ANALISA
KECAMATAN NGEMPLAK || TAHUN 2018
Bab 2.
KOMPILASI
DATA HASIL
SURVEY
Kompilasi data hasil survey dalam pekerjaan Penyusunan Peta Fakta dan
Analisa Kecamatan Ngemplak didapatkan dari hasil pengambilan data dalam
lingkup desa di Kecamatan Ngemplak, mencakup Desa Sindumartani, Desa
Umbulmartani, Desa Wedomartani, Desa Widodomartani dan Desa Bimomartani,
mencakup pula data-data yang diperoleh dari kantor Kecamatan Ngemplak. Selain
itu data-data hasil survey juga mencakup hasil survey pada data instansional yang
mencakup OPD-OPD yang ada di Kabupaten Sleman.
Berikut ini adalah hasil kompilasi data-data hasil survey dalam lingkup desa,
kecamatan maupun lingkup OPD Kabupaten Sleman.
Jumlah Penduduk
Desa
2007 2008 2009 2010 2011 2012 2013 2014 2015 2016
Wedomartani 20796 21458 22033 24100 24626 25248 25619 26418 27071 30666
Umbulmartani 7066 7158 7216 8160 8187 8288 8392 8467 8482 12555
Widodomartani 7382 7437 7550 7755 7701 8074 8063 8134 8331 7366
Bimomartani 6839 6929 6966 6867 6963 7017 7498 7608 8018 7246
Sindumartani 7552 7619 7701 8010 8132 8242 8242 8326 8194 7183
TOTAL 49635 50601 51466 54892 55609 56869 57994 58953 60096 65016
Tabel 2.2 Jumlah Penduduk Desa Wedomartani Menurut Umur Tahun 2017
Kelompok Laki- Perempu
Jumlah
Umur laki an
0-4 1301 1200 2501
5-9 1323 1225 2548
10 - 14 1160 1060 2220
15 - 19 1166 993 2159
20 - 24 1549 1210 2759
25 - 29 1468 1388 2856
30 - 34 1251 1326 2577
35 - 39 1189 1188 2377
40 - 44 1165 1100 2265
45 - 49 1018 1095 2113
50 - 54 890 938 1828
55 - 59 734 753 1487
60 - 64 517 513 1030
65 + 874 1072 1946
TOTAL 15605 15061 30666
Sumber : Kecamatan Ngemplak Dalam Angka 2017
Tabel 2.3 Jumlah Penduduk Desa Umbulmartani Menurut Umur Tahun 2017
Kelompok Peremp
Laki-laki Jumlah
Umur uan
0–4 379 357 776
05 _ 09 335 336 691
10 _ 14 329 309 638
15 - 19 712 868 1580
20 - 24 1262 1160 2422
25 - 29 526 466 992
30 - 34 480 393 813
35 - 39 335 356 691
40 - 44 316 338 654
45 - 49 378 358 736
50 - 54 277 323 600
55 - 59 258 292 550
60 - 64 208 214 422
65 + 454 576 1030
TOTAL 6209 6346 12555
Sumber : Kecamatan Ngemplak Dalam Angka 2017
Tabel 2.4 Jumlah Penduduk Desa Widodomartani Menurut Umur Tahun 2017
Kelompok Perempua
Laki-laki Jumlah
Umur n
0–4 312 277 589
05 _ 09 284 257 541
10 _ 14 265 264 529
15 - 19 252 202 454
20 - 24 193 234 427
25 - 29 294 284 578
30 - 34 280 267 547
35 - 39 266 291 557
40 - 44 300 294 594
45 - 49 237 236 473
50 - 54 230 277 507
55 - 59 204 233 437
60 - 64 207 204 411
65 + 321 401 722
TOTAL 3645 3721 7366
Sumber : Kecamatan Ngemplak Dalam Angka 2017
Tabel 2.5 Jumlah Penduduk Desa Bimomartani Menurut Umur Tahun 2017
Kelompok Perempu
Laki-laki Jumlah
Umur an
0-4 301 320 621
05 _ 09 333 258 591
10 _ 14 294 280 574
15 - 19 213 256 469
20 - 24 216 218 434
25 - 29 277 270 547
30 - 34 264 309 573
35 - 39 301 277 578
40 - 44 285 273 558
45 - 49 207 212 419
50 - 54 192 234 426
55 - 59 203 227 430
60 - 64 144 159 303
65 + 304 419 723
TOTAL 3534 3712 7246
Sumber : Kecamatan Ngemplak Dalam Angka 2017
Tabel 2.6 Jumlah Penduduk Desa Sindumartani Menurut Umur Tahun 2017
Kelompok Perempu
Laki-laki Jumlah
Umur an
0–4 286 284 570
05 _ 09 328 300 628
10 _ 14 261 266 527
15 - 19 226 210 436
20 - 24 213 231 444
25 - 29 298 310 608
30 - 34 277 290 567
35 - 39 270 279 549
40 - 44 266 263 529
45 - 49 218 222 440
50 - 54 247 250 497
55 - 59 217 197 414
60 - 64 148 161 309
65 + 148 161 309
TOTAL 3527 3656 7183
Sumber : Kecamatan Ngemplak Dalam Angka 2017
N Laki- Peremp
Desa Jumlah
o laki uan
SINDUMARTAN UMBULMARTAN
STATUS LAHAN WIDODOMARTANI WEDOMARTANI BIMOMARTANI
I I
Tanah Sawah
Sawah irigasi teknis 280.00 423.31 129.14 445.29 399.96
Sawah irigasi
0.00 0.00 52.05 0.00 0.00
setengah teknis
Sawah tadah hujan 0.00 0.00 35.37 0.00 0.00
Sawah pasang surut 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00
TOTAL 280.00 423.31 216.56 445.29 399.96
Tanah Kering
Tegal/ ladang 5.55 35.35 203.88 2.57 6.94
Permukiman 1.06 133.24 84.77 140.12 0.00
Pekarangan 183.00 0.00 35.90 11.47 113.21
TOTAL 189.61 168.59 324.55 154.16 120.15
Tanah Basah
Tanah rawa 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00
Pasang surut 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00
Lahan gambut 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00
Situ/waduk/danau 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00
TOTAL 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00
Tanah Perkebunan
Tanah perkebunan
2.00 0.00 0.00 0.00 0.00
rakyat
Tanah perkebunan 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00
SINDUMARTAN UMBULMARTAN
