Statistik Daerah Kabupaten Wonosobo 2017

ht
tp
s:
//w
on
os
obo
ka
b.
bps
.go
. id
ht
tp
s:
//w
on
os
ob
oka
b.b
ps.
go
. id
ISSN :
2081 0745
No. Publikasi :
33070.1702
. id
Katalog BPS :
1101002.3307
Ukuran Buku : go
s.
17,6 cm x 25 cm
p
Jumlah Halaman :
.b
vi + 48 halaman
b
Naskah :
ka
Seksi Neraca Wilayah dan Analisis Statistik

o
Desain Gambar Kulit :

ob
Seksi Neraca Wilayah dan Analisis Statistik

os
Gambar Kulit :
“Taman Kartini Kabupaten Wonosobo”
on
Diterbitkan Oleh :
//w
Badan Pusat Statistik Kabupaten Wonosobo

s:
Dicetak Oleh :
tp
Badan Pusat Statistik Kabupaten Wonosobo

ht
“Dilarang mengumumkan, mendistribusikan, mengomunikasikan, dan/atau

menggandakan sebagiab atau seluruh isi buku ini untuk tujuan komersial tanpa izin
tertulis dari Badan Pusat Statistik”
KATA PENGANTAR
Publikasi Statistik Daerah Kabupaten Wonosobo 2017 diterbitkan oleh
.id
Badan Pusat Statistik Kabupaten Wonosobo berisi berbagai data dan
go
informasi terpilih seputar Kabupaten Wonosobo yang dianalisis secara
sederhana untuk membantu pengguna data memahami perkembangan serta
s.
potensi yang ada di Kabupaten Wonosobo.
bp
Publikasi Statistik Daerah Kabupaten Wonosobo 2017 diterbitkan untuk

b.
melengkapi publikasi-publikasi statistik yang sudah terbit secara rutin setiap

a
tahun. Perbedaan dengan publikasi-publikasi yang sudah ada, publikasi ini

ok
lebih menekankan pada analisis.

ob
Materi yang disajikan dalam Statistik Daerah Kabupaten Wonosobo

2016 meliputi berbagai informasi/indikator terpilih terkait dengan
os
pembangunan di berbagai bidang di Kabupaten Wonosobo yang diharapkan

on
dapat menjadi bahan rujukan/kajian dalam perencanaan dan evaluasi

kegiatan pembangunan.
w
Kritik dan saran yang membangun sangat kami harapkan untuk

://
penyempurnaan penerbitan selanjutnya. Semoga publikasi ini memenuhi

s
tp
tuntutan kebutuhan data statistik, baik oleh instansi/dinas pemerintah, swasta,

kalangan akademisi maupun masyarakat luas.
ht
Wonosobo, Desember 2017

Kepala Badan Pusat Statistik
Kabupaten Wonosobo
Sri Sukiswati, S.Si
STATISTIK DAERAH KABUPATEN WONOSOBO 2017 iii

.id
go
s.
bp
b.
a
ok
ob
os
on
w
s ://
tp
ht
iv STATISTIK DAERAH KABUPATEN WONOSOBO 2017

Petugas SE2016
DAFTAR ISI
1. Geografi dan Iklim 1
.id
2. Pemerintahan 2
3.
4.
Penduduk
Ketenagakerjaan
go 4
5
s.
5. Pendidikan 6
bp
6. Kesehatan 7
b.
7. Perumahan 8
a
8. Pembangunan Manusia 9
ok
9. Pertanian 10
ob
10. Pertambangan dan Energi 11

11. Industri Pengolahan 12
os
12. Konstruksi 13
on
13. Hotel dan Pariwisata 14

w
14. Transportasi dan Komunikasi 15

://
15. Perbankan dan Investasi 16

s
16. Harga-harga 17
tp
17. Pengeluaran Penduduk 18

ht
18. Perdagangan 19
19. Pendapatan Regional 20
Lampiran Tabel 21
STATISTIK DAERAH KABUPATEN WONOSOBO 2017 v

.id
go
s.
bp
b.
a
ok
ob
os
on
w
s ://
tp
ht
vi STATISTIK DAERAH KABUPATEN WONOSOBO 2017

Pertanian menjadi sektor dominan
Dengan ketinggian 250-2 250 mm DPL, rata-rata suhu 14,3-26,50C dan curah hujan
pertahun 1 713-4 255 mm/tahun, Kabupaten Wonosobo sangat baik untuk pertanian
Kabupaten Wonosobo adalah satu dari 35

kabupaten/kota yang terletak di bagian tengah PETA KABUPATEN WONOSOBO
Provinsi Jawa Tengah. Secara geografis,
0 0
Kabupaten Wonosobo terletak antara 7 11’ dan 7
0 0
36’ Lintang Selatan, 109 43’ dan 110 04’ Bujur
Timur dan berjarak 120 km dari Ibukota Jawa
.id
Tengah (Semarang) dan 520 km dari Ibukota
Negara (Jakarta). Kabupaten Wonosobo merupakan
daerah pegunungan yang memiliki luas 98.468 ha
2
(984,68 km ) atau 3,03 persen dari luas Jawa
go
s.
Tengah dan terletak pada ketinggian 250-2.250
bp
meter di atas permukaan laut. Pada tahun 2016

Rata-rata suhu udara di Kabupaten Wonosobo
b.
0
antara 14,3-26,5 C dengan curah hujan per tahun
a
berkisar 3.541-6.445 mm/tahun. Dengan kondisi

ok
tersebut Kabupaten sangat baik untuk pertanian

ob
sehingga sektor pertanian merupakan sektor

dominan dalam perekonomian.
os
Indikator Jarak, Cuaca dan Jenis Tanah di Kabupaten Wonosobo,

Kabupaten Wonosobo dengan luas wilayah 2016
on
98,46 ribu ha memiliki topografi perbukitan sampai Uraian Min. Maks.

pegunungan dengan ketinggian lokasi antara 250–
w
Jarak Ibukota Kec. ke Ibukota Kab. (km) 4 37

2.250 m di atas permukaan laut, dengan kondisi
Jarak Antar Ibukota Kec. (km) 4 54
://
0 0
biogeofisik: kemiringan 3-8 seluas 54,4 ha, 8-15 Ketinggian Altitude (dpl) 250 2 250
0
s
seluas 24.769,1 ha, 15-40 seluas 42.173,6 ha dan Suhu Udara (0C) 14,3 26,5
tp
0 Curah Hujan bulan (mm/bulan) 159 648

>40 seluas 31.829,9 ha. Keadaan demikian sering
menyebabkan sering timbul bencana alam seperti Uraian
ht
tanah longsor, gerakan tanah runtuh dan gerakan Tanah Andosol (%) 10,95
tanah merayap. Tanah Regosol (%) 19,60
Tanah Latosol (%) 63,79
Jarak kecamatan ke ibukota kabupaten terjauh Sumber : Wonosobo Dalam Angka 2016
adalah Kecamatan Wadaslintang dengan jarak 37
km, dan yang terdekat adalah Kecamatan
Wonosobo karena terletak di ibukota kabupaten, Tahukah Anda ??
disusul Kecamatan Mojotengah berjarak 4 km.
Kecamatan Kejajar merupakan tempat tertinggi di
Kabupaten Wonosobo karena memiliki ketinggian Dengan kondisi biogeofisiknya, Kabupaten Wonosobo
sebesar 1.378 dpl, dan yang terendah adalah merupakan daerah rawan longsor, gerakan tanah
Kecamatan Wadaslintang 275 dpl.
runtuh dan gerakan tanah merayap
.
STATISTIK DAERAH KABUPATEN WONOSOBO 2016 1

2 Proporsi PNS perempuan menurun
Rasio jenis kelamin PNS laki-laki terhadap perempuan pada tahun 2016 turun
dari tahun sebelumnya yaitu sebesar 107.
Statistik Pemerintahan Kabupaten Wonosobo secara administratif,

Kabupaten Wonosobo, 2015-2016 terbagi menjadi 15 kecamatan, yang terdiri dari 236
desa, 29 kelurahan, 965 dusun, 1.751 RW dan
Wilayah Administrasi 2015 2016 6.641 RT. Pada tahun 2015 jumlah dusun
mengalami penurunan dari tahun sebelumnya yang
Kecamatan 15 15 terjadi di Kecamatan Selomerto karena ada
.id
Desa 236 236 penggabungan beberapa dusun. Sementara itu
Kelurahan 29 29 jumlah RW meningkat karena ada pemekaran RW
Sumber : Wonosobo Dalam Angka 2016
go di Kecamatan Kalikajar.
s.
Dalam menjalankan pemerintahannya, Bupati
bp
dibantu oleh 8,00 ribu orang Pegawai Negeri Sipil

PNS Pemerintah Kabupaten Wonosobo (PNS) dengan 51,8 persen diantaranya berjenis
b.
Menurut Tingkat Pendidikan, 2015-2016 kelamin laki-laki. Pada tahun 2016, jumlah PNS
a
mengalami penurunan 3,59 persen dibanding tahun

ok
Pendidikan 2015 2016 2015.

ob
SD/MI 190 168 Berdasarkan golongan, PNS bergolongan III

SLTP/sederajat 265 234 sebanyak 49,19 persen, golongan IV sebanyak
os
SLTA/sederajat 1 456 1 340 32,45 persen, golongan II sebanyak 15,29 persen

D I/D II/D III 1 421 1 194
on
D IV/SI/S2 4 971 5 069 dan selebihnya golongan I. Jumlah PNS menurut

Jumlah 8 303 8 005 tingkat pendidikan, PNS yang berpendidikan SD/MI
w
Sumber : Wonosobo Dalam Angka 2016 sebanyak 2,1 persen, SLTP 2,9 persen, SLTA 16,8
://
persen, DI-DIII 14,9 persen, dan DIV/S1/S2

s
sebanyak 63,3 persen.

tp
PNS Kabupaten Wonosobo Menurut Golongan, 2016 Sedangkan PNS menurut jabatan, fungsional
ht
tertentu sebanyak 69,3 persen, fungsional

Golongan L P Jumlah umum/staf 24,2 persen, dan struktural sebanyak 6,5
persen.
Golongan I 233 12 245

Golongan II 780 444 1224
Tahukah Anda ??
Golongan III 1 764 2174 3938
Golongan IV 1 371 1227 2598
Jumlah 4 148 3 857 8 005
Pada tahun 2016,
Banyaknya PNS yang pensiun/keluar
Lebih besar daripada PNS yang masuk
sebesar 3.59 %,
2 STATISTIK DAERAH KABUPATEN WONOSOBO 2016

Transfer menjadi penyumbang pendapatan terbesar
Penerimaan pendapatan tahun 2015 sebesar 1,7 trilyun rupiah disumbang oleh
pendapatan transfer sebesar 48,1 persen
Untuk pembiayaan pembangunan, pemerintah APBD Kabupaten Wonosobo (juta rupiah),

Kabupaten Wonosobo pada tahun 2016 2014-2016
menghabiskan anggaran 1,72 trilyun rupiah seperti
yang tercatat pada realisasi APBD. Dari total APBD Uraian 2014 2015 2016
tersebut, PAD menyumbang sebesar 177,6 milyar Realisasi 1 265 58. 1 432 159 1 723 957
rupiah atau sekitar 10,32 persen, sementara DAU
.id
DAU 724 245 748 447 841 407
menyumbang sekitar 841,4 milyar rupiah atau
sekitar 48,81 persen. Di tahun 2016, pos belanja PAD 163 653 182 607 177 947
daerah mengalami kenaikan sebesar 30,21 persen go Belnj Daerah 1 209 461 1 494 447 1 945 936
s.
dari 1,5 trilyun rupiah menjadi 1,9 trilyun rupiah.
B. Operasional 710 674 1 234 759 1 387 812
Kenaikan ini terutama disebabkan oleh
bp
meningkatnya dana untuk belanja operasional dari B. Modal 204 059 257 421 375 905
b.
1,23 triliyun rupiah menjadi 1,39 trilyun rupiah, B. Tk Terduga 2 470 2 266 8 000
belanja modal dari 257,4 milyar rupiah menjadi
a

ok
375,9 milyar rupiah dan juga belanja tak terduga

yaitu dari 2,3 milyar rupiah di tahun 2015 meningkat Anggota DPRD Kabupaten Wonosobo Periode 2014-2019
ob
menjadi sebesar 8 milyar rupiah.

os
Anggota DPRD Kabupaten Wonosobo periode PPP 4

2014-2019 terdiri dari 45 anggota yang berasal dari NASDEM 4
on
10 partai, yaitu 9 orang anggota dari PDI-P, 8 PKB 8

anggota dari PKB, masing-masing 4 orang anggota PKS 1
w
dari PPP, NASDEM, HANURA, GOLKAR, HANURA 4

://
GERINDRA dan PARTAI DEMOKRAT, 3 orang

GOLKAR 4
GERINDRA 4
s
anggota dari PAN dan1 anggota dari PKS. Dari 45

4
tp
PD
anggota DPRD terdapat 2 orang anggota berjenis PDI-P 9
ht
kelamin perempuan. Selama tahun 2014, DPRD PAN 3

Kabupaten Wonosobo menghasilkan 39 buah surat
keputusan dam 10 buah Peraturan Daerah (Perda)
yang ditetapkan. Sumber : Wonosobo Dalam Angka 2016
Pendapatan pajak daerah Kabupaten Wonosobo

tahun anggaran 2016 bisa terealisasi mencapai
Tahukah Anda ?? 30,2 milyar rupiah dari target 27,5 milyar
rupiah

Penduduk Kabupaten Wonosobo mencapai 777,1 ribu
Dari penduduk sebanyak 777,1 ribu pada tahun 2015, sebanyak 66,33 persen
berusia 15-64 tahun, 25,96 persen berusia 0-14 tahun dan 7,71 persen berusia 65
tahun ke atas
Indikator Kependudukan Kabupaten Wonosobo, Proyeksi jumlah penduduk Kabupaten

2015-2016 Wonosobo tahun 2016 mencapai 780,67 ribu jiwa,
Uraian 2015 2016 terdiri dari 395,7 ribu jiwa penduduk laki-laki dan
384,9 ribu jiwa penduduk perempuan. Jadi rasio
jenis kelamin sebesar 102,80 yang berarti bahwa
untuk setiap 100 penduduk perempuan berbanding
.id
Jumlah penduduk (000 jiwa) 777 116 780 667
Pertumbuhan penduduk (%) 0,50 0,46 dengan 103 penduduk laki-laki. Dengan jumlah
Kepadatan penduduk (jiwa/km )
2
789 793 go tersebut rata-rata kepadatan penduduk pada tahun
2016 sebesar 793 jiwa per km . Tingkat
2
s.
Sex Ratio (L/P) (%) 102,82 102,80 pertumbuhan penduduk tahun 2015-2016 mencapai
bp
% Penduduk menurut kelompok umur 0,46 persen.

