika Sederhana.
Soal-soal berikut ini dikompilasikan dari SNMPTN empat tahun terakhir, yaitu SNMPTN 2009, SNMPTN
2010, SNMPTN 2011 dan SNMPTN 2012.
Soal-soal berikut disusun berdasarkan ruang lingkup mata TPA Penalaran Numerik pada bagian Aljabar
dan Aritmetika Sederhana, juga disertakan tabel perbandingan distribusi soal dan topik Aljabar dan
Aritmetika Sederhana yang keluar dalam SNMPTN empat tahun terakhir.
Dari tabel tersebut diharapkan bisa ditarik kesimpulan bagaimana prediksi soal SBMPTN yang akan
keluar pada SBMPTN 2013 nanti.
SNMPTN SNMPTN SNMPTN SNMPTN SBMPTN
Ruang Lingkup Topik/Materi 2009 2010 2011 2012 2013
Membandingkan Dua Pernyataan 2 4 2
Angka yang Tersembunyi 2
Perbandingan 5 4
Aljabar Operasi Aljabar Pecahan 2 3 2
Operasi Aljabar Pangkat atau Akar 2
Operasi Aljabar Interval 1
Himpunan
Operasi Hitung Bilangan Bulat 1
Operasi Hitung Pecahan 1 3
Operasi Hitung Pangkat atau Akar 6 2
Aritmetika Operasi Hitung Tanggal atau Jam 2
Nilai Taksiran, Pendekatan atau
1 1
Pembulatan
Aritmetika Sosial 2
JUMLAH SOAL 8 5 20 15 15

Bimbel SBMPTN 2013 TPA by Pak Anang (http://pak-anang.blogspot.com) Halaman 1


ALJABAR SEDERHANA
Membandingkan Dua Pernyataan

• Membandingkan dua perkalian.


1. (SNMPTN 2009)
Jika R bilangan yang menyatakan 0,671% dari 5,71;
dan S bilangan yang menyatakan 5,71% dari 0,671,
maka ....
A. R = S
B. R < 𝑆
C. R > 𝑆
D. R ≠ S
E. R = S + 0,5
Pembahasan:
0,671 × 5,71
𝑅 = 0,671% × 5,71 =
100
5,71 × 0,671
𝑆 = 5,71% × 0,671 =
100
Jadi, 𝑅 = 𝑆.

TRIK SUPERKILAT:
Lihat baik R dan S memiliki bilangan 0,671 dan 5,71 serta tanda persen (%).
Jadi, dengan menggunakan kemampuan penalaran matematis, kita tahu bahwa R dan S adalah sama.

2. (SNMPTN 2009)
1
Jika A bilangan yang menyatakan 22 2 % dari 22,
1
dan B bilangan yang menyatakan 4 dari 20,
maka ....
A. A = B
1
B. A = 4 B
C. A > 𝐵
D. A < 𝐵
E. A = 4B
Pembahasan:
1 22,5 × 22 495
𝐴 = 22 % × 22 = =
2 100 100
1 25 × 20 500
𝐵 = × 20 = =
4 100 100
Jadi, 𝐴 < 𝐵.

TRIK SUPERKILAT:
1
Langsung muncul di kepala bahwa 4 adalah 25%.
22,5 dikali 22 itu adalah 450 + 45 = 495, sementara
25 dikali 20 jelas kita bisa cepat menghitungnya. 500!

Bimbel SBMPTN 2013 TPA by Pak Anang (http://pak-anang.blogspot.com) Halaman 2


3. (SNMPTN 2010)
1
Jika 𝑎 bilangan yang menyatakan 150 dari 1312,
1 2
dan 𝑏 bilangan yang menyatakan 20 % dari 131 ,
4 10
maka ....
A. 𝑎 < 𝑏
B. 𝑎 > 𝑏
C. 𝑎 = 𝑏
1
D. 𝑎 = 5 𝑏
E. 𝑎 = 50𝑏
Pembahasan:
1 1312
𝑎= × 1312 = = 8,746̅
150 150
1 2 81 1312 106272
𝑏 = 20 % × 131 = × = = 26,568
4 10 400 10 4000
Jadi, 𝑎 < 𝑏.

TRIK SUPERKILAT:
1 2
𝑎= × 131
15 10
1 2
𝑏 = 20 % × 131
4 10
1
Dengan menggunaan feeling dan intuisi nalar matematis, nilai itu pasti di bawah 10%, sehingga
15
1 1
dengan mudah kita mengatakan bahwa 15 < 20 4 %. Jadi kesimpulannya? 𝑎 < 𝑏. Selesai.

4. (SNMPTN 2010)
Jika x adalah 12,11% dari 0,34,
dan y adalah 34% dari 0,1211,
maka ....
A. x = y
B. x < y
C. x > y
D. y = 100x
E. x = 100y
Pembahasan:
12,11 × 0,34 4,1174
x = 12,11% × 0,34 = =
100 100
34 × 0,1211 4,1174
y = 34% × 0,1211 = =
100 100
Jadi, x = y.

TRIK SUPERKILAT:
12,11% = 0,1211
34% = 0,34
Lihat baik-baik bahwa antara x dan y sebenarnya tidak ada yang berbeda. Hanya notasi persen
diubah jadi desimal dan sebaliknya.

Bimbel SBMPTN 2013 TPA by Pak Anang (http://pak-anang.blogspot.com) Halaman 3


• Membandingkan dua interval.
5. (SNMPTN 2010)
Jika x dan y bilangan bulat yang memenuhi 16 < 𝑥 < 18 dan 17 < 𝑦 < 19, maka ....
A. x < y
B. x > y
C. x = y
D. x = 2y
E. x > 2y
Pembahasan:
𝑥 dan 𝑦 adalah bilangan bulat, lho ya!!!
16 < 𝑥 < 18 ⇔ 𝑥 = 17
17 < 𝑦 < 19 ⇔ 𝑥 = 18
Jadi, 𝑥 < 𝑦

• Membandingkan dua bangun.


