JENIS TANAH DESKRIPSI PEMANFAATAN DOMINASI WILAYAH

Tanah Litosol Tanah Litosol masih saudara palawija Sumatra, Jawa,

dengan tanah regosol, karena Sulawesi Selatan dan
sama-sama tergabung dalam Nusa Tenggara.
ordo tanah entisol. Terbentuk
dari perubahan iklim,
topografi dan aktivitas
gunung merapi. Litosol
berstruktur besar besar
dengan sedikit unsur hara.
Tanah Alluvial Tanah alluvial adalah jenis padi dan Jawa, Sumatra dan
tanah muda yang berasal dari palawija Papua
pengendapan material halus
aliran sungai. Karena itu
biasanya banyak ditemukan
di hilir sungai, karena terbawa
dari hulu. Tanah ini berwarna
kelabu dengan struktur lepas
lepas. Phnya sangat rendah
(sekitar 5,3 - 5,8). Tapi ini
justru menguntungkan
karena mudah dicangkul.
Kandungan unsur tanah
alluvial sangat bergantung
dengan iklim wilayahnya.
Tanah Regosol Tanah Regosol merupakan Tanaman yang Sumatra dan Nusa
salah satu sub jenis tanah cocok untuk Tenggara.
Entisol. Yaitu tanah yang tanah ini adalah
berasal dari pelapukan dari jenis palawija,
material yang dikeluarkan tembakau dan
oleh letusan gunung berapi beberapa jenis
seperti debu, pasir, lahar, dan buah buahan
lapili. Jenis tanah ini belum yang tidak
mengalami perkembangan terlalu
sempurna. memerlukan air.

Seperti tanah entisol pada

umumnya, tanah regosol
bertekstur kasar dengan Ph
6-7. Tanah Regosol
mengandung unsur P dan K
serta sedikit unsur N. Sifat
tanah seperti ini sulit untuk
menampung air, sehingga
 tidak semua tanaman cocok
ditanam pada tanah ini.
Tanah regosol banyak
tersebar di daerah yang
memiliki gunung merapi.

Tanah Ciri utama tanah jenis Tanah Tersebar di indonesia

Cambisol/ Inceptisols yaitu terdapat Inceptisols di
Inceptisols lapisan A, B dan C sehingga Indonesia
solum tanah dalam. Tekstur banyak
tanah inceptisols beragam digunakan untuk
dari kasar hingga yang halus, tanaman padi
bergantung pada tingkat sawah, bisa juga
pelapukan bahan induknya. digunakan untuk
Tanah jenis Inceptisols budidaya
merupakan tanah yang belum tanaman
matang atau immature, semusim, dan
perkembangan profilnya tanaman
masih lemah dibandingkan hortikultura.
dengan tanah yang matang
dan banyak menyerupai sifat
bahan induknya.
Pengelolaan tanah jenis
Inceptisols memerlukan
pupuk organik dan anorganik
dengan kadar yang tinggi.
Tanah Gleisol Tanah Gleisol merupakan banyak Tersebar di indonesia
tanah yang terpengaruh oleh dimanfaatkan
air, yang ditandai dengan sebagai tanah
adanya lapisan gleisol yang persawahan
berwarna abu- (Padi Sawah)
abu/keabuabuan. Tanah yang
selalu jenuh air sehingga
berwarna kelabu atau
menunjukkan sifat-sifat
hidromorfik lain. Jenis tanah
ini merupakan tanah yang
relatif subur dibanding yang
lain.
Jenis tanah Gleisol merupakan
jenis tanah yang terbentuk di
daerah cekungan yang
dipengaruhi oleh air yang
berlebihan. Secara genesis
merupakan tanah yang belum
berkembang, tanahnya selalu
jenuh air karena berdrainase
buruk sehingga berwarna
 kelabu atau menunjukkan
sifat-sifat hidromorfik
(Harjowigeno, 2003),
sehingga terjadi gleisasi.
Tanah Gleisol selalu terbentuk
pada drainase yang selalu
tergenang. Jenis tanah ini
dengan kondisi tergenang
mempunyai potensi yang
tinggi untuk pengembangan
tanaman pertanian terutama
tanaman padi sawah jika
didukung dengan fasilitas
irigasi dan drainase yang baik.
Tanah PMK adalah jenis tanah yang Tanahnya Tanah ini tersebar
Podsolik terbentuk karena curah hujan berlempung dan merata di wilayah
merah kuning yang tingi dan suhu yang mudah basah. Indonesia.
