1. Data Geografi
a. Uraikan alamat lengkap daerah yang dijadikan binaan: RT 04, RW 1, DESA BAGEK POLAK, DUSUN
KARANG KEBON BARAT, KEC.LABUAPI, LOMBOK BARAT
b. Selanjutnya uraikan batas-batas wilayah yang menjadi target pengkajian, sebagai berikut :
Sebelah Uatra dibatas oleh Parit
Sebelah Selatan dibatasi oleh sawah
Sebelah Timur dibatasi oleh Sawah
Sebelah Barat dibatasi oleh Gang
c. Identifikasi aktivitas rutin yang dilakukan oleh masyarakat ; misalnya pengajian rutin bapak-bapak setiap hari
minggu sore, Kegiatan arisan dan yasinan ibu-ibu di Musalah setiap malam jum’at dan malam senin.
Jumlah RT: 1 dan RW :1, jumlah KK : 48, jumlah jiwa yang terdiri dari; 158 jiwa, anak usia balita: 17 orang
balita, anak usia sekolah, 26 orang, remaja, 17 orang, usia produktif, 78 orang, bumil 1 orang. usia lanjut 18
orang.
2. Data Demografi
Jumlah KK : 48kk
Jumlah jiwa : 158 jiwa
k berdasarkan umur dan jenis kelamin
Jenis kelamin
No Umur
Laki-laki % Perempuan % Total %
1 0-12 bulan 2 3% 2 2% 4 3%
2 12-36 bulan 4 6% 1 1% 5 3%
3 3-5 th 7 10,4% 1 1% 8 5%
4 6-14 th 13 19,4% 13 14% 26 17%
5 15-49 th 23 34,4% 55 60% 78 49%
6 50-64 th 9 13,4% 10 11% 19 12%
7 >64 th 9 13,4% 9 10% 18 11%
Total 67 100% 91 100% 158 100%
Kesimpulan data: dari data yang didapatkan usia produktif terdapat 78 jiwa dan yang masih balita hanya 17
jiwa.
k berdasarkan pendidikan
No Pendidikan Frekuensi %
1 Belum sekolah 17 11%
2 Tidak sekolah 20 13%
3 TK 2 1%
4 SD 47 30%
5 SMP 37 23%
6 SMA 28 18%
7 Perguruan tinggi 7 4%
Total 158 100%
Kesimpulan data : dari data diatas masih banyak warga yang berpendidikan rendah yaitu 30% yang SD dan 13%
yang tidak berpendidikan
entilasi
lasi rumah
n dalam rumah
No Kebersihan frekuensi %
1. Kotor 30 62%
2. Bersih 18 38%
total 48
Kesimpulan data : dari data diatas masih banyak rumah yang kotor yaitu sebanyak 62%.
ran
ah dengan tetangga
r bersih
menguras air
mbuangan sampah
keluarga BAB
an
mban warga
luran limbah
an kandang ternak
ndang
ehatan terdekat
robat warga
ebelum berobat
n kesehatan
teki
rtolongan persalinan
a usia remaja
yang dilakukan
No Kebiasan yang dilakukan Frekuensi %
1. Tidak ada 17 100%
2. Begadang -
Rekreasi
3. -
Total 17 100%
Kesimpulan data : Terdapat 100% anak remaja teryata tidak ada kegiatan
sia lanjut
a lansia
No Kader poksila
1. Ada
Kesimpulan data : kader poksila ada
l ekonomi
ANALISA DATA
2. - Warga mmengatakan- Terdapat 44% masyarakat yang BAB di sungai Resti penyakit menular
lebih nyaman BAB - 29% binatang yang berkeliaran disekitar sampah
disungai adalah lalat dan nyamuk sebanyak 19%.
- Terdapat 4 % warga yang mengalami sakit dalam
6 bulan terakhir
- Yang mempunyai jamban sebanyak 54% dan yang
tidak mempunyai jamban 46%.
