A. Tahap Persiapan
Kegiatan praktek keperawatan komunitas diawali dengan kegiatan penerimaan
mahasiswa yang dilaksanakan pada tanggal 25 April 2016 di Balai Desa Terang Mas.
Dalam acara serah terima tersebut mahasiswa mendapatkan penjelasan dari Bapak
Kepala Desa, Pihak akademik, Kepolisian, dan Puskesmas. Acara tersebut dilanjutkan
dengan orientasi ke wilayah Desa Terang Mas, selanjutnya mahasiswa merencanakan
acara temu kenal dengan masyarakat.
B. Tahap Pelaksanaan
1. Pengkajian
a) Data Demografi
Desa Terang Mas termasuk dalam wilayah Kecamatan Undaan yang terdiri dari
3 RW dan 12 RT. Batas wilayah Desa Terang Mas, sebelah utara dibatasi oleh
persawahan, sebelah selatan dibatasi oleh persawahan, sebelah barat dibatasi
oleh persawahan dan sebelah tidur dibatasi oleh persawahan. Desa Terang Mas
memiliki berbagai fasilitas umum yang terdiri dari sebuah masjid, 5 mushola,
sebuah TK, sebuah SD, sebuah TPA, sebuah balai desa, dan 3 buah tempat
pemakaman umum. Fasilitas pelayanan kesehatan yang dimiliki Desa Terang
Mas memiliki 3 posyandu balita dan 1 posyandu lansia.
Kegiatan rutin yang dilakukan oleh warga Desa Terang Mas meliputi pengajian
rutin ibu-ibu yang dilaksanakan pada setiap kamis, pengajian rutin bapak-bapak
setiap hari sabtu, kegiatan PKK setiap tanggl 20. Kegiatan olahraga remaja tiap
sore di halaman balai desa. Kegiatan posyandu balita dilaksanakan setiap
tanggal 05, 10, dan 15, dan posyandu lansia setiap tanggal 20, kegiatan
pengajian anak-anak di TPQ dilaksanakan setiap sore hari.
12
Desa Terang Mas terdiri dari 413 KK dengan 1.218 jiwa yang terdiri dari 2 bayi,
22 balita, 144 anak sekolah, 127 remaja, 693 warga dewasa, 2 bumil, dan 141
lansia. Setelah dilakukan pengkajian data pada tanggal 25-29 April 2016 dengan
teknik wawancara dan observasi didapatkan data sebagai berikut:
Table 3.1
Jenis Kelamin
Frequency Percent Valid Cumulative
Percent Percent
laki-laki 596 48.9 48.9 48.9
Valid perempuan 622 51.1 51.1 100.0
Total 1218 100.0 100.0
Tabel 3.2
Kategori
Frequency Percent Valid Cumulative
Percent Percent
bayi 22 1.8 1.8 1.8
balita 87 7.1 7.1 8.9
anak
144 11.8 11.8 20.8
sekolah
Valid remaja 127 10.4 10.4 31.2
dewasa 693 56.9 56.9 88.1
lansia 141 11.6 11.6 99.7
Bumil 4 .3 .3 100.0
Total 1218 100.0 100.0
13
2) Distribusi penduduk berdasarkan pendidikan:
Tabel 3.3
Pendidikan
Frequency Percent Valid Cumulative
Percent Percent
Belum
123 10.1 10.1 10.1
sekolah
Tidak sekolah 80 6.6 6.6 16.7
Valid SD 526 43.2 43.2 59.9
SMP 308 25.3 25.3 85.1
SMA 153 12.6 12.6 97.7
PT 28 2.3 2.3 100.0
Total 1218 100.0 100.0
Tabel 3.4
Pekerjaan
Frequency Percent Valid Cumulative
Percent Percent
Valid belum bekerja 187 15.4 15.4 15.4
pelajar 214 17.6 17.6 32.9
14
petani 368 30.2 30.2 63.1
buruh 146 12.0 12.0 75.1
karyawan
69 5.7 5.7 80.8
swasta
wiraswsta 113 9.3 9.3 90.1
pns 19 1.6 1.6 91.6
tidak kerja 102 8.4 8.4 100.0
Total 1218 100.0 100.0
15
Tabel 3.5
Bangunan
Frequency Percent Valid Cumulative
Percent Percent
non permanen 16 3.9 3.9 3.9
semi
54 13.1 13.1 16.9
Valid permanen
permanen 343 83.1 83.1 100.0
Total 413 100.0 100.0
Dari data di atas sebagian besar tipe rumah penduduk di Desa Terangmas
dari 413 KK yang dikaji adalah permanen yaitu sejumlah 343 KK (83%).