0-14 thn 25,96 25,63
Dari jumlah penduduk Kabupaten Wonosobo di
b.
15-64 thn 66,33 66,44

tahun 2016 ini, dengan jumlah rumah tangga
a
≥ 65 thn 7,71 7,93

sebanyak 211,3 ribu rumah tangga diperoleh rata-
ok
Sumber : Wonosobo Dalam Angka 2016 rata anggota rumah tangga 3,7 jiwa per rumah
ob
tangga. Penduduk menurut kelompok umur,

penduduk kelompok umur 0-14 tahun sebesar 25,63
os
Piramida Penduduk Kabupaten Wonosobo

persen, 15-64 tahun sebesar 66,44 persen dan usia
(ribu jiwa), 2016
lebih 65 tahun sebesar 7,93 persen
on
65+ Komposisi penduduk Kabupaten Wonosobo

w
60 - 64 didominasi oleh penduduk muda. Hal menarik yang

://
55 - 59 dapat diamati pada piramida penduduk adalah

50 - 54
s
banyaknya penduduk yang berada di kelompok usia

45 - 49
tp
muda, tertinggi di kelompok usia 0-4 tahun

40 - 44
ht
35 - 39 sebanyak 67.657 jiwa, disusul kelompok usia 5-9

30 - 34 tahun sebanyak 67.259 jiwa dan kelompok 10-14
25 - 29 tahun sebanyak 65.185 jiwa.
20 - 24
15 - 19
10 - 14
5-9 Tahukah Anda ??
0-4
Sepanjang 2015-2016 Penduduk Kabupaten

Wonosobo tumbuh sebesar 0,46 persen

Sebagian besar penduduk bekerja di sektor pertanian
Penduduk angkatan kerja yang bekerja di sektor pertanian 44,72 persen,

sektor perdagangan 21,64 persen, dan sektor industri 13,42 persen
Jumlah penduduk usia kerja di Kabupaten Statistik Ketenagakerjaan Kabupaten Wonosobo,

Wonosobo berdasarkan hasil Sakernas bulan 2014-2015
Agustus 2015 tercatat sebanyak 573,30 ribu orang Uraian 2014 2015
yang terdiri dari sekitar 73,89 persen merupakan Angkatan Kerja (ribu orang) 428,55 428,55
kelompok angkatan kerja, sedangkan selebihnya Bekerja (%) 95,53 95,53
termasuk kelompok bukan angkatan kerja.
.id
TPAK (%) 74,75 74,75
Tingkat partisipasi angkatan kerja (TPAK) TPT (%) 4,47 4,47
mengindikasikan besarnya penduduk usia kerja
yang aktif secara ekonomi di suatu wilayah. Pada
go TKK (%) 95,53 95,53
s.
tahun 2015, TPAK di Kabupaten Wonosobo UMK (ribu rupiah) 2016 1.326 1.457
bp
tercatat sebesar 74,75. Hal ini berarti bahwa dari Sumber : Keadaan Angkatan Kerja Jawa Tengah Agustus 2015
100 orang penduduk usia kerja, sekitar 75 orang
b.
Penduduk Kabupaten Wonosobo Usia 15 Tahun Ke atas

termasuk angkatan kerja.
a
Menurut Lapangan Pekerjaan Utama (persen), 2015

ok
Tingkat pengangguran terbuka (TPT)

memberikan indikasi tentang penduduk usia kerja
11% pertanian
ob
yang termasuk dalam kelompok pengangguran

terbuka. TPT di Kabupaten Wonosobo pada tahun 9%
os
Industri
2015 tercatat sebesar 4,47 persen yang berarti
on
bahwa dari 100 orang angkatan kerja terdapat 45% Perdagangan

sekitar 5 orang yang menganggur.
w
Tingkat kesempatan kerja (TKK) 22%

jasa
://
mengindikasikan besarnya penduduk usia kerja kemasyarakatan

s
yang bekerja atau sementara tidak bekerja di suatu 13%

tp
lainnya
wilayah. Di Kabupaten Wonosobo, TKK pada tahun
ht
2015 tercatat sebesar 95,53 persen yang berarti

bahwa dari 100 orang angkatan kerja, sekitar 96
Sumber : Profil Ketenagakerjaan Jawa Tengah 2015
orang mempunyai kegiatan bekerja atau sementara
Catatan : Tahun 2016 tidak diadkana sakernas besar karena penghematan anggaran
tidak bekerja selama seminggu yang lalu.
Kontribusi sektor lapangan kerja dalam
penyerapan tenaga kerja digunakan untuk
mengetahui andil setiap sektor dalam menyerap Tahukah Anda??
tenaga kerja. Sebagian besar penduduk Kabupaten
Wonosobo berumur 15 tahun ke atas, bekerja pada
sektor pertanian yaitu mencapai 44,72 persen. Pada tahun 2015, di Kabupaten Wonosobo terdapat
Sektor lain yang juga banyak menyerap tenaga sejumlah 5,86 ribu pencari kerja, dimana sebanyak
kerja adalah sektor perdagangan (21,64 persen) 57,76 % berjenis kelamin perempuan
dan sektor industri (13,42 persen).

Semakin tinggi jenjang pendidikan semakin sedikit beban guru
Pada tahun ajaran 2016/2017 seorang guru SD rata-rata mengajar 16 murid,

guru SMP mengajar 12 murid, guru SMA mengajar 11 murid dan guru SMK
mengajar 9 murid
Angka Harapan Lama Sekolah (HLS)

Indikator Pendidikan Kabupaten Wonosobo,
merupakan salah satu variabel dalam metode IPM
2014-2015
metode baru pada dimensi pengetahuan. HLS
Uraian 2014 2015 didefinisikan lamanya sekolah yang diharapkan
Angka Harapan Lama 11,34 11,43 akan dirasakan oleh anak pada umur tertentu di
Sekolah/HLS (tahun) masa mendatang. HLS dapat digunakan untuk
.id
Rata-rata Lama Sekolah (tahun) 6,07 6,11 mengetahui kondisi pembangunan sistem
Angka Partisipasi Sekolah (%)
7 - 12 100,0 99,51
go pendidikan di berbagai jenjang. Di Kabupaten
Wonosobo harapan lama sekolah pada tahun 2014
s.
13 - 15 86,40 89,72 sebesar 11,34 tahun dan sedikit meningkat menjadi
bp
16 -18 43,66 47,55 sebesar 11,43 tahun pada tahun 2015.

19 - 24 22,07 20,07 Dibandingkan kabupaten lain di Provinsi Jawa
b.
Sumber : Susenas 2016 Tengah, ternyata penduduk Kabupaten Wonosobo

a
bersekolah lebih sebentar pada tahun 2015, dimana

ok
indikator ini ditunjukkan dengan rata-rata lama

Jumlah Murid, Guru, dan Sekolah di Kabupaten Wonosobo, sekolah 6,11 tahun, atau memutuskan berhenti
ob
Tahun Ajaran 2016/2017 sekolah ketika kelas satu SMP.

os
86790 Pada tahun 2015, partisipasi sekolah untuk

semua jenjang meningkat dari tahun sebelumnya.
on
Penduduk usia 7-12 tahun bersekolah SD sebanyak

38213
w
5770 576 99,51 persen, penduduk usia 13-15 tahun

2654 137 bersekolah SMP sebanyak 89,72 persen, penduduk
://
SD/MI 11402 849 28 usia 16-18 tahun bersekolah SLTA sebanyak 47,55
s
11951 886 30
persen dan penduduk usia 19-24 tahun kuliah di
tp
SMA…
perguruan tinggi sebanyak 20,07 persen.
ht
Sekolah Capaian di bidang pendidikan terkait erat

Guru
Murid dengan ketersediaan fasilitas pendidikan. Pada
Sumber : Wonosobo Dalam Angka 2016 jenjang pendidikan SD/MI di Kabupaten Wonosobo
untuk tahun ajaran 2016/2017 seorang guru rata-
rata mengajar 16 murid. Semakin tinggi jenjang
pendidikan maka beban seorang guru semakin
Tahukah Anda ?? sedikit, dimana untuk jenjang pendidikan SMP rata-
rata seorang guru mengajar 15 murid, di jenjang
SMA beban seorang guru hanya mengajar 14
murid, dan di jenjang SMK seorang guru mengajar
Penduduk Kabupaten Wonosobo diharapkan sekolah 14 murid.
selama 11,43 tahun pada tahun 2015 .

Bidan menjadi penolong kelahiran utama
Persentase penolong kelahiran di Kabupaten Wonosobo adalah bidan sebesar

80,24 persen, dokter sebesar 17,16 persen, tenaga medis lain 1,58 persen dan
dukun hanya 1,02 persen lain, dan lainnya
Berdasarkan hasil Survei Sosial Ekonomi Statistik Kesehatan Kabupaten Wonosobo,

(Susenas), pada tahun 2016 sebesar 48,66 persen 2014-2016
masyarakat Kabupaten Wonosobo berobat jalan
dengan ditangani oleh praktek dokter/bidan. Uraian 2014 2015 2016
Persentase penduduk berobat ke Puskesmas
.id
menempati urutan kedua yaitu mencapai 32,50 Sarana Kesehatan (unit)
persen dan yang berobat mendatangi rumah sakit Rumah Sakit 3 4 4
sebanyak 10,62 persen menempati urutan ketiga. go Klinik

Puskesmas
13
24
13
24
14
24
s.
Selebihnya berobat ke petugas kesehatan/UKMB Tempat Berobat (%)
3,10 persen, pengobatan tradisional 2,10 persen Rumah Sakit Pemerintah 3,17 5,12 5,87
bp
Rumah Sakit Swasta 3,03 5,08 4,75

dan lainnya 6,37 persen. Praktek Dokter/bidan 22,62 41,12 48,66
b.
Pada tahun 2016 persentase tertinggi penolong Puskesmas/Pustu 32,95 35,99 32,50
Petugas Kesehatan/UKMB 37,65 6,94 3,10
a
kelahiran di Kabupaten Wonosobo dilakukan oleh Pengobatan Tradisional 1,94 2,56 2,10
ok
bidan yaitu mencapai 72,31 persen. Selama lima Lainnya 1,20 5,49 6,37
tahun terakhir persentase penolong kelahiran Penolong Kelahiran (%)
ob
Dokter 15,93 17,16 24,81

pertama oleh dukun terus mengalami penurunan, Bidan 75,89 80,24 72,31
os
yaitu dari 10,2 persen pada tahun 2012 menurun Tenaga Medis Lain 0 1.58 0,83
menjadi sebesar 0,82 persen pada tahun 2016. Dukun 6,08 1.02 0,82
on
Famili 1,70 0 0
Sementara itu pada tahun 2016 ini, bayi yang Lainnya 0,40 0 1,23
proses kelahirannya ditolong oleh dokter Sumber : Statistik Sosial dan Kependudukan Jawa Tengah Hasil Susenas 2016
w
mengalami peningkatan dari 15,93 persen di 2014