(PMK) sangat rendah. Tanah PMK Cocok untuk
berwarna merah sampai persawahan.
kuning yang berarti kurang
subur karena pencucian.
Tanah PMK memiliki Ph
rendah dan banyak
mengandung unsur Al dan Fe.
Tanah Jenis Tanah jenis Oxisols Lahan tanah Tanah ini tersebar
Oxisols merupakan tanah tua yang Oxisols cocok merata di wilayah
memiliki kandungan liat tinggi digunakan Indonesia.
tetapi tidak aktif, sehingga sebagai hutan
kapasitas tukar kationnya lindung.
rendah. Tanah Oxisols banyak
mengandung oksida besi atau
oksida Al dan memiliki
horizon oksik.
Pengelolaan tanah Oxisols
yaitu dengan membuat
irigasi, pemberian pupuk,
pengapuran dan
pebambahan BO.
Tanah Laterit Mirip dengan PMK, tapi Walaupun tidak Banyak dijumpai di
dengan suhu yang jauh lebih cocok untuk sebagian Jawa,
tinggi. Tanah ini tadinya subur sebagian Kalimantan dan
dan kaya akan unsur hara, tanaman, tanah Sulawesi.
namun hilang karena larut ini masih bagus
dibawa air hujan. untuk ditanami
Tanah ini banyak jambu mete dan
mengandung seskuioksida kelapa.
tapi sangat minim unsur hara.
Tanah Latosol Tanah latosol terbentuk dari Tanaman yang Jenis tanah ini
pelapukan batuan sedimen cocok adalah tersebar di Sumatra,
dan metamorf. tebu, coklat, Jawa, Bali dan
Perkembangan horizon tanah tembakau, pala Sulawesi.
Latosol berlangsung lambat dan panili.
sampai sedang. Hal ini karena
sebagian besar berada
didaerah yang lembab.
Tanah Latosol berwarna
merah hingga coklat dengan
Ph 4,5-6,5. Unsur hara yang
dikandungnya berubah-ubah
dari sedang sampai tinggi.
Tapi jenis tanah ini mampu
menyerap air dengan baik
sehingga bisa menahan erosi.
Tanah Tanah orgonosol terbentuk Tanah humus Tersebar di pulau
Organosol dari pelapukan dan Banyak Sumatra, Sulawesi,
pembusukan bahan bahan digunakan untuk Kalimantan dan
organik. Tanah organosol sebagian Jawa.
budidaya
biasanya dapat kita temui di
daerah rawa-rawa atau tanaman padi,
daerah yang banyak nenas dan
tergenang air. Jadi dapat kelapa.
diterka jenis tanah ini sangat
lembek karena tergenang air. Tanah gambut
Tanah organosol terbagi jadi Saat ini tanamn
dua macam, yaitu tanah yang cocok di
humus dan tanah tanah
tanah gambut
gambut.
Tanah humus hanya kelapa
Tanah humus adalah jenis sawit.
tanah orgonosol yang sangat
subur. Kandungan unsur hara
yang tinggi membuat
warnanya jadi kehitaman.
Tanah gambut
Tanah gambut juga
mengandung banyak zat
organik, tapi bersifat sangat
asam. Sehingga kurang cocok
untuk tanaman.
Tanah Tanah Rendzina adalah tanah Cocok ditanami Tersebar di Maluku,
Rendzina yang terbentuk dari batuan tanaman keras Papua, Aceh dan
basalt, batu kapur dan granit. semusim dan Sulawesi.
teksturnya lembut dan daya palawija.
permeabilitasnya tinggi
 sehingga mampu mengikat
air.
Tanah ini banyak
mengandung unsur Ca, Mg
dan sedikit hara dengan kadar
Ph tinggi.
Tanah Tanah ini merupakan bagian Cocok untuk Tersebar di Jawa,
Mediteran dari ordo Alfisol yang banyak persawahan. Sulawesi, Sumatra dan
terdapat di daerah beriklim Nusa Tenggara.
lembab. Terbentuk dari
batuan berkapur yang banyak
mengandung karbonat.
Tanah mediteran banyak
mengandung air, Al, Fe dan
bahan organik lain. Sehingga
termasuk tanah yang subur.
Tanah Tanah ini merupakan bagian Tanah ini masih Tersebar di Sumatra
Grumosol dari ordo vertisol yang bisa ditanami Barat, Jawa dan Nusa
memiliki kadar lempung yang pohon jati dan Tenggara Timur.
tinggi. Tanah grumosol rumput-
terbentuk dari batuan induk rumputan.
kapur dan tuffa vulkanik yang
umumnya bersifat basa
sehingga tidak ada aktivitas di
dalamnya. Tanah ini menjadi
pecah pecah ketika kering dan
sangat lengket ketika hujan
yang berarti tidak subur.