STATUS LAHAN WIDODOMARTANI WEDOMARTANI BIMOMARTANI
I I
Tanah Fasilitas
Umum
Tanah kas
50.03 67.40 0.00 64.29 0.93
desa/kelurahan
Lapangan olahraga 0.97 1.65 6.50 1.00 1.94
Perkantoran
0.54 1.43 4.00 3.50 0.93
pemerintahan
Ruang publik/ taman
0.00 0.00 0.00 0.00 0.00
kota
TPU 3.82 0.00 2.40 2.63 1.49
TPS 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00
Bangunan sekolah 0.97 1.80 2.40 0.35 4.32
Pertokoan 0.00 0.68 3.19 0.00 0.53
Fasilitas pasar 0.75 0.45 1.50 0.30 0.69
Terminal 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00
Jalan 2.30 2.30 11.54 3.00 13.41
Daerah tangkapan air 0.00 0.00 0.00 0.00 9.16
Usaha perikanan 0.00 6.42 34.58 9.50 0.00
Sutet/aliran listrik
0.00 2.00 0.00 0.00 0.00
tegangan tinggi
TOTAL 59.38 84.13 66.11 84.57 33.40
Tanah Hutan
Hutan lindung 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00
Hutan produksi 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00
Hutan konservasi 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00
Hutan adat 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00
Hutan asli 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00
Hutan sekunder 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00
Hutan buatan 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00
Hutan mangrove 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00
Hutan suaka 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00
Hutan rakyat 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00
TOTAL 0.00 0.00 0.00 0.00 0.00
2.1.3 DATA SUMBER DAYA AIR (sumber : Bidang Cipta Karya, DPUPKP Kabupaten Sleman, 2018)
Tabel 2.14 Jumlah Penduduk menurut Jenis Akses Air Bersih per Desa di Kecamatan Ngemplak (KK)
TANPA % TANPA
DESA PDAM SUMUR PAMDES % PDAM % PAMDES % SUMUR
AKSES AKSES
* APBD I : -
* APBD II : -
* Lain lain yang sah : -
- Bangunan Bertingkat : Tidak
Kondisi bangunan : Baik
f. Rumah Jabatan Camat
Status Rumah Dinas jabatan Camat : Pemerintah
Luas Bangunan : 199 m2
Kalau milik Pemerintah :
- Dibangun tahun : 2007
- Sumber dana : -
- APBN : 344.998.000
- Inpres : -
- APBD I : -
- APBD II : -
- Lain lain yang sah : -
Kondisi bangunan : Baik
g. Jumlah Instansi Pemerintah yang ada di wilayah
Kecamatan
Instansi Vertikal : 14 Unit
Instansi Otonom : 10 Unit
Instansi BUMN/BUMD : 4 Unit
a. Jenis Jalan :
Jalan Negara : - km
Jalan Propinsi : 5 km
Jalan Kabupaten / Kotamadya : 58,95 km
Jalan Desa : 26,8 km
b. Kelas Jalan :
Jalan Kelas I : - km
Rusak : - km
Jalan kelas II : - km
Rusak : - km
Jalan kelas III : 51 km
Rusak : 5 km
a. Koperasi :
Koperasi Simpan Pinjam : 11 bh
Koperasi Unit Desa (KUD) : 1 bh
BKK : 1 bh
BPKD : - bh
Badan - badan Kredit : - bh
Koperasi Konsumsi : - bh
Koperasi Produsen : - bh
Koperasi Pemasaran : - bh
Koperasi Jasa : - bh
Koperasi lainnya : 21 bh
b. Jumlah Pasar selapanan/Umum :
Umum : 6 bh
Ikan : - bh
Hewan : 1 bh
Unggas/Burung : - bh
Buah-buahan dan Sayuran : - bh
Lain lain : - bh
c. Pasar Bangunan permanen/semi permanen : 7 bh
d. Pasar tanpa bangunan semi permanen : - bh
e. Jumlah Toko : 565 bh
f. Jumlah Kios : 380 bh
g. Jumlah Warung : 498 bh
h. Bank : 1 bh
i. Jumlah Lumbung Desa : 6 bh
j. Stasiun Kapal Udara : - bh
k. Stasiun Kapal Laut : - bh
l. Stasiun kereta Api : - bh
m. Stasiun Bus : - bh
n. Stasiun Oplet/Bemo/Taxi : - bh
o. Jumlah Telpon Umum : - bh
B. Peribadatan
C. Pariwisata
a Tempat Rekreasi
- Taman : - Buah
- Pantai : - Buah
- Pemandian : 3 Buah
- Hutan Lindung : - Buah
- Tempat Pertunjukan Kesenian Tradisional (Wayang,
Ketoprak) : - Buah
- Tempat Rekreasi Lain (Alam, Sejarah) : 2 Buah
- Toko Cenderamata : 1 Buah
- Goa : - Buah
- Rekreasi Tirta : - Buah
- Bioskop : - Buah
b Kebudayaan/Kesenian
- Jumlah Perkumpulan Kebudayaan/Sanggar Kesenian : 60 Buah
- Jumlah Anggota Kebudayaan : 50 Buah
D. Kesehatan
Luas
Luas Tanaman Hasil Produksi
No Jenis Lahan
( Ha ) ( Ha ) ( Ton/Ha )
1 Padi 1897 1675 4455
2 Jagung 855 855 7353
3 Ketela Pohon 12 12 240
4 Ketela Rambat 6 6 84
5 Kacang Tanah 202 202 646
6 Kedelai 1 1 2,5
7 Sayuran - 66 330
2. Pembangunan Perdesaan
- Meningkatkan pendapatan/kesejahteraan masyarakat dengan
memanfaatkan potensi dan SDA setempat, dengan tetap
memperhatikan kelestarian lingkungan;
- Meningkatkan kualitas SDM dan lembaga kemasyarakatan
perdesaan agar mandiri dan berdaya saing;
- Melestarikan sifat kegotongroyongan dan kebersamaan
masyarakat sesuai budaya serta tradisi setempat dalam
pengelolaan sarana dan prasarana perdesaan;
- Memperkuat ketahanan ekonomi perdesaan melalui
pengembangan dan pelembagaan jarring pengaman sosial
ekonomi.
