3-1
LAPORAN AKHIR
STUDI LARAP BENDUNGAN AMERORO DI KAB. KONAWE
sosial-ekonomi dan sosial-budaya responden, asset WTD yang akan dibebaskan, dan
persepsi serta sikap responden terhadap rencana kegiatan Pembangunan
Bendungan Ameroro.
3-2
LAPORAN AKHIR
STUDI LARAP BENDUNGAN AMERORO DI KAB. KONAWE
44%
56%
3-3
LAPORAN AKHIR
STUDI LARAP BENDUNGAN AMERORO DI KAB. KONAWE
3-4
LAPORAN AKHIR
STUDI LARAP BENDUNGAN AMERORO DI KAB. KONAWE
(12,00%) telah tinggal di wilayah studi selama 21-30 tahun. Sedangkan 8,00%
atau 4 responden telah tinggal antara 1-20 tahun. Distribusi lama tingga
responden disajikan dalam tabel sebagai berikut.
Tabel 3.3. Distribusi Lama Tinggal Responden
Lama Tinggal (Tahun)
Desa Asal
No Ʃ Responden Persentase Tidak
Responden 1-20 21-30 ≥ 31
Diketahui
3-5
LAPORAN AKHIR
STUDI LARAP BENDUNGAN AMERORO DI KAB. KONAWE
wilayah studi menguasai dan memiliki lahan melalui warisan dari orang tua
dan mengelola lahan/hutan milik pemerintah. Tanah/lahan tersebut
umumnya disertai surat kepemilikan dari desa dan beberapa memiliki
sertifikat hak milik.
3) Ekonomi Rumah Tangga
a. Pola Nafkah/ Mata Pencaharian Responden
Jenis pekerjaan responden merupakan salah satu kategori atau karakteristik
yang penting untuk menentukan status sosial ekonomi. Hal ini erat kaitannya
dengan besarnya jumlah pendapatan dan pengeluaran serta pola hidup
masyarakat. Untuk itu jenis pekerjaan utama masyarakat di wilayah studi
dijelaskan dengan gambar sebagai berikut.
3-6
LAPORAN AKHIR
STUDI LARAP BENDUNGAN AMERORO DI KAB. KONAWE
Pekerjaan Sampingan
20%
10% Petani
60% Buruh
10% Tukang Kayu
Lainnya
3-7
LAPORAN AKHIR
STUDI LARAP BENDUNGAN AMERORO DI KAB. KONAWE
3-8
LAPORAN AKHIR
STUDI LARAP BENDUNGAN AMERORO DI KAB. KONAWE
3-9
LAPORAN AKHIR
STUDI LARAP BENDUNGAN AMERORO DI KAB. KONAWE
3-10
LAPORAN AKHIR
STUDI LARAP BENDUNGAN AMERORO DI KAB. KONAWE
1 Desa Amaroa 20
2 Desa Tamesandi 12
3 Desa Rawua 10 20 13 2 10 6
4 Desa Lainnya 4
5 Tidak Diketahui 5
Jumlah 51 20 13 2 10 6
3-11