://
menjadi 24,81 persen pada ahun 2016. Jaminan Kesehatan yang dimiliki
di Kabupaten Wonosobo (persen), 2016
s
Dari data Susenas tahun 2016, jaminan

tp
BPJS
kesehatan yang dimiliki masyarakat Kabupaten Kesehatan
ht
Wonosobo adalah Jamkesmas 30,98 persen, BPJS ; 12,91 ASKES;

kesehatan 12,91 persen, ASKES sebesar 4,26 Tidak 4,26
persen, Jamkesda sebesar 0,50 persen, asuransi Punya;
Jamkesma
51,84
swasta sebesar 0,34 persen dan s; 30,98
Asuransi
perusahaan/kantor sebesar 0,04 persen.
Swasta; Perusahaa
Selebihnya yaitu sebesar 51,84 persen masyarakat 0,34 Jamkesda; n/kantor;
Kabupaten Wonosobo pada tahun 2016 tidak 0,5 0
memiliki jaminan kesehatan.
Sumber : Statistik Sosial dan Kependudukan Jawa Tengah Hasil Susenas 2016
Sarana Kesehatan di Kabupaten Wonosobo pada tahun

2015 bertambah yaitu dengan mulai beroprasinya Tahukah Anda ??
RS.PKU Muhammadiyah Wonosobo yang berlokasi di
Desa Sudungdewo Kecamatan kertek

Sebagian besar status rumah tinggal sudah milik sendiri
Pada tahun 2015, sebanyak 95,61 persen status penguasaan bangunan

tempat tinggal adalah milik sendiri, 2,94 persen sewa, 1,34 persen kontrak
dan 0,11 persen bebas sewa
Statistik Perumahan Kabupaten Wonosobo, Salah satu cara melihat tingkat kesejahteraan
2015-2016 sosial ekonomi masyarakat adalah dengan melihat
Uraian 2015 2016 kondisi dan fasilitas bangunan tempat tinggal. Dari
Status Penguasaan Tempat Tinggal (%) data hasil olah susenas 2016 menyebutkan bahwa
Milik Sendiri 95,61 95,11 sejumlah 214,98 ribu rumah tangga di Kabupaten
Kontrak 1,34 0,81
.id
Sewa 2,94 3,12 Wonosobo, sebanyak 95,11 persen menempati
Bebas Sewa 0,11 0,96 rumah milik sendiri, 0,81 persen menempati rumah
Bebas Sewa Milik Orang Tua
Dinas
Jenis Atap Terluas (%)
0
0
0
0 go sewa, sebanyak 3,12 persen menempati rumah
konstrak dan selebihnya menempati rumah bebas
s.
Beton 1,99 1,98
Genteng 48,95 45,50 sewa.
bp
Sirap 0 0
Seng 49,06 46,79 Berdasarkan jenis atap terluas, sebanyak 45,50
Asbes 0 5,28
b.
Jenis Dinding Terluas (%) persen menempati bangunan tempat tinggal

Tembok 76,84 75,52
a
Kayu 22,60 23,32 beratap genteng, sebanyak 46,79 persen beratap

ok
bambu 0,56 0,28 seng, dan sebanyak 1,98 persen beratap beton.
lainnya 0 0,88
Jenis Lantai Terluas (%) Bangunan tempat tinggal berdasar jenis dinding
ob
Bukan tanah 87,31 87,48

Tanah 12,69 12,52 terluas, sebanyak 75,52 persen berdinding tembok,
lainnya 0 0
os
Luas Lantai Per Kapita (m2)

sebanyak 23,32 persen berdinding kayu, dan
<= 5 0,77 1,03 sebanyak 0,28 persen berdinding bambu.
on
6–7 5,78 2,30

8–9 8,54 4,74 Sedangkan berdasarkan jenis lantai terluas,
10 – 12 9,46 12,86 sebanyak 87,48 persen berlantai bukan tanah, dan
w
13 + 75,45 79,07
Sumber Air Minum 12,52 persen masih berlantai tanah. Dari luas lantai
://
Air kemasan Bermerk 0 0,69 bangunan tempat tinggal di Kabupaten Wonosobo

Air isi Ulang 0,96 0,51
s
Leding meteran/eceran 32,99 37,24 sebanyak 79,07 persen memiliki luas lantai per
tp
Sumur/Bor/Pompa 0 1,34 2.
Sumur Terlindung 3,80 6,17 kapitalebih dari 13 m
ht
Sumur Tak Terlindung 0,99 0,76

Mata Air Terlindung 51,04 45,78 Di Kabupaten Wonosobo pada tahun 2016,
Mata Air Tak Terlindung 10,22 6,58 sumber air minum terbanyak yang digunakan
Air Sungai dan lainnya 0 0,93
Penggunaan fasilitas Tempat BAB masyarakatnya yaitu mata air terlindung (45,78
Sendiri 75,04 70,61
Bersama 12,64 7,91 persen) dan air ledeng (37,24 persen). Sementara
Umum 9,20 19,37 itu sebagian besar masyarakat sudah
Tidak Ada 3,12 2,11
Sumber : Statistik Sosial dan Kependudukan Jawa Tengah Hasil Susenas 2016 menggunakan fasilitas tempat buang air besar
sendiri yaitu sebesar 70,61 persen, fasilitas
bersama sebesar 7,91 persen, fasilitas umum 19,37
persen dan tidak ada fasilitas 2,11 persen.
Tahukah Anda
Pada tahun 2015, rumah tangga yang berada di Kabupaten
Wonosobo sudah 100 persen menggunakan listrik PLN

Kualitas penduduk meningkat
Pada tahun 2016 angka IPM Kabupaten Wonosobo mengalami peningkatan

menjadi 66,19 dari 65,70 tahun 2015
Indeks Pembangunan Manusia (IPM)

merupakan indikator penting untuk mengukur Indeks Pembangunan Manusia Kabupaten
keberhasilan dalam upaya membangun kualitas Wonosobo, 2012-2016
hidup manusia (masyarakat/penduduk). IPM
dibentuk oleh tiga dimensi dasar: umur panjang dan 66,19
hidup sehat, pengetahuan dan standar hidup layak. 65,7
.id
Dalam penghitungan IPM metode baru diperlukan
65,2
64,57
indikator-indikator diantaranya angka harapan
go
hidup saat lahir, angka harapan lama sekolah, rata-
64,18
s.
rata lama sekolah dan pengeluaran per kapita
bp
disesuaikan.
2012 2013 2014 2015 2016
b.
Dibandingkan dengan kabupaten lain di

Provinsi Jawa Tengah, IPM Kabupaten Wonosobo
a
Sumber : Susenas 2016

ok
selama lima tahun terakhir menduduki peringkat

tiga puluh di bawah Kabupaten Blora dan di atas
ob
Kabupaten Batang. Selama lima tahun terakhir, Komponen IPM Kabupaten Wonosobo, 2014-2015
IPM Kabupaten Wonosobo terus mengalami
os
peningkatan. Pada tahun 2011 sebesar 63,07 terus Uraian 2015 2016
on
merangkak naik menjadi 66,19 di tahun 2016.

Dari dimensi kesehatan, digunakan angka Angka Harapan Hidup (thn) 71,02 71,16
w
harapan hidup saat lahir (AHH). AHH Kabupaten Harapan Lama Sekolah (thn) 11,43 11,67
://
Wonosobo tahun 2015 sebesar 71,02 meningkat

Rata-rata Lama Sekolah (thn) 6,11 6,12
s
menjadi 71,16 pada tahun 2016. Hal ini berarti rata-

tp
rata perkiraan umur yang dapat ditempuh oleh Pengeluaran /Kapita 9.736 9.877
Disesuaikan (ribu Rp)
ht
penduduk Kabupaten Wonosobo adalah 71 tahun.

Sumber :Susenas 2016
Kalau dari dimensi pengetahuan, pada tahun 2016
angka harapan lama sekolah penduduk Wonosobo
sebesar 11,67, yang artinya anak Wonosobo
diharapkan bersekolah sampai jenjang SMA. Dan
angka rata-rata lama sekolah tahun 2016 sebesar
Tahukah Anda ??
6,12, yang berarti bahwa penduduk Wonosobo
menjalani pendidikan formal sampai kelas VI SD.
Dari dimensi standar hidup layak, terdapat
pengeluaran per kapita disesuaikan yang
ditentukan dari nilai pengeluaran per kapita dan Penduduk Kabupaten Wonosobo diharapkan
paritas daya beli. Rata-rata pengeluaran per kapita bersekolah sampai jenjang SLTA (angka harapan lama
setahun penduduk Wonosobo tahun 2016 adalah sekolah tahun 2016= 11,67 tahun)
sebesar 9,9 juta rupiah.

Produktivitas ubi kayu paling tinggi
Pada tahun 2016, produktivitas ubi kayu sebesar 32,54 ton/ha, ubi jalar sebesar
17,96 ton/ha, padi sebesar 5,52 ton/ha dan jagung sebesar 3,64 ton/ha
Produktivitas Tanaman Pangan Keadaan geografis dan demografis Kabupaten

Kabupaten Wonosobo (ton/ha), 2016 Wonosobo sangat cocok untuk pengembangan
budidaya pertanian. Produksi padi di Kabupaten
Ubi Kayu Wonosobo selama dua tahun terakhir mengalami
32,54 peningkatan. Produksi padi meningkat dari 150,8
.id
Ubi Jalar ribu ton tahun 2014 menjadi 167,2 ribu ton tahun
17,96 2016 dengan produktivitas 5,52 ton/ha. Produksi
Padi
5,52 go tanaman palawija yang cukup banyak adalah ubi
s.
Jagung
kayu dan jagung. Produksi ubi kayu dan ubi jalar
tahun 2016 mengalami penurunan dari tahun
bp
3,64
Kedelai sebelumnya.Tahun 2016 produktivitas paling besar
b.
1,06 yaitu ubi kayu yang sebesar 32,54 ton/ha dan yang
Kacang
paling rendah untuk tanaman pangan adalah
a
Tanah
ok
0,91 produktivitas kacang tanah sebesar 0,91 ton/ha.

Selama tiga tahun terakhir, produksi sayuran
ob
Statistik Tanaman Sayuran Kabupaten Wonosobo, yang mengalami pertumbuhan terbesar adalah labu
os
2014-2016 siam tumbuh sebesar 130,9 persen dengan

Uraian 2014 2015 2016 produktivitas di tahun 2015 sebesar 28,12 ton/ha.
on
Di susul komoditas wortel yang tumbuh sebesar

Wortel
44,87 persen dengan produktivitas pada tahun
w
Luas panen (ha) 541 767 591

Produksi (000 kw) 76,74 112,78 84,62 2015 sebesar 680,09 ton/ha. Kemudian komoditas
://
Cabe besar bawang daun tumbuh sebesar 42,11 persen

s
Luas panen (ha) 1 431 1 801 1 968

dengan produktivitas pada tahun 2015 sebesar
tp
Produksi (000 kw) 103,10 116,97 123,54

Tomat 893,75 ton/ha. Komoditas cabe besar selama tiga
ht
Luas panen ( ha) 691 765 804 tahun terakhir tumbuh hanya sebesar 29,39 persen
Produksi (000 kw) 94,15 114,74 109,70 dengan produktivitas tahun 2015 sebesar 1.539,71
Bawang Daun ton/ha. Komoditas tomat dan kentang masing-
Luas panen (ha) 3 110 3 629 3 492
masing tumbuh sebesar 7,64 persen dan 7,57
Produksi (000 kw) 351,55 406,04 381,52
Kentang persen.
Luas panen (000 ha) 3 560 3 431 3 322
Produksi (000 kw) 63,46 531,82 508,46
Kubis
Luas panen (ha) 3 560 3 363 4 017 Tahukah Anda ??
Produksi (000 kw) 591,01 585,39 686,13
Labu Siam
Luas panen (ha) 294 464 561
Produksi (000 kw) 408,94 1 649,8 2 737,75 Sayuran labu siam banyak ditanam di Kecamatan
Garung dengan produksi 99 persen dari jumlah
kabupaten

Penggunaan air terus meningkat
Pada tahun 2016, air telah didistribusikan 84,09 ribu pelanggan dengan 15,41
ribu m3 air yang disalurkan dengan nilai produksi sebesar 36,08 milyar rupiah.
Secara umum sektor pertambangan dan energi Distribusi Listrik (ribu kwh) dan Nilai Produksi
di Kabupaten Wonosobo menunjukkan per Jenis Pelanggan (juta rupiah) di Kabupaten
perkembangan yang positif jika dilihat dari Wonosobo, 2016
beberapa indikator seperti nilai produksi dan
148.512
distribusi listrik. Sebagai sumber penerangan dan
energi lain baik di sektor rumah tangga maupun
.id
industri, listrik memegang peranan yang sangat 78.312
vital. Selama 5 tahun terakhir, distribusi listrik di
Kabupaten Wonosobo terus mengalami go 29.252
32.035
s.
18.812
peningkatan dari 88,01 juta kwh pada tahun 2010 8.037 15.579 11.057
bp
meningkat menjadi 208,64 juta kwh pada tahun 7.260 4.799

2016. Dari 208,64 juta kwh yang disalurkan ke
Distribusi Listrik Nilai Produksi (juta
b.
pelanggan pada tahun 2016 sebanyak 71,18 (ribu kwh) rupiah)

persen disalurkan ke rumah tangga, sebanyak
a
ok
14,02 persen ke pelanggan industri, sebanyak 7,47 Sumber : Wonosobo Dalam Angka 2016
persen ke pelanggan kategori bisnis, sebanyak

ob
3,85 persen ke instansi dan sebanyak 3,48 persen Distribusi Air Minum dan Nilai Produksi per Jenis
ke sosial. Pelanggan di Kabupaten Wonosobo, 2016
os
Kategori Jumlah Air Minum Nilai Produksi