3. Pembangunan Perkotaan
- Meningkatkan pembangunan perkotaan dengan prinsip
berwawasan lingkungan melalui sektor andalan, yakni
pendidikan, jasa pariwisata, industri kecil/perdagangan, dan
berjati diri budaya serta didukung dengan tempat hunian yang
layak;
- Mengembangkan prasarana dan sarana perkotaan agar mampu
memenuhi kebutuhan masyarakat melalui kerjasama
pemerintah dan swasta/masyarakat; dan
- Mengembangkan kelembagaan pemerintahan di perkotaan
B. EKONOMI
1. Pertanian
- Meningkatkan ketahanan pangan yang diarahkan pada
keragaman sumberdaya pangan, peningkatan produktivitas hasil
pertanian, penerapan teknologi tepat guna yang ramah
lingkungan;
- Meningkatkan kualitas sumberdaya manusia dalam
pelaksanaan pengembangan pertanian yang berorientasi
agroindustri dan agribisnis dengan memanfaatkan peluang yang
ada;
- Memantapkan kelembagaan untuk mewujudkan petani yang
kuat, dinamis, mandiri, dan berdaya saing;
- Mengembangkan komoditas unggulan dan diversifikasi produk
dengan menggali potensi wilayah secara optimal sesuai
peluang pasar guna meningkatkan pendapatan petani;
- Meningkatkan pembangunan pertanian tanaman pangan dan
hortikultura yang berkelanjutan melalui peningkatan
pengenalan dan penerapan teknologi dalam budidaya pertanian
maupun pengelolaan pasca panen;
2. Perikanan
- Meningkatkan pembangunan perikanan yang diarahkan pada
usaha agribisnis perikanan meliputi benih ikan, ikan
konsumsi, ikan hias, penanganan pasca panen, dan diversifikasi
produk olahan perikanan;
- Memperluas jaringan pemasaran hasil usaha perikanan; dan
- Meningkatkan kualitas sumber daya manusia perikanan.
3. Industri
- Meningkatkan pembangunan industri, terutama pengembangan
kelompok kecil yang terdapat di sentra/kantong-kantong industri,
industri rumah tangga, dan perdesaan;
- Meningkatkan pembangunan industri yang diarahkan dengan
mengutamakan pemanfaatan bahan baku lokal dan teknologi
tepat guna serta industri teknologi tinggi ramah lingkungan;
4. Perdagangan
- Mewujudkan sistem perdagangan yang berkeadilan, efisien,
dan efektif dengan memanfaatkan ketersediaan barang dan
jasa, kelancaran arus distribusi, dan pemantapan pelaksanaan
perlindungan konsumen;
- Meningkatkan perdagangan barang dan jasa yang diarahkan
pada penganekaragaman jenis, jumlah, dan mutu komoditas
dalam negeri dan ekspor sesuai dengan permintaan pasar;
- Memelihara dan menciptakan peluang pasar dengan
peningkatan daya saing, penyempurnaan prasarana dan
sarana perdagangan, sistem informasi pasar, serta kegiatan
promosi yang lebih terstruktur dan terarah;
5. Transportasi
- Meningkatkan sistem dan manajemen transportasi sebagai
faktor pendukung utama untuk mengembangkan kegiatan
ekonomi, sosial budaya, politik, keamanan dan ketertiban, serta
sarana meningkatkan kesejahteraan masyarakat;
- Memelihara dan meningkatkan kualitas prasarana transportasi
agar tetap dalam kondisi mantap untuk mendukung kelancaran
arus barang dan jasa dengan melibatkan peran serta swasta dan
masyarakat;
- Mengembangkan sarana transportasi pedesaan dan perkotaan
secara terpadu untuk menunjang pengembangan wilayah
terutama desa-desa yang masih tertinggal.
6. Koperasi
- Mengembangkan koperasi dan UMKM dengan menitikberatkan
C. LINGKUNGAN HIDUP
1. Lingkungan Hidup dan SDA
- Melestarikan fungsi lingkungan hidup dengan menerapkan
prinsip-prinsip pencegahan, penanggulangan, dan pemulihan;
- Mengelola sumberdaya alam untuk meningkatkan kesejahteraan
generasi sekarang tanpa mengabaikan kepentingan generasi
yang akan datang dengan mempertimbangkan keseimbangan
aspek ekonomi, sosial budaya dan lingkungan; dan
- Meningkatkan pengelolaan lingkungan hidup dan sumberdaya
alam yang efektif berdasarkan tata kelola yang baik melalui
pendidikan, perumusan kebijakan yang berwawasan lingkungan,
penegakan hukum, dan partisipasi masyarakat.
