Anda di halaman 1dari 2

SPO

PEMANTAUAN PASIEN DI RECOVERY ROOM

No. Dokumen Revisi Halaman

Ditetapkan oleh
Direktur Rumah Sakit
Mitra Medika Bondowoso
STANDAR

PROSEDUR

OPERASIONAL dr.MUNIF AMAR


NIK.005.01.2011

Pemantauan pasien setelah menjalani operasi sampai pulih


dari efek anastesi
Pengertian

1. Mencegah komplikasi anastesi dan mempercepat


penanganannya
Tujuan 2. Anastesi regional fungsi motor dan sebagian sensori
pulih
3. Pasien mempunyai kontrol suhu dan ventilasi yang
baik, nyeri dan mual minimal, pengeluaran urin yang
adekuat, dan cairan elektrolitnya seimbang.
Kebijakan SK Direktur No. 428/I.PER.DIR/RSMMB/VIII/2018 tentang
kebijakan umum manajemen dan pelayanan rumah sakit
mitra medika bondowoso

A. PERALATAN
1. Tensimeter
Prosedur 2. Pulse oxymeter
3. ECG
4. Oksigen
5. Peralatan resusitasi jantung-paru dan obat-obatan
B. PROSEDUR
1. Periksa hasil operasi pasien, jenis operasi, waktu
operasi, anastesi, komplikasi selama operasi, dan hal
lain yang berhubungan dengan pasien
2. Pantau status kesadaran pasien
3. Selama 2 jam pertama, pantau TTV setiap 15 menit,
setiap 30 menit selama 2 jam berikutnya
4. Perhatikan tanda-tanda syok, perdarahan reaksi
demam, kesulitan bernapas, dsb
5. Periksa kateter, drain, dan jalur sentral yang terpasang
6. Pasien yang belum sadar jangan diberi bantal,
pertahankan posisi jaw trush
7. Bila pasien muntah dimiringkan kepalanya, bersihkan
hidung dan mulutnya dari sisa muntahan. Bila perlu,
suction sisa muntahan.
8. Catat kondisi pasien dan berkolaborasi dengan dokter
terhadap perubahan kondisi pasien
9. Dokumentasi dan evaluasi tindakan
Unit Terkait Unit recovery Room

Anda mungkin juga menyukai