Namun bukan berarti tak bisa
ditumbuhi sama sekali.
Tanah Jenis Sifat ciri utama tanah jenis Untuk Tersebar di indonesia
Ultisols Ultisols yaitu adanya meningkatkan
pengendapan liat dari lapisan produktivitas
A atau iluvasi dan diendapkan tanah jenis
di lapisan B atau eluvasi. Ultisols bisa
Sehingga kadar liat dari dilakukan
horizon B > 1.2 kali dengan
kandungan liat dari horizon A memberikan
atau disebut juga Horizon kapur,
Argilik. Tanah jenis Ultisols penambahan
merupakan tanah BO, pemupukan,
penimbunan liat di horizon penanaman
bawah, memiliki sifat masam, tanaman adaftif,
dan pada kedalaman 180 cm budidaya
dari permukaan tanah tanaman lorong,
kejenuhan basanya kurang dan pembuatan
dari 35%. Tanah jenis Ultisols terasering.
 biasanya berwarna merah
sampai kuning, karena
mengandung Al, Fe dan Mn
yang cukup tinggi.
Tanah Jenis Sifat atau ciri tanah Entisols Pengelolaan Tersebar di indonesia
Entisols solum dangkal yaitu hanya tanah jenis
terdapat lapisan A dan diikuti Entisols bisa
lapisan C atau R. Tanah jenis dilakukan
Entisols tergolong jenis tanah dengan
yang masih sangat muda, memperbanyak
yaitu baru tingkat permulaan menanam
dalam perkembangan. tanaman
Tanah jenis Entisols terbentuk penutup tanah
di daerah dengan bahan seperti rumput
induk dari pengendapan atau alang-
material baru atau di daerah alang.
yang laju erosi atau Pada daerah
pengendapannya lebih cepat yang berlereng
dibandingkan laju bisa dibuatkan
pembentukna tanah. Kata Ent terasering
pada kata ‘Entisol’ berarti supaya tidak
recent atau baru. mudah terjadi
erosi atau
memanfaatkan
sistem
agroforestri.
Tanah Jenis Sifat utama dari tanah jenis Tanaman Tersebar di indonesia
Histosols Histosols yaitu memiliki semusim dan
kandungan bahan organik tanaman
yang lebih dari 20% untuk tahunan bisa
tanah yang bertekstur pasir dibudidayakan
dan lebih dari 30% untuk pada tanah
tanah yang bertekstur liat. Histosols lahan
Lapisan yang memiliki gambut.
kandungan bahan organik
tinggi tersebut tebalnya lebih
dari 40 cm.
Tanah jenis Histosols
berwarna kroma mantap dan
mempunyai warna kurang
dari 3. Tekstur tanahnya
beragam dan tidak
berstruktur. Kata Histos pada
kata ‘Histosols’ berarti
jaringan tanaman.
Pengelolan tanah jenis
Histosols bisa dilakukan
 dengan memberikan kapur,
pemupukan unsur makro dan
mikro.
Tanah Jenis Ciri utama tanah jenis Alfisols Penggunaan Tersebar di indonesia
Alfisols yaitu adanya selaput liat. tanah jenis
Tanah Alfisols memiliki Alfisols di
horison argilik dengan Indonesia
endapan liat di lapisan B, diantaranya
kandik atau natrik dan untuk
kejenuhan basa lebih dari pesawahan,
35%. Bentuk wilayah tanah perkebunanan,
alfisols beragam dari tegalan, hutan
bergelombang hingga produksi dan
tertoreh tekstur berkisar padang rumput.
antara sedang hingga halus.
Cara pengelolaan tanah jenis
Alfisols diantaranya dengan
cara menambahkan unsur
hara organik, sistem irigasi
yang baik, ada tanaman
lorong, pembuatan
terassering pada lahan yang
berlereng dan pembuatan
guludan yang searah dengan
kontur.
Tanah Jenis Tanah jenis Vertisols Pengelolaan Tersebar di indonesia
Vertisols merupakan tanah dengan tanah jenis
kandungan liat yang tinggi, Vertisols yaitu
lebih dari 30%. Tanah dengan
vertisols akan mengembang menggunakan
saat basah dan akan sistem irigasi
mengkerut saat kering. Tanah yang baik,
Vertisols berwarna gelap, mengolah tanah
memiliki kandungan pH yang agar tetap jenuh
cukup tinggi dan kapasitas dan pemupukan
tukar kationnya juga tinggi. dengan bahan
organik seperti
kompos atau
pupuk kandang.