2. Penataan Ruang
- Menyusun rencana dan mengendalikan tata ruang secara
transparan dengan melibatkan masyarakat dan swasta;
- Memanfaatkan ruang secara serasi, selaras, seimbang dan
berkelanjutan serta berwawasan lingkungan berdasarkan rencana
3. Pertanahan
- Meningkatkan penatagunaan tanah yang berazaskan
keterpaduan, kemanfaatan, keserasian, keselarasan,
keterbukaan, keadilan, dan keberkelanjutan;
- Meningkatkan pengendalian penggunaan tanah secara adil,
transparan, dan produktif dengan mengutamakan hak-hak rakyat
setempat dan masyarakat adat berdasarkan rencana tata ruang;
dan
- Mengembangkan sistem informasi dan manajemen pertanahan
yang semakin handal, sehingga mampu meningkatkan kualitas
pelayanan dan kepastian hukum.
2. Pengembangan Budaya
- Mengembangkan kebudayaan daerah melalui pelestarian dan
perlindungan nilai-nilai luhur budaya daerah untuk memperkuat
jati diri, meningkatkan harkat dan martabat serta kepribadian
bangsa;
- Meningkatkan kemampuan masyarakat dalam menggali nilai-
nilai luhur budaya daerah dan menerima nilai-nilai positip
yang berasal dari luar melalui pengembangan karya, cipta,
rasa, dan karsa untuk memperkaya khasanah/keanekaragaman
budaya bangsa di daerah; dan
- Melestarikan nilai-nilai budaya serta peninggalan sejarah dan
purbakala termasuk kawasan cagar budaya, sistem nilai dan
norma-norma yang berlaku dalam masyarakat serta
mengembangkan kesenian tradisional dan kreasi baru untuk
menunjang pariwisata.
9 Agenda Prioritas
Pembangunan Misi
Misi pembangunan
No Nasional (Nawa Misi RPJMN Pembangunan
Sleman 2016-2021
Cita) DIY 2012-2017
RPJMN 2015-2019
inovatif dan kreatif penanggulangan
kemiskinan
9 Agenda Prioritas
Pembangunan Misi
Misi pembangunan
No Nasional (Nawa Misi RPJMN Pembangunan
Sleman 2016-2021
Cita) DIY 2012-2017
RPJMN 2015-2019
kerakyatan, ekonomi rakyat serta
inovatif dan kreatif penanggulangan
kemiskinan
7. Peningkatan Menguatkan Meningkatkan
kedaulatan pangan perekonomian penguatan sistem
daerah yang ekonomi kerakyatan,
didukung dengan aksesibilitas dan
semangat kemampuan ekonomi
kerakyatan, rakyat serta
inovatif dan kreatif penanggulangan
kemiskinan
8. Melakukan revolusi Mewujudkan Membangun Meningkatkan
karakter bangsa masyarakat yang peradaban pelayanan pendidikan
berkepribadian berbasis nilai- nilai dan kesehatan yang
dalam kemanusiaan berkualitas dan
kebudayaan menjangkau bagi
semua lapisan
masyarakat
9. Memperteguh Membangun Meningkatkan
kebhinekaan dan peradaban kualitas budaya
memperkuat restorasi berbasis nilai-nilai masyarakat dan
sosial Indonesia kemanusiaan kesetaraan gender
yang proporsional
10. Krandon 14.16 PAKEM SEMBUNG WEDOMARTANI Dadi Makmur 110.417691 -7.720141
Tani Manunggal
11. Rejosari 14.41 PAKEM DENGUNG WEDOMARTANI 110.435203 -7.726396
Karso
12. Krapyak 14.82 PAKEM PACET WEDOMARTANI Tani Rukun 110.412231 -7.721463
NAMA
AREAL LOKASI BANGUNAN
NO DAERAH PENGAMATAN KALI NAMA TITIK KOORDINAT
(Ha) UTAMA
IRIGASI
19. Ceper II 37.85 PAKEM BLOTAN WEDOMARTANI Ngudi Makmur 110.416122 -7.730305
Tani Manunggal
20. Tuk Pajangan 41.00 PAKEM DENGGUNG WEDOMARTANI 110.434108 -7.725192
Karso
21. Bakungan 45.82 PAKEM KLANDUAN WEDOMARTANI - 110.410478 -7.730017
23. Blotan II 70.00 PAKEM BLOTAN WEDOMARTANI Bendung Blotan 110.414941 -7.734862
24. Putat I 4.61 KALASAN PETE BIMOMARTANI SRI MAWAR Bp. YUSUF 110.46596 -7.70304
25. Gayam II 6.00 KALASAN GAYAM BIMOMARTANI TIRTO RAHARJO Bp. BURHANUDIN 110.463970 -7.707230
26. Putat II 10.00 KALASAN PETE BIMOMARTANI SRI MAWAR Bp. YUSUF 110.46753 -7.70496
27. Besi 12.00 KALASAN PETE BIMOMARTANI SRI MAWAR Bp. YUSUF 110.46731 -7.70433
28. Gayam III 12.00 KALASAN GAYAM BIMOMARTANI TIRTO RAHARJO Bp. BURHANUDIN 110.46423 -7.707470
29. Ngringin II 12.00 KALASAN NGRINGIN BIMOMARTANI TIRTO RAHARJO Bp. BURHANUDIN 110.462680 -7.708580
30. Purwo I 15.00 KALASAN BULUS BIMOMARTANI Bp. SRI WIDARSONO 110.46354 -7.7011
31. Purwo III 15.00 KALASAN BULUS BIMOMARTANI Bp. SUDARMANTO 110.46561 -7.702730
