Role Play Bed Site Teaching

Prolog :
Di RSB Kasih Bunda, terdapat mahasiswa yang sedang melakukan Praktik Klinik
1. Di suatu pagi, sebelum dimulai dinas pagi, terlihat Bidan A bersama 3 orang
mahasiswa sedang melakukan pre conference. Saat itu Mahasiswa ditanya
mengenai pencapaian target, serta target apa yang akan dicapai pada saat
praktik hari itu. Selama proses pre conference mahasiswa terlihat aktif. Setelah
itu dilanjutkan dengan kegiatan Bed Site Teaching kepada Ny.L 20 tahun G1P0A0
gravida 30 minggu fisologis. Setelah mahasiswa melakukan pemeriksaan
terhadap Ny.L, dilanjutkan dengan sesi Post Conference.

CI : Assalamuaikum wr. wb…...Perkenalkan nama saya Bidan

Ainun. Kebetulan hari ini saya bertugas untuk membimbing
adek-adek disini. Sebelumnya saya ingin tahu adek-adek
disini sedang PK berapa ya?
Mahasiswa 1, 2 & 3 : PK 1
CI : Nah untuk pencapaian target di PK 1 ini apa saja?
Mahasiswa 1 : Targetnya adalah Pemeriksaan fisik Ibu Hamil Normal,
Persalinan Normal.
CI : Untuk praktik hari ini apa yang ingin dicapai oleh adek-
adek?
Mahasiswa 2 : Pemeriksaan Leopold ibu hamil
CI : Ok. Sekarang ibu mau Tanya. Apa itu pemeriksaan
Leopold?
Mahasiswa 3 : Pemeriksaan yang dilakukan pada ibu hamil, dilakukan di
area abdomen untuk menilai keadaan janin.
CI : Ya. Ada yang tahu berapa langkah Leopold itu? Dan
bagaimana tahapannya?
Mahasiswa 2 & 3 : Ada 4. Leopold 1-4.