6. (SNMPTN 2010)
Suatu persegi P mempunyai sisi x. Jika persegi panjang Q mempunyai panjang y dua kali lebar sisi
persegi P, maka ....
A. x 2 = y
B. x = 2y
C. x 2 < 𝑦
D. x > 𝑦
E. 2x = y
Pembahasan:
Persegi P sisi x.
Persegi panjang Q, y = 2x.
Jadi, 2x = y.

7. (SNMPTN 2011)
Persegi panjang 𝑄 mempunyai panjang 2𝑝 dan lebar 𝑞. Persegi 𝑃 yang panjang sisinya 𝑝,
mempunyai luas seperempat luas 𝑄. Jadi ....
A. 𝑝 = 𝑞
B. 𝑝 = 2𝑞
C. 2𝑝 = 𝑞
D. 𝑝 = 4𝑞
E. 4𝑝 = 𝑞
Pembahasan:
1
𝐿𝑢𝑎𝑠 𝑝𝑒𝑟𝑠𝑒𝑔𝑖 𝑃 = Luas persegi panjang 𝑄
4
1
𝑝 × 𝑠𝑖𝑠𝑖 = (2𝑝𝑞)
4
1
𝑠𝑖𝑠𝑖 = 𝑞
2
Jadi, karena bangun 𝑃 adalah persegi, dimana sisi-sisinya sama, yaitu sisi 𝑝 dan sisi 2𝑞, sehingga
1
𝑝 = 2 𝑞 ⇔ 2𝑝 = 𝑞.

TRIK SUPERKILAT:
Perbandingan luas 1 : 4 artinya perbandingan sisi 1 : 2. Karena panjang sisi persegi 𝑃 adalah
separuh dari panjang persegi panjang 𝑄, secara nalar matematis kita akan paham bahwa bangun
tersebut sebenarnya sama. Jadi bangun 𝑃 persegi juga. 2𝑝 = 𝑞.

Bimbel SBMPTN 2013 TPA by Pak Anang (http://pak-anang.blogspot.com) Halaman 4


• Membandingkan dua pecahan.
8. (SNMPTN 2011)
17 21 31 17 21 18
Jika 𝑃 = × × dan 𝑄 = × × , maka ....
18 22 33 18 22 31
A. 𝑃 = 𝑄
B. 𝑃 < 𝑄
C. 𝑃 > 𝑄
D. 21𝑃 < 18𝑄
E. 17𝑃 = 18𝑄
Pembahasan:
17 × 21 × 31 11067
𝑃= =
18 × 22 × 33 13068
17 × 21 × 18 6426
𝑄= =
18 × 22 × 31 13068
Jadi, 𝑃 > 𝑄.

TRIK SUPERKILAT:
Karena dua pecahan awal pada perkalian tersebut sama, coret saja.
17 × 21 × 31 31
𝑃= =
18 × 22 × 33 33
17 × 21 × 18 18
𝑄= =
18 × 22 × 31 31
Tanpa menghitung, kita paham bahwa pecahan jika selisih penyebut dan pembilang lebih besar,
sementara penyebut memiliki nilai berdekatan, jelaslah bahwa pecahan dengan selisih penyebut
pembilang yang besar tersebut adalah memiliki nilai yang lebih kecil. Jadi, 𝑃 > 𝑄.

Bimbel SBMPTN 2013 TPA by Pak Anang (http://pak-anang.blogspot.com) Halaman 5


Angka yang Tersembunyi.

• Angka pada perkalian.


9. (SNMPTN 2009)
6𝑄3
   9
5787
Nilai 𝑄 pada perkalian di atas adalah ....
A. 3
B. 4
C. 5
D. 6
E. 8
Pembahasan:
6𝑄3 × 9 = 5787
(600 × 9) + (𝑄 × 10 × 9) + (3 × 9) = 5787
5400 + 90𝑄 + 27 = 5787
5427 + 90𝑄 = 5787
90𝑄 = 5787 − 5427
90𝑄 = 360
𝑄=4

TRIK SUPERKILAT:
6𝑄3 × 9 = 5787 ⇔ 5787: 9 = 𝑏𝑒𝑟𝑎𝑝𝑎 𝑦𝑎?
Oh ternyata 5787: 9 = 643.
Jadi 𝑄 = 4.

10. (SNMPTN 2009)


57𝑌
   𝑌
1719
Nilai 𝑌 pada perkalian di atas adalah ....
A. 9
B. 7
C. 6
D. 4
E. 3
Pembahasan:
57𝑌 × 𝑌 = 1719
(500 × 𝑌) + (70 × 𝑌) + (𝑌 × 𝑌) = 1719
𝑌 2 + 570𝑌 = 1719
𝑌 2 + 570𝑌 − 1719 = 0
(𝑌 + 573)(𝑌 − 3) = 0
𝑌 = −573 atau 𝑌 = 3

TRIK SUPERKILAT:
Bilangan kuadrat yang nilai belakangnya 9, kalau nggak 3 ya 7.
Lihat soal. 500-an dikali berapa biar hasilnya 1700-an.
7 nggak mungkin lah. Pasti 3 jawabannya.