Air bersih merupakan prasyarat utama hidup
on
Pelanggan Pelanggan yang (juta rupiah)

sehat, oleh karena itu ketersediaan air bersih untuk
disalurkan
konsumsi masyarakat menjadi sangat penting.
w
(M3)
Pada tahun 2016 PDAM “Tirta Aji” memiliki
://
sebanyak 84,09 ribu pelanggan, mengalami Sosial Umum 10 4 875 7,72

s
pertumbuhan 4,83 persen selama setahun terakhir. Sosial Khusus 1 499 583 284 601,20
tp
Selama tahun 2016 air telah disalurkan ke Rumah Tangga 78 329 12 543 005 27.206,94
ht
3
pelanggan sebanyak 15,41 juta m dan nilai Lemb. Pemerintah 1 041 638 826 1.978,18
produksi yang diterima sebanyak 36,08 milyar Niaga Kecil 2 604 754 791 2.562,21
rupiah. Niaga Besar 500 309 697 1.157,32
Industri Kecil 94 49 903 189,60
PDRB Kabupaten Wonosobo tahun 2016 telah
Industri Besar 9 528 688 2.379,45
disumbang oleh pengadaan listrik sebanyak 0,03
Jumlah 84 086 15 413 069 36 082,62
persen dan pengadaan air sebanyak 0,11 persen.
Tahukah Anda ??
PDAM “Tirta Aji”Wonosobo keadaan tahun
2015 telah memiliki 31 cabang, diantaranya
cabang Purworejo dengan 1,97 ribu pelanggan

Jumlah unit usaha terus meningkat
Pada tahun 2016, Kabupaten Wonosobo memiliki 59,28 ribu unit usaha yang
tersebar di 9 sektor ekonomi dengan sektor pertanian memiliki unit usaha
terbanyak
Pada tahun 2016 jumlah usaha di Kabupaten

Statistik Industri Kabupaten Wonosobo, 2016
Wonosobo tercatat sebanyak 59,28 ribu unit usaha. Unit
Unit Usaha Jumlah Tenaga Omset Aset
Kerja (milyar Rp) (milyar Rp) usaha tersebut terbagi sebanyak 88,42 persen atau
52,41 ribu unit termasuk sebagai usaha mikro, 11,36
Usaha Mikro 52 411 163 107 943 314
persen atau 6,7 ribu unit termasuk usaha kecil.
Usaha Kecil 6 731 13 901 2 032 343
.id
Usaha 112 4 583 280 56 Sementara itu selebihnya yaitu usaha menengah
Menengah sebanyak 112 unit dan usaha besar sebanyak 21 unit .
Usaha Besar 21 1 258 105 go
21
Dari segi tenaga kerja, untuk usaha mikro terdapat
s.
163,11 ribu orang pekerja, untuk usaha kecil sebanyak
bp
Jumlah Unit Usaha Menurut Skala Usaha 13,90 ribu orang pekerja, usaha menengah sebanyak
dan Sektor Ekonomi di Kabupaten Wonosobo, 2016
b.
4,58 ribu orang pekerja dan usaha besar sebanyak 1,2

ribu orang pekerja. Kemudian dari sisi omset, yang
a
ok
terbesar terdapat pada usaha berskala kecil dengan

24.577
total omset sebesar 2 032 milyar rupiah, untuk usaha
ob
mikro 943 milyar rupiah, omset 280 milyar untuk usaha

13.125
os
12.091
13 3 12 8 9 45 11 9
berskala menengah dan untuk usaha berskala besar
3.155 memiliki omset 105 milyar rupiah. Demikian pula dengan
on
209 1.679 575

67 523
62 1.545 510
64 496
58
26
urutan aset sama dengan omset, diurutkan dari yang
w
2,00 0,00 6,00 0,00 5,00 4,00 2,00 0,00 terbesar yaitu dari usaha besar, menengah, kecil dan
://
mikro.
s
Berdasarkan 9 sektor ekonomi, usaha mikro di

tp
Mikro Kecil Menengah

Kabupaten Wonosobo sebagian besar terdapat di sektor
ht
Besar Linear (Kecil) pertanian sebanyak 46,97 persen disusul sektor industri
Sumber : Wonosobo Dalam Angka 2016 sebanyak 25,01 persen dan di sektor perdagangan
sebanyak 23,03 persen. Demikian pula untuk usaha
kecil sama seperti usaha mikro. Sementara itu usaha
berskala menengah sebanyak 37,96 persen di sektor
Tahukah Anda ?? perdagangan dan sebanyak 12,04 persen di sektor
pertanian. Untuk usaha berskala besar di Kabupaten
Wonosobo pada tahun 2015, terdapat 2 unit usaha di
sektor pertanian, 5 unit di sektor industri pengolahan, 4
Dengan banyaknya usaha UMKM, Kabupaten
unit di sektor bangunan/konstruksi, 3 unit di sektor
Wonosobo layak mendapat gelar Kota Seribu perdagangan, 2 unit di sektor transportasi dan
UMKM komunikasi dan 2 unit usaha di sektor jasa-jasa swasta.

Jumlah perusahaan konstruksi meningkat
Pada tahun 2016, di Kabupaten Wonosobo tercatat 5 perusahaan konstruksi

kualifikasi menengah dan 524 perusahaan kualifikasi kecil
Sektor konstruksi memegang peranan penting

dalam pembangunan nasional sebagai barometer Perusahaan Konstruksi Kabupaten Wonosobo
pertumbuhan ekonomi disamping memberi peluang Menurut Kualifikasi Perusahaan,
kesempatan kerja. Selama tiga tahun terakhir Tahun 2014-2016
jumlah perusahaan konstruksi di Kabupaten 524
.id
Wonosobo mengalami peningkatan sebesar 75
persen dari 304 perusahaan di tahun 2015 menjadi
sebanyak 532 perusahaan di tahun 2016. Dimana
perusahaan kualifikasi kecil (K) mengalami
go 296 293 K
M
s.
peningkatan dari 293 perusahaan pada tahun 2015
bp
11 0 11 0 5 3 B
menjadi 524 perusahaan di tahun 2016. Sedangkan
usaha dengan kualifikasi menengah (M) mengalami
b.
penurunan dari 11 perusahaan di tahun 2015 2014 2015 2016

a
menjadi 5 perusahaan di tahun 2016, namun untuk

ok
Sumber : Direktori Perusahaan Konstruksi Jawa Tengah 2015 dan Hasil

perusahaan dengan perincian kualifikasi besar (B) Pendaftaran Perusahan SE2016 Jawa Tengah
ob
mengalami kenaikan dari tidak ada perusahaan di

tahun 2015 menjadi t 3 perusahaan konstruksi. Kontribusi Sektor Konstruksi Terhadap PDRB
os
Sementara itu untuk konstribusi sektor

Kabupaten Wonosobo (%), 2012-2016
on
konstruksi ini terhadap PDRB Kabupaten

Wonosobo pada periode 2012-2016 terus 6,31 6,33
w
mengalami peningkatan. Pada tahun 2012 sektor 6,15

://
konstruksi memberikan kontribusi sebesar 6,00 6,07

6
s
persen. Angka ini meningkat menjadi 6,07 persen

tp
pada tahun 2013. Kemudian menurun pada tahun

ht
2014 menjadi 6,15 persen dan meningkat lagi pada

tahun 2015 angkanya mencapai 6,31 persen dan
2012 2013 2014 2015 2016
pada tahun 2016 mencapai 6,33 persen. Sumber : PDRB Kabupaten Wonosobo 2012-2016
Tahukah Anda ??
Catatan: Kualifikasi Perusahaan Konstruksi
B : nilai pekerjaan > Rp. 25 milyar
M : nilai pekerjaan > Rp. 1 milyar - 25 milyar Pada tahun 2016, sektor konstruski menyumbang
K : nilai pekerjaan 0 s/d Rp. 1 milyar sebesar 6,33 persen terhadap PDRB Kabupaten
Wonosobo

Tingkat penghunian kamar meningkat
Pada tahun 2016, tingkat penghunian kamar hotel untuk hotel bintang sebesar
25,65 persen dan akomodasi lainnya sebesar 41,11 persen.
Statistik Hotel dan Pariwisata Kabupaten Wonosobo, Sebagai salah satu daerah tujuan wisata, pada
2014-2016 tahun 2016 terdapat 24 usaha akomodasi di
Uraian 2014 2015 2016 Kabupaten Wonosobo dengan 715 kamar dan 1,3
ribu tempat tidur. Dari seluruh usaha akomodsasi
Akomodasi tersebut, 171 kamar tersedia di hotel berbintang,
Hotel Bintang 2 2 2 sedangkan sekitar 544 kamar terdapat pada
.id
Akomodasi lainnya 43 43 22 akomodasi lainnya. Jumlah tempat tidur yang
Total 45 45 24 tersedia sebanyak 342 buah di hotel bintang dan
Jumlah Kamar
go 954 buah di akomodasi lainnya.
s.
Dilihat dari Tingkat Penghunian Kamar (TPK)
Hotel Bintang 171 171 171
menurut klasifikasi hotel selama 2016, TPK hotel
bp
Akomodasi lainnya 502 502 544

berbintang (25,65 persen) lebih rendah dibanding
Total 673 673 715
akomodasi lainnya (41,11 persen). Dari tahun
b.
Jumlah Tempat Tidur sebelumnya, TPK meningkat untuk hotel bintang

a
Hotel Bintang 342 342 342 sebesar 3,19 persen dan untuk akomodasi lainnya
ok
Akomodasi lainnya 794 954 954 sedikit menurun hingga 0,14 persen. Untuk rata-
Total 1 136 1 296 1 296 rata lama menginap di hotel selama 2016,
ob
wisatawan mancanegara sebanyak 1,04 malam dan

Tingkat Penghunian Kamar (TPK) wisatawan nusantara sebanyak 1,02 malam.
os
Hotel Bintang 18,09 21,26 25,65 Berdasarkan statistik pariwisata, di objek wisata
Akomodasi lainnya 30,30 29,89 41,11
Dataran Tinggi Dieng selama tiga tahun terus terus
on
mengalami penurunan. Pada tahun 2014 terdapat

Rata-rata lama menginap (malam)
jumlah wisatawan nusantara (Winus) sebesar 261,1
w
Wisatawan Mancanegara 1,02 1,04 1,04

ribu orang, menurun pada tahun 2015 mencapai
://
Wisatawan Nusantara 1,01 1,02 1,02

sebesar 216,5 ribu winus dan pada tahun 2016
s
meningkat menjadi sebesar 292,3 ribu winus.

Jumlah pengunjung Dataran Tinggi Dieng
tp
Wisatawan Mancanegara 102 - - Sementara itu, jumlah wisatawan yang

menginap di hotel pada tahun 2016 secara total
ht
Wisatawan Nusantara 261 353 216 500 292 250

mengalami penurunan sebesar 46,76 persen dari
Jumlah yang menginap di hotel tahun sebelumnya.
Wisatawan Mancanegara 7 181 4 679 2 491 Dari data Dinas pariwisata, tercatat sepanjang
Wisatawan Nusantara 125 832 115 413 115 413 tahun 2016 wisatawan mancanegara sebanyak 2,5
Sumber : Wonosobo Dalam Angka 2016 ribu orang yang berkunjung ke Lembah Dieng dan
wisatawan nusantara sebanyak 1 119,08 ribu orang
yang berkunjung ke beberapa tempat wisata di
Tahukah Anda ?? kabupaten Wonosobo, diantaranya ke dataran
Tinggi Dieng, Lembah Dieng, Telaga menjer,
Waduk wadaslintang, Lobang Sewu dan
Pemandian Air panas kalianget.
Selama tahun 2016, tempat wisata di kabupaten
Wonosobo telah dikunjungi 115,41 ribu winus dan 2,5
ribu wisman

Hanya 0,36 persen jalan kabupaten masih tanah
Pada tahun 2016, panjang jalan yang dalam kondisi diaspal sebanyak 83,1
persen, kondisi batu, mukodam, rolak sebanyak 16,5 persen, dan kondisi
tanah sebanyak 0,36 persen
Jalan sebagai sarana penunjang transportasi

Statistik Transportasi Kabupaten Wonosobo,
memiliki peran penting khususnya untuk
2014-2016
transportasi darat. Untuk mendukung transportasi
Uraian 2014 2015 2016
darat telah dibangun jalan sepanjang 999,28 km
jalan kabupaten, 115,9 km jalan provinsi dan 31,9 Panjang Jalan (km)
km jalan nasional. Dari total panjang jalan Jalan Nasional 31,99 31,99 31,99
.id
kabupaten yang ada 83,1 persen sudah di aspal, Jalan Provinsi 115,94 115,94 115,94
sementara lebihnya, 16,5 persen masih Jalan Kabupaten 779,89 779,89 999,28
batu/makodam/rolak dan 0,4 persen masih tanah. go Jembatan (unit) 427 428 428
s.
Jenis Permukaan Jalan(km)
Jumlah alat transportasi di Kabupaten
Diaspal 645,18 648,53 831,82
bp
Wonosobo yang melakukan pembayaran pajak Batu, Makodam, Rolak 133,71 128,56 155,61
pada tahun 2013 sebanyak 118,9 ribu unit roda dua Tanah 1,00 2,80 11,84
b.
dengan penerimaan sebesar 18,3 trilyun rupiah dan Kondisi Jalan (km)
Baik 422,06 446,03 399,658
a
15,5 ribu unit roda empat dengan jumlah

Sedang 129,28 132,96 262,904
ok
penerimaan sebesar 16,7 trilyun rupiah. Pada Rusak 134,53 112,78 205,206
tahun 2014 sebanyak 126,3 ribu unit roda dua Rusak berat 94,01 88,11 131,508
ob
dengan penerimaan sebesar 19,3 trilyun rupiah dan Realisasi Penerimaan Pajak
16,5 ribu unit roda empat dengan penerimaan Roda Dua/ banyaknya/ribu 126,3 139,9 264,39
os
sebesar 20,9 trilyun rupiah. Pada tahun 2015, Jumlah/miliyar Rp 19,3 21,9 24,1
on
sebanyak 139,9 ribu unit roda dua dengan Roda Empat/ banyaknya/ribu 16,5 19,1 20,5
penerimaan sebesar 21,9 trilyun rupiah dan Jumlah/ miliyar Rp 20,9 23,6 28,90
w
Jumlah Jasa Penunjang Angkutan

sebanyak 19,1 ribu unit roda empat dengan
Terminal 2 2 2
://
penerimaan sebesar 23,6 trilyun rupiah.

