No. STANDAR/ LANGKAH METODE INDIKATOR WAKTU PENANGUNG KETERANGAN
ELEMEN PENILAIAN PEMENUHAN PERBAIKAN PENCAPAIAN JAWAB EP 1. PPP.4 (Pimpinan rumah - Direktur - Koordinas - Adanya 1 Tahun - Direktur sakit menyediakan RS i, evaluasi anggaran - Bidang sumber daya yang mengalok dan khusus perencana cukup untuk asikan sosialisasi pelaksana an mendukung program dana tentang an anggaran pencegahan dan khusus anggaran program RS pengendalian infeksi) Ppi untuk untuk di PPI dalam kegiatan buatkan RBA Rs PPI di RS di unit - Terlaksan dan masing- anya peningkat masing pemeriksa an SDM kemudian an kuman PPI dalam diajukan minimal RBA ke RS dan setahun tahunan dibuatkan sekali RS RBA - Terlaksan - Koordinas anya i dengan semua unit program penunjan PPIRS g tentang sesuai anggaran standar pemeriksa PMK 27 an kuman tahun untuk 2017 unit-unit dengan resiko infeksi (ruangan, petugas, peralatan) untuk di ajukan dalam RBA RS Pimpinan rumah sakit - Arahan - Koordinas - Ada SIRS 1 Tahun - Direktur menyediakan sumber SIRS ikan dan - Bagian daya yang cukup untuk Program dengan berjalan perencana mendukung program PPI bagian sesuai an pencegahan dan - Masukan perencan SPO - IT pengendalian infeksi format aan untuk managem - Kimte PPI pengump membuat ent data ulan data program PPI dan SIRS - Data yang pencegah - Membuat dihasilkan an format akurat, /bundle pengump tepat setiap ulan data sesuai surveilanc surveilanc prosedur e dalam e dalam - Semua SIRS bentuk unit dapat sehingga SIRS mengakse bisa - Membuat s data PPI diinput di Bundle dan seluruh pencegah laporan area klinik an PPIdi RS rawat di surveilanc RS secara e dalam SIRS (tidak bentuk perlu SIRS secara - Sosialisasi manual) kan - Sosialisasi edukasi kan monitorin informasi g serta tentang evaluasi metode terhadap pengump evaluasi ulan data terhadap surveilanc pelaksana e dan an laporan pengisian surveilanc data e PPI awal setiap /screening bulan, oleh triwulan, petugas semester,t diawal ahunan pasien - Membuat masuk panduan, untuk SPO menghind managem ari ent data kesalahan PPI dan dalam sosialisasi mengump kan ulkan data - Membuat panduan dan SPO managem ent data PPI - Mensosial isasikan hasil data surveilanc e dan laporan PPI kepada setiap unit-unit 2. PPI. 6 EP 1 (Rumah - Kumpulka - Mengump - Adanya 6 Bulan Komite PPI sakit menggunakan n data ulkan data data HAP, pendekatan HAP HAP, VAP, MRSA, berdasarkan resiko - Data VAP MRSA, VAP, dalam menetukan (-) difteri difteri fokus dari program disebabka - Menbuat - Adanya pencegahan dan n tidak bundle bundle pengendalian infeksi di adanya pencegah pencegah rumah sakit adalah penmasan an HAP an HAP pencegahan, gan - Menganal dalam pengendalian infeksi ventilator isa data, SPO HAP terkait pelayanan - Bila menginter - Adanya kesehatan terpasang prestasi data yang ventilator data signifikan melalui - Menghitu secara bundle ng angka epideomo VAP kejadian logi - Kumpulka item a, n data item e, item e item f MRSA dan - Tampilkan infeksi data yang yang signifikan verulen secara - Kumpulka epidemiol n data ogi item f (infeksi baru) Difteri - Buat data surveilanc e sesuai bahan kemenkes PPI 6 EP. 2 (Rumah - Lakukan - Meminta Adanya hasil 1 bulan Komite PPI sakit menggunakan perbandin data Rs analisa (IPCN) pendekatan gan data lain yang perbandinga berdasarkan resiko dengan RS selevel (B) n data dalam menetukan selevel - Analisa dengan RS fokus dari program (tipe B) data lain pencegahan dan - Data yang infeksi pengendalian infeksi di dibanding Rsu dr rumah sakit adalah kan harus Fauziah pencegahan, sama dari validasi pengendalian infeksi screening data yang terkait pelayanan awal, akurat kesehatan pengisisan sehingga bundle hasil akhir pencegah yng benar an - Bandingka menagana n dengan lisa data RS seperti lain interprest - Bandingka asi data n dengan serta standar / validasiny target a yang telah sehingga ditentu hasil yang (PMK27 di tahun harapkan 2017) seperti - Bandingka dibanding n trend kan infeksi dengan RS tertinggi lain dengan RS tersebut lain - Analisa data antara ke 2 Rs (fish bone) - Hasil data dibanding kan dengan standar yang baik sesuai PMKP no 27 tahun 2017 - Tampilkan infeksi yang trend nya meningka t dan bandingka n dengan trend infeksi di RS lain 3. PPI 7 EP 1. - Siapkan - Menyiapka - Adanya 6 bulan - Direktur. alur yang n alur yang alur yang - Bagian sesuai benar standar. Perencana standar. sesuai - Adanya an - Laksanaka standar di pembatas - Bagian n prosedur