Bimbel SBMPTN 2013 TPA by Pak Anang (http://pak-anang.blogspot.com) Halaman 6


Perbandingan

11. (SNMPTN 2011)


Perbandingan luas sebuah lingkaran berdiameter 12 cm dengan luas lingkaran berdiameter 4 cm
adalah ....
A. 1 : 3
B. 1 : 9
C. 3 : 1
D. 4 : 1
E. 9 : 1
Pembahasan:
𝐿1 = 𝜋𝑟12 = 𝜋(12)2 = 144𝜋
𝐿2 = 𝜋𝑟22 = 𝜋(4)2 = 16𝜋
𝐿1 ∶ 𝐿2 = 144𝜋 ∶ 16𝜋 = 9 ∶ 1

TRIK SUPERKILAT:
Perbandingan luas bangun sejenis adalah kuadrat dari perbandingan sisinya.
Karena perbandingan sisinya adalah 12 : 3 atau 3 : 1, maka perbandingan luasnya 9 : 1.

12. (SNMPTN 2011)


Diketahui dosis pemberian suatu obat sebanding dengan berat badan pasien. Jika dosis untuk
pasien dengan berat badan 45 kg adalah 12 mg obat, maka dosis yang diberkan kepada pasien
dengan berat badan 30 kg adalah ....
A. 006 mg
B. 008 mg
C. 018 mg
D. 024 mg
E. 112,5 mg
Pembahasan:
Perbandingan senilai:
45 30
= ⇔ 45𝑥 = 360 ⇔ 𝑥 = 8
12 𝑥

TRIK SUPERKILAT:
Gunakan perkiraan.
45 bulatkan menjadi 48, sehingga 48 dibagi 4 adalah 12.
30 dibagi 4 sama dengan berapa? 7,5 mendekati 8.

Atau gunakan pencoretan. Proses pencoretannya seperti terlihat di bawah ini:


45 30 𝑐𝑜𝑟𝑒𝑡 45 𝑑𝑎𝑛 30,𝑑𝑖𝑏𝑎𝑔𝑖 15 3 2 𝑐𝑜𝑟𝑒𝑡 3 𝑑𝑎𝑛 12,𝑑𝑖𝑏𝑎𝑔𝑖 3 1 2
= ⇔ = ⇔ = ⇔= 𝑥 = 8
12 𝑥 12 𝑥 4 𝑥

Bimbel SBMPTN 2013 TPA by Pak Anang (http://pak-anang.blogspot.com) Halaman 7


13. (SNMPTN 2011)
Luas suatu persegi A adalah 16 cm2. Jika keliling dari persegi B adalah 3 kali keliling dari persegi A,
maka luas persegi B adalah ....
A. 032 cm2
B. 048 cm2
C. 064 cm2
D. 144 cm2
E. 256 cm2
Pembahasan:
Luas A = 16 cm2. Sehingga, sisi A = 4 cm. Sehingga, keliling A = 16 cm.
Keliling B = 3 keliling A = 48 cm. Sehingga, sisi B adalah 12 cm.
Jadi, luas B = 144 cm2.

TRIK SUPERKILAT:
Perbandingan sisi B : A = 3 : 1.
Perbandingan luas bangun sejenis adalah kuadrat dari perbandingan sisi kedua bangun tersebut.
Sehingga perbandingan luas B : A = 9 : 1
Luas B = 9 luas A = 9 × 16 = 144 cm2.

14. (SNMPTN 2011)


Empat tahun yang lalu jumlah usia dua orang bersaudara adalah 27 tahun, sedangkan sebelas tahun
yang akan datang dua kali usia yang tua sama dengan dua kali usia yang muda ditambah 6 tahun.
Pada saat ini berapa tahun usia yang tua?
A. 16 tahun
B. 17 tahun
C. 18 tahun
D. 19 tahun
E. 20 tahun
Pembahasan:
Misal 𝑘 = kakak dan 𝑎 = adik, maka:
(𝑘 − 4) + (𝑎 − 4) = 27 ⇔ 𝑘 + 𝑎 − 8 = 27 ⇔ 𝑎 = 35 − 𝑘
2(𝑘 + 11) = 2(𝑎 + 11) + 6
2𝑘 + 22 = 2(35 − 𝑘 + 11) + 6
2𝑘 + 22 = 70 − 2𝑘 + 22 + 6
4𝑘 = 76
𝑘 = 19

TRIK SUPERKILAT:
Tidak perduli beberapa tahun yang lalu atau yang akan datang, dua kali usia kakak dan adik akan
tetap berselisih 6. Artinya selisih usia kakak dan adik adalah 3.
Empat tahun yang lalu jumlahnya 27. Berarti sekarang jumlah usia mereka 27 + 8 = 35 tahun.
Berapa bilangan dijumlah 35 selisih 3.
Pasti 19 dan 16. Selesai.
Usia kakak 19 tahun.

Bimbel SBMPTN 2013 TPA by Pak Anang (http://pak-anang.blogspot.com) Halaman 8


15. (SNMPTN 2011)
Andi mempunyai permen sebanyak 3 kali banyaknya permen yang dimiliki Budi. Budi mempunyai
permen 6 lebih sedikit dari Candra. Candra mempunyai permen 2 lebih banyak dari Andi.
Perbandingan banyaknya permen yang dimiliki Andi, Budi, dan Candra adalah ....
A. 3 : 6 : 2
B. 6 : 2 : 4
C. 3 : 1 : 4
D. 1 : 3 : 4
E. 1 : 2 : 4
Pembahasan:
𝐴 = 3𝐵
𝐵 =𝐶−6
𝐶 =𝐴+2
𝐶 = 3𝐵 − 2 ⇔ 𝐶 = 3(𝐶 − 6) + 2 ⇔ 𝐶 = 3𝐶 − 18 + 2
⇔ −2𝐶 = −16
⇔ 𝐶=8
𝐵 =𝐶−6⇔𝐵 =8−6=2
𝐴 = 3𝐵 = 3(2) = 6
Jadi, 𝐴 ∶ 𝐵 ∶ 𝐶 = 6 ∶ 2 ∶ 8 = 3 ∶ 1 ∶ 4