32. Ngringin I 16.65 KALASAN NGRINGIN BIMOMARTANI TIRTO RAHARJO Bp. BURHANUDIN 110.46219 -7.70844
33. Gayam I 20.00 KALASAN GAYAM BIMOMARTANI TIRTO RAHARJO Bp. BURHANUDIN 110.462710 -7.704240
34. Macanan 20.00 KALASAN GAYAM BIMOMARTANI TIRTO RAHARJO Bp. BURHANUDIN 110.461350 -7.702830
35. Purwo II 20.00 KALASAN BULUS BIMOMARTANI Bp. SAMINO 110.46493 -7.70214
36. Tunjungan I 20.71 KALASAN PETE BIMOMARTANI SARI TIRTO Bp. SUNARYO 110.47014 -7.71439
37. Rogobangsan 21.83 KALASAN OPAK BIMOMARTANI TIRTO KENCONO Bp. SRIYONO 110.474490 -7.710380
NAMA
AREAL LOKASI BANGUNAN
NO DAERAH PENGAMATAN KALI NAMA TITIK KOORDINAT
(Ha) UTAMA
IRIGASI
38. Kaliwaru 23.36 KALASAN TEPUS WEDODOMARTANI NGUDI RUKUN Bp. TIKNO HARJONO 110.451710 -7.714640
39. Karangkrebet 25.22 KALASAN OPAK BIMOMARTANI TIRTO LESTARI Bp. SRIYONO 110.476450 -7.7115
40. Koroulon 36.00 KALASAN PETE BIMOMARTANI Bp. DALIJO 110.46527 -7.69998
41. Daengan 75.00 KALASAN BLOTAN WEDOMARTANI DEWI SARI Bp. KASIH PERMADI 110.4163 -7.748
42. Kringinan 88.00 KALASAN TEPUS WIDODOMARTANI NGUDI RUKUN Bp. TIKNO HARJONO 110.45201 -7.70991
46. Ampera 4.40 BANJARHARJO SLILING SINDUMARTANI SINDU MULYO 110.476961 -7.675606
49. Ngampel 6.94 BANJARHARJO LR SORASAN BIMOMARTANI P3A NGUDI MULYO 110.468336 -7.69043
GENDOL
50. Plumbon 7.22 BANJARHARJO SINDUMARTANI 110.46968 -7.67655
BUNTUNG
P3A SEDYO
51. Karangturi I 27.27 BANJARHARJO KUNING UMBULMARTANI 110.25878 -7.40375
MAKMUR
52. Jangkang 8.90 BANJARHARJO TEPUS WIDODOMARTANI 110.448343 -7.700483
54. Tempel 10.00 BANJARHARJO TEPUS WIDODOMARTANI P3A NGUDI MULYO 110.45022 -7.70419
NAMA
AREAL LOKASI BANGUNAN
NO DAERAH PENGAMATAN KALI NAMA TITIK KOORDINAT
(Ha) UTAMA
IRIGASI
61. Kalimanggis 13.21 BANJARHARJO LR SORASAN BIMOMARTANI P3A RAHARJO 110.46812 -7.69267
63. Pondok III 13.76 BANJARHARJO TEPUS WIDODOMARTANI LENGKI TIRTO 110.447617 -7.688784
71. Pondok II 22.50 BANJARHARJO TEPUS WIDODOMARTANI P3A LENGKI TIRTO 110.44809 -7.687008
NAMA
AREAL LOKASI BANGUNAN
NO DAERAH PENGAMATAN KALI NAMA TITIK KOORDINAT
(Ha) UTAMA
IRIGASI
P3A TIRTO
77. Pace 30.00 BANJARHARJO OPAK BIMOMARTANI 110.459718 -7.680029
MAKMUR
78. Gandoktegal 32.00 BANJARHARJO KUNING UMBULMARTANI LUMINTU/MINTUNO 110.43598 -7.68929
KN:MANDIRI
79. Gempol 35.00 BANJARHARJO TEPUS WIDODOMARTANI 110.447975 -7.680879
KR:TANI MULYO
81. Pokoh 42.00 BANJARHARJO KUNING UMBULMARTANI MARDI MAKMUR 110.430526 -7.669221
82. Jrangkong 45.00 BANJARHARJO TEPUS WIDODOMARTANI NGUDI MULYO 110.449695 -7.703033
Ingas
83. 56.43 BANJARHARJO TEPUS WIDODOMARTANI P3A INGAS 110.44747 -7.67363
(Blambangan)
P3A MINA
84. Bokesan 56.52 BANJARHARJO OPAK SINDUMARTANI 110.469428 -7.702117
NGREMBOKO
85. Pondok I 77.10 BANJARHARJO TEPUS WIDODOMARTANI TIRTO MULYO 110.44791 -7.685995
86. Ngelo 94.42 BANJARHARJO TEPUS WIDODOMARTANI NGELO MAKMUR 110.44804 -7.68292
87. Giyancawan 154.00 BANJARHARJO OPAK BIMOMARTANI BIMO TIRTO 110.460947 -7.683482
WIDODOMARTANI-
88. Gayam 40.28 BANJARHARJO GEDE AMONG TIRTO 110.43836 -7.67718
UMBULMARTANI
89. Kalibulus 71.81 BANJARHARJO OPAK BIMOMARTANI P3A SARI MAWAR
BUDIDAYA CATUR
90. Sejaran 19.23 SOROGEDUG OPAK BIMOMARTANI SARONO 110.480462 -7.71733
SUBUR
BANG PENGAMB.
SIFAT BENDUNG PANJANG SALURAN KONDISI FISIK BENDUNG
N NAMA DAERAH AREAL LAINNYA
O IRIGASI (Ha)
1/2
Teknis Sederhana Primer Sekunder Tersier Pembuang BAIK RR RS RB BAIK RR RS RB
Teknis
1. Gebang I 1.79 √
130 150 280
2. Sebrang 2.40 √ B B
300
3. Cikal 4.74 √ B B
78 396
4. Pengarep II 9.21 √ RR
426 210
5. Bendungan 10.23 √ RR B
149 29 200
6. Tegalsari II 10.56 √ RB RB
68 80
7. Kabunan 11.00 √ B B
178 107 150
8. Saren 11.00 √ B B
76 565 803
9. Tegalsari I 11.71 √ B B
43 132 36 140
10. Krandon 14.16 √ B B
174 152 736 100
11. Rejosari 14.41 √ B B
103 1,259 673
12. Krapyak 14.82 √ B B
156 283 513
13. Ceper I 16.33 √ B B
514 675 200
14. Nayan III 22.19 √ RS B
60 150
15. Kabunan 25.87 √ B B
967 395 52 400
16. Karangasem 26.85 √ B B
65 551 361
17. Sawahan 29.40 √ B B
317 565 803
BANG PENGAMB.
