Dewa salah satu cowok yang gak adalah fotografer terkenal bahkan pernah mau ikut aturan kampus, dia punya tempat tersendiri. ia punya itu cucuk dari pemilik kampus. dewa dua teman yang baik dan sangat tau bukannya mencari ketenaran tetapi sifat dewa mereka juga membantu memang tidak pernah peduli dengan dalam hal menjalankan proses foto kampus dan hidupnya sama seperti model.dewa masih nyaman di tempat orang porang dan semesta yang tidak dan tidak mau keluar dari lubang pernah peduli dengan dirinya. ya ia hidupnya. marah,marah pada dunia yang seakan akan tidak mengenal kesedihannya, orang tua dewa meninggal pada saat sampai suatu saat.datanglah pelita ia dewa umur 5 tahun karena memang bukan orang yang sempurna kecelakaan mobil, pada saat orang ia mempunyai kekurangan pada tuanya meninggal semua orang kakinya, tetapi ia salah satu orang bahkan kakeknya pun tidak datang di yang sangat ceria meskipun hidupnya acara pemakaman dan lebih memilih penuh kesusahan. ya dia bisa masuk pekerjaannya.dan sekarang ia adalah ke kampus elit itu karen adapat mahasiswa yang tak pernah masuk besiswa dan sekarang beasiswanya untuk sekolah, ia lebih memilih terancam di cabut karena ia harus bermain bersama kameranya, dewa menjadi pembina DEWA dan memastikan cowok itu masuk kelas setiap hari. tetapi karena ia adalah pelita yang tidak pernah menyerah akhirnya ia menerima permintaan tersebut. dia nggak pernah takut ketika dewa natap dia tajem banget padahal setiap orang menjauh untuk gak di tatap seperti itu. dewa itu gadis yang bebener polos sangking polosnya dia itu ambang ambang antara polos atau bego, tapi karena kebegoan pelita dewa lama lama luluh sama perhatian kepolosan kelembutan pelita.
“Kisah sederhana dengan pembawaan
yang sangat luar biasa! Pelita hadir seperti namanya bagi Dewa dan pembaca. Meresapi makna kesempurnaan dalam sebuah kekurangan. Sorecommended!!!”
comentar pembaca
– Kata Kokoh – penulis
“Invalidite itu paket komplit! Ada bagian
yang bikin aku terbang, tapi ada bagian juga yang bikin aku jatuh, sakit dan akhirnya nangis. Invalidite itu pelajaran yang sayang kalau dilewatkan. Lagi-lagi Kak Fara sukses mainin hati pembaca di sini.”
–Anindya Frista – penulis
“Salah satu kisah romance terbaik yang
pernah aku baca. Indah, romantis, manis, kaya akan rasa, a beautifulstorythatwillmeltyourheart.”