Mahasiswa menjelaskan tentang Leopold

CI : Ya baiklah, semuanya sudah mengetahui tentang leopold.
Baiklah sekarang kita lanjutkan pemeriksaaan kepada
pasien.
Mahasiswa 2 : Baik bu
CI : Kebetulan sekarang ada pasien ibu hamil, mari kita
langsung ke ruang pasien untuk dilakukan pemeriksaan
leopold.
Mahasiswa 3 : Iya bu, kami mohon bimbingannya bu. (ketiga mahasiswa
menuju ruang pasien yang akan dilakukan pemeriksaan dan
didampingi oleh CI)
Mahasiswa 1 : Selamat pagi bu
Ny. L : Selamat pagi
Mahasiswa 1 : Selamat pagi pa
Suami : Selamat pagi
Mahasiswa 1 : Perkenalkan bapa dan ibu, saya Mahasiswa yang sedang
praktik di rumah sakit ini. Saya disini akan melakukan
pemeriksaan kehamilan kepada ibu, apakah ibu bersedia?
Ny L : Iya boleh
Mahasiswa 1 : Sebelum pemeriksaan, saya bisa berkenalan dulu dengan ibu
dan bapa
Dengan ibu siapa?
Ny L : Saya bu L
Mahasiswa 1 : Kalau bapa?
Suami : Saya Bejo.
Mahasiswa 1 : Sebelum dilakukan pemeriksaan, saya akan menjelaskan
mengenai tujuan pemeriksaan yaitu untuk mengetahui
kondisi kesehatan ibu dan juga keadaan janin. Pemeriksaan
ini akan dilakukan pada bagian perut ibu. Oleh karena itu
saya meminta kerjasama yang baik dengan ibu. Bagaimana
bu, apakah ada yang ingin ditanyakan sebelum dilakukan
pemeriksaan?
Ny L : Oh tidak ada
Mahasiswa 1 : Bapak ada yang ditanyakan sebelum saya melakukan
pemeriksaan?
Suami : Ga ada, silahkan lanjut ke pemeriksaan saja?
Mahasiswa 1 : Oke bu. Silahkan ibu naik ke tempat tidur, silahkan
berbaring.
Ny. L berbaring, kemudian diselimuti oleh Mahasiswa
Mahasiswa 1 ; Ibu maaf kakinya ditekuk. (melakukan pemeriksaan
leopold). Saat mahasiswa melakukan pemeriksaan
didampingi oleh CI.
Mahasiswa 1 : Terimakasih ibu atas kerjasamanya.
Ny L : Sama-sama, Bagaimana hasilnya tadi?
Suami : Iya de, bagaimana hasilnya tadi, kondisi bayinya baik–baik
sajakah?
Mahasiswa 1 : Untuk sementara hasil pemeriksaan saat ini kondisi ibu dan
juga janin dalam keadaan normal, semoga untuk
kedepannya hasilnya pun tetap baik ya bu, bapak.
Suami : Oh iya, alhamdulillah, kalau kondisi bayi dalam keadaan
normal jadi saya tidak begitu khawatir sebagai bapaknya
Mahasiswa 1 : Bagaimana bapak, dan ibu apakah ada yang ditanyakan
kembali.
Ny. L : Tidak ada.
Suami : Tidak ada
Mahasiswa 1 : Saya ucapkan terima kasih atas kerjasamanya kepada ibu
yang telah mengijinkan untuk dilakukan pemeriksaan
kehamilan. Semoga kehamilan ibu selalu dalam kondisi
yang baik dan selalu diberikan kesehatan. Terima kasih bu
dan bapak untuk hari ini.
Setelah melakukan pemeriksaan selesai, mahasiswa berkumpul kembali dengan
CI.
CI : Setelah tadi melakukan pemeriksaan leopold pada ibu,
bagaimana apakah ada yang kurang atau kesulitan ketika
melakukan pemeriksaan leopold.
Silahkan kepada (Mahasiswa) ceritakan pengalaman tadi
saat pemeriksaan leopold
Mahasiswa 1 : Iya bu, tadi ketika pemeriksaan leopold saya masih grogi
dan deg-degan
Kekurangan saya tadi belum cukup baik melakukan
pemeriksaan leopold, terutama pada saat melakukan leopold
2 dan leopold 4.
CI : Kalau menurut mahasiswa (2&3) yang observer gimana tadi
temannya, ada yang perlu diperbaiki?
Mahasiswa 2 : Terlihat masih kurang peka menentukan bagian punggung
bayi, bagian terkecil bayi, termasuk bagian terbawah dari
janin jadi ketika akan melakukan DJJ masih butuh bantuan
ibu.
Mahasiswa 3 : Terlihat masih kurang percaya diri saat melakukan tindakan
CI : Oke baiklah, menurut saya tadi sudah cukup baik, dan
memang pada saat melakukan tindakan terlihat kurang
percaya diri, untuk leopold 4 juga sebaiknya kaki dari
pasien diluruskan dan berbeda dari leopold 1, 2, 3 yang
kakinya ditekuk.
Sebagai seorang bidan belajar untuk mampu mengendalikan
diri termasuk keyakinan melakukan tindakan. Oleh karena
itu, dibutuhkan latihan yang sering kepada pasien sehingga
mampu mengasah keterampilan kita. Masalah deg-degan
grogi adalah wajar tetapi menjadi tidak wajar ketika
mengganggu kinerja kita melakukan tindakan. Oke
bagaimana, ada yang ingin disampaikan oleh ade-ade terkait
kegiatan hari ini
Mahasiswa : Iya bu terima kasih atas saran atau masukannya. Kami
mohon ibu terus membimbing kami sehingga kami mampu
terampil dalam pemeriksaan kehamilan terutama
pemeriksaan leopold.
CI : Oke, itu sudah kewajiban saya sebagai CI diruangan. Iya,
Kita tutup kegiatan hari ini,jika tidak ada yang ingin
dibahas lagi. wassallamuallaikum wr wb.