SIFAT BENDUNG PANJANG SALURAN KONDISI FISIK BENDUNG
N NAMA DAERAH AREAL LAINNYA
O IRIGASI (Ha)
1/2
Teknis Sederhana Primer Sekunder Tersier Pembuang BAIK RR RS RB BAIK RR RS RB
Teknis
18. Tonggalan 36.50 √ RS B
249 171 515 228
19. Ceper II 37.85 √ B B
467 388 125 100
20. Tuk Pajangan 41.00 √ B B
91 1,171 1,395
21. Bakungan 45.82 √ B B
462 725 432
22. Ngingklik 62.75 √ RB B
243 828 434 3
23. Blotan II 70.00 √ B B
1,944 1,131 1,448 8
24. Putat I 4.61 √ B B
400
25. Gayam II 6.00 √ B RS
353 215 200
26. Putat II 10.00 √ RS RS
200 200 300
27. Besi 12.00 √ B B
200 400
28. Gayam III 12.00 √ RS RB
332
29. Ngringin II 12.00 √ RS RR
350 100
30. Purwo I 15.00 √ B
73 533 678
31. Purwo III 15.00 √ RB
650
32. Ngringin I 16.65 √ B B
400
33. Gayam I 20.00 √ RB RB
350 350
34. Macanan 20.00 √ B
10 440
BANG PENGAMB.
SIFAT BENDUNG PANJANG SALURAN KONDISI FISIK BENDUNG
N NAMA DAERAH AREAL LAINNYA
O IRIGASI (Ha)
1/2
Teknis Sederhana Primer Sekunder Tersier Pembuang BAIK RR RS RB BAIK RR RS RB
Teknis
R
35. Purwo II 20.00 √ RS
500 400 S
36. Tunjungan I 20.71 √ B B
160 407 237
37. Rogobangsan 21.83 √ B B
398 844
38. Kaliwaru 23.36 √ RR RR
400 100 300
39. Karangkrebet 25.22 √ RB RB
267 343
40. Koroulon 36.00 √ RB RB
325
41. Daengan 75.00 √ B B
483 594
42. Kringinan 88.00 √ B B
650 272 1,342 70
43. Ngipik 3.07 √ B B
353 217 158 7,402
44. Gayam 3.57 √ B B
484 137 280 62 97
45. Turus (2017) 3.70 √ B B
194 619
46. Ampera 4.40 √ B B
224 320 448 197 780 55
47. Ketingan 5.94 √ RR B
67 201
48. Gempol 6.73 √ B B
220 225 101 683
49. Ngampel 6.94 √ B B
139 124 160
50. Plumbon 7.22 √ RR B
207 92 119 613 40 70 70
BANG PENGAMB.
SIFAT BENDUNG PANJANG SALURAN KONDISI FISIK BENDUNG
N NAMA DAERAH AREAL LAINNYA
O IRIGASI (Ha)
1/2
Teknis Sederhana Primer Sekunder Tersier Pembuang BAIK RR RS RB BAIK RR RS RB
Teknis
52. Jangkang 8.90 √ B B
570 568 440
53. Weru I 9.91 √ B B
237 562 898 452
54. Tempel 10.00 √ B B
385 451 404
55. Tanon 12.00 √ B B
86 231 250
56. Wuni 12.00 √ B B
479 502 109 337 86
57. Ploso 12.15 √ B B
71 657 60
58. T. Kejambon 12.24 √ B B
245 1,042 320
59. Klurak 12.32 √ B B
90 322
60. Ligundi 12.40 √ B B
116 313
61. Kalimanggis 13.21 √ RR RR
185 332 414
62. Nganggrung 13.44 √ RS B
628 155 260 337 60
BANG PENGAMB.
SIFAT BENDUNG PANJANG SALURAN KONDISI FISIK BENDUNG
N NAMA DAERAH AREAL LAINNYA
O IRIGASI (Ha)
1/2
Teknis Sederhana Primer Sekunder Tersier Pembuang BAIK RR RS RB BAIK RR RS RB
Teknis
69. Ciro 20.00 √ B B
436 720 40 10
70. Beji I 20.90 √ RR B
250 1,151 268 583 6
71. Pondok II 22.50 √ B B
248 529 17 399
72. Bayanan 45.00 √ B B
451 1,306 948 615 1,885 120
73. Koripan 25.00 √ B B
368 572 165 63
74. Malang 27.00 √ RR B
281 2,294 15 690 56
75. Koroulon 29.58 √ B B
454 145 125 78
76. Mangunan 30.00 √ B RR
355 1,476 1,995 1,811 39 62
77. Pace 30.00 √ B B
430 751 1,330 27 158
78. Gandoktegal 32.00 √ RB B
1,132 715 682 715
BANG PENGAMB.