Tabel 3.6
Status Rumah
Frequency Percent Valid Cumulative
Percent Percent
sewa
2 .5 .5 .5
bulanan
Valid kontrakan 2 .5 .5 1.0
pribadi 409 99.0 99.0 100.0
Total 413 100.0 100.0
16
3) Jenis lantai
Tabel 3.7
Lantai
Frequency Percent Valid Cumulative
Percent Percent
tanah 30 7.3 7.3 7.3
plester 212 51.3 51.3 58.6
Valid papan 1 .2 .2 58.8
Ubin 170 41.2 41.2 100.0
Total 413 100.0 100.0
Dari tabel di atas, jenis lantai rumah penduduk di Desa Terangmas dari 413
KK yang dikaji adalah sebagian besar adalah berlantai plester yaitu sejumlah
212 KK (51%). Masih terdapat 30 KK (7,3%) dengan lantai rumah tanah dan
1 KK berlantai rumah dari papan.
Tabel 3.8
Ventilasi
Frequency Percent Valid Cumulative
Percent Percent
kurang 21 5.1 5.1 5.1
cukup 254 61.5 61.5 66.6
Valid
Baik 138 33.4 33.4 100.0
Total 413 100.0 100.0
Dari tabel di atas sebagian besar ventilasi rumah warga di Desa Terangmas
yang dikaji adalah memiliki ventilasi yang cukup yaitu sejumlah 254 KK
(61,5%) sehingga sirkulasi udara dalam rumah menjadi lebih segar.
5) Kepemilikan WC
17
Tabel 3.9
Kepemilikan WC
Frequency Percent Valid Cumulative
Percent Percent
ya 262 63.4 63.4 63.4
Valid tidak 151 36.6 36.6 100.0
Total 413 100.0 100.0
Dari tabel diatas, dari 413 KK yang dikaji, sebanyak 262 KK (63%) sudah
memiliki WC pribadi dan sisanya sejunlah 151 KK (36,6%) belum memiliki
WC pribadi sehingga masih sering didapati warga yang BAB di sungai atau
kolam ikan.
6) Jenis Jamban
Tabel 3.10
Jenis Jamban
Frequency Percent Valid Cumulative
Percent Percent
leher angsa 197 47.7 47.7 47.7
Valid cemplung 216 52.3 52.3 100.0
Total 413 100.0 100.0
7) Kondisi WC
Tabel 3.11
Kondisi WC
Frequency Percent Valid Cumulative
Percent Percent
terpelihara 18 257 62.2 62.2 62.2
tak
Valid 156 37.8 37.8 100.0
terpelihara
Total 413 100.0 100.0
Dari tabel di atas, sebagian besar kondisi WC di Desa Terangmas adalah
dalam keadaan terpelihara yaitu sebanyak 257 KK (62%).
8) Pembuangan Sampah
Tabel 3.12
Pembuangan sampah
Frequency Percent Valid Cumulative
Percent Percent
ya
55 13.3 13.3 13.3
tertutup
ya
Valid 240 58.1 58.1 71.4
terbuka
tidak 118 28.6 28.6 100.0
Total 413 100.0 100.0
Dari tabel di atas, dari 413 KK yang dikaji, sebanyak 240 KK ( 58%) kondisi
tempat pembuangan sampahnya terbuka dan sebanyak 118 KK (28%) belum
mempunyai tempat pembuangan smapah sementara dan dari hasil
19
pengkajian sampah sering dikumpulkan dibelakang rumah kemudian dibakar
atau dibuang ke sungai.
Tabel 3.13
Jenis Sumber Air
Frequency Percent Valid Cumulative
Percent Percent
sumur gali 73 17.7 17.7 17.7
PAM 335 81.1 81.1 98.8
Valid pompa listrik 4 1.0 1.0 99.8
SPT 1 .2 .2 100.0
Total 413 100.0 100.0
Tabel 3.14
Pembuangan air kotor
Frequency Percent Valid Cumulative
Percent Percent
ya 271 65.6 65.6 65.6
Valid tidak 142 34.4 34.4 100.0
Total 413 100.0 100.0
Dari tabel di atas, dari 413 KK yang dikaji, sebanyak 271 KK (65%) warga
sudah memiliki tempat pembuangan air kotor berupa saptictank dan sisanya
142 KK (34%) belum memiliki sarana pembuangan air kotor
20
teguh nilai –nilai kemasyarakatan seperti gotong royong, silaturahmi, dan
musyawarah. Bentuk kerja sama dan rasa peduli antar warga diwujudkan
dengan pengumpulan dana sosial yang dikumpulkan warga jika ada tetangga
yang terkena musibah
21
Jumlah ibu menyusui di Desa Terangmas dari 413 KK yang dikaji adalah 30
orang. Semua ibu mengatakan memberikan ASI Ekslusif pada anak.