ruang antara Penunjang sesuai sanitasi bagian (Instalasi standar dapur. sehingga Gizi) mulai dari - Membuat tidak - Komite PPI bahan batas-batas terjadi makanan yang tepat cross masuk, agar tidak infection. peralihan, terjadi - Petugas persiapan, cross memaham pengolaha infection. i teknik n, - Memberika bekerja pemorsian n edukasi yanag sampai kepada benar dan distribusi petugas mengguna makanan tentang kan APD siap saji. penggunak secara - Buat an APD tepat. pembatas yang benar - Adanya antara sesuai monitoring ruang dengan dan peracikan/ lokasi kerja. evaluasi di persiapan - Meningkatk ruang dan loker an sanitasi sbg monitoring dapur. tempat dan - Capaian makanan evaluasi di hal di transfer ruang monitoring ke ruang sanitasi. dapat di pengolaha - Menyediak sosialisasik n dan juga an sarana an pada tidak dan petugas. terjadi prasarana - Tidak cross yang adanya infection mendukun resiko dengan g upaya infeksi area pencegaha proses distribusi n resiko pengolaha makanan. infeksi di n makanan - Saat sarana yang tidak pengolaha sanitasi. sesuai. n dan - pemorsian petugas memakai APD lengkap. - Buat batas/tirai anti lalat di setiap pintu di ruang sanitasi dapur. - Buat batas antara ruang pemersiap an dan ruang penyiapan peralatan makanan sehingga lalat tidak masuk. - Buat loteng di ruang pembersih an peralatan makanan sehingga tidak terbuka. - Saat pemorsian loker tidak dibuka sehingga makanan tidak terkontam inasi. - Pasang AC di ruang pemorsian . - Troli distribusi makanan tidak masuk ke area dalam ruang sanitasi dapur. - Suhu disetiap ruangan mulai tempat penyimpa nan bahan makanan, pengolaha n sampai peracikan harus dapat diukur mengguna kan alat dan tercatat dengan baik di kartu suhu. - Sampel makanan disimpan selama 2x24 jam, sesuai standar mengguna kan peralatan dan tata cara yang benar sehingga meminima lkan resiko infeksi. - Troli distribusi makanan harus ada dan tertutup mengguna kan suhu. - Troli penjemput an peralatan kotor harus tertutup. - Kalibrasi mesin air panas yang digunakan untuk membersi hkan yang dipakai oleh pasien infeksius. 4. PPI 8 EP. 5 (Rumah - Monitorin - Menindakl - Terlaksanany 1 tahun - Direktur sakit menyediakan g dan anjuti a - Unit penghalang untuk evaluasi resiko monitoring Penunjang pencegahan (barrier ruang infeksi di dan - Komite PPI precaution) dan isolasi di ruang evaluasi di prosedur isolasi yang tingkatkan. isolasi ruang melindungi pasien, - Koordinasi dengan isolasi pengunjung dan staf dengan melakukan yang terhadap penyakit penanggu monitoring beresiko menular dan ng jawab dan infeksi. melindungi dari infeksi unit terkait evaluasi - Exhaose pan pasien yang pelaksanaa terkait sudah immunosuppressed,se n penatalaks ditempatk hingga rentan infeksi monitoring anaan an ke arah nosokomial). - Laporkan pemakaian belakang pada pengatur (tidak komite PPI udara/venti mengarah dan lasi kelingkung direktur gabungan. an/area terkait - Memindah pengunjun penahan kan letak g) exhous exhouse epan di pan di ruang ruang untuk positif dipindahka infeksi kea n kea rah rah belakang. belakang (tidak mengarah ke ruangan/lo kasi pengunjun g) 5. PPI 8 EP. 6 (Rumah - Pendidikan - Mengaloka - Adanya 6 bulan - Direktur sakit menyediakan staf sikan alokasi - Bagian penghalang untuk mengenai anggaran dana untuk perencana pencegahan (barrier pengelolaa untuk peningkata an. precaution)dan an pasien pendidikan n SDM PPI - Komite PPI. prosedur isolasi yang infeksius. staf yang - Komite melindungi pasien, - Alokasikan tentang berkesinam Keperawat pengunjung dan staf anggaran pengelolaa bungan. an. terhadap penyakit untuk n pasien - Adanya - Bagian menular dan pendidikan infeksius. edukasi Diklat. melindungi dari infeksi staf - Membuat dan pasien yang tentang TOR pelatihan immunosuppressed, pengelolaa edukasi untuk staf sehingga rentan n pasien tentang terkait, PPI terhadap infeksi infeksius. pengelolaa khususnya nosokomial) - Lakukan n pasien untuk edukasi infeksius, pengelolaa terkait bukti n pasien pengelolaa pelaksanaa infeksius. n pasien n, infeksius dokumenta pada si pasien, pelaksanaa pengunjun n. g dan staf. - Melakukan - Buat TOR refresh pendidikan terhadap dan staf pelatiahan tentang tentang pengelolaa pengelolaa n pasien n pasien infeksius, infeksius, tingkat dokument resiko asi sebagai infeksi, bukti serta pelaksanaa evaluasi n. hasil edukasi. - Memberika n evaluasi kepada pasien, pengunjun g tentang resiko infeksi yang terjadi.