SIFAT BENDUNG PANJANG SALURAN KONDISI FISIK BENDUNG
N NAMA DAERAH AREAL LAINNYA
O IRIGASI (Ha)
1/2
Teknis Sederhana Primer Sekunder Tersier Pembuang BAIK RR RS RB BAIK RR RS RB
Teknis
86. Ngelo 94.42 √ B B
370 520 199 370
JUMLAH
JUMLAH BANGUNAN (BH)
PINTU INDEK
N AREAL PRODUKTIVITAS
NAMA DAERAH IRIGASI PERTANAMAN POLA TANAM
O (Ha) (TON / Ha)
Bangunan (IP %)
B Bangunan Bangunan Rus
Pengambil Baik
D Pengambilan Pelengkap ak
Lain
1. Gebang I 1.79 0 - - - - - 249 5.0 PD / PLW / PLW
2. Sebrang 2.40 0 1 - - - 1 100 5.0 PD / PLW / PLW
3. Cikal 4.74 1 1 3 2 - - 300 6.0 PD / PLW / PLW
4. Pengarep II 9.21 1 - 3 11 - - 141 5.0 PD / PD / PLW
5. Bendungan 10.23 1 1 1 2 - - 287 5.0 PD / PLW / PLW
6. Tegalsari II 10.56 1 1 1 - - - 266 5.0 PD / PLW / PLW
7. Kabunan 11.00 1 2 2 1 - - 281 5.0 PD / PLW / PLW
8. Saren 11.00 1 1 9 6 14 1 300 6.0 PD / PLW / PLW
9. Tegalsari I 11.71 1 1 3 3 - - 268 5.0 PD / PLW / PLW
10. Krandon 14.16 1 2 5 2 3 4 300 6.0 PD / PD / PLW
11. Rejosari 14.41 1 1 3 3 10 - 276 5.0 PD / PLW / PLW
JUMLAH
JUMLAH BANGUNAN (BH)
PINTU INDEK
N AREAL PRODUKTIVITAS
NAMA DAERAH IRIGASI PERTANAMAN POLA TANAM
O (Ha) (TON / Ha)
Bangunan (IP %)
B Bangunan Bangunan Rus
Pengambil Baik
D Pengambilan Pelengkap ak
Lain
12. Krapyak 14.82 1 1 4 3 2 1 300 6.0 PD / PD / PLW
13. Ceper I 16.33 1 1 4 3 1 2 297 5.0 PD / PD / PLW
14. Nayan III 22.19 1 1 2 3 - - 245 5.0 PD / PLW / PLW
15. Kabunan 25.87 1 2 6 6 4 2 300 6.0 PD / PD / PLW
16. Karangasem 26.85 1 1 3 2 3 - 255 5.0 PD / PLW / PLW
17. Sawahan 29.40 1 1 6 6 9 1 251 5.0 PD / PD / PLW
18. Tonggalan 36.50 1 1 4 3 - - 293 5.0 PD / PD / PLW
19. Ceper II 37.85 1 1 6 2 6 - 292 5.0 PD / PD / PLW
20. Tuk Pajangan 41.00 0 1 6 7 6 2 282 5.0 PD / PD / PLW
21. Bakungan 45.82 1 1 4 4 7 - 282 5.0 PD / PD / PLW
22. Ngingklik 62.75 1 2 9 6 14 - 232 5.0 PD / PD / PLW
23. Blotan II 70.00 1 2 5 10 12 1 297 5.0 PD / PD / PLW
24. Putat I 4.61 1 0 1 0 - - 300 6.1 PD / PD / PLW
25. Gayam II 6.00 1 0 1 1 - - 300 6.2 PD / PD / PLW
26. Putat II 10.00 1 1 3 0 - - 300 6.2 PD / PD / PLW
27. Besi 12.00 1 - 2 1 - - 300 6.2 PD / PD / PLW
28. Gayam III 12.00 1 - - 2 - - 300 6.3 PD / PD / PLW
29. Ngringin II 12.00 1 1 - 2 - - 300 6.3 PD / PD / PLW
30. Purwo I 15.00 1 - 2 2 - - 300 6.3 PD / PD / PLW
31. Purwo III 15.00 1 - 2 - - - 300 6.2 PD / PD / PLW
32. Ngringin I 16.65 1 1 - 1 - - 300 6.3 PD / PD / PLW
33. Gayam I 20.00 1 1 3 - - - 300 6.5 PD / PD / PLW
34. Macanan 20.00 1 1 1 - - - 300 6.5 PD / PD / PLW
35. Purwo II 20.00 1 1 2 - - 2 300 6.1 PD / PD / PLW
36. Tunjungan I 20.71 1 - 3 6 3 - 300 6.2 PD / PD / PLW
37. Rogobangsan 21.83 1 - 4 4 8 - 300 6.5 PD / PD / PLW
JUMLAH
JUMLAH BANGUNAN (BH)
PINTU INDEK
N AREAL PRODUKTIVITAS
NAMA DAERAH IRIGASI PERTANAMAN POLA TANAM
O (Ha) (TON / Ha)
Bangunan (IP %)
B Bangunan Bangunan Rus
Pengambil Baik
D Pengambilan Pelengkap ak
Lain
38. Kaliwaru 23.36 1 1 5 4 2 3 300 6.5 PD / PD / PLW
39. Karangkrebet 25.22 1 - 4 2 3 3 300 6.0 PD / PD / PLW
40. Koroulon 36.00 1 - 2 - - - 300 6.0 PD / PD / PLW
41. Daengan 75.00 1 - 4 3 7 2 300 6.2 PD / PD / PLW
42. Kringinan 88.00 1 2 8 7 7 3 300 6.5 PD / PD / PLW
43. Ngipik 3.07 1 S= 4 G= 2 250 5.5 PD / PD / PLW
44. Gayam 3.57 1 S= 3, C= 3 T= 1, G= 2 - - 300 5.5 PD / PD / PLW
45. Turus (2017) 3.70 1 S= 1 G= 1 2 300 5.5 PD / PD / PLW
46. Ampera 4.40 1 B= 1, S= 5 G= 5 300 6.0 PD / PD / PLW
47. Ketingan 5.94 1 S= 1 G= 1 300 6.0 PD / PD / PLW