TRIK SUPERKILAT:
Misal B punya 1 permen, maka permen A adalah 3.
Artinya A : B = 3 : 1.
Jawabannya kalau nggak B ya C.
Candra selisih dengan Budi 6.
Candra selisih dengan Andi 2.
Logikanya, selisih C ke B dan ke A adalah 3 : 1
Pasti jawabannya cenderung ke pilihan jawaban C.
Karena jika A : B : C = 3 : 1 : 4, maka selisih C − A = 4 − 1 = 3, dan selisih C − B = 4 − 3 = 1

Bimbel SBMPTN 2013 TPA by Pak Anang (http://pak-anang.blogspot.com) Halaman 9


16. (SNMPTN 2012)
Satu tim yang terdiri atas 12 orang dapat menyelesaikan sebuah pekerjaan dalam 12 hari. Bila 4
orang dari tim tersebut tidak dapat bekerja karena sakit, berapa persen penambahan hari untuk
menyelesaikan pekerjaan tersebut?
A. 12,5%
B. 25,0%
C. 37,5%
D. 50,0%
E. 62,5%
Pembahasan:
Kita gunakan perbandingan berbalik nilai.
12 orang ⇒ 12 hari
8 orang ⇒ 𝑥 hari
Maka perbandingannya adalah:
12 𝑥
= ⇒ 8𝑥 = 144
8 12
144
⇔ 𝑥=
8
⇔ 𝑥 = 18 hari
Jadi, besar persen penambahan hari adalah
18 − 12 6
× 100% = × 100% = 50%
12 12

17. (SNMPTN 2012)


Bila seseorang bersepeda motor dengan kecepatan tetap menempuh jarak 6 km dalam waktu 8
menit. Berapa menit waktu yang ia perlukan untuk menempuh jarak 22,5 km?
A. 15
B. 20
C. 25
D. 30
E. 50
Pembahasan:
Kita gunakan perbandingan senilai.
6 km ⇒ 8 menit
22,5 km ⇒ 𝑥 menit
Maka perbandingannya adalah:
6 8
= ⇒ 6𝑥 = 180
22,5 𝑥
180
⇔ 𝑥=
6
⇔ 𝑥 = 30 menit
Jadi, waktu yang diperlukan untuk menempuh jarak 22,5 km adalah 30 menit

TRIK SUPERKILAT:
Karena 22,5 km itu hampir 4 kalinya 6 km, maka waktu yang diperlukan juga hampir 4 kalinya 8
menit. Jadi waktu yang diperlukan untuk menempuh jarak 22,5 km pastinya sekitar 32 menit, tapi
kurang dikit lah... 

Bimbel SBMPTN 2013 TPA by Pak Anang (http://pak-anang.blogspot.com) Halaman 10


18. (SNMPTN 2012)
Jika perbandingan antara peserta wanita dan peserta pria dalam suatu pertemuan adalah 5 : 3,
berapa persentase peserta pria dalam pertemuan tersebut?
A. 20,0%
B. 25,0%
C. 37,5%
D. 60,0%
E. 70,0%
Pembahasan:
Perbandingan peserta wanita dan pria adalah 5 : 3, artinya jika jumlah wanita adalah 5𝑥, maka
jumlah pria adalah 3𝑥, sehingga jumlah keseluruhan adalah 8𝑥:
Persentase pria dalam pertemuan tersebut adalah:
jumlah pria 3𝑥
× 100% = × 100% = 37,5%
jumlah keseluruhan 8𝑥

19. (SNMPTN 2012)


Diketahui lebar persegi panjang seperlima dari panjangnya. Jika luasnya 180 satuan luas dan
lebarnya 𝑝 satuan panjang, maka nilai −15 + √3𝑝2 − 27 = ....
A. −4
B. −5
C. −6
D. −7
E. −8
Pembahasan:
Diketahui 𝑝 adalah lebar persegi panjang, dan misal 𝑞 adalah panjang persegi panjang, maka jika
1
lebar persegi panjang seperlima dari panjangnya, artinya 𝑝 = 5 𝑞 ⇒ 𝑞 = 5𝑝.
Sedangkan luasnya adalah 180 satuan luas, maka nilai 𝑝:
𝐿 = 180 ⇒ 𝑝 × 𝑞 = 180
⇔ 𝑝 × 5𝑝 = 180
⇔ 5𝑝2 = 180
180
⇔ 𝑝2 =
5
⇔ 𝑝2 = 36
⇔ 𝑝 = √36
⇔ 𝑝=6

Sehingga, nilai −15 + √3𝑝2 − 27 = −15 + √3(62 ) − 27


= −15 + √108 − 27
= −15 + √81
= −15 + 9
= −6

Bimbel SBMPTN 2013 TPA by Pak Anang (http://pak-anang.blogspot.com) Halaman 11


Operasi Aljabar Pecahan.

20. (SNMPTN 2009)


𝑞 60
=
15% 𝑞
Nilai 𝑞 pada persamaan di atas adalah ....
A. 2
B. 3
C. 4
D. 6
E. 8
Pembahasan:

𝑞 60 900
= ⇔ 𝑞 2 = 15% × 60 ⇔ 𝑞 = √ = √9 = 3
15% 𝑞 100

TRIK SUPERKILAT:

𝑞 60 15 × 15 × 4
= ⇔ 𝑞 2 = 15% × 60 ⇔ 𝑞 = √
15% 𝑞 100

Jadi, TRIK SUPERKILAT-nya adalah memecah bilangan dengan faktor-faktor kuadrat.