4) Bayi Balita
Jumlah bayi dan balita di Desa Terangmas dari 413 KK yang dikaji adalah 2
bayi dan 87 balita. Semua bayi dan balita rutin mengikuti Posyandu.
Pemberian imunisasi pada balita sesuai usia mencapai angka 100%, dan
semua balita memiliki KMS. Jenis penyakit yang terjadi paling banyak pada
bayi adalah 3 anak menderita ISPA, 1 anak riwayat kejang demam, dan 1
anak gangguan tumbuh kembang, sedangkan pada balita adalah 19 balita
menderita ISPA, 5 anak menderita penyakit kulit, dan 3 anak mengalami gizi
kurang.
22
f) Data Profil Kesehatan
Data profil kesehatan berdasarkan 2 besar penyakit yang terbanyak di Desa
Terangmas adalah sebagai berikut:
1) ISPA
Tabel 3.15 Data Riwayat Kejadian ISPA 3 Bulan Terakhir
23
2 Tidak 398 96,4%
Jumlah 100%
Dari tabel diatas, masyarakat Desa Terangmas dalam 3 bulan terakhir yang
menderita diare adalah sebanyak 15 orang (3,6%).
4) Kebiasaan Keluarga
Tabel 3.18 Kebiasaan Keluarga dalam Mencuci Tangan
Dari tabel diatas, dapat disimpulkan bahwa sebanyak 83 KK (20,1%) dari 413
KK di Desa Terangmas tidak membiasakan mencuci tangan di rumah.
Tabel 3.19 Kebiasaan Keluarga dalam Pemakaian alas kaki
Dari tabel diatas, dapat disimpulkan bahwa sebanyak 151 KK (36,6%) dari
413 KK di Desa Terangmas tidak membiasakan pemakaian alas kaki di
rumah.
Tabel 3.20 Kebiasaan Keluarga dalam Penyajian Makanan
24
Dari tabel diatas, dapat disimpulkan bahwa sebanyak 76 KK (18,4%) dari 413
KK di Desa Terangmas memiliki kebiasaan menyajikan makanan dalam
kondisi terbuka.
g) Transportasi dan Keamanan
Alat transportasi yang terdapat di Desa Terangmas hanya ada alat transportasi
pribadi milik warga berupa mobil, sepeda motor maupun sepeda. Sistem
keamanan di Desa Terangmas didukung dengan adanya kegiatan jaga malam
(ronda) namun terkadanh hanya dilakukan pada waktu –waktu tertentu saja.
h) Politik dan Pemerintahan
Sistem pemerintahan di Desa Terangmas dikepalai oleh seorang kepala desa
yang secara administrative membawahi 3 RW. Masing-masing RW membawahi
3-5 RT yang setiap bulannya rutin mengadakan pertemuan. Setiap RW diketuai
oleh ketua RW dan setiap Rt diketuai oleh ketua RT yang merupakan warga RT
tersebut dan dipilih musyawarah oleh warga.
Berkaitan bidang politik, warga Desa Terangmas ada yang menjadi kader partai
politik, namun sebagian besar tidak fanatic dengan partai politik tertentu.
Berdasarkan wawancara dengan Kepala Desa, situasi dan kondisi politik secara
umum konduisf dan tidak pernah terjadi hal yang meresahkn warga.
i) Komunikasi
Sistem komunikasi yang digunakan warga secara umum adalah terbuka dan
demokratis diwujudkan dalam musyawarah. Bahasa sehari-hari yang digunakan
adalah bahasa jawa dan terkadang bahasa Indonesia. Hubungan antar warga
terjalin dengan baik dan dekat antar tetangga. Media penyampaian informasi
warga melalui perkumpulan rutin TR, dan RW setiap bulan. Untuk informasi
kegiatan mendadak yang harus disampaikan ke warga, proses penyampaian
informasi biasanya menggunakan speaker mushola atau masjid yang ada.
