Cerita Dongeng Anak Pendek : Kisah Hadiah

untuk Nenek
Seorang gadis kecil ingin membeli kado spesial. Besok adalah hari ulang tahun neneknya.
Tapi ia belum tahu, kado apa yang tepat untuk neneknya.

"Apa yang akan kuberikan kepada Nenek?" ucap gadis itu seorang diri.

Gadis itu memang hanya tinggal bersama neneknya. Ia tak punya siapa-siapa lagi.
Neneknya mengurusnya sejak ia masih bayi, dan menyayanginya dengan sepenuh hati.
Karena itulah, gadis itu juga sangat menyayangi neneknya.

"Aku harus bekerja agar mendapatkan uang," cetus gadis itu, tampak senang.

Ya, ia telah mendapat ide.

Tanpa membuang waktu, gadis itu langsung pergi ke hutan. Ia akan mencari kayu bakar
untuk dijual ke pasar.

Di hutan, ia bertemu dengan seekor serigala yang kelaparan.

Serigala tersebut berniat untuk memangsa gadis itu.

"Mau pergi ke mana, gadis manis?" tanya Serigala.

"Aku hendak mencari kayu bakar untuk dijual. Dengan mendapat uang dari menjual kayu
bakar, aku bisa membeli hadiah untuk nenekku," jawab gadis itu.

Aha! Serigala mempunyai ide. Ia akan mengajak gadis itu ke rumahnya. Dengan begitu, ia
tak perlu susah payah menangkap gadis itu.

"Aku tahu tempat yang ada banyak kayu bakarnya. Letaknya di gua sana," kata Serigala
sambil menunjuk arah ke gua, yang tak lain adalah rumahnya.

Gadis itu pun percaya kepada Serigala. Dengan riang, ia berlari menuju gua.

Namun, sesampainya di gua, ternyata tidak ada apa-apa. Hanya kegelapan yang
menyelimuti gua
"Kau sudah sampai rupanya, gadis manis." terdengar sebuah suara saat gadis itu sudah di
dalam gua. Dari kegelapan, keluarlah Serigala.

"Mana kayu bakar yang kau katakan. Serigala?" tanya gadis itu.

"Tak ada kayu bakar di gua ini. Yang ada hanya engkau yang akan menjadi makan
malamku," ujar Serigala yang berubah menjadi sangat ganas.

Serigala itu hendak menerkam gadis kecil itu. Tapi, dengan cepat, gadis itu berhasil
menghindar. Kepala serigala pun menghantam dinding gua, dan membuatnya tak sadarkan
diri.

Gadis kecil itu merasa kasihan dan mendekat ke Serigala. Ia memegang bulu Serigala.
Wah, ternyata sangat lembut. Gadis itu pun mempunyai ide. Ia membawa pulang kulit
Serigala, dan akan ia jadikan sebagai selimut untuk neneknya.

Gadis itu pulang dengan sangat gembira. Akhirnya ia bisa mendapatkan hadiah untuk
nenek. Neneknya pun tak kalah senang. Bukan karena hadiahnya, melainkan usaha yang
dilakukan cucunya itu untuk memberinya hadiah.