A. Tujuan
Tujuan metode ini adalah untuk menyeragamkan cara pengujian pasir
atau agregat halus yang plastis dengan cara setara pasir.
B. Referensi
SNI 03-4428-1997: Pengujian Agregat Halus atau Pasir Dengan Setara
Pasir.
C. Teori Singkat
butiran lunak dan lempung) terhadap bagian bahan agregat yang lolos
saringan no.4 (4,75 mm).
Oleh karena itu nilai setara pasir agregat untuk pekerjaan campuran
beraspal panas, mensyaratkan minimum 60% (Berdasarkan Spesifikasi
Umum Bidang Jalan dan Jembatan, 2010 Revisi 3).
c. Bahan Plastis adalah bahan yang mengandung lempung atau lanau atau
yang menyerupai lempung atau lanau.
D. Peralatan
Peralatan yang digunakan adalah sebagai berikut :
1. Tabung Plastik.
LABORATORIUM TEKNIK SIPIL
POLITEKNIK NEGERI MEDAN
Jl. Almamater No. 1 Kampus USU 20155,
Sumatera Utara
Telp. (061) 821037, 8211235, 8215951 Fax.
(061) 8215845
Ext. 301 dan 255
2. Pipa pengalir.
3. Beban pemberat.
4. Botol kapasitas 3,79 liter
5. Saringan nomor 4 (4,76 mm)
6. Tabung penakar.
7. Corong dengan mulut lebar berdiamter 100 mm
E. Persiapan Bahan
1. Cara penyiapan larutan baku
1) Timbang bahan-bahan sebagai
a. 454gram technical anhydrous CaCl2
b. 2050 gram (± 1640 ml) USP Glycerine
c. 47 gram (± 45 ml) formaldehyde dengan kepekaan 40% isi
dalam larutan
2) Masukkan larutan CaCl2 ke dalam 1890 ml air suling
3) Saring dengan saringan Wattman nomor 12
LABORATORIUM TEKNIK SIPIL
POLITEKNIK NEGERI MEDAN
Jl. Almamater No. 1 Kampus USU 20155,
Sumatera Utara
Telp. (061) 821037, 8211235, 8215951 Fax.
(061) 8215845
Ext. 301 dan 255
F. Prosedur
Urutan proses dalam pengujian ini adalah sebagai berikut:
1. Ambil benda uji sebanyak 85 ml, berupa agregat halus yang sebelumnya
diambil melalui proses sampling, keringkan di oven pada suhu (1105)
0
C sampai berat tetap, kemudian dinginkan pada suhu ruang.
LABORATORIUM TEKNIK SIPIL
POLITEKNIK NEGERI MEDAN
Jl. Almamater No. 1 Kampus USU 20155,
Sumatera Utara
Telp. (061) 821037, 8211235, 8215951 Fax.
(061) 8215845
Ext. 301 dan 255
10. Hitung Nilai setara pasir (B/A) x 100%, sampai satu angka di belakang
koma.