j) Pendidikan
Fasilitas pendidikan formal yang ada di Desa Terangmas adalah SD Terangmas,
TK Pertiwi, dan PAUD yang berada dekat di lingkungan Balai Desa. Tingkat
pendidikan sebagian besar warga adalah tamat SD/sederajat. Fasilitas
pendidikan informal adalah pendidikan agama yang biasanya dilaksanakan di
TPA dekat masjid desa.
k) Rekreasi
25
Sarana rekreasi atau hiburan yang dipilih masyarakat di lingkungan Desa
Terangmas disesuaikan dengan kondisi sosial ekonomi. Berdasarkan
wawancara dengan Kepala Desa, sebagian besar warga memanfaatkan waktu
rekreasi dengan keluarga masing-masing untuk berliburdi dalam/luar kota, selain
itu televisi yang secara umum dimiliki warga merupakan sarana hiburan setiap
harinya.
l) Persepsi
Persepsi masyarakat di lingkungan Desa Terangmas tentang kesehatan, dalam
hal ini diwakili oleh Kepala Desa yang beranggapan bahwa kesehatan sangatlah
penting. Permasalahan yang dihadapi berkaitan dengan kesehatan adalah
mengenai sulitnya merubah perilaku masyarakat. Hal yang menjadi perhatian
berkaitan dengan kebiasaan mandi dan BAB di sungai, membuang sampah yang
tidak baik, dan letak kandang yang berdekatan dengan rumah.
26
2. Analisa Data
27
6. Kebiasaan tidak cuci
tangan di rumah (20%)
7. Kebiasaan tidak memakai
alas kaki (37%)
8. Kebiasaan penyajian
makanan dalam kondisi
terbuka (18%)
3. 1. Jumlah lansia 141 orang Resiko Kurangnya
2. Masalah kesehatan peningkatan pengetahuan
terbanyak: rematik 60 orang angka kesakitan masyarakat
(14,5%), penyakit jantung 8 lansia dalam
orang (2%), gangguan memelihara
penglihatan & pendengaran 10 kesehatan
orang (2,5%) lansia
3. 50% lansia aktif mengikuti
posyandu lansia setiap
bulannya.
4. Lansia tidak memiliki
kegiatan di waktu luang 29%
28
3. Prioritas Masalah
Tabel 3.6 Kriteria Penapisan Masalah Kesehatan
Kriteria Penapisan
Tersedia Sumber
masyarakat Minat
perawatan sesuai peran
Kemungkinan
pendidikan
Jumlah skore
keperawatan
komunitas
kesehatan
Risiko 5 5 3 5 2 4 3 4 4 4 4 3 41
peningkatan
angka kejadian
ISPA di Desa
Terangmas
Risiko 3 4 4 4 3 3 3 4 3 2 3 3 39
terjadinya
peningkatan
kasus penyakit
di Desa
Terangmas
Risiko 3 3 3 4 3 2 3 3 3 2 3 3 35
peningkatan
angka kesakitan
pada lansia
29
30
PENAPISAN PRIORITAS MASALAH
4. Diagnosa Keperawatan
a. Risiko peningkatan angka kejadian ISPA di Rt 05 Rw 01 berhubungan dengan
Kurangnya pengetahuan dalam memelihara kesehatan.
b. Risiko terjadinya peningkatan kasus penyakit di Rt 05 Rw 01 berhubungan
dengan Kurangnya perilaku hidup bersih dan sehat.