3- Warga mengatakan - Masih banyak warga yang berpendidikan rendah Kurang pengetahuan
tidak tau dampak dari yaitu 30% yang SD dan 13% yang tidak
membuang sampah berpendidikan.
kesembarangan - Rata-rata warga berpenghasilan 500-1 juta yaitu
sebanyak 40%. Dan 25 % berpenghasilan dibawah
500 ribu
-
1. pencemaran 5 5 4 5 5 4 3 4
lingkungan
2 Resti penyakit 5 4 3 5 4 4 3 4
menular
3.kurang pengetahuan 5 3 3 5 3 3 1 2
Keterangan
Skore : 1-5
1 : paling rendah
5 : paling tinggi
Reaksi:
Kirimkan Ini lewat EmailBlogThis!Berbagi ke TwitterBerbagi ke FacebookBagikan ke Pinterest
terima kasihnya buat semua pembaca yang udah membaca blog saya mudah-mudah bermanfaat.
Mengenai Saya
Arsip Blog
▼ 2011 (40)
o ► April (15)
o ► Juni (1)
o ▼ Juli (6)
LP rematik
Artritis Reumatoid (Rematik)
LP REMATIK PADA LANSIA
TABULASI DATA DASAR STATUS KESEHATAN KOMUNITAS
PRE PLANNING KEGIATAN PENDATAAN KEPERAWATAN KOMUNI...
PRE PLANNING KEGIATAN PENDATAAN KEPERAWATAN KOMUNI...
o ► Agustus (18)
► 2012 (37)
Halaman
Beranda
(Laman Tak Berjudul)
Pengikut
Total Tayangan Halaman apakah anda puas dengan isi blog ini?
129965
dilindungi. Tema Sederhana. Gambar tema oleh imagedepotpro. Diberdayakan oleh Blogger.
Khazana Naumy
Rabu, 18 Juni 2014
KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis penjatkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa, yang atas rahmat-Nya maka
penulis dapat menyelesaikan tugas Praktikum Keperawata Komunitas dengan lancar yang berjudul “
Laporan Asuhan Keperawatan Komunitas Dengan Diagnosa Defisiensi Pengetahuan Tentang PHBS Di
Desa Jagalan Dusun Sayangan Kampung Sanggrahan Rt 14 Rw 02 Banguntapan Bantul Yogyakarta”.
Dalam penulisan laporan ini kelompok menyampaikan ucapan terima kasih yang tak
terhingga kepada pihak-pihak yang membantu dalam menyelesaikan penelitian ini, khususnya
kepada :
Dalam Penulisan laporan ini penulis merasa masih banyak kekurangan-kekurangan baik pada
teknis penulisan maupun materi, mengingat akan kemampuan yang dimiliki penulis. Untuk itu kritik
dan saran dari semua pihak sangat penulis harapkan demi penyempurnaan pembuatan laporan ini.
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL...........................................................................................................
KATA PENGANTAR........................................................................................................
DAFTAR ISI........................................................................................................................
HASIL PENGKAJIAN......................................................................................................
BAB I
PENGKAJIAN KOMUNITAS
Menurut keterangan yang diberikan oleh bapak Moh. Januzi selaku bapak mertua dari bapak RT
14 kampung sanggrahan. Orang yang paling lama tinggal didaerah ini bernama bapak Edi Yusuf
yang berumur 90 tahun.
Denah Wilayah
Gambar Peta Wilayah Desa Jagalan
Sumber : Data Sekunder April 2014
Batas Wilayah
- Selatan : Cokroyudan
2. Demografik
Jumlah Penduduk
JUMLAH 42 57 99 99.99 %
Status Perkawinan
44 47 1 7 99
Kepadatan Penduduk
Di RT 14 ini, kepadatan penduduknya cukup padat. Jarak antar rumah saling berdekatan.
Suku Bangsa
Jawa 99 100%
Minang 0 0%
Sunda 0 0%
Bugis 0 0%
Batak 0 0%
Manado 0 0%
Madura 0 0%
Lainnya 0 0%
Total 99 100%
Statistik Vital
2011 2 3 Kanker,
penyakit
jantung,
epilepsi,
2013 - 2 Leukimia,
penyakit tua
Total 2 7
Statistik vital yang terjadi di daerah ini adalah angka kelahiran pada tahun 2011 adalah 2 orang,
dan angka kematian pada tahun 2011 adalah 3 orang yang disebabkan oleh kanker, penyakit
jantung dan epilepsi. Pada tahun 2012, tidak ada angka kelahiran pada tahun 2012 dan pada tahun
2013. Angka kematian pada tahun 2012 adalah 2 orang yang disebabkan oleh penyakit tua, dan
pada tahun 2013, 2 orang yang disebabkan oleh penyakit Leukimia dn penyakit tua.
