Anda di halaman 1dari 3

Arsyad, A., 2014. Media Pembelajaran. Jakarta: PT Rajagrafindo Persada.

Arda, E. S. (2014). Pengembangan Media Pembelajaran Dengan Menggunakan


Teknologi Augmented Reality Untuk Meningkatkan Prestasi Belajar Pada
MataPelajaran Teknik Dasar Elektronika Pada SMK Negeri 1 Sidoarjo.
Jurnal Pendidikan Teknik Elektro. 3: 237-243.

Asyhar, R., 2012. Kreatif Mengembangakan Media Pembelajaran. Jakarta: Referensi

Ericson. D. Diakses tanggal 12 November 2015. Pengertian Majalah Menurut Para


Ahli.
http://xerma.blogspot.co.id/2013/08/pengertian-majalah- menurut-para-ahli.html

Chang, R. (2005). Kimia Dasar: Konsep-konsep Inti Jilid 2 (Edisi Ketiga). Jakarta:
Penerbit Erlangga.

Fibriani, L., Damris, M., dan Risnita. (2014). Pengembangan Multimedia


Pembelajaran Interaktif untuk Meningkatkan Motivasidan Hasil Belajar
Siswapada Materi Kesetimbangan Kimia SMA. Jurnal Universitas Jambi.
3 (1): 1-5. Diakses di: https://media.neliti.com/media/publications/71183
ID-pengembangan-multimedia-pembelajaran.

Furht, B. (2011). Hand Book of Augmented Reality. Department of Computer and


Electrical Engineering. 3: 1-356.

Harjanto, (1997). Perencanaan Pengajaran. Jakarta: PT Rineka Cipta.

Iordache, D., Pribeanu, C., dan Balog. (2012). A. Influence of specific AR


capabilities on the learning effectiveness and efficiency. Studies in
Informatics and Control. 20 (10): 1-8.

Keller, J. M., (1987). Development and Use of the ARCS Model of Motivational
Design. Department of Educational Research. 10 (3): 2-19

Lyu, M. R., (2012). iDigitable. Department of Computer Science and Engineering.

Miligram, P., dan Kishino, F. (1994). A Taxonomy Of Mixed Reality Visual


Displays. Transaction systems. 77 (12): 1-15.
Munir. (2009). Kurikulum Berbasis Teknologi Informasi dan Komunikasi.
Bandung: Alfabeta

Prasetyo, S. A. dan Sudarmilah, E. (2014). Augmented Reality Tata Surya sebagai


Sarana Pembelajaran Interaktif Bagi Siswa Sekolah Dasar Berbasis
Android. Jurnal Universitas Muhammadiyah Surakarta. 2: 1-5. Diakses
di: https//eprints.ums.ac.id/31314/14/Naskah_Publikasi.Pdf

Perdana, M. Y., Fitrisia, Y., dan Putra, Y. E. (2012). Aplikasi Augmented


realityPembelajaran Organ Pernapasan Manusia Pada Smartphone Android.
Jurnal Teknik Informatika. 1: 1-10.

Sardiman, A. M., (2004). Interaksi & Motivasi Belajar Mengajar. Jakarta: Raja
Grafindo Persada.

Subari. (2015). Pemanfaatan Teknologi Augmented Reality dalam pembuatan


Game Tebak Obek Berbasis Android. Jurnal Sekolah Tinggi Informatika &
Telematika. 4: 1-10. Diakses dari:
https://www.researchgate.net/publication/282385381

Sugiyono. (2014). Metode Penelitian Pendidikan. Bandung: Alfabeta.

Sukmadinata, N.S. (2011). Metode Penelitian dan Pendidikan. Bandung: PT


Remaja Rosdakarya.

Qumillaila, Susanti, B.H., dan Zulfiani. (2017). Pengembangan Augmented Reality


Versi Android Sebagai Media Pembelajaran Sistem Ekskresi Manusia.
Cakrawala Pendidikan, 57-69.