Tempat Parkir 43 43 43
s
Walau telepon rumah mulai ditinggalkan oleh Keagenan 1543 1543 1543
tp
pelanggannya karena banyak beralih ke telepon Sumber : Wonosobo Dalam Angka 2016
ht
selular yang lebih canggih dan praktis, pelanggan

Banyaknya Pelanggan Telepon di Kabupaten
telepon rumah di Kabupaten Wonosobo mengalami
peningkatan dibandingkan tahun sebelumnya. Wonosobo, 2012-2016
Pada tahun 2014 tercatat sebanyak 5,6 ribu
pelanggan meningkat menajdi 5,8 ribu pelanggan di
tahun 2015.
6421 pelanggan
Tahukah Anda ?? 5593
5825
5568
telepon
Pelanggan Telepon di Kabupaten Wonosobo pada 2013 2014 2015 2016

tahun 2016 sedikit menurun menajdi 5,6 ribu pelanggan Sumber : Wonosobo Dalam Angka 2016
dari tahun sebelumnya yang sebanyak 5,8 ribu.

Tabungan menjadi simpanan dana masyarakat terbanyak
Pada tahun 2015, dari sebanyak 2,2 trilyun rupiah dana simpanan masyarakat
terdiri dari 65,45 persen berupa tabungan, 26,72 persen berupa simpanan
berjangka dan lebihnya berupa giro
Statistik Perbankan Kabupaten Wonosobo, Dana yang dikelola oleh perbankan Kabupaten
2014-2015 Wonosobo setiap tahun mengalami peningkatan.
Uraian 2014 2015 Dana yang dikumpulkan dari masyarakat dalam
bentuk tabungan menyumbang jumlah tertinggi dari
Jumlah Bank (unit) total dana bank yang tersimpan. Dana tabungan
.id
Bank Umum 9 9 yang terkumpul di Kabupaten Wonosobo meningkat
BPR 16 16 dari 1,26 trilyun rupiah pada tahun 2014 meningkat
KSP
Dana Perbankan (milyar rupiah)
37 go
37 menjadi 1,47 trilyun rupiah pada tahun 2015. Posisi
simpanan berjangka mencapai 504,2 milyar rupiah
s.
Simpanan 1 909,8 2 250 meningkat menjadi 601,3 milyar rupiah pada tahun
bp
Giro 140,9 176,0 2015. Sedangkan posisi giro pada tahun 2014
Simpanan Berjangka 504,2 601,3 mencapai 140,9 milyar rupiah meningkat menjadi
b.
Tabungan 1 264,6 1 472,8 176,0 milyar rupiah pada tahun berikutnya.

a
Pinjaman yang diberikan 2 653,3 3 059,2

Pinjaman yang diberikan oleh perbankan pada
ok
Modal kerja 1 336,9 1 614,4

Investasi 283,8 373,2 tahun 2015, sebagian besar digunakan sebagai
ob
Konsumsi 1 032,5 1 071,6 modal kerja yaitu sebesar 1,61 trilyun rupiah,
Sumber : Bank Indonesia,2016 sebagai konsumsi sebesar 1,07 trilyun rupiah dan
os
untuk investasi sebesar 373,2 milyar rupiah.

on
Untuk posisi kredit rupiah dan valuta asing

Posisi Kredit Rupiah dan Valuta Asing bank umum dan BPR di Kabupaten Wonosobo
w
Bank Umum dan BPR di Kabupaten Wonosobo selama 5 tahun terakhir terus mengalami
://
(juta rupiah), 2011-2015 peningkatan. Pada tahun 2011 kredit rupiah dan
valuta asing sejumlah 1,6 milyar rupiah, meningkat
s
3.059
tp
2.653 menjadi 3,0 milyar rupiah pada tahun 2015.

2.297
1.956
ht
1.618 Untuk jumlah lembaga keuangan yang ada di

Kabupaten Wonosobo belum ada perubahan
sampai tahun 2015 yaitu 9 unit bank umum, 16
BPR dan 37 KSP.
2011 2012 2013 2014 2015

Tahukah Anda ??
Sumber : Bank Indonesia,2016
Pada tahun 2015, posisi pinjaman sebesar 3,0 trilyun rupiah

sebagian besar digunakan pada untuk modal kerja (52,77
persen) dan untuk konsumsi rumah tangga (35,03. persen)

Inflasi stabil
Selama tahun 2016 di Kabupaten Wonosobo mengalami inflasi tertinggi pada

bulan Juni yaitu sebesar 0,87 persen
Selama 5 tahun terakhir, inflasi Kota Wonosobo

Laju Inflasi Umum Kota Wonosobo, 2012-2016
cukup fluktuatif. Pada tahun 2012 Kabupaten
Wonosobo mengalami inflasi sebesar 3,84 persen, 2014;
meningkat menjadi 8,82 persen pada tahun 2013. 8,44
Kemudian menurun sedikit menjadi 8,44 persen 2013;
8,82
.id
pada tahun 2014 dan menurun menjadi 2,71
persen pada tahun 2015. Pada tahun 2016 inflasi
tercatat sebesar 2,97 persen dengan Indeks Harga
Konsumen (IHK) sebesar 118,95. Yang menjadi
go 2012;
3,84 2015; 2016;
s.
penyumbang terbesar inflasi 2016 adalah kelompok 2,97
2,71
bp
pengeluaran makanan jadi, minuman, rokok dan Sumber : Wonosobo Dalam Angka 2016
tembakau yang mengalami inflasi 6,33 persen dan
b.
kelompok perumahan, air, listrik, gas & bahan Statistik Harga Kabupaten Wonosobo, 2016
a
bakar sebesar 4,23 persen. Sementara transpor,

ok
Kelompok Pengeluaran IHK Inflasi

komunikasi & jasa keuangan mengalami deflasi
sebesar 3,70 persen.
ob
Umum 122,47 2,97

Sepanjang tahun 2016, Kota Wonosobo Bahan makanan 137,07 6,97
os
mengalami deflasi di tiga bulan awal yaitu bulan Mak. jadi, min & rokok 128,29 6,10
pebruari, april dan agustus. Pada bulan berikutnya Perumahan 122,74 2,05
on
Sandang 108,46 0,92

mengalami inflasi dengan inflasi tertinggi sebesar
Kesehatan 108,15 0,74
w
0,87 persen yang terjadi di bulan Juni. Pendidikan, Rekreasi & 103,79 2,21
://
Olahraga
Inflasi Per Bulan Kota Wonosobo, 2016 Transpor, Komunikasi & 119,14 -3,14
s
Js.Keuangn
tp
0,87
0,82
ht
0,46
0,41
0,32
0,22
0,02
Tahukah Anda ??
0,1
0,02
Agt
Okt
Mar
Apr
Des
Jan
Peb
Jun
Sep
Nop
Mei
Jul
-0,01
-0,1
Selama 2016, inflasi tertinggi disumbang oleh
-0,19 kelompok pengeluaran bahan makanan.

Pengeluaran penduduk menurun
Pada tahun 2016, rata-rata pengeluaran penduduk Kabupaten Wonosobo,

sebesar 656,43 ribu rupiah, meningkat dibandingkan dengan tahun
sebelumnya.
Rata-Rata Pengeluaran Penduduk Per Kapita Sebulan Pola pengeluaran merupakan salah satu
di Kabupaten Wonosobo, 2015-2016
variabel yang dapat digunankan untuk menilai
tingkat kesejahteraan (ekonomi) penduduk, yang
1.500.000
mana semakin rendah persentase pengeluaran
1.000.000 untuk makanan terhadap total pengeluaran maka
.id
500.000 semakin baik tingkat perekonomian penduduk.
0 go Pada tahun 2016 rata-rata pengeluaran per
s.
kapita tiap bulan di Kabupaten Wonosobo sebesar
bp
656,43 ribu rupiah. Angka ini lebih tinggi

dibandingkan tahun 2015 yang tercatat 635,35 ribu
b.
2014 2015 rupiah per kapita sebulan. Dilihat dari jenis

a
pengeluarannya, pengeluaran untuk konsumsi

ok

makanan adalah 316,82 ribu rupiah atau sebesar
ob
48,26 persen dan pengeluaran untuk konsumsi non

Pemerataan Pendapatan Penduduk menurut Nilai Gini
makanan adalah 339,61 ribu rupiah atau sebesar
Ratio dan Kriteria Bank Dunia, 2016
os
51,74 persen.
on
Kab./Prov. Gini Kriteria Bank Dunia

Ratio Distribusi pendapatan penduduk Kabupaten
40% I 40% II 20% III
w
Wonosobo tahun 2016, berdasarkan Gini Ratio dan

://
Wonosobo 0,35 17,33 35,97 46,70 Kriteria Bank Dunia tergolong ketimpangan rendah,
s
atau dengan kata lain pembagian pendapatan yang

tp
Jateng 0,37 18,42 37,46 44,11 diterima penduduk cukup merata. Hal ini tergambar
ht
dari Gini Ratio Kabupaten Wonosobo pada tahun

2016 tercatat sebesar 0,35. Distribusi pendapatan
penduduk menurut kriteria bank dunia berdasar
total penduduk, sebanyak 17,33 persen dinikmati
40 persen penduduk berpenghasilan rendah,
Tahukah Anda ?? sebanyak 35,97 persen dinikmati 40 persen
penduduk berpenghasilan sedang dan 46,70
persen dinikmati 20 persen penduduk
Pada tahun 2016, pengeluaran kelompok berpenghasilan tinggi. Untuk Jawa Tengah,
makanan di Wonosobo menyumbang sebesar distribusi pendapatan tahun 2016, berdasarkan Gini
48,26 persen terhadap total pengeluaran Ratio tergolong ketimpangan sedang dan Kriteria
Bank Dunia tergolong ketimpangan rendah.
penduduk Wonosobo.

Nilai ekspor meningkat tiap tahun
Total ekspor Kabupaten Wonosobo tahun 2016 menembus angka 50,29 juta US$
Komoditas ekspor unggulan Kabupaten Nilai Ekspor Kabupaten Wonosobo (juta USD),
Wonosobo yaitu kayu olahan, teh hitam, nata de 2014-2016
coco, kopi biji, dan benih sayur dan buah. Nilai
ekspor Kabupaten Wonosobo tahun 2014-2016 nilai ekspor
mengalami kenaikan. Nilai ekspor pada tahun 2014
.id
mencapai 41,19 juta USD dan terus meningkat 60
50,29
pada tahun 2016 hingga mencapai 50,29 juta USD.
Pada tahun 2016, kayu olahan masih merupakan go 40
47,6
s.
komoditi utama ekspor. Nilai ekspor kayu olahan 41,19
20
bp
mencapai 47,74 juta USD atau mencapai 94,9

persen dari keseluruhan nilai ekspor tahun 2016 0
b.
dengan negara tujuan ekspor meliputi Jepang, 2014 2015 2016

a
USA, Malaysia dan Korea. Teh hitam menempati

ok

posisi kedua dengan nilai ekspor 1,73 juta USD
dengan negara tujuan ekspor meliputi USA, Rusia,
ob
Inggris, Canada dan Jerman. Diikuti nata de coco

26,0 ribu USD, serta benih sayur dan buah 24,2 Tahukah Anda
os
ribu USD. Nata de coco serta benih sayur dan buah

on
di ekspor ke negara Taiwan. Pada tahun 2016 ini,

Kabupaten Wonosobo tidak mengekspor kopi biji
w
dan briket.
://
Pada tahun 2016, laju pertumbuhan ekonomian

Jumlah Pasar di Kabupaten Wonosobo, 2014-2016
s
Kabupaten Wonosobo disumbang 16,40 persen

tp
Jenis Pasar 2014 2015 2016 oleh sektor perdagangan

ht
Pasar Swalayan 16 16 16
Pusat Perbelanjaan 2 2 2
Umum 9 9 9 Pada tahun 2016 di Kabupaten Wonosobo
terdapat sebanyak 75 pasar yang tersebar di
Pasar Desa 40 40 40
kecamatan dan desa. Jenis pasar yang ada
Pasar Hewan 4 4 4
meliputi pasar swalayan, pasar umum, pasar desa,
Pasar Buah - - -
pasar hewan, pasar buah, pasar ikan, pasar sayur
Pasar Ikan 2 2 2
dan lain-lain. Sektor perdagangan menyumbang
Pasar Sayur 2 2 2
sebesar 16,40 persen dalam laju pertumbuhan
Lain-lain - - -
ekonomi Kabupaten Wonosobo tahun ini.