c. Risiko peningkatan angka kesakitan pada lansia
31
5. Intervensi Keperawatan
Evaluasi
N Hari/T
DX Tujuan Sasaran Strategi Intervensi Tempat
o gl Kriteria Standar
1 Risiko Setelah Semua Pendidikan 1. Berikan Sabtu Balai Verbal 75% warga
. peningkatan dilakukan masyara Kesehatan pendidikan 07 Desa mampu
angka asuhan kat Desa kesehatan Mei Terangm memahami
kejadian keperawatan tentang ISPA 2016 as penyakit ISPA
Terangm
ISPA di Desa selama 3x
Terangmas pertemuan as
berhubungan diharapkan (dewasa,
dengan warga mampu: remaja, Psikomotor 75% warga
Kurangnya 1. Memahami lansia) 2. Berikan mampu
pengetahuan tentang pendidikan mendemonstra
dalam penyakit ISPA kesehatan cara sikan inhalasi
memelihara 2. Memahami perawatan ISPA sederhana
kesehatan. cara dengan inhalasi
perawatan sederhana. 27-30 Di Psikomotor 75% warga
ISPA Mei semua mampu
3. Mampu 3. Berikan 2016 keluarga mendemonstra
mendemonstra pendidikan masyara sikan
sikan kesehatan cara kat Desa pengobatan
pengobatan pengobatan Terangm tradisional
tradisional tradisional ISPA as ISPA
ISPA dengan jahe
4. Mampu merah, jeruk Ahad, Balai Verbal 75% warga
memahami nipis, madu, dll. 22 Desa mampu
bahaya rokok Mei Terangm memahami
bagi kesehatan 4. Berikan 2016 as bahaya rokok
pendidikan bagi
kesehatan kesehatan
bahaya rokok
bagi kesehatan.
32
2 Risiko Setelah Seluruh Pendidikan 1. Berikan 05-27 Seluruh Verbal 75% warga
. terjadinya dilakukan masyara kesehatan, pendidikan Mei wilyah memahami
peningkatan asuhan kat Desa dan kesehatan PHBS 2016 Desa pentingnya
kasus keperawatan Terangm PHBS
Terangm Demosntrasi
penyakit di selama 3x as
Desa pertemuan as
Terangmas diharapkan (dewasa, 2. Demonstrasikan Sabtu SD Psikomotor 75% siswa
berhubungan warga mampu: remaja, cara cuci tangan , 14 Terangm mampu
dengan 1. Memahami anak, dan gosok gigi Mei as melakukan
Kurangnya pentingnya dan yang baik dan 2016 cuci tangan
perilaku pola hidup lansia) benar dengan baik
hidup bersih sehat
dan sehat 2. Menerapkan 3. Anjurkan Jumat Seluruh Psikomotor 75% warga
kebiasaan masyarakat 3 Mei wilayah mengikuti kerja
cuci tangan untuk melakukan 2016 Desa bakti bersih
dan gosok kerja bakti bersih Terangm lingkungan.
gigi dengan lingkungan dan as
baik di rumah Pemberdaya penanaman
3. Menerapkan an tanaman apotek
kebiasaan hidup
bersih
linkungan
dengan rutin.
3 Risiko Setelah Seluruh Pendidikan 1. Berikan 05-27 Seluruh Verbal 75% lansia
. peningkatan dilakukan lansia di Ksehatan pendidikan Mei wilayah mengerti
angka asuhan Desa kesehatan 2016 Desa macam-
kesakitan keperawatan masalah Terangm macam
Terangm
pada lansia selama 3x kesehatan as masalah
di Desa pertemuan as pada lansia kesehatan
Terangmas diharapkan 2. Berikan lansia
berhubungan masyarakat pendidikan
dengan mampu: kesehatan
kurangnya 1. Memelihara perawatan
pengetahuan kesehatan lansia di
masyarakat keluarga rumah
33
dalam dengan lansia 3. Ajarkan Jumat Balai Psikomotor 75% lansia
memelihara 2. Mengikuti senam lansia , 20 Desa mengikuti
kesehatan posyandu 4. Anjurkan Mei Terangm posyandu dan
lansia lansia dengan lansia rutin 2016 as senam lansia
rutin setiap mengikuti
bulan kegiatan
posyandu
lansia
34
6. Implementasi dan Evaluasi
No Diagnosa Keperawatan Waktu Kegiatan Evaluasi
1 Risiko peningkatan angka Sabtu, 07 1. Pendidikan Evaluasi struktur:
kejadian ISPA di Desa Mei 2016 Kesehatan ISPA dan Persiapan kegiatan dilakukan selama 3 hari.
Terangmas berhubungan Pukul 19.00 Perilaku Hidup Evaluasi proses:
dengan Kurangnya s/d 21.00 Bersih Sehat Peserta yang hadir 80 orang
pengetahuan dalam WIB Kegiatan berlangsung selama 60 menit
memelihara kesehatan. diawali dengan apersepsi, kemudian
penyampaian materi, dan dikhiri dengan
diskusi.
3 orang bertanya saat kegiatan
80% peserta antusias mengikuti kegiatan
awal sampai akhir.
Evaluasi hasil:
75% peserta memahami penyakit ISPA
80% peserta mampu mendemonstrasikan
cara cuci tangan yang baik.