15 × 2
Jadi, 𝑞 = =3
10

21. (SNMPTN 2009)


7 𝑝
=
𝑝 14,25
Nilai 𝑝 pada persamaan di atas adalah ....
A. 10
B. 12
C. 14
D. 16
E. 20
Pembahasan:
7 𝑝
= ⇔ 𝑝2 = 7 × 14,5 ⇔ 𝑞 = √99,75 ≈ 10
𝑝 14,25

TRIK SUPERKILAT:
14,5 bulatkan ke atas. 15!
Jadi 7 × 15 = 105. Jelas jawaban yang paling benar adalah 𝑝 = 10.

Bimbel SBMPTN 2013 TPA by Pak Anang (http://pak-anang.blogspot.com) Halaman 12


22. (SNMPTN 2011)
Suatu kotak berisi sejumlah kelereng. Tuti mengambil sepertiganya, dan mengambil lagi dua
kelereng. Kemudian Lisa mengambil setengah dari sisa kelereng di kotak, dan meletakkan kembali
tiga kelereng. Wati mengambil dua perlima dari kelereng yang ada, dan mengambil lagi dua
kelereng. Jika kelereng yang tersisa di kotak sebanyak 4 buah, maka banyaknya kelereng mula-mula
adalah ....
A. 12
B. 18
C. 24
D. 30
E. 38
Pembahasan:
Misal jumlah kelereng adalah 𝑥.
2
Tuti mengambil sepertiga kelereng, sisa kelereng sekarang adalah 𝑥.
3
2
Tuti mengambil lagi dua kelereng, sisa kelereng sekarang adalah 𝑥 − 2.
3
1 2
Lisa mengambil setengah dari sisa kelereng, sisa kelereng sekarang adalah ( 𝑥 − 2).
2 3
1 2
Lisa meletakkan kembali tiga kelereng, sisa kelereng sekarang adalah ( 𝑥 − 2) + 3.
2 3
2 3 1 2
Wati mengambil kelereng yang ada, sisa kelereng sekarang adalah ( ( 𝑥 − 2) + 3).
5 5 2 3
2 1 2
Wati mengambil lagi 2 kelereng, sisa kelereng sekarang adalah ( ( 𝑥 − 2) + 3) − 2.
5 2 3
Jika sisa kelereng adalah 4. Maka bisa persamaan matematikanya adalah:
3 1 2
( ( 𝑥 − 2) + 3) − 2 = 4
5 2 3
3 1 2
( ( 𝑥 − 2) + 3) = 4 + 2
5 2 3
1 2 5
( 𝑥 − 2) + 3 = 6 ×
2 3 3
1 2
( 𝑥 − 2) = 10 − 3
2 3
2 2
𝑥−2=7×
3 1
2
𝑥 = 14 + 2
3
3
𝑥 = 16 ×
2
𝑥 = 24

Panjang ya? Saya kecilkan fontnya, biar cukup tempatnya.

TRIK SUPERKILAT:
Gunakan fungsi invers untuk menyelesaikan.
”Suatu kotak berisi sejumlah kelereng. Tuti mengambil sepertiganya, dan mengambil lagi dua kelereng. Kemudian Lisa mengambil
setengah dari sisa kelereng di kotak, dan meletakkan kembali tiga kelereng. Wati mengambil dua perlima dari kelereng yang ada, dan
mengambil lagi dua kelereng. Jika kelereng yang tersisa di kotak sebanyak 4 buah, maka banyaknya kelereng mula-mula adalah ....”

Kita baca dari belakang.


”Suatu kotak berisi sejumlah kelereng. Jika kelereng yang tersisa di kotak sebanyak 4 buah, dan Wati dikembalikan lagi dua kelereng
lalu kelereng semua dijadikan lima per tiga kali semula, dan Lisa mengembalikan kembali tiga kelereng, lalu kelereng dikali dua kali
semula, dan Tuti mengembalikan lagi dua kelereng.,.., lalu jumlah kelereng dikalikan tiga perdua kali semula, maka banyaknya
kelereng mula-mula adalah ....”
5 2 3
”Ada kelereng 4. Ditambah 2. Dikali 3, diambil 3, dikali 1, ditambah 2, dikali 2”. Berapakah nilainya?

5 1 3
((((4 + 2) ) − 3) ) + 2 = 24
3 2 2
(( ) )

Bimbel SBMPTN 2013 TPA by Pak Anang (http://pak-anang.blogspot.com) Halaman 13


23. (SNMPTN 2011)
Pada suatu permainan diperlukan beberapa pasangan anak laki-laki dan anak perempuan. Jika
5 3
diketahui terdapat 6 dari 120 anak perempuan tidak mengikuti permainan, dan 4 dari 80 anak laki-
laki juga tidak mengikuti permainan, maka persentase anak perempuan dan laki-laki yang
mengikuti permainan adalah ....
A. 10%
B. 15%
C. 20%
D. 34%
E. 41%
Pembahasan:
Anak yang tidak mengikuti permainan adalah:
5 3
( × 120) + ( × 80) = 100 + 60 = 160.
6 4
Sehingga, persentase anak yang tidak mengikuti permainan adalah:
160
× 100% = 80%
200
Jadi, persentase anak yang mengikuti permainan adalah:
100% − 80% = 20%

TRIK SUPERKILAT:
Langsung cari jumlah anak yang ikut permainan saja:
1 1
( × 120) + ( × 80) = 20 + 20 = 40.
6 4
Sehingga, persentase anak yang tidak mengikuti permainan adalah:
40
× 100% = 20%
200

24. (SNMPTN 2011)


1 5
Umur Ulfa 3 kali umur ayahnya. Umur ibunya kali umur ayahnya. Jika umur Ulfa 18 tahun, maka
6
umur ibunya adalah ....
A. 36 tahun
B. 40 tahun
C. 45 tahun
D. 49 tahun
E. 54 tahun
Pembahasan:
1 5
𝑈 = 𝐴; 𝐼 = 𝐴; 𝑈 = 18
3 6
Maka:
1
𝑈 = 𝐴 ⇔ 𝐴 = 3𝑈 = 3(18) = 54
3
5 5
𝐼 = 𝐴 = (54) = 45.
6 6