Perekonomian Kabupaten Wonosobo tumbuh 5,25 persen
Dengan sumbangan 33,17 persen, pertanian menduduki peringkat pertama,

industri pengolahan sebesar 17,23 persen, dan perdagangan sebesar 16,40
persen
Perkembangan PDRB Kabupaten Wonosobo, Mulai tahun 2014, PDRB disusun

2014-2016 menggunakan tahun dasar baru yaitu tahun dasar
Uraian 2014 2015 2016 2010, dimana tahun sebelumnya disusun
menggunakan tahun dasar 2000. Perubahan tahun
dasar ini merubah wajah PDRB Kabupaten
PDRB ADHK (2010=100) 10 828,17 11 353,87 11 949,93
.id
(milyar Rp) Wonosobo. Pada tahun 2016 PDRB Kabupaten
Wonosobo mencapai angka 15,4 trilyun rupiah, naik
PDRB ADHB (milyar Rp) 13 001,09 14 150,51
go
15 365,35
dari PDRB tahun 2014 yang sebesar 13 trilyun
rupiah.
s.
PDRB/Kapita ADHK (ribu 14 015,49 14 662,82 14 662,82
bp
Rp) Sementara itu pendapatan per kapita yang

mencerminkan tingkat produktivitas tiap penduduk
PDRB/Kapita ADHB (ribu 16 929.67 18 425.83 18 425.83
b.
Rp)
menunjukkan bahwa penduduk Kabupaten
a
Wonosobo selama kurun waktu 2014-2016

Pertumbuhan Ekonomi (%) 4,78 4,85 5,25
ok
mengalami kenaikan yang cukup signifikan. PDRB

per kapita pada tahun 2016 sebesar 14,6 juta
ob
rupiah, naik dari PDRB per kapita tahun 2014 yang

Sumber : Wonosobo Dalam Angka 2016 sebesar 14 juta rupiah.
os
Pertumbuhan ekonomi Kabupaten Wonosobo

on
Distribusi Persentase PDRB Menurut Sektor pada tahun 2016 sebesar 5,25 persen, Jawa
di Kabupaten Wonosobo, 2016 Tengah 4,52 persen dan nasional 5,02 persen.
w
Sektor pertanian, kehutanan dan perikanan

://
Adm Js pddkn Js keshtn Js lainnya

masih merupakan penyumbang terbesar PDRB
Js 6% 1% 2%
s
3%
perush Kabupaten Wonosobo dengan sumbangan 33,17
tp
0% Pertanian persen dari total PDRB, dengan sumbangan

ht
Real estate 33% terbesar dari sub kategori tanaman hortikultura,

1% tahunan dan lainnya; disusul kategori industri
Akomodasi
Js keu 3%
pengolahan sebesar 17,23 persen yang didukung
3% oleh sub kategori industri makanan dan minuman;
Transp
dan di urutan ketiga sektor perdagangan besar dan
Infokom 5% Penggalian
1% 1% eceran; reparasi mobil dan motor sebesar 16,40
Industri persen.
Perdag Konstruksi Air
Listrik gas 17%
17% 6% 0% 0%
Sumber : Wonosobo Dalam Angka 2016 Sektor pertanian masih menjadi penyumbang
terbesar terhadap total PDRB Kabupaten
Wonosobo 2016 yaitu sebesar 33,17 persen
Tahukah Anda ??

ht
tp
s://
w
on
os
ob
ok
ab.
bp
s.
go
.id
LAMPIRAN TABEL
ht
tp
s://
w
on
os
ob
ok
ab.
bp
s.
go
.id
Tabel 1.1 Pembagian Wilayah Administrasi di Kabupaten Wonosobo Menurut
Status Desa, 2016
No. Kecamatan Desa Kelurahan Jumlah
(1) (2) (3) (6) (7)

1 Wadaslintang 16 1 17
2 Kepil 20 1 21
3 Sapuran 16 1 17
4 Kalibawang 8 - 8
5 Kaliwiro 20 1 21
.id
6 Leksono 13 1 14
7 Sukoharjo go
17 - 17
s.
8 Selomerto 22 2 24
bp
9 Kalikajar 18 1 19
10 Kertek 19 2 21
b.
11 Wonosobo 7 13 20
a
ok
12 Watumalang 15 1 16
ob
13 Mojotengah 16 3 19
14 Garung 14 1 15
os
15 Kejajar 15 1 16
on
Jumlah 2015 236 29 265

w
2014 236 29 265

://

s
tp
ht

Tabel 1.2 Jarak Ibukota Kecamatan ke Kabupaten dan Ketinggian Tempat Ibukota
Kecamatan di Kabupaten Wonosobo, 2016
No. Kecamatan Jarak Ibukota Kecamatan ke Ketinggian

Kabupaten (meter)
(km)
(1) (2) (3) (4)

1. Wadaslintang 37 275
2. Kepil 23 522
3. Sapuran 18 760
.id
4. Kalibawang 28 626
5. Kaliwiro go 20 360
s.
6. Leksono 10 512
bp
7. Sukoharjo 18 400
a b.
8. Selomerto 6 640
ok
9. Kalikajar 12 815
ob
10. Kertek 8 825

os
on
11. Wonosobo 0 744

w
12. Watumalang 13 910

://
13. Mojotengah 4 860

s
tp
14. Garung 8 1 019

ht
15. Kejajar 17 1 378


Tabel 1.3 Luas Daerah Menurut Kecamatan di Kabupaten Wonosobo, 2016
No Kecamatan Luas Kecamatan (Km2) Persentase Terhadap Luas

Kabupaten
(1) (2) (3) (4)

1. Wadaslintang 127,16 12,91
2. Kepil 93,87 9,53
3. Sapuran 77,72 7,89
4. Kalibawang 47,82 4,86
.id
5. Kaliwiro 100,08 10,16
6. Leksono go 44,07 4,48
s.
7. Sukoharjo 54,29 5,51
bp
8. Selomerto 39,71 4,03

b.
9. Kalikajar 83,3 8,46

a
ok
10. Kertek 62,14 6,31

ob
11. Wonosobo 32,38 3,29

os
12. Watumalang 68,23 6,93

on
13. Mojotengah 45,07 4,58

w
14. Garung 51,22 5,20

://
15. Kejajar 57,62 5,85

s
tp
Jumlah 984,68 100,00

ht

Tabel 2.1 Jumlah Pegawai Negeri Sipil Kabupaten Menurut Tingkat Pendidikan dan
Jenis Kelamin di Kabupaten Wonosobo, 2016
Tingkat Pendidikan Laki–laki Perempuan Jumlah
(1) (2) (3) (4)
SD 161 7 168
SLTP/Sederajad 224 10 234
SMA/Sederajad 834 506 1.340
.id
D I, II 263 293 556
go
s.
D III 207 431 638
bp
Tingkat Sarjana
b.
2.459 2.610 5.069

(D-IV/S-1/S-2)
a
Jumlah 2016 4.148 3.857 8.005

ok
2015 4 334 3 969 8 303

ob
2014 4 406 4 027 8 433

2013 4 332 3 777 8 109
os
2012 4 545 3 888 8 433

on

w
s ://
tp
ht

Tabel 2.2 Jumlah Pegawai Negeri Sipil Kabupaten Menurut Jabatan dan Jenis
Kelamin di Kabupaten Wonosobo, 2016
Jabatan Laki–laki Perempuan Jumlah
(1) (2) (3) (4)

Struktural 379 141 520
Fungsional Tertentu 2 438 3 108 5 546
Fungsional Umum/Staf 1 331 608 1 939
.id
Jumlah 2016 4.148 3.857 8.005
2015
go 4 334 3 969 8 303
s.
bp
a b.
ok
ob
os
on
w
s ://
tp
ht

Tabel 2.3 Realisasi Anggaran Pendapatan Belanja Daerah di Kabupaten
Wonosobo, 2015-2016
Uraian 2015 2016
(1) (2) (3)

1. Pendapatan
1 454 838 128 297 1 723 957 430 560
1.1. Pendapatan Asli Daerah
154 515 664 500 177 947 569 560
1.2. Pendapatan Transfer 854 196 099 000 841 407 175 000
1.3. Pendapatan Lain Yang Sah 446 126 364 797 322 944 408 000
.id
2. Belanja 1 753 919 457 572 1 945 936 335 686
go
s.
2.1. Belanja Operasional 416 074 262 549 387 812 238 170
bp
2.2. Belanja Modal 344 120 486 378 375 905 060 095
b.
2.3. Belanja Tak Terduga 7 836 307 231 8 000 000 000
a
ok
2.4. Transfer - -
ob
3. Pembiayaan 299 081 329 275 221 978 905 126

os
3.1. Pembiayaan Penerimaan 340 850 066 897 238 009 495 126
on
w
3.2. Pembiayaan Pengeluaran 41 768 737 622 16 030 590 000

://

s
tp
ht

Tabel 3.1 Penduduk Menurut Kecamatan dan Rasio Jenis Kelamin di Kabupaten
Wonosobo, 2016
Jumlah Penduduk Rasio Jenis

No. Kecamatan Kelamin
Laki – Laki Perempuan Jumlah
(1) (2) (3) (4) (5) (6)

1 Wadaslintang 25 809 26 419 52 228 97,69
2 Kepil 28 537 28 548 57 085 99,96
3 Sapuran 28 362 27 795 56 157 102,04
4 Kalibawang 11 384 11 242 22 626 101,26
5 Kaliwiro
.id
22 344 22 339 44 683 100,02
6 Leksono 20 708 20 081 40 789 103,12
7 Sukoharjo 16 879 go 15 928 32 807 105,97
s.
8 Selomerto 23 769 23 001 46 770 103,34
bp
9 Kalikajar 29 522 28 875 58 397 102,24

b.
10 Kertek 40 372 38 908 79 280 103,76

a
11 Wonosobo 44 264 43 523 87 787 101,70

ok
12 Watumalang 25 185 24 161 49 346 104,24

ob
13 Mojotengah 31 440 29 300 60 740 107,30

os
14 Garung 25 310 23 997 49 307 105,47

on
15 Kejajar 21 831 20 834 42 665 104,79

Jumlah 2016 395 716 384 951 780 667 102,80
w
2015 393 968 383 148 777 116 102,82

://
2014 392 017 381 263 773 280 102,82

s
tp
2013 390 029 379 289 769 318 102,83

ht

Tabel 3.2 Penduduk Menurut Kecamatan di Kabupaten Wonosobo, 2016
No Kecamatan Luas Wilayah Persentase Kepadatan

(km2) Penduduk Penduduk
per km2
(1) (2) (3) (4) (5)
1 Wadaslintang 127,16 6,69 411
2 Kepil 93,87 7,31 608
3 Sapuran 77,72 7,19 723
4 Kalibawang 47,82 2,90 473
5 Kaliwiro 100,08 5,72 446
.id
6 Leksono 44,07 5,22 926
7
8
Sukoharjo
Selomerto
go
54,29
39,71
4,20
5,99
604
1
s.
178
bp
9 Kalikajar 83,30 7,48 701

b.
10 Kertek 62,14 10,16 1

276
a
11 Wonosobo 32,38 11,25 2

ok
720
ob
12 Watumalang 68,23 6,32 723

13 Mojotengah 45,07 7,78 1
os
348
14 Garung 51,22 6,32 963
on
15 Kejajar 57,62 5,47 740

w
Jumlah 2016 984,68 100 793

://
2015 984,68 100 785

s
tp
2014 984,68 100 781

ht
2013 984,68 100 777


Tabel 3.3 Penduduk Menurut Kelompok Umur, Jenis Kelamin, dan Rasio Jenis
Kelamin di Kabupaten Wonosobo, 2016
Jenis Kelamin
Kelompok Umur
Laki–laki Perempuan Jumlah
(1) (2) (3) (4)

0-4 34 153 33 504 67 657
5-9 34 611 32 648 67 259
10 - 14 33 948 31 237 65 185
15 - 19 33 858 30 504 64 362
20 - 24 29 820 26 974 56 794
.id
25 - 29 26 291 25 300 51 591
30 - 34 go
27 056 27 902 54 958
s.
35 - 39 28 139 28 850 56 989
bp
40 - 44 27 761 27 739 55 500

