Anda di halaman 1dari 2

Pengertian

Pada mekanisme tipe hidraulis ini, pergerakan pedal kopling diubah oleh master silinder
menjadi tekanan hidraulis, yang kemudian diteruskan ke release fork (garpu pembebas) kopling
melalui silinder pembebas. Pada prinsip kerjanya, hampir sama dengan sistem rem yang
hidraulis. Komponen dari master silinder kopling pun tidak jauh berbeda dari master silinder
pada sistem rem.

Kelebihan mekanisme penggerak tipe hidraulis

1. Kehilangan tenaga yang diakibatkan oleh gesekan lebih kecil, sehingga dapat menyalurkan
tenaga lebih maksimal. Penakanan pada kopling pun menjadi lebih ringan.
2. Pemindahan tenaga pedal kopling lebih cepat, kinerja kopling pun lebih baik
3. Penempatan pedal kopling dan master silinder mudah ditempatkan sesuai dengan keadaan.

Kekurangan mekanisme penggerak tipe hidraulis


1. Kontruksinya lebih rumit
2. Kerja kopling akan terganggu apabila terjadi kebocoran, atau terdapat udara pada sistem.

Komponen komponen:
a) Master silinder kopling
Master silinder kopling atau clutch master cylinder terdiri dari reservoir, piston cylinder cup,
katup dan lain-lain, tekanan hidraulis dihasilkan oleh gerakan piston. Batang penekan kopling
(cluth pushrod) tertarik kearah pegas pembalik pedal (pedal return spring). Pada beberapa
kendaraan niaga menggunakan master silinder dengan tambahan booster.

Master Silinder Kopling

Master silinder berfungsi untuk mengubah energi mekanik menjadi energi hidrolik, menekan
pedal kopling menyebabkan push rod bergerak terhadap piston untuk menutup return port,
minyak terhisap dari reservoir. Saat pedal dilepaskan menyebabkan pegas balik mendorong
piston kembali ke posisi semula, return port terbuka dan minyak kembali lagi ke reservoir.
b) Silinder pembebas kopling
Silinder pembebas kopling (release cylinder) dibagi atas dua tipe; tipe yang bisa disetel
(adjustable type) dan tipe menyetel sendiri (self-adjusting type).
Tipe yang bisa disetel (adjustable type) Minyak hidraulis dari master silinder menyebabkan
piston pada release cylinder mendorong pushrod dan mendorong garpu pembebas (clutch
release fork). Silinder pembebas mempunyai saluran pembuang udara (bleeder plug) untuk
mengeluarkan udara dari saluran hidraulis, dan pegas pembalik menjaga agar garpu pembebas
kopling dan batang penekan tetap bersentuhan satu sama lainnya. Konstruksi silinder pembebas
(release cylinder.)
Tipe menyetel sendiri (self-adjusting type). Penyetelan kebebasan garpu pembebas kopling
dilakukan dengan cara merubah panjang batang penekan. Pada kendaraan Modern, untuk
menghilangkan penyetelan gerak bebas maka digunakan silinder pembebas tipe menyetel
sendiri. Pada silinder pembebas tipe menyetel sendiri tidak menggunakan pegas pembalik
garpu pembebas, sebagai gantinya maka pada silinder pembebas dipasang pegas (conical
spring) untuk menjaga agar garpu pembebas (release fork) selalu bersentuhan dengan batang
penekan.

http://www.bisaotomotif.com/2015/12/komponen-mekanisme-penggerak-kopling.html
http://www.kitapunya.net/2013/12/mekanisme-penggerak-kopling.html

Anda mungkin juga menyukai