TRIK SUPERKILAT:
1 5
Ingat usia Ulfa 3 usia ayahnya, jadi usia ayahnya 3 kali usia Ulfa. Usia ibu 3 kali 6 usia ayahnya.
5 5
𝐼= (3𝑈) = (3(18)) = 45.
6 6

Bimbel SBMPTN 2013 TPA by Pak Anang (http://pak-anang.blogspot.com) Halaman 14


25. (SNMPTN 2012)
2 1 2 7
Diketahui 𝑥 2 𝑦 5 − 38 = 250 dan 𝑥𝑦 = 3 maka nilai 3 𝑥 − 2 𝑦 + 11 = ....
A. 9
B. 8
C. 7
D. 6
E. 5
Pembahasan:
Perhatikan soal
𝑥 2 𝑦 5 − 38 = 250 ⇒ 𝑥 2 𝑦 5 = 250 + 38
⇔ 𝑥 2 𝑦 2 𝑦 3 = 288
⇔ (𝑥𝑦)2 𝑦 3 = 288

Perhatikan bahwa
2 1
= ⇒ 𝑥𝑦 = 6
𝑥𝑦 3

Sehingga,
(𝑥𝑦)2 𝑦 3 = 288 ⇒ (6)2 𝑦 3 = 288
⇔ 36𝑦 3 = 288
288
⇔ 𝑦3 =
36
3
⇔ 𝑦 =8
3
⇔ 𝑦 = √8
⇔ 𝑦=2

Jadi
2 7 2 7
𝑥 − 𝑦 + 11 = (3) − (2) + 11 = 2 − 7 + 11 = 6
3 2 3 2

26. (SNMPTN 2012)


−2 8
Nilai 𝑧 yang memenuhi persamaan 3−𝑧 2 = 𝑧 2 adalah ....
A. −1
B. −2
C. −3
D. −4
E. −5
Pembahasan:
Perhatikan soal
−2 8
2
= 2⇒ −2𝑧 2 = 8(3 − 𝑧 2 )
3−𝑧 𝑧
⇔ −2𝑧 2 = 24 − 8𝑧 2
2 2
⇔ −2𝑧 + 8𝑧 − 24 = 0
⇔ 6𝑧 2 − 24 = 0
⇔ 6(𝑧 2 − 4) = 0
⇔ 6(𝑧 + 2)(𝑧 − 2) = 0
Pembuat nol
⇔ 𝑧 + 2 = 0 atau 𝑧 − 2 = 0
⇔ 𝑧 = −2   atau 𝑧 = 2

Jadi nilai 𝑧 yang memenuhi adalah 𝑧 = −2.

Bimbel SBMPTN 2013 TPA by Pak Anang (http://pak-anang.blogspot.com) Halaman 15


Operasi Aljabar Pangkat atau Akar.

27. (SNMPTN 2012)


Jika 2𝑎+2 = 64 dan 3𝑏+2 = 27, berapakah nilai 𝑎 + 𝑏 ?
A. 05
B. 07
C. 09
D. 11
E. 13
Pembahasan:
Perhatikan soal
2𝑎+2 = 64 ⇒ 2𝑎+2 = 26
⇔𝑎+2=6
⇔ 𝑎 =6−2
⇔ 𝑎=4

3𝑏+2 = 27 ⇒ 3𝑏+2 = 33
⇔𝑏+2=3
⇔ 𝑏 =3−2
⇔ 𝑏=1

Jadi, nilai 𝑎 + 𝑏 = (4) + (1) = 5

28. (SNMPTN 2012)


1
Diketahui 9(𝑝+2) = 27(8−𝑝) maka nilai 2 𝑝 − 12 = ....
A. −11
B. −10
C. −9
D. −8
E. −7
Pembahasan:
Perhatikan soal
9(𝑝+2) = 27(8−𝑝) ⇒ (32 )(𝑝+2) = (33 )(8−𝑝)
⇔ 32𝑝+4 = 324−3𝑝
⇔ 2𝑝 + 4 = 24 − 3𝑝
⇔ 2𝑝 + 3𝑝 = 24 − 4
⇔ 5𝑝 = 20
20
⇔ 𝑝=
5
⇔ 𝑝=4

1 1
Jadi nilai 2 𝑝 − 12 = 2 (4) − 12 = 2 − 12 = −10

Bimbel SBMPTN 2013 TPA by Pak Anang (http://pak-anang.blogspot.com) Halaman 16


Operasi Aljabar Interval.

29. (SNMPTN 2011)


Jika 2 < 𝑥 < 4, 3 < 𝑦 < 5, dan 𝑤 = 𝑥 + 𝑦, maka nilai 𝑤 berada antara nilai ....
A. 5 dan 7
B. 4 dan 9
C. 5 dan 8
D. 5 dan 9
E. 4 dan 9
Pembahasan:
2<𝑥<4
3<𝑦<5
2+3<𝑥+𝑦 <4+5⇔5<𝑤 <9

Bimbel SBMPTN 2013 TPA by Pak Anang (http://pak-anang.blogspot.com) Halaman 17


ARITMETIKA SEDERHANA
Operasi Hitung Bilangan Bulat.