45 - 49 26 726 27 104 53 830
b.
50 - 54 24 259 25 177 49 436

a
ok
55 - 59 21 225 21 067 42 292

60 - 64 17 166 15 753 32 919
ob
65+ 30 703 31 192 61 895

os
Jumlah 2016 395 716 384 951 780 667

2015 393 968 383 148 777 116
on

w
s ://
tp
ht

Tabel 5 Banyaknya Sekolah, Murid, dan Guru Menurut Tingkat Pendidikan dan
Status di Kabupaten Wonosobo, 2016
Jenis Sekolah Sekolah Murid Guru
(1) (2) (3) (4)

SD Negeri 468 68.980 4.566
Swasta 13 3.267 179
Jumlah 481 72.247 4.745
MI Negeri 1 188 11
Swasta 94 14.355 1.014
Jumlah 95 14.543 1.025
.id
SMP Negeri 72 23.458 1.525
Swasta
Jumlah go 28
100
6.463
29.921
452
1.977
s.
MTS Negeri 2 1.358 86
bp
Swasta 35 6.934 591

Jumlah 37 8.292 677
b.
SMA Negeri 9 5.028 359

a
Swasta 7 2.951 229

ok
Jumlah 16 7.979 588

MA Negeri 2 2.329 117
ob
Swasta 10 1.094 144

os
Jumlah 12 3.423 261

SMK Negeri 8 5.951 384
on
Swasta 22 6.000 502

w
Jumlah 30 11.951 886

s ://
tp
ht

Tabel 6.1 Jumlah Sarana Kesehatan Menurut Kecamatan dan Jenis di Kabupaten
Wonosobo, 2016
No Kecamatan Rumah Rumah Klinik Puskes- Pos Kesehatan Posyandu

Sakit Bersalin mas Desa
BKIA
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)

1 Wadaslintang - - - 2 10 68
2 Kepil - - - 2 17 125
3 Sapuran - - - 1 13 82
4 Kalibawang - - - 1 6 58
5 Kaliwiro - - 1 1 19 95
.id
6 Leksono - - - 2 10 27
7 Sukoharjo - go
- - 2 11 71
s.
8 Selomerto - - 1 2 21 87
bp
9 Kalikajar - - 1 2 15 104
10 Kertek 1 - 2 2 15 105
b.
11 Wonosobo 3 - 9 2 18 130
a
ok
12 Watumalang - - - 1 13 70
13 Mojotengah - - - 1 17 95
ob
14 Garung - - - 1 12 69
os
15 Kejajar - - - 2 12 71
on
Jumlah 2016 4 - 14 24 209 1 257

2015 4 - 13 24 200 1 322
w
2014 3 - - 24 201 1 349

://
2013 3 - 8 24 191 1 320

s
tp
2012 - - 8 23 46 1 311
ht

Tabel 6.2 Jumlah Dokter, Perawat, Bidan, dan Tenaga Medis lainnya Menurut
Kecamatan di Kabupaten Wonosobo, 2016
Tenaga
No Kecamatan Dokter Dokter Perawat Bidan Medis
Gigi Lainnya
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

1 Wadaslintang 1 - 12 22 3
2 Kepil 1 - 17 24 4
3 Sapuran 2 1 9 20 4
4 Kalibawang 2 - 4 9 1
5 Kaliwiro 2 1 7 20 5
.id
6 Leksono 2 1 11 17 3
7
8
Sukoharjo
Selomerto
2
2
go 1
1
8
8
17
30
3
6
s.
9 Kalikajar
bp
1 1 8 22 4
10 Kertek 27 2 111 46 40
b.
11 Wonosobo 56 5 306 75 88
a
12 Watumalang 1 - 4 17 3
ok
13 Mojotengah 1 - 6 21 4
ob
14 Garung 1 1 7 18 3
os
15 Kejajar 1 - 10 20 5
Jumlah 2016 102 14 528 378 176
on
2015 24 6 125 316 -

w
2014 31 11 398 358 -

://

s
tp
ht

Tabel 10.1 Jumlah Pelanggan PLN Wonosobo, 2016
No. Jenis Pelanggan Jumlah Banyaknya Kwh Nilai Produksi

Pelanggan yang Disalurkan (Rp)
Kwh
(1) (2) (3) (4) (5)
1 Rumah Tangga 183 232 148 512 341 78 311 904 817
2 Industri 54 29 251 776 32 035 376 776
3 Instansi/Publik 1 133 8 037 168 11 057 489 228
4 Sosial 5 212 7 259 878 4 799 387 364
.id
5 Bisnis
go
3 588 15 578 928 18 812 418 682
s.
Jumlah 2016 193 219 208 640 091 145 016 576 867
bp
2015 183 851 204 409 122 146 826 615 663
b.
2014 173 602 197 907 727 132 705 605 617
a
2013 162 992 175 603 901 106 482 713 899
ok
2012 150 988 150 020 675 9 4770 664 308

ob
os
on
w
s ://
tp
ht

Tabel 10.2 Banyaknya Air Minum yang Disalurkan di Kabupaten Wonosobo Menurut
Kategori Pelanggan dan Nilai Produksi, 2016
No. Kecamatan Banyaknya Banyaknya Air Nilai Produksi

Pelanggan Minum yang (Rupiah)
Akhir Tahun Disalurkan (m3)
(1) (2) (3) (4) (5)
1 Sosial Umum 10 4 875 7 723 500
2 Sosial Khusus 1 499 583 284 601 196 410
3 Rumah Tangga 78 329 12 543 005 27 206 941 850
.id
4 Lembaga Pemerintah
go 1 041 638 826 1 978 180 239
s.
5 Niaga Kecil 2 604 754 791 2 562 210 080
bp
6 Niaga Besar 500 309 697 1 157 315 630

a b.
7 Industri Kecil 94 49 903 189 597 068

ok
8 Industri Besar 9 528 688 2 379 453 570

ob
os
Jumlah 2016 84 086 15 413 069 36 082 618 347

on
2015 80 214 15 178 622 32 371 357 390

w
2014 76 989 14 805 647 30 966 495 955

://

s
tp
ht

Tabel 11.1 Jumlah Unit Usaha Menurut Skala Usaha dan Sektor Ekonomi di
Kabupaten Wonosobo, 2015
Jumlah Unit Usaha

No. Sektor Ekonomi
Usaha Usaha Kecil Usaha Usaha Besar
Mikro Menengah
(1) (2) (3) (4) (5) (6)
1 Pertanian, Peternakan, 24 577 3 155 13 2

Kehutanan, dan
Perikanan
2 Pertambangan dan 209 26 3 -
.id
Penggalian
3 Industri Pengolahan 13 125 1 679 12 6
go
s.
4 Listrik, Gas, dan Air 575 67 8 -
Bersih
bp
5 Bangunan 523 62 9 5
b.
6 Perdagangan, Hotel, 12 091 1 545 45 4

a
dan Restoran
ok
7 Pengangkutan dan 510 64 11 2

ob
Komunikasi
8 Keuangan, Persewaan, 496 58 9 -
os
dan Jas Perusahaan

9 Jasa-jasa Swasta 305 75 2 2
on
w
://
Jumlah 2016 52 411 6 731 112 21

s
tp

ht
Keterangan : Skala usaha sesuai kriteria yang tercantum pada UU no.20 tahun 2008
1. Usaha Mikro = omset/tahun s/d Rp. 300 juta; Asset s/d Rp. 50 juta
2. Usaha Kecil = omset/tahun > Rp. 300 juta <= Rp. 2,5 M; Asset > Rp. 50 juta <= Rp.500 juta
3. Usaha Menegah = omset/tahun > Rp. 2,5 M <= Rp. 50 M; Asset > Rp. 500 juta <= Rp.10 M
4. Usaha Besar = omset/tahun > Rp. 50 M; Asset > Rp. 10 M

Tabel 13.1 Jumlah Hotel dan Kamar Hotel Menurut Klasifikasi Hotel di Kabupaten
Wonosobo, 2016
No. Jumlah Tempat

Klasifikasi Hotel Jumlah Hotel Jumlah Kamar Tidur
(1) (2) (3) (4) (5)

1 Hotel Bintang 2 171 342
a. Bintang V - - -
b. Bintang IV 1 113 226
c. Bintang III - - -
d. Bintang II 1 58 116
.id
e. Bintang I - - -
2 Hotel Melati go
17 421 842
s.
a. Melati III
bp
b. Melati II
b.
c. Melati I
a
3 Pondok Wisata 26 81 112

ok
Lainnya
ob
Jumlah 2015 45 673 1 296

2014 45 673 1 296
os
2013 38 608 1 136

on

w
s ://
tp
ht

Tabel 14 Panjang Jalan Kabupaten Dirinci Menurut Jenis Permukaan, Kondisi
Jalan, dan Kelas Jalan di Kabupaten Wonosobo, 2013-2016
No Keadaan 2013 2014 2015 2016

(1) (2) (3) (4) (5) (6)
I Jenis Permukaan
a. Diaspal 653,10 659,05 645,18 648 53
b. Batu, Makodam, Rolak 147,40 141,65 133,71 128,56
c. Tanah 9,60 9,40 1,00 2,80
d. Tidak dirinci - - - -
Jumlah 810,10 810,10 779 89 779 89
.id
II Kondisi Jalan
a. Baik 530,51 504,53 422,06 446,03
b. Sedang
c. Rusak
go
108,03
77,41
123,43
87,73
129,29
134,53
132,96
112,79
s.
d. Rusak Berat 94,16 94,41 94,01 88,11
bp
Jumlah 810,10 810,10 779,89 779,89

b.
III Kelas Jalan

a
a. Kelas I - - - -
ok
b. Kelas II - - - -
ob
c. Kelas III 49,00 49,00 - -

d. KelasIIIA 91,56 91,56 - -
os
e. Kelas III B 214,03 214,03 - -

on
f. Kelas III C 348,21 348,21 - -

g. Kelas Tidak Dirinci 107,30 107,30 - -
w
Jumlah 810,10 810,10 - -

://

s
tp
ht

Tabel 16.1 Laju Inflasi Umum Kota Wonosobo Menurut Bulan (2007=100), 2014-2016
No. Bulan 2012 2013 2014 2015 2016
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7)

1 Januari 0,55 0,37 1,01 1,38 -0,23
2 Pebruari -0,26 0,21 0,80 0,03 -0,82
3 Maret -0,08 0,20 0,87 -0,08 -0,67
4 April -0,49 0,04 -0,14 0,23 -0,51
5 Mei 0,18 0,31 -0,12 0,04 -0,10
.id
6 Juni 0,33 0,65 0,82 0,43 0,45
7 Juli 0,80 0,78 3,19 0,79 1,26
8 Agustus 0,55
go 0,96 1,09 0,50 1,23
s.
9 September 0,31 -0,15 -0,42 0,34 1,35
bp
10 Oktober 0,03 0,11 1,82 0,52 1,17

b.
11 November 0,45 -0,02 -0,53 1,43 1,35

a
ok
12 Desember 0,28 0,35 0,15 2,55 1,35

ob
Kumulatif 2,66 3,84 8,82 8,44 2,71

os

on
w
s ://
tp
ht

Tabel 16.2 Laju Inflasi Umum Kota Wonosobo Menurut Kelompok Pengeluaran
(2010=100), 2016
No. Kelompok Pengeluaran Indeks Inflasi

(%)
(1) (2) (3) (4)
Umum 118,95 2,71
1 Bahan Makanan 128,14 2,89
1. Padi-padian, umbi-umbian dan lainnya 135,23 7,93
2. Daging dan hasilnya 106,26 5,32
3. Ikan segar 146,90 6,11
4. Ikan diawetkan 126,48 4,92
.id
5. Telur, susu dan hasilnya 129,99 11,04
6. Sayur-sayuran 159,76 22,66
7. Kacang-kacangan go 103,25 1,17
s.
8. Buah-buahan 126,12 4,61
bp
9. Bumbu-bumbuan 135,33 -24,75