48. Gempol 6.73 1 S= 4, C= 2 G= 3 - - 300 6.5 PD / PD / PLW
49. Ngampel 6.94 1 S= 1 G= 1 300 6.5 PD / PD / PLW
50. Plumbon 7.22 1 B= 1, S=2 G= 4 300 7.0 PD / PD / PLW
51. Karangturi I 27.27 1 S= 18, C= 7 G= 16, Guyangan= 1 11 3 300 6.5 PD / PD / PLW
52. Jangkang 8.90 1 S= 4 G= 3 300 6.0 PD / PLW / PLW
53. Weru I 9.91 1 S= 3 G= 2 250 5.5 PD / PLW / PLW
54. Tempel 10.00 1 S= 1 2 300 6.0 PD / PD / PLW
55. Tanon 12.00 1 S= 3 G= 2 1 2 250 5.5 PD / PD / PLW
56. Wuni 12.00 1 S= 3 G= 2 1 4 260 5.9 PD / PD / PLW
57. Ploso 12.15 1 Sumur Pompa= 1 S= 1 G= 1 290 5.5 PD / PLW / PLW
58. T. Kejambon 12.24 1 S= 1 G= 1 280 5.7 PD / PLW / PLW
59. Klurak 12.32 1 S= 1 G= 1 270 5.5 PD / PD / PLW
60. Ligundi 12.40 1 S= 1 280 6.0 PD / PD / PLW
61. Kalimanggis 13.21 1 S= 1 G= 1 250 5.5 PD / PD / PLW
62. Nganggrung 13.44 1 S= 1 G= 1 270 6.1 PD / PD / PLW
63. Pondok III 13.76 1 S= 3 G= 1, Guyangan= 1 290 6.3 PD / PLW / PLW
JUMLAH
JUMLAH BANGUNAN (BH)
PINTU INDEK
N AREAL PRODUKTIVITAS
NAMA DAERAH IRIGASI PERTANAMAN POLA TANAM
O (Ha) (TON / Ha)
Bangunan (IP %)
B Bangunan Bangunan Rus
Pengambil Baik
D Pengambilan Pelengkap ak
Lain
64. Kikis 14.15 1 S= 2 G= 1 1 280 5.9 PD / PLW / PLW
65. Watukarang I 15.38 1 S= 3 G= 3 270 5.8 PD / PLW / PLW
66. Rendengan 15.50 1 B= 1, S= 5 T= 8, G= 8 6 5 270 6.3 PD / PLW / PLW
67. Sentul 17.47 1 B= 1, S= 5, C= 2 T= 3, G= 4 - 280 6.2 PD / PLW / PLW
68. Ngingas 17.88 1 S= 2 G= 2 260 5.9 PD / PLW / PLW
69. Ciro 20.00 1 S= 4 G= 5 1 1 300 6.2 PD / PD / PLW
70. Beji I 20.90 1 B= 1, S= 7 T= 4, G= 9 4 2 290 6.1 PD / PD / PLW
71. Pondok II 22.50 1 B= 1, S= 3 G= 2 290 6.3 PD / PLW / PLW
72. Bayanan 45.00 1 B= 1, S= 11 T= 3 8 280 6.2 PD / PD / PLW
73. Koripan 25.00 1 S= 1 G= 2 290 6.0 PD / PD / PLW
74. Malang 27.00 1 B= 1, S= 4 T= 5, G= 8 2 1 270 5.9 PD / PLW / PLW
75. Koroulon 29.58 1 S= 1 G= 1 2 1 300 6.2 PD / PD / PLW
76. Mangunan 30.00 1 B= 1, S= 8 G= 4, Guyangan= 1 280 6.2 PD / PD / PLW
77. Pace 30.00 1 EMBUNG B= 1, S= 5 G= 2, Sipon= 1 5 1 300 6.1 PD / PD / PLW
78. Gandoktegal 32.00 1 B= 1, S= 4, C= 1 G= 4 3 200 6.1 PD / PLW / PLW
79. Gempol 35.00 1 B= 2, S= 9 G= 5, Guyangan= 1 6 270 6.0 PD / PLW / PLW
80. Geneng 40.00 1 B= 1, S= 3 G= 3 3 1 300 6.1 PD / PD / PLW
81. Pokoh 42.00 1 S= 9 T= 1, G= 1 6 2 280 6.1 PD / PD / PLW
82. Jrangkong 45.00 1 S= 8 G= 2 5 300 6.1 PD / PD / PLW
83. Ingas (Blambangan) 56.43 1 S= 18 G= 8 11 300 6.3 PD / PD / PLW
84. Bokesan 56.52 1 B= 1, S= 4 G= 3 3 2 300 6.1 PD / PD / PLW
85. Pondok I 77.10 1 S= 8 G= 5 1 290 6.3 PD / PLW / PLW
86. Ngelo 94.42 1 S= 4 290 6.2 PD / PD / PLW
87. Giyancawan 154.00 1 S= 9 T= 2, G= 7, Talang =1 4 260 6.1 PD / PD / PLW
88. Gayam 40.28 1 S= 5 G= 2 8 280 6.0 PD / PD / PLW
89. Kalibulus 71.81 1 B= 1, S= 8 G= 3 5 200 5.7 PD / PLW / PLW
JUMLAH
JUMLAH BANGUNAN (BH)
PINTU INDEK
N AREAL PRODUKTIVITAS
NAMA DAERAH IRIGASI PERTANAMAN POLA TANAM
O (Ha) (TON / Ha)
Bangunan (IP %)
B Bangunan Bangunan Rus
Pengambil Baik
D Pengambilan Pelengkap ak
Lain
90. Sejaran 19.23 1 1 6 7 13 - 200 6.0 PD / PD / PLW
CV. G AXIS INTERNATIONAL Barang Dari Kulit dan Kulit Buatan Untuk
50
Keperluan Pribadi (19121)
Tegalmanding Umbulmartani
PT IDMIRA 49
Jl. Kaliurang Km 16,3 Kledokan Rt02/07 industri Pupuk Organik
Umbulmartani
CV ARYA PRATAMA
industri Minyak Atsiri 20
Jalan Kaliurang Km 16,2 Kledokan
Umbulmartani
PDRB 36.991.415,1
Tabel 2.20 Laporan Realisasi APBD untuk Periode s/d Desember 2017 dan 2016