3. Nilai dan Keyakinan
Tempat Ibadah : Masjid Agung Kota Gede (Masjid Mataram), karena mayoritas penduduk
beragama islam sehingga tempat ibadah hanya ada masjid, tidak ada gereja, pura dan lain-lain
Kristen 0 0%
Budha 0 0%
Hindu 0 0%
Katolik 0 0%
Budaya
Budaya di komunitas ini yaitu adanya aqiqahan untuk bayi baru lahir sampai 7 hari, jika
lebih dari 7 hari itu syukuran. Jika ada orang meninggal dahulu ada peringatan 7, 40, 100 harian
dan setiap bulan suro masyarakat selalu membuat acara besar-besaran. Namun seiring
berjalannya waktu budaya tersebut sudah dihapuskan. Kebanyakan masyarakat sudah menganut
budaya modern, sehingga semakin lama budaya asli dari daerah tersebut menghilang.
Peninggalan Sejarah : Terdapat makam kuno yang sering disebut Makam Raja Mataram dan
terdapat peninggalan keraton kuno dan alun-alun kuno.
Gambar Makam Mataram (peninggalan sejarah kerajaan)
Sumber : Data Objektif April 2014 (Winshield Survey)
B. SUBSISTEM DI KOMUNITAS
1. Lingkungan Fisik
Kondisi Lingkungan
Kondisi lingkungan Rt 14 tidak bising karena jauh dari jalan raya. Pada bagian utara, timur
keadaannya bersih dan tertata rapi tetapi terdapat salah satu rumah yang keadaannya hancur
akibat robohnya pohon bringin dari makam mataram.
Pada bagian selatan dan barat terdapat hewan peliharaan yang diletakkan di jalan umum sehingga
mengganggu warga yang melewati jalan tersebut dan keadaan rumahnya kotor dan kumuh.
Jarak Antar Rumah di RT 14 kampung sanggrahan sangat berdekatan tidak ada pembatas antar
rumah satu dengan yang lainnya. Kebanyakan rumah tidak ada pekarangan.
Fasilitas MCK
Setiap rumah di RT 14 sudah ada kamar mandi yang dilengkapi dengan jamban cemplung.
Gambar kamar mandi warga RT 14 RW 02
Saluran Air
Gambar Selokan
Iklim
Iklim di Indonesia beriklim tropis, saat ini sedang musim penghujan. Tapi di siang hari terasa
panas.
Daerah Banjir
Daerah ini pernah mengalami banjir namun tidak secara keseluruhan karena dilihat dari daerah
tersebut terbagi menjadi daerah bagian atas dan bawah. Ketika hujan turun dengan derasnya, air
hujan tidak dapat tertampung di atas, sehingga air turun kebawah dan membanjiri daerah bawah
tersebut. Menurut warga banjir pernah setinggi lutut orang dewasa.
2. Pendidikan
a. Pendidikan Formal
Fasilitas pendidikan terdekat ada sekolah PAUD terdapat di RW 10 kira-kira 500 meter dari RT 14 ,
terdapat SDN Dalem Yogyakarta yang jaraknya ± 500 meter.
Terdapat TPA setiap hari yang diadakan di AMM yogyakarta yang berada ± 400 meter setelah
ba’da ashar. Disini ada juga pengajian setiap malam jumat bagi ibu-ibu.
Jenis Pendidikan
Pendidikan Jumlah %
PAUD 0 0%
TK 0 0%
SD 18 18,18 %
SMP 23 23,23 %
SMA 33 33,33 %
Diploma 1 1,01 %
Jumlah 99 100 %
Diagram
Distribusi Penduduk Berdasarkan Tingkat Pendidikan Di Desa Jagalan Dusun Sayangan Kampung
Sanggrahan RT 14 RW 02
Masyarakat Kampung Sanggrahan RT 14 mengatakan bahwa pendidikan itu penting untuk masa
depan anak-anaknya.
Jenis Transportasi : Kendaraan yang dimiliki warga seperti sepeda, sepeda motor dan mobil.