10. Lemak dan minyak 86,09 -10,34
b.
11. Bahan makanan lainnya 135,63 0,00

a
ok
2 Makanan Jadi, Minuman, Rokok & Tembakau 120,91 6,33

1. Makanan jadi 110,99 2,03
ob
2. Minuman tidak beralkohol 112,60 5,66

os
3. Tembakau dan minuman beralkohol 154,28 16,53

on
3 Perumahan, Air, Listrik, Gas & Bahan Bakar 120,28 4,23

1. Biaya tempat tinggal 129,02 6,44
w
2. Biaya bahan bakar 114,02 0,00

://
3. Perlengkapan rumah tangga 108,75 0,16

s
tp
4. Penyelenggaraan rumah tangga 106,40 5,72

ht

Tabel 16.2 Lanjutan
No. Kelompok Pengeluaran Indeks Inflasi

(%)
(1) (2) (3) (4)
4 Sandang 107,48 1,67
1. Sandang laki-laki dewasa 109,63 0,00
2. Sandang wanita dewasa 110,72 -0,37
3. Sandang anak-anak 106,56 0,28
4. Sandang pribadi dan lainnya 104,44 5,89
5 Kesehatan 107,35 0,59
.id
1. Jasa kesehatan 105,32 0,00
2. Obat-obatan 101,48 0,00
3. Jasa perawatan jasmani go 127,70 9,47
s.
4. Perawatan jasmani dan kosmetika 111,43 0,42
bp
6 Pendidikan 103,79 2,21

b.
1. Jasa Pendidikan 104,04 3,76

a
2. Kursus-kursus/pelatihan 100,00 0,00

ok
3. Perlengkapan/peralatan pendidikan 103,11 0,00

ob
4. Rekreasi 105,08 0,00

5. Olah raga 102,14 0,00
os
7 Transpor 123,35 -3,70

on
1. Transpor 138,65 -6,45

w
2. Komunikasi dan pengiriman 101,41 1,30

://
3. Sarana dan penunjang transpor 108,50 1,81

s
4. Jasa keuangan 119,79 0,00

tp

ht

Tabel 17 Pengeluaran Rata-Rata Per Kapita Sebulan (dalam rupiah) Menurut
Kelompok Komoditas Kabupaten Wonosobo, 2016
Kelompok Komoditas Rata-rata per Kapita %

(Rp.)
(1) (2) (3)

1. Padi-padian 38.803 6,86
2. Umbi-umbian 3.302 0,58
3. Ikan 8.759 1,55
4. Daging 10.206 1,80
5. Telur dan Susu
.id
16.836 2,98
6. Sayur-sayuran 19.893 3,52
7. Kacang-kacangan go 9.851 1,74
s.
8. Buah-buahan 16.809 2,97
bp
9. Minyak dan Lemak 9.660 1,71

b.
10. Bahan Minuman 13.125 2,32

a
11. Bumbu-bumbuan 5.921 1,05

ok
12. Konsumsi Lainnya 7.259 1,28

ob
13. Makan dan Minuman Jadi 82.136 14,53

os
14. Tembakau dan Sirih 30.317 5,36

Jumlah Untuk Makanan 272 876 48,26
on
15. Perumahan dan Fasilitas Rumah tangga 115.354 20,40

w
16. Barang dan Jasa 23.375 4,13

://
17. Pakaian, Alas Kaki dan Tutup Kepala 17.524 3,10

s
tp
18. Barang-barang yang Tahan Lama 36.364 6,43

ht
19. Pajak, Pungutan dan Asuransi 19.747 3,49

20. Keperluan Pesta dan Upacara/Kenduri 56.872 10,06
Jumlah Bukan Makanan 292 553 51,74
Jumlah 565 429 100,00
Sumber : Pemerataan Pendapatan dan Pola Kosumsi Penduduk Jawa Tengah 2016

Tabel 19.1 Produk Domestik Bruto Kabupaten Wonosobo Seri 2010 Atas Dasar
Harga Berlaku (jutaan rupiah), 2014-2016
KATEGORI 2014 2015 2016

(1) (2) (3) (4)
A Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan 4.293.200,78 4.647.009,96 5.096.546,74
B Pertambangan dan Penggalian 115.297,90 122.036,34 128.377,17
C Industri Pengolahan 2.219.188,74 2.412.228,17 2.540.702,68
D Pengadaan Listrik dan Gas 4.341,99 4.478,30 4.927,73
E Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah, Limbah
14.291,35 15.108,54 15.768,45
dan Daur Ulang
F Konstruksi 800.192,94 892.610,33 972.750,93
.id
G Perdagangan Besar dan Eceran; Reparasi
2.194.016,42 2.348.430,61 2.551.521,52
H
Mobil dan Sepeda Motor
Transportasi dan Pergudangan go 647.921,66 718.909,40 781.547,29
s.
I Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum 416.587,31 464.952,78 486.661,29
bp
J Informasi dan Komunikasi 136.464,71 148.223,89 159.196,67

K Jasa Keuangan dan Asuransi
b.
380.820,78 437.129,46 493.006,02

L Real Estate 191.572,37 212.050,21 229.210,55
a
ok
M,N Jasa Perusahaan 28.728,34 33.285,02 37.684,40

O Administrasi Pemerintahan, Pertahanan dan
ob
341.924,39 374.462,20 403.188,54

jaminan Sosial Wajib
P Jasa Pendidikan 778.751,78 842.306,51 932.140,49
os
Q Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial 169.701,10 191.085,02 212.447,28

on
R,S,T,U Jasa lainnya 268.087,92 286.203,12 319.673,86

PDRB 13.001.090,49 14.150.509,87 15.365.351,61
w
Penduduk Tengah Tahun 773.391 777.122 780.793

://
PDRB per kapita (rupiah) 16.810.501 18.208.865 19.679.162

s
tp
Sumber : PDRB Menurut Lapangan Usaha Wonosobo 2014-2016

ht

Tabel 19.2. Produk Domestik Bruto Kabupaten Wonosobo Seri 2010 Atas Dasar
Harga Konstan (jutaan rupiah), 2014-2016
KATEGORI 2014 2015 2016

(1) (2) (3) (4)
A Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan 3.518.265,83 3.644.704,00 3.871.072,48
B Pertambangan dan Penggalian 101.921,64 102.185,71 104.298,55
C Industri Pengolahan 1.783.409,98 1.869.373,30 1.902.074,40
D Pengadaan Listrik dan Gas 4.408,40 4.416,01 4.503,32
E Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah,
13.486,69 13.771,79 14.080,68
Limbah dan Daur Ulang
F Konstruksi 659.648,10 701.666,34 749.912,24
.id
1.958.338,23 2.040.784,91 2.139.763,83
H
Transportasi dan Pergudangan go
599.050,35 642.642,54 691.598,14
s.
I Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum 341.229,63 366.625,62 366.402,46
bp
J Informasi dan Komunikasi 146.518,33 160.320,36 172.034,33

b.
300.078,58 328.430,92 360.441,74

L Real Estate 176.900,81 190.235,20 203.199,83
a
ok
M,N Jasa Perusahaan 23.982,82 26.343,04 28.877,99

ob
272.826,23 287.162,17 293.298,48

P Jasa Pendidikan 561.432,81 591.947,11 635.358,88
os
Q Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial 131.542,62 140.855,83 154.555,35

on
R,S,T,U Jasa lainnya 235.127,62 242.405,08 258.453,43

PDRB 10.828.168,68 11.353.869,94 11.949.926,14
w
Penduduk Tengah Tahun 773 391 777 122 780 793

://
PDRB per kapita (rupiah) 14.000.898 14.610.151 15.304.858

s
tp

ht

Tabel 19.3. Distribusi Persentase Produk Domestik Bruto Kabupaten Wonosobo
Seri 2010 Menurut Lapangan Usaha (jutaan rupiah), 2014-2016
KATEGORI 2014 2015 2016

(1) (2) (3) (4)
A Pertanian, Kehutanan, dan Perikanan 33,02 32,84 33,17
B Pertambangan dan Penggalian 0,89 0,86 0,84
C Industri Pengolahan 17,07 17,05 16,54
D Pengadaan Listrik dan Gas 0,03 0,03 0,03
E Pengadaan Air, Pengelolaan Sampah,
0,11 0,11 0,10
Limbah dan Daur Ulang
F Konstruksi 6,15 6,31 6,33
.id
H
Transportasi dan Pergudangan go 16,88
4,98
16,60
5,08
16,61
5,09
s.
I Penyediaan Akomodasi dan Makan Minum 3,20 3,29 3,17
bp
J Informasi dan Komunikasi 1,05 1,05 1,04

b.
2,93 3,09 3,21

L Real Estate 1,47 1,50 1,49
a
ok
M,N Jasa Perusahaan 0,22 0,24 0,25

ob
2,63 2,65 2,62

P Jasa Pendidikan 5,99 5,95 6,07
os
Q Jasa Kesehatan dan Kegiatan Sosial 1,31 1,35 1,38

on
R,S,T,U Jasa lainnya 2,06 2,02 2,08

PDRB 100,00 100,00 100,00
w

s ://
tp
ht

Tabel 19.3. PDRB per Kapita dan Laju Pertumbuhan Ekonomi Kabupaten Wonosobo
Seri 2010, 2014-2016
Uraian 2014 2015 2016

(1) (3) (4) (5)
Atas Dasar Harga

16 810 501 18 208 865 19 679 162
Berlaku
.id
Atas Dasar Harga
14 000 898 14 610 151 15 304 858
Konstan
go
s.
Pertumbuhan Ekonomi 4,78 4,85 5,25
bp
(persen)
a b.

ok
ob
os
on
w
s ://
tp
ht

ht
tp
s:
//w
on
os
ob
oka
b.b
ps.
go
. id
ht
tp
s:
//w
on
os
obo
ka
b.
bps
.go
. id

Statistik Daerah Kabupaten Wonosobo 2017

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

Statistik Daerah Kabupaten Wonosobo 2017

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

ht

Seksi Neraca Wilayah dan Analisis Statistik

Desain Gambar Kulit :

Seksi Neraca Wilayah dan Analisis Statistik

Badan Pusat Statistik Kabupaten Wonosobo

Badan Pusat Statistik Kabupaten Wonosobo

“Dilarang mengumumkan, mendistribusikan, mengomunikasikan, dan/atau

Publikasi Statistik Daerah Kabupaten Wonosobo 2017 diterbitkan oleh

Publikasi Statistik Daerah Kabupaten Wonosobo 2017 diterbitkan untuk

melengkapi publikasi-publikasi statistik yang sudah terbit secara rutin setiap

tahun. Perbedaan dengan publikasi-publikasi yang sudah ada, publikasi ini

lebih menekankan pada analisis.

Materi yang disajikan dalam Statistik Daerah Kabupaten Wonosobo

pembangunan di berbagai bidang di Kabupaten Wonosobo yang diharapkan

dapat menjadi bahan rujukan/kajian dalam perencanaan dan evaluasi

Kritik dan saran yang membangun sangat kami harapkan untuk

penyempurnaan penerbitan selanjutnya. Semoga publikasi ini memenuhi

tuntutan kebutuhan data statistik, baik oleh instansi/dinas pemerintah, swasta,

Wonosobo, Desember 2017

Sri Sukiswati, S.Si

STATISTIK DAERAH KABUPATEN WONOSOBO 2017 iii

iv STATISTIK DAERAH KABUPATEN WONOSOBO 2017

1. Geografi dan Iklim 1

10. Pertambangan dan Energi 11

13. Hotel dan Pariwisata 14

14. Transportasi dan Komunikasi 15

15. Perbankan dan Investasi 16

17. Pengeluaran Penduduk 18

STATISTIK DAERAH KABUPATEN WONOSOBO 2017 v

vi STATISTIK DAERAH KABUPATEN WONOSOBO 2017

Kabupaten Wonosobo adalah satu dari 35

meter di atas permukaan laut. Pada tahun 2016

berkisar 3.541-6.445 mm/tahun. Dengan kondisi

tersebut Kabupaten sangat baik untuk pertanian

sehingga sektor pertanian merupakan sektor

Indikator Jarak, Cuaca dan Jenis Tanah di Kabupaten Wonosobo,

98,46 ribu ha memiliki topografi perbukitan sampai Uraian Min. Maks.

Jarak Ibukota Kec. ke Ibukota Kab. (km) 4 37

0 Curah Hujan bulan (mm/bulan) 159 648

STATISTIK DAERAH KABUPATEN WONOSOBO 2016 1

Statistik Pemerintahan Kabupaten Wonosobo secara administratif,

dibantu oleh 8,00 ribu orang Pegawai Negeri Sipil

mengalami penurunan 3,59 persen dibanding tahun

Pendidikan 2015 2016 2015.

SD/MI 190 168 Berdasarkan golongan, PNS bergolongan III

SLTA/sederajat 1 456 1 340 32,45 persen, golongan II sebanyak 15,29 persen

D IV/SI/S2 4 971 5 069 dan selebihnya golongan I. Jumlah PNS menurut

persen, DI-DIII 14,9 persen, dan DIV/S1/S2

sebanyak 63,3 persen.

tertentu sebanyak 69,3 persen, fungsional

Golongan I 233 12 245

2 STATISTIK DAERAH KABUPATEN WONOSOBO 2016

Untuk pembiayaan pembangunan, pemerintah APBD Kabupaten Wonosobo (juta rupiah),

Sumber : Wonosobo Dalam Angka 2016

375,9 milyar rupiah dan juga belanja tak terduga

menjadi sebesar 8 milyar rupiah.

Anggota DPRD Kabupaten Wonosobo periode PPP 4

10 partai, yaitu 9 orang anggota dari PDI-P, 8 PKB 8

dari PPP, NASDEM, HANURA, GOLKAR, HANURA 4

GERINDRA dan PARTAI DEMOKRAT, 3 orang

anggota dari PAN dan1 anggota dari PKS. Dari 45

kelamin perempuan. Selama tahun 2014, DPRD PAN 3

Pendapatan pajak daerah Kabupaten Wonosobo

STATISTIK DAERAH KABUPATEN WONOSOBO 2017 3