30. (SNMPTN 2011)


Nilai dari (−2011 + (−2009) + (−2007) + … + 2011 + 2013 + 2015 + 2017 adalah ....
A. 2014
B. 4022
C. 4032
D. 6045
E. 6055
Pembahasan:
(−2011 + (−2009) + (−2007) + … + 2011 + 2013 + 2015 + 2017 = ....
Barisan Aritmetika, dengan:
𝑎 = −2011
𝑏=2
𝑈𝑛 = 2017 ⇔ 𝑈𝑛 = 𝑎 + (𝑛 − 1)𝑏
⇔ 2017 = −2011 + (𝑛 − 1)2
⇔ 2017 = −2011 + 2𝑛 − 2
⇔ 4030 = 2𝑛
⇔ 𝑛 = 2015
𝑛
𝑆𝑛 = (2𝑎 + (𝑛 − 1)𝑏)
2
2015
= (2(−2011) + (2015 − 1)2)
2
2015
= (−4022 + 4028)
2
2015
= (6)
2
= 6045

Bimbel SBMPTN 2013 TPA by Pak Anang (http://pak-anang.blogspot.com) Halaman 18


Operasi Hitung Pecahan.

31. (SNMPTN 2011)


Nilai 7 merupakan 35% dari bilangan ....
A. 002,45
B. 020
C. 050
D. 200
E. 245
Pembahasan:
35 100
7= 𝑥 ⇔𝑥 =7× = 20
100 35

32. (SNMPTN 2012)


2 6 4
(3 + 5 + 10) = ....
2
A. 2 15
3
B. 2 15
4
C. 2 15
7
D. 2 15
11
E. 2 15
Pembahasan:
2 6 4 20 + 36 + 12 68 8 4
( + + )= = =2 =2
3 5 10 30 30 30 15

33. (SNMPTN 2012)


[0,07 (52 ) + 400 (0,01%)] = ....
A. 1,97
B. 1,95
C. 1,79
D. 1,75
E. 1,74

Pembahasan:
[0,07 (52 ) + 400 (0,01%)] = [0,07(25) + 400(0,0001)] = 1,75 + 0,04 = 1,79

34. (SNMPTN 2012)


3 14 18
dari ( 6 × 2 ) adalah ....
2
A. 21,5
B. 31,5
C. 43,5
D. 53,5
E. 63,5

Pembahasan:
7 3
3 14 18 3 14 18 3 63
dari ( × ) = × ( × ) = × 21 = = 31,5
2 6 2 2 6 2 2 2

Bimbel SBMPTN 2013 TPA by Pak Anang (http://pak-anang.blogspot.com) Halaman 19


Operasi Hitung Pangkat atau Akar.

35. (SNMPTN 2011)


Nilai dari (0,5 + 0,6)2 adalah ....
A. 12,10
B. 11,10
C. 01,31
D. 01,21
E. 01,11
Pembahasan:
(0,5 + 0,6)2 = (1,1)2 = 1,21

36. (SNMPTN 2011)


Jika 53 + 53 + 53 + 53 + 53 = 5𝑛 , maka nilai 𝑛 adalah ....
A. 3
B. 4
C. 5
D. 12
E. 243
Pembahasan:
53 + 53 + 53 + 53 + 53 = 5𝑛
5(53 ) = 5𝑛
54 = 5𝑛 ⇔ 𝑛 = 4

37. (SNMPTN 2011)


3
√0,81 + √512 = ....
A. 06,9
B. 07,9
C. 08,9
D. 09,9
E. 10,9
Pembahasan:
3
√0,81 + √512 = 0,9 + 8 = 8,9

38. (SNMPTN 2011)


12,5% dari 512 adalah ....
A. 24
B. 26
C. 28
D. 210
E. 212
Pembahasan:
1
𝑥 = 12,5% × 512 = × 512 = 64 = 26
8

TRIK SUPERKILAT:
1
Ingat bentuk pecahan khusus bahwa 12,5% itu adalah 8. Bisa juga ditulis sebagai 2−3.
Ingat 512 = 29 .
𝑥 = 2−3 × 29 = 26

Bimbel SBMPTN 2013 TPA by Pak Anang (http://pak-anang.blogspot.com) Halaman 20


39. (SNMPTN 2011)
Bentuk sederhana dari (2−2 + 3−1 )−2 adalah ....
1
A. 125
49
B. 144
144
C. 49
D. 25
E. 625
Pembahasan:
1 1 −2 7 −2 144
(2−2 +3 −1 )−2
=( + ) =( ) =
4 3 12 49

40. (SNMPTN 2011)


Bilangan berikut yang nilainya terbesar adalah ....
A. 555
B. 555
C. (55)5
D. (55 )5
E. (5 × 5)5
Pembahasan:
A. 555
B. 555 = 2,8 × 1038
C. 555 = 503284375
D. (55 )5 = 525 = 298023223876953125
E. (5 × 5)5 = 255 = 9765625
Jadi nilai yang paling besar adalah 555 .

TRIK SUPERKILAT:
Jelas bilangan dengan pangkat tertinggi memberi pengaruh pada nilai bilangan tersebut.
Jawaban pasti B.

Bimbel SBMPTN 2013 TPA by Pak Anang (http://pak-anang.blogspot.com) Halaman 21


41. (SNMPTN 2012)
1 − √1 − 0,84 + √2 − 1,99 = ....
A. 0,3
B. 0,4
C. 0,5
D. 0,6
E. 0,7
Pembahasan:
1 − √1 − 0,84 + √2 − 1,99 = 1 − √0,16 + √0,01
= 1 − 0,4 + 0,1
= 0,7

42. (SNMPTN 2012)


√0,04√0,04 + 0,041⁄2 0,041⁄2 = ....
A. 16,0
B. 1,60
C. 0,80
D. 0,16
E. 0,08
Pembahasan:
√0,04√0,04 + 0,041⁄2 0,041⁄2 = 0,2 ∙ 0,2 + 0,2 ∙ 0,2
= 0,04 + 0,04
= 0,08

Bimbel SBMPTN 2013 TPA by Pak Anang (http://pak-anang.blogspot.com) Halaman 22


Operasi Hitung Tanggal atau Jam.

