Anda di halaman 1dari 21

REVIEW PROPOSAL TUGAS AKHIR

NAMA : BENTAR WAHYU PRABOWO


NIM : 16.06.01.0055
JUDUL : CNC PLASMA CUTTING DENGAN KONTROL ARDUINO UNO
DAN KOMUNIKASI HC-05 DI POLITEKNIK NEGERI CILACAP

ASPEK PENILAIAN HASIL REVIEW

Originalitas

Kelengkapan Informasi

Kelayakan Ilmu dan Waktu Pelaksanaan

KESIMPULAN

Ditolak Revisi Diterima

Komentar Penguji :

Cilacap, 02, 2019

Penguji 1 Penguji 2

Supriyono, S.T.,M.T. Purwiyanto ,S.T,M.Eng.


NPAK.0630088402 NPAK.0619067902

i
BAB 1
PENDAHULUAN

2.1 Latar Belakang.


Plasma cutting merupakan alat untuk memotong baja ataupun logam
jenis lainya. Cara kerja dari mesin plasma cutting adalah, dengan memanfaatkan
udara terkompresi berkecepataan tingg dari nozzle dan memanfaatkan percikan
api dari listrik yang di shortkan. Dimana saat udara keluar melewati nozzle dari
setang torch yang bermuatan negatif akan melepas muatan yang di ikat oleh benda
kerja yang bermuatan positif (+). Dari proses tersebut, terbentuklah plasma. Yang
mempunyai suhu yang cukup panas untuk melelehkan baja atau logam.
Di POLITEKNIK NEGERI CILACAP. Kususnya pada prodi D3 Teknik
mesin, masih menggunakan cara manual (handly portable) pada penggunaan
plasma cutting. Cara tersebut kurang maksimal karena hasil potongan yang di
dapat kurang presisi ataupun rapih. Maka di butuhkanlah alat untuk
mengoprasikan plasma cutting secara otomatis agar benda kerja yang di hasilkan
lebih presisi dan rapih. Salah satu mesin yang dapat di gunakan adalah mesin
CNC (Computer Numerial Control), merupakan mesin perkakas otomatis yang
bekerja dengan sistem gerak koordinat pada sumbu x,y,z. Mesin CNC di
operasikan dengan kontrol program numerical melalui computer yang berisi letak
koordinat atau gambar dari benda yang akan di proses. Dalam prosesnya CNC
mengunaakan kode-G dan kode-M. Tetapi pada kenyataanya pembuatan mesin
CNC memerlukan biaya yang besar karena kontrolnya dengan mikroposesor yang
bernilai mahal.
Beberapa penelitian telah di lakukan untuk membuat CNC dengan
kontrol Arduino Uno seperti RANCANG BANGUN MEJA MESIN PLASMA
CUTTING DENGAN GERAK 3 AXIS X, Y, Z MENGGUNAKAN MOTOR
STEPPER BERBASIS ARDUINO [1] dan DIY ARDUINO CNC DRAWING
MACHINE [2].

1
Oleh karena itu penulis ingin membuat “CNC PLASMA CUTTING
DENGAN KONTROL ARDUINO UNO DAN KOMUNIKASI HC-05 DI
POLITEKNIK NEGERI CILACAP”.Alat tersebut menggunakan Arduino Uno
sebagai kontrol sumbu penggerak x,y,z, dan proses pengaktifan plasma cutting
yang di kirim melalui komunikasi wireless dari HC-05 serta dikendalikan melalui
PC dengan interface Universal G-kode Sender.

2.2 Perumusan Masalah.


Berdasarkan uraian permasalahan pada latar belakang masalah, maka
perumusan masalah yang akan dibahas adalah :
1. Apa saja yang harus di ketahui sebelum menjalankan CNC ?
2. Bagaimana cara merancang dan membangun mesin CNC dengan kontrol
Arduino Uno ?
3. Bagaimana cara memprogram Arduino Uno sebagai kontrol CNC ?
4. Bagaimana cara memanfaatkan HC-05 agar mampu berkomunikasi
dengan Arduino Uno?
5. Bagaimana cara menggunakan Interface Universal G-Code Sender ?

2.3 Batasan Masalah.

Untuk mencapai tujuan perancangan dan memperjelas lingkup permasalahan


yang akan dibahas, maka perlu ditentukan batasan masalahnya yaitu :
1. Material untuk rel sliding sumbu X dan Y adalah aluminium pofile extrusion
dengan dimensi l = 40 mm dan t = 20 mm.
2. Material untuk rangka adalah besi siku 40 mm
3. Dimensi alat tidak lebih dari 75 cm persegi.
4. Menggunakan plasma cutting.
5. Menggunakan kontrol arduino uno
6. Menggunakan firmware grbl V 0.9
7. Menggunakan koneksi wireless HC-05
8. Mengunaakan interface Universal G-kode Sender.

2
2.4 Tujuan.
Tujuan yang ingin di capai pada tugas akhir ini adalah sebagai berikut :
1. Mengetahui sistem kerja dari grbl V 0.9
2. Mengetahui cara menambah koneksi wireless pada grnl V 0.9
3. Mengetahui gerak bebas yang terjadi pada sumbu X dan Y.

2.5 Manfaat.
Dengan adanya CNC Plasma Cutting Dengan Kontrol Arduino Uno Dan
Komunikasi HC-05 pada proses penggunan plasma cutting dapat membantu
kegiatan praktek mahasiswa D3 Teknik MESIN POLITEKNIK NEGERI
CILACAP.

3
BAB II
LANDASAN TEORI

2.1 Tinjauan Pustaka.


Dalam metode ini, pengumpulan data dilakukan dengan cara mempelajari
buku-buku, yang mendukung, termasuk di dalamnya literature tentang penulisan
dan mengenai hal-hal yang mendukung pembuatan program pada Arduino, sistem
control dengan shield arduino cnc v3, sistem komunikasi serial HC-05,
komunikasi antara arduino dengan pc melalui grbl dan platfoam Universal G-code
Sender. Juga mempelajari dari sumber data yang lain seperti dari internet, buku
dan E-Book.
Tugas Akhir oleh Endi Cahyono dan Brama Magrobi