Warga yang tidak memiliki kendaraan biasanya menggunakan akses kendaraan umum yaitu
andong atau becak. Untuk mendapatkan kendaraan semacam bus atau angkutan kota (angkot)
tidak tersedia karena tidak ada jalur bus yang menuju wilayah kampung sanggrahan.
- 10 17 2 29
Sistem Keamanan : Tidak ada sistem keamanan di RT ini dikarenakan daerah ini terlalu banyak
warga yang berjenis kelamin perempuan sehingga tidak memungkinkan untuk membentuk piket
ronda atau siskamling. Jadi pada daerah kampung sanggrahan untuk ronda dan siskamblingnya
tidak aktif.
Pemadam Kebakaran : Tidak ada pemadam kebakaran tetapi hanya ada mobil pemadam di
kelurahan Jagalan.
Apabila ada pemilihan ketua RT dipilih dan ditunjuk secara langsung oleh warga, sedangkan untuk
pemilihan ketua RW, Dukuh , kepala Desa dilakukan pemilihan secara musyawarah, karena warga
masih menjujung tinggi musyawarah mufakat.
Di daerah RT 14 RW 02 kampung sanggrahan tidak ada calon legislatif. Dan pemilu pada tahun ini
diadakan di daerah kebonan RT 10 TPS 04. Antusian warga dalam pemilihan umum adalah 90%.
Kondisi saat pemilu aman dan terkendali
Bantuan Pemerintahan
Terdapat bantuan pemerintahan dalam hal pembangunan bangket atau tembok yang mencegah
apabila terjadi longsor, bantuan dalam pengerasan jalan yaitu pemasangan paping di wilayah RT
14 kampung sanggrahan. Pada RT 14 karena ada 1 bangunan rumah yang hancur yang diakibatkan
jatuhnya pohon bringin dari makam matarram. Perhatian pemerintah sudah ada terhadap kasus
tersebut dengan memberikan dana untuk perbaikan rumah, tetapi pemilik rumah tidak
menggunakan dengan sebaiknya sehingga menyebabkan dana selanjutnya sampai sekarang belum
diturunkan.
Posyandu balita dan bayi serta posyandu lansia dilakukan setiap 1 bulan sekali. Dimana posyandu
balita dan bayi lakukan pada minggu ke-2 setiap hari selasa, sedangkan posyandu lansia dilakukan
setiap minggu ke-2 pada hari kamis. Adapun posyandu dilakukan secara bergilir dimasing-masing
RT.
Fasilitas kesehatan
Program Kesehatan : adanya program jaminan kesehatan masyarakat yaitu jaminan kesehatan
masyarakat (JAMKESMAS), sempat ada program pengobatan gratis tetapi tahun 2014 program
tersebut vakum.
6. Komunikasi
Bahasa sehari-hari yang digunakan oleh masyarakat di RT 14 mayoritas menggunakan bahasa
indonesia dan bahasa jawa. Dengan menggunakan bahasa jawa dan bahasa indonesia cukup
efektif di dalam menyampaikan informasi.
Sumber informasi yang ada di masyarakat : pusat informasi di kampung sanggrahan RT 14 ini
adalah masjid. Warga memanfaatkan pengeras suara di masjid untuk menyampaikan informasi
apapun kepada seluruh masyarakat kampung sanggrahan. Terdapat papan pengumuman di dekat
rumah pak RT namun tidak terkelola dan tidak berjalan. Selain itu sumber informasi juga bisa
didapat dari arisan ibu-ibu yang diadakan setiap malam jumat.
Sarana komunikasi formal/informal : pengajian ibu-ibu dan arisan setiap malam jumat di
musholla.
Kerukunan : kerukunan dan kekompakan masyarakat kurang, karena masyarakat lebih memilih
diam di dalam rumah dari pada mengobrol bersama. Tetapi jika ada masyarakat yang sakit akan
dijenguk tetapi secara pribadi tidak bersama-sama.
7. Ekonomi
Pendapatan penduduk : pendapatan penduduk rata-rata ± 625.000 ribu rupiah. Ada beberapa
yang berpenghasilan tinggi sampai 1 juta rupiah.