43. (SNMPTN 2009)


Data:
Tanggal hari ini : 19 – 07 – 2009
Tanggal lahir : 23 – 12 – 1978
Berdasarkan data di atas, usia orang tersebut adalah ....
A. 31 tahun, 7 bulan, 26 hari.
B. 31 tahun, 7 bulan, 21 hari.
C. 30 tahun, 6 bulan, 26 hari.
D. 30 tahun, 5 bulan, 26 hari.
E. 30 tahun, 4 bulan, 26 hari.
Pembahasan:
Asumsi:
1 bulan = 30 hari.
1 tahun = 12 bulan.

2009 – 07 – 19 diubah menjadi


2009-1 – 07+12-1 – 19+30
2008 – 18 – 49
1978 – 12 – 23
30 tahun – 6 bulan – 26 hari

44. (SNMPTN 2009)


Data:
4 jam, 31 menit, 30 detik.
5 jam, 39 menit, 37 detik.
Jumlah waktu pada data di atas adalah ....
A. 9 jam, 10 menit, 7 detik.
B. 9 jam, 11 menit, 7 detik.
C. 10 jam, 10 menit, 7 detik.
D. 10 jam, 20 menit, 7 detik.
E. 10 jam, 11 menit, 7 detik.
Pembahasan:
4 jam – 31 menit – 30 detik
5 jam – 39 menit – 37 detik
9 jam – 70 menit – 67 detik
9 jam – 71 menit – 7 detik
10 jam – 11 menit – 7 detik

Bimbel SBMPTN 2013 TPA by Pak Anang (http://pak-anang.blogspot.com) Halaman 23


Nilai Taksiran, Pendekatan, atau Pembulatan.

45. (SNMPTN 2010)


Bilangan yang paling mendekati hasil dari 5499 dibagi 109 adalah ....
A. 35
B. 40
C. 45
D. 50
E. 55
Pembahasan:
5499
= 50,45 ≈ 50
109

TRIK SUPERKILAT:
Bulatkan bilangan-bilangan tersebut. 5500 dibagi 110 menghasilkan 50.

46. (SNMPTN 2011)


Diantara nilai-nilai berikut ini yang paling dekat dengan √25,25 adalah ....
A. 5,025
B. 5,05
C. 5,052
D. 5,25
E. 5,5
Pembahasan:
√25,25 = 5,0249 ≈ 5,025

TRIK SUPERKILAT:
Ingat bagaimana cara mengakar secara manual seperti yang pernah diajarkan di SD dulu.

Bimbel SBMPTN 2013 TPA by Pak Anang (http://pak-anang.blogspot.com) Halaman 24


Aritmetika Sosial.

47. (SNMPTN 2012)


Dedy dan Ambar mendaftar sebagai peserta asuransi dengan besar premi sama. Jika untuk
membayar premi gaji Dedy sebesar Rp1.500.000 dipotong 3%, dan gaji Ambar dipotong 5%, maka
gaji Ambar adalah ....
A. Rp990.000
B. Rp975.000
C. Rp950.000
D. Rp900.000
E. Rp850.000
Pembahasan:
Misal 𝑑 = Gaji Dedy
𝑎 = Gaji Ambar
Premi = 3% × 𝑑 3%
} 3% × 𝑑 = 5% × 𝑎 ⇒ 𝑎 = × Rp1.500.000
Premi = 5% × 𝑎 5%
= Rp900.000

48. (SNMPTN 2012)


Di Supermarket ibu berberbelanja sayuran yang terdiri dari kangkung, kubis, sawi, brokolo, cabe,
bayam, buncis, tomat, dan kentang dengan harga rata-rata Rp4.250 per kg. Kemudian ia menambah
membeli wortel. Harga rata-rata belanjaan ibu tersebut menjadi Rp4.350 per kg. Harga wortel per
kg sebesar ....
A. Rp5.150
B. Rp5.250
C. Rp5.300
D. Rp5.450
E. Rp5.550
Pembahasan:
𝑥1 = Rp4.250; 𝑛1 = 9; ̅̅̅
̅̅̅ 𝑥2 = ?; 𝑛2 = 1; ̅̅̅
𝑥𝐺 = Rp4.350

Sehingga nilai rata-rata gabungan adalah

𝑛1 ̅̅̅
𝑥1 + 𝑛2 𝑥
̅̅̅2 9 ∙ 4.250 + 1 ∙ 𝑥
̅̅̅2
𝑥𝐺 =
̅̅̅ ⇒ 4.350 =
𝑛1 + 𝑛2 9+1
38.250 + 𝑥̅̅̅2
⇔ 4.350 =
10
⇔ 4.350 ∙ 10 = 38.250 + 𝑥̅̅̅2
⇔ 43.500 = 38.250 + 𝑥 ̅̅̅2
⇔ 43.500 − 38.250 = ̅̅̅
𝑥2
⇔ 5.250 = ̅̅̅
𝑥2

Jadi harga wortel per kg adalah Rp5.250

Untuk pembahasan soal-soal SNMPTN dan SBMPTN silahkan kunjungi http://pak-anang.blogspot.com.

Untuk download rangkuman materi, kumpulan SMART SOLUTION dan TRIK SUPERKILAT dalam
menghadapi SNMPTN dan SBMPTN serta kumpulan pembahasan soal SNMPTN dan SBMPTN yang
lainnya jangan lupa untuk selalu mengunjungi http://pak-anang.blogspot.com.

Terimakasih,

Pak Anang.

Bimbel SBMPTN 2013 TPA by Pak Anang (http://pak-anang.blogspot.com) Halaman 25

Anda mungkin juga menyukai