Tanah Jenis Tanah jenis Andisols Tanah Andisols Tersebar di indonesia
Andisols berkembang dari bahan induk bisa digunakan
abu vulkan, sinder dan batu untuk usaha
apung. Tanah Andisols pertanian
mengandung banyak mineral berupa
dalam tanah, memiliki budidaya
potensi fiksasi fosfat yang tanaman
tinggi, permeabilitas yang industri,
 cepat dan berwarna dari tanaman
hitam, kelabu sampai coklat produksi
tua. holtikultura,
Cara pengelolaan tanah jenis tanaman
Andisols yaitu dengan tahunan dan
meningkatkan tanaman tanaman
penutup tanah, pembuatan kentang.
teras pada lereng yang miring,
membuat bedengan dan
menerapkan pola tanam
tumpangsari.
Tanah Jenis Ciri utama dari tanah jenis Tanah Spodosol Tersebar di indonesia
Spodosol Spodosol yaitu pada horizon tidak cocok
bawah terjadi penimbunan Fe dijadikan lahan
dan Al-oksida, sedangkan pertanian,
pada lapisan atas terdapat sebaiknya tetap
horizon eluvasi yang dibiarkan saja
berwarna pucat. Terdapat sebagai hutan
lapisan pasir masam yang atau daerah
berwarna putih abu-abu di konservasi.
atas lapisan lempung berpasir
yang berwarna gelap.
Cara pengelolaan tanah jenis
Spodosol yaitu dengan
adanya tanaman penutup
lahan, membuat bedengan,
guludan dan terasering sesuai
tingkat kemiringan lereng.
Untuk meningkatkan
produktivitas tanah bisa
dilakukan dengan cara
pengapuran, penambahan
BO, pemupukan dan
budidaya tanaman adaptif.
Tanah Jenis Ciri utama dari tanah Tanah Mollisols Tersebar di indonesia
Mollisols Mollisols yaitu mempunyai cocok digunakan
lapisan permukaan yang untuk usaha
berwarna gelap dan budidaya
mengandung bahan organic tanaman
yang tinggi. Tanah jenis semusim yang
Mollisols memiliki kandungan berakar pendek
kation basa yang tinggi, seperti padi,
sehingga tanah jenis ini kacang tanah
tergolong sangat subur. dan jagung.
Cara pengelolaan tanah
Mollisols yaitu dengan
memanfaatkannya sebaik
 mungkin sesuai dengan
kebutuhan.
Tanah Jenis Ciri utama dari tanah Aridisols Tanah Ardisols Tersebar di indonesia
Aridisols yaitu adanya reaksi-reaksi tidak cocok
fisik, kimia dan biologi yang digunakan untuk
berjalan lambat karena bercocok tanam,
kekurangan air. Tanah karena kondisi
Aridisols memiliki sifat yang lingkungannya
hampir sama dengan tanah yang kering. Tapi
induknya, memiliki masih bisa
kandungan KB yang tinggi dan ditanami
memiliki kandungan bahan dengan
organik yang rendah. tanaman yang
Cara pengelolaan tanah memang
Ardisols yaitu dengan membutuhkan
memberikan tambahan intesitas cahaya
bahan organic dalam tanah, matahari yang
penanaman sistem cove crop tinggi dan tidak
dan penambahan vegetasi di banyak
area yang dibutuhkan untuk membutuhkan
melindungi dari terjadinya air seperti
run off yang besar. nanas, tebu dan
buah naga.
Tanah Jenis Tanah Gelisols terbentuk Tanah Gelisols Tanah Gelisols bisa
Gelisols dalam lingkungan yang tidak cocok ditemukan di daerah
sangat dingin. Tanah ini digunakan untuk Kanada, Siberia dan
membeku pada ketebalan bercocok tanam, Alaska.
100-200 cm dari permukaan karena kondisi
tanah. Tanah Gelisols tidak lingkungannya
mempunyai horizon B dan yang ekstrim
hanya mempunyai horizon A dingin.
yang berada di lapisan es.
Kandungan bahan organik
tanah Gelisols terakumulasi
di lapisan paling atas,
sehingga tanah Gelisols
kebanyakan berwarna hitam
atau coklat tua. Tanah
Gelisols termasuk tanah yang
subur, kandungan kimia yang
dominan diantaranya kalium
dan potassium.