<250.000 250.000- 500.000- >1.000.000 TOTAL
500.000 750.000
7 20 27 19 73
Tingkat Ekonomi
Jumlah penduduk dibawah garis kemiskinan : ada penduduk yang ekonominya dibawah garis
kemiskinan yaitu 4 KK yaitu dengan pendapatan 250.000/bulan
Keberadaan industri : di RT 14 kampung sanggrahan tidak ada industri, namun yang ada adalah
penggrajin perak.
Toko atau pusat pembelanjaan : terdapat toko swalayan Peni di kotagede dengan jarak 0,5 km,
ada juga pasar legi kotagede sebagai pusat membeli kebutuhan sehari-hari.
Pekerjaan penduduk : pekerjaan penduduk bermacam-macam ada yang menjadi buruh, dosen,
wiraswasta, Ibu rumah tangga, dan menjadi aparat desa. Namun mayoritas pekerjaan adalah
sebagai wiraswasta.
Belum/Ti Mengu Pelajar/ Karyaw Buru Bur Gur Perang Wiraswa Lainn Tot
dak rus Mahasis an h uh u kat sta ya al
Bekerja Rumah wa Swasta Haria Tani Desa
Tangga n
Lepa
s
10 1 15 14 13 7 1 1 17 20 99
10.10% 1.01% 15.15% 14.14% 13.13 7.07 1.01 1.01% 17.17% 20.20 100
% % % % %
Penduduk RT 14 kampung Sanggrahan berjumlah 99 orang dengan pekerjaan penduduk yang
belum/ tidak bekerja adalah berjumlah 10 orang dengan presentasi 10.10 %. Kategori menggurus
rumah tangga adalah berjumlah 1 orang dengan presentasi 1.01 %. Kategori pelajar adalah
berjumlah 15 orang dengan presentasi 15.15 %. Kategori karyawan swasta adalah berjumlah 14
orang dengan presentasi 14.14 %. Kategori buruh harian lepas adalah berjumlah 13 orang dengan
presentasi 13.13 %. Kategori buruh tani adalah berjumlah 7 orang dengan presentasi 7.07 %.
Kategori guru adalah berjumlah 1 orang dengan presentasi 1.01 %. Kategori perangkat desa adalah
berjumlah 1 orang dengan presentasi 1.01 %. Kategori wiraswasta adalah berjumlah 17 orang
dengan presentasi 17.17 %. Kategori lainnya adalah berjumlah 20 orang dengan presentasi
20.20%.
Diagram
Distribusi Penduduk Berdasarkan Jenis Pekerjaan Di Desa Jagalan Dusun Sayangan Kampung
Sanggrahan RT 14 RW 02
8. Sistem Rekreasi
Sarana rekreasi warga adalah menonton TV yang sudah merupakan hiburan bagi warga karena
menonton TV malam-malam merupakan kegiatan berkumpul bagi keluarga.
Warga masyarakat tidak pernah melakukan jalan-jalan atau rekreasi bersama se RT 14. Warga
cenderung rekreasinya per kepala keluarga saja.
Aktifitas mengisi waktu luang : aktifitas mengisi waktu luang di rumah bermacam-macam, ada
dengan hal membersihkan rumah, dan memilih beristirahat. Dimalam hari kebanyakan mengisi
waktu luang dengan menonton TV dan berkumpul bersama keluarga.
Jenis fasilitas rekreasi : tidak ada fasilitas rekreasi yang digunakan di kampung sanggrahan RT 14.
9. Persepsi
- Di setiap rumah persedian obat tidak ada, tetapi bagi warga yang memiliki riwayat sakit
mempunyai persediann obat seperti hipertensi, diabetes millitus.
- Persepsi masyarakat tentang ritual adat tidak ada. Dan mayoritas warga sudah mengetahui akan
pentingnya kesehatan, sehingga jika ada keluarga yang sakit dibawa ke pelayanan kesehatan
bukan ke dukun.
Menurut peneliti warga di RT 14 sangat memperhatikan kesehatan terlihat dari keinginan warga
untuk memanfaatkan fasilitas pelayanan kesehatan yang ada. Masyarakat kurang memperhatikan
kebersihan lingkungannya, tampak dari ketidakadaan tempat pembuangan sampah yang
permanen, sehingga warga terkadang membuang sampah di selokan atau di kali di sekitar rumah
warga.