Usada, E. (2014) Rancang Bangun Modul Praktikum Teknik Digital Berbasis


Mobile Augmented Reality (AR). Jurnal Sekolah Tinggi Telematika Telkom
Purwekerto. 6 (12): 83-90. Doi: https://doi.org/10.20895/infotel.v6i2.20

Wahyu, P. N. dan Sudarmillah, E. Augmented Reality Sistem Periodik Unsur Kimia


sebagai Media Pembelajaran bagi Siswa Tingkat SMA berbasis Android
Mobile. Jurnal Universitas Muhammadiyah Surakarta. 6 (12): 1-10. Doi:
https://doi.org/10.23917/komuniti.v6i2.2953

Wang, X. (2011). A User-Centered Taxonomy for Specifying Mixed Reality


System for AEC Industry. Journal of Information Technology and
Construction. 16: 493-500. Diakses di: www.itcon.org/2011/29

Widoyoko, S. (2014). Teknik Penyusunan Instrumen Penelitian. Yogyakarta:


Pustaka Pelajar.

Arikunto, S. (2013) Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik (edisi revisi).


Jakarta: Rineka Cipta.

Azuma, R. T. (1997). A Survey of Augmented Reality. Teleoperatorts and Virtual


Enviroments. 6: 355-385
Bacca, J., Baldiris, S., Fabregat, R., Graf, S., dan Kinshuk. (2014). Augmented
Reality Trends in Education: A Systematic Review of Research and
Applications. Educational Technology & Society, 17 (4): 133-149.

Sugiyono. 2013. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung:


Alfabeta.

Widoyoko, E.P., 2012. Teknik Penyusunan Instrumen Penelitian. Yogyakarta:


Pustaka Belajar.

Sihite, R. 2013. Pengembangan Multimedia Interaktif Pembelajaran Persamaan Reaksi


Menggunakan Macromedia Flash 8 Untuk Siswa SMAN 5 Kota Jambi (Jurnal). Jambi:
Universitas Jambi.

Hamalik, O. 2013. Dasar-Dasar Perngembangan Kurikulum. Bandung: PT


REMAJA ROSDAKARYA.

Sadiman, A.S. 2014. Media Pendidikan: Pengertian, Pengembangan, dan


Pemanfaatannya. Jakarta: PT Rajagrafindo Persada.

Sudijono, A. 2012. Pengantar Statistik Pendidikan. Jakarta: Rajawali Press.

Sudjana, N dan Rivai, A. 2005. Media Pengajaran. Bandung: Sinar Baru Algesindo.
Sugihartati, R. 2010. Membaca Gaya Hidup dan Kapitalisme. Yogyakarta: Kanisius
Sugiyono. 2013. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D. Bandung:
Penerbit Alfabeta.

Setyosari, P. 2012. Metode Penelitian Pendidikan dan Pengembangan. Jakarta:


Kencana.

Prastowo, D., 2013. Panduan Kreatif Membuat Bahan Ajar Inovatif. Yogyakarta: DIVA
Press

Supriatna, D dan Mulyadi, M. 2009. Konsep Dasar Desain Pembelajaran. Jakarta: Pusat
Pengembangan dan Pemberdayaan Pendidik dan Tenaga kependidikan Taman Kanak Kanak
dan Pendidikan Luar Biasa.

Waluyanto, H.D. 2005. Komik Sebagai Media Komunikasi Visual Pembelajaran.


Surabaya: Universitas Kristen Petra.

Yuni, Y. 2010. Pengembangan Media Pembelajaran Matematika Berbasis ICT yang


Berkualitas (Jurnal). Surabaya: UNESA.

Jalilah, R., Sukarmin, Dwi, T.S.,2014.Pengembangan Media Pembelajaran Interaktif E-


Magazine Pada Materi Pokok Dinamika Rotasi untuk SMA Kelas XI. Jurnal Materi dan
Pembelajaran Fisika (JMPF). Vol 4, No 1.

Anda mungkin juga menyukai