35
Ahad, 22 Mei 2. Pendidikan Evaluasi struktur:
2016 Kesehatan Bahaya Persiapan kegiatan dilakukan selama 3 hari.
Rokok &Miras Bagi Evaluasi proses:
Kesehatan. Peserta yang hadir 70 orang
Kegiatan berlangsung selama 60 menit
diawali dengan apersepsi, kemudian
penyampaian materi, dan dikhiri dengan
diskusi.
3 orang bertanya saat kegiatan
80% peserta antusias mengikuti kegiatan
awal sampai akhir.
Evaluasi hasil:
75% peserta memahami bahaya rokok bagi
kesehatan.
75% peserta memahami bahaya miras bagi
kesehatan.
36
2. Risiko terjadinya Sabtu 14 Mei 1. Pendidikan Evaluasi Struktur:
peningkatan kasus penyakit 2016 kesehatan PHBS di Persiapan kegiatan dilakukan selama 3 hari
di Desa Terangmas SD Terangmas Evaluasi Proses:
berhubungan dengan 2. Demonstrasi cuci Peserta yang hadir 90 siswa
Kurangnya perilaku hidup tangan dan gosok Kegiatan berlangsung selama 120 menit
bersih dan sehat. gigi yang benar. diawali dengan apersepsi, kemudian
penyampaian materi, dan dikhiri dengan
diskusi.
12 orang bertanya saat kegiatan
80% peserta antusias mengikuti kegiatan
awal sampai akhir.
Evaluasi Hasil:
75% peserta memahami pentingnya PHBS
80% peserta mampu mendemonstrasikan
cuci tangan dan gosok gigi yang baik dan
benar
37
menit dari pukul 07.00-09.00 WIB
Kegiatan penanaman apotek hidup
berlangsung mulai pukul 15.30-17.00 WIB.
Evaluasi Hasil :
Lingkungan Desa menjadi lebih bersih
Terdapat 3 titik lokasi penanaman apotek
hidup di 3 RW.
3. Risiko peningkatan angka Jumat, 20 Senam Lansia Evaluasi Struktur :
kesakitan pada lansia di Mei 2016 Persiapan kegiatan dilakukan selama 4 hari
Desa Terangmas Koordinasi dengan pihak Desa berjalan baik.
berhubungan dengan Evaluasi Proses :
kurangnya pengetahuan 65 % lansia mengikuti kegiatan senam lansia
masyarakat dalam Kegiatan senam lansia berlangsung selama
memelihara kesehatan 60 menit dari pukul 08.00-09.00 WIB.
lansia Evaluasi Hasil :
50% Lansia merasa badan lebih segar dan
tidak kaku.
Rabu 27 Mei Pendidikan kesehatan Evaluasi Struktur :
–Ahad 30 pada keluarga: : Persiapan kegiatan dilakukan selama 4 hari
Mei, pengobatan tradisional. Koordinasi dengan pihak keluarga berjalan
baik.
Evaluasi Proses :
70% Keluarga mengikuti kegiatan dengam
antusias dari awal hingga akhir
38
Evaluasi Hasil :
65% keluarga mampu mendemosntrasikan
pengobatan tradisional..
Kegiatan Tambahan:
No Tanggal Kegiatan Tempat Waktu Pelaksana
1 06-28 Mei 2016 Bimbingan Belajar SD kelas 1-6 Posko 1 19.00-21.00 WIB Mahasiswa
Posko 2
Posko 3
2. 15 Mei 2016 Ikut serta kegiatan PKK Desa Balai Desa 16.00-17.00 WIB Mahasiswa
Terangmas Terangmas
3. 08-10 Mei 2016 Ikut serta kegiatan HUT Desa Balai Desa 13.00-21.00 WIB Mahasiswa
Terangmas Terangmas
4. 05 Mei 2016 1.Posyandu balita RW 01 1.Balai Desa 08.00-10.00 WIB Mahasiswa
Terangmas
11 Mei 2016 2.Posyandu balita RW 02 2.Rumah Ketua
PKK
14 mei 2016 3.Posyandu balita RW 03 3.Rumah warga
5. 15 Mei 2016 Lomba Balita Sehat Balai Desa 08.00-11.00 WIB Mahasiswa
Terangmas
6. 29 Mei 2016 Jalan Sehat & Pemeriksaan Seluruh wilayah 07.00-12.00 WIB Mahasiswa
Kesehatan Desa Terangmas
39