- Tidak adanya tempat pembungan sampah yang permanen sehingga warga membuang sampahnya
ke pasar kotagede dan tidak sedikit warga juga membuang sampah di selokan yang ada di RT 14
yang dapat memicu banjir saat musim penghujan.
- Selokan yang kotor dan bau yang dapat memicu banjir dan penyakit.
BAB II
PENGUMPULAN DATA KEPERAWATAN KOMUNITAS
1. Sejarah terbentuknya komunitas 1. Menurut Bp. Edi Yusuf, orang paling tua di RT 14,
Dahulu daerah ini merupakan lingkungan kerajaan
antara Kerajaan Yogyakarta dan Kerajaan
Surakarta. Karena adanya otonomi dan adanya
perselisihan saudara sehingga terjaddi perselisihan
saudara sehingga terjadi perpecahan dan
menyebabkan warisan kerajaan terbagi, termasuk
dengan tanah yang di gunakan oleh penduduk.
Tanah ini merupakan tanah yang di pinjamkan
kepada penduduk secara turun-temurun.
PENGKAJIAN 9 SUBSISTEM
Lingkungan Fisik
Pendidikan
Rekreasi
Persepsi
Persepsi Penduduk
tentang Menurut penduduk, penduduk di RT 14
Masalah Kesehatan
C. Tingkat pendidikan
yang paling banyak
pada RT 14 adalah
C. Penduduk RT 14 yang belum sekolah lulusan SMA
ada 4,04%, SD sejumlah 18,18%, SMP
C. Pendidikan sejumlah 23,23%, SMA sejumlah
33,33%, Diploma sejumlah 1,01%,
Perguruan Tinggi sejumlah 4,04%, dan
untuk penduduk yang tidak sekolah
16,16%.
D. ¾ penduduk memiliki
pekerjaan yang tidak
D. Penduduk RT 14 yang belum/ tidak
tetap
bekerja ada 10.10 %, mengurus rumah
tangga ada 1.01 %, pelajar ada 15.15 %,
karyawan swasta ada 14.14 %, buruh
harian lepas ada 13.13 %, buruh tani
D. Profesi dan Pekerjaan ada 7.07 %, guru ada 1.01 %, perangkat
desa ada 1.01 %, wiraswasta ada 17.17
%, lainnya ada 20.20%.
A. Kebutuhan gizi
C. Sebagian penduduk
tidak aktif dalam
berolahraga untuk
C. Aktivitas olahraga penduduk di RT 14
kesehatan tulang dan
yang aktif berjumlah 40,90% (olahraga
ototnya
bulu tangkis, senam lansia, jalan pagi)
dan yang tidak aktif 59,09%.
D. Sebagian penduduk
tidak menjaga
C. Aktifitas dan olahraga kebersihan dalam
mencuci tangan
sebelum makan. ¾
penduduk memiliki
D. Kebersihan diri penduduk di RT 14, kebersihan diri yang
seperti jumlah penduduk yang mencuci baik dan ¼ penduduk
tangan sebelum makan 50% dan jumlah memiliki kebersihan
penduduk yang tidak mencuci tangan diri kurang dalam hal
sebelum makan 50%. Sedangkan mandi, sikat gigi, cuci
kebersihan diri dalam hal mandi, sikat rambut dan
D. Kebersihan diri
gigi, cuci rambut dan kebersihan kuku kebersihan kuku
75% dan untuk sisanya 25% dari
penduduk memiliki kebersihan diri yang
kurang. E. Sebagian penduduk
tidak memiliki waktu
senggang untuk
berekreasi bersama
keluarga
B. Sistem nilai
B. Semua penduduk RT
14 memiliki sistem
nilai
C. Penduduk di RT 14 kurang memiliki
interaksi antar penduduk kurang. yang baik.
5 Derajat Kesehatan
B. Semua penduduk
B. Dalam menanggulangi penyakit yang memiliki kesadaran
B. Perilaku penduduk dalam ada penduduk mencari pengobatan ke untuk memeriksakan
menanggulangi penyakit Puskesmas 59,09%, Dokter Praktek kesehatan
36,36%, dan Rumah Sakit 29,09%.
C. Tidak ada penduduk
yang memiliki kejadian
C. Tidak ada kejadian kecacatan di RT 14
kecacatan
C. Kejadian kecacatan
D. ¼ penduduk
D. Kejadian kematian 1 tahun terakhir di mengalami kematian 1
RT 14 terjadi 31,81% dan 68,18% tidak tahun terakhir
terjadi.
B. ¾ penduduk tidak
memiliki keluhan dan
B. Penduduk di RT 14 memiliki banyak ¼ penduduk memiliki
keluhan 40% dan 60% penduduk tidak keluhan
B. Kesehatan Lansia memiliki keluhan apapun.
7 PHBS
BAB III
ANALISA DATA, RUMUSAN MASALAH, DIAGNOSA KEPERAWATAN, SCORING DAN PRIORITAS
DIAGNOSA KEPERAWATAN
A. ANALISA DATA
A. Usia
B. Rendahnya tingkat
B. Pendidikan pendidikan
B. Sebagian penduduk tingkat
pendidikannya adalah lulusan SMA
C. Resiko
C. ¾ penduduk memiliki pekerjaan yang pendapatan
tidak tetap penduduk rendah
C. Pekerjaan
2 Kebutuhan Hidup Sehari-
Hari
A. Kebutuhan Gizi
A. Sebagian penduduk mengolah
A. Pengetahuan yang
makanan dengan memotong kurang terhadap
terlebih dahulu baru dicuci. pengolahan makanan
yang baik
B. Resiko disfungsi
mortalitas
B. ¼ penduduk mengalami gangguan gastrointestinal
eliminasi pada bagian pencernaan
C. Gaya hidup monoton
B. Kebutuhan Eliminasi
D.
D. Kebersihan Diri
- Sebagian penduduk tidak menjaga
kebersihan dalam mencuci tangan
sebelum makan.
B. Hubungan dengan
Masyarakat B. Hubungan semua penduduk satu B. Hambatan interaksi
dengan lainnya sangat tertutup dan sosial
kurang untuk saling berinteraksi
3 Derajat Kesehatan
B. Banyaknya angka
kejadian kematian
B. ¼ penduduk mengalami kejadian dalam setahun
kematian 1 tahun terakhir
B. Kejadian Kematian 1 Tahun
Terakhir
A. KB
PHBS
B. Perilaku kesehatan
B. cenderung beresiko
B. Kesehatan Lingkungan
- Semua penduduk tidak memiliki
tempat pembuangan sampah.
C. Perilaku kesehatan
cenderung beresiko
C. Peran Serta
B. RUMUSAN MASALAH
NO MASALAH AKTUAL/ TANDA DAN GEJALA
POTENSIAL
10 Ansietas pada warga bila Terdapat 1 orang yang memiliki gangguan jiwa
mengganggu kenyamanan
lingkungan
C. DIAGNOSA KEPERAWATAN
- sebagian penduduk tidak menjaga kebersihan dalam mencuci tangan sebelum makan
- ¼ penduduk memiliki kebersihan diri kurang dalam hal mandi, sikat gigi, cuci rambut dan
kebersihan kuku.
10. Ansietas pada warga bila mengganggu kenyamanan lingkungan di komunitas RT 14 RW 02 Desa
Jagalan Dusun Sayangan Kampung Sanggrahan ditandai dengan terdapat 1 orang yang memiliki
gangguan jiwa
11. Banyaknya angka kejadian kesakitan setiap tahun di komunitas RT 14 RW 02 Desa Jagalan Dusun
Sayangan Kampung Sanggrahan ditandai dengan sebagian penduduk memiliki kejadian kesakitan
12. Banyaknya angka kejadian kematian dalam setahun di komunitas RT 14 RW 02 Desa Jagalan Dusun
Sayangan Kampung Sanggrahan ditandai dengan ¼ penduduk mengalami kejadian kematian 1
tahun terakhir
13. Rendahnya tingkat pengetahuan ibu-ibu tentang KB di komunitas RT 14 RW 02 Desa Jagalan Dusun
Sayangan Kampung Sanggrahan ditandai dengan ¼ penduduk tidak menggunakan KB
15. Perilaku kesehatan cenderung beresiko banjir di komunitas RT 14 RW 02 Desa Jagalan Dusun
Sayangan Kampung Sanggrahan ditandai dengan
- kepedulian penduduk tentang kesehatan lingkungan hanya accidental atau ketika ada suatu event
(kejadian) tertentu, tapi kadang diabaikan oleh penduduk
BAB IV
RENCANA KEPERAWATAN KOMUNITAS
Tujuan
Umum Khusus
8. EEvaluasi
- MPemberi
pertanyaan
pada warga
- PPemberian
doorprice
bagi yang
menjawab
pertanyaan.
9. PPenutup
- MPemberi
pertanyaan
pada warga
- PPembagian
doorprice
bagi warga
yang dapat
menjawab
pertanyaan
jadi pemateri
9. PPenutup
BAB VI
IMPLEMENTASI
- Ibu-ibu mengatakan
akan merubah
kebiasaannya yang
sering membeli
makanan diubah
dengan memasak
sendiri
- Warga secara
serentak
menyuarakan “Hidup
bersih YES” “ Hidup
Kotor NO”
DO :
- Warga tampak
memperhatian
pemateri saat
penyuluhan
- warga antusias
dalam sesi tanya
jawab
- warga dapat
merespon dengan
menjawab
pertanyaan yang
oleh pemateri
- warga tampak
senang saat
mendapat doorprice
bagi yang dapat
menjawab
pertanyaan dari
pemateri
- Warga secara
serentak
menyuarakan “Hidup
bersih YES” “ Hidup
Kotor NO”
DO :
- Warga tampak
memperhatian
pemateri saat
penyuluhan
- warga antusias
dalam sesi tanya
jawab
- warga dapat
merespon dengan
menjawab
pertanyaan yang
oleh pemateri
BAB VI
IMPLEMENTASI
- Ibu-ibu mengatakan
akan merubah
kebiasaannya yang
sering membeli
makanan diubah
dengan memasak
sendiri
- Warga secara
serentak
menyuarakan “Hidup
bersih YES” “ Hidup
Kotor NO”
DO :
- Warga tampak
memperhatian
pemateri saat
penyuluhan
- warga antusias
dalam sesi tanya
jawab
- warga dapat
merespon dengan
menjawab
pertanyaan yang
oleh pemateri
- warga tampak
senang saat
mendapat doorprice
bagi yang dapat
menjawab
pertanyaan dari
pemateri
- Warga secara
serentak
menyuarakan “Hidup
bersih YES” “ Hidup
Kotor NO”
DO :
- Warga tampak
memperhatian
pemateri saat
penyuluhan
- warga antusias
dalam sesi tanya
jawab
- warga dapat
merespon dengan
menjawab
pertanyaan yang
oleh pemateri
LAMPIRAN
Gambar 1. Gambar. 2
Datang ke rumah bapak RT 14 Meminta ijin untuk pengkajian di
Lingkungan RT 14
Gambar. 3 Gambar. 4
Kelompok sedang winshield survey Keadaan selokan di lingkungan RT 14
Gambar. 4 Gambar. 5
Situasi salah satu rumah di RT 14 Kandang kambing warga yang tidak
mempunyai tempat permanen
Gambar. 5 Gambar. 6
Winshield survey ke komplek masjid Narsis di Bagian dalam makam besar
mataram mataram
Gambar. 7 Gambar. 8
Sambutan Bpk dukuh (bpk gatot indriyanto) Antusian warga RT 14 saat
penyuluhan
Gambar. 9 Gambar. 10
Antusias warga dalam mejawab pertanyaan Pemberian doorprize pada warga
Gambar. 11 Gambar. 12
Pemberian plakat oleh ketua panitia Kegiatan pelayanan kesehatan
Gambar. 13 Gambar. 14
Memberikan pelayanan yang terbaik Foto bersama warga RT 14
Gambar. 15 Gambar. 16
Pemberian konseling kepada warga Sayonara mahasiswa kepada warga
FOTO BERSAMA KELOMPOK 11 F – 12 F
BERSAMA BAPAK DUKUH KAMPUNG SANGGRAHAN
Pengikut
Arsip Blog
▼ 2014 (1)
o ▼ Juni (1)
ASUHAN KEPERAWATAN KOMUNITAS
► 2012 (1)
► 2011 (1)
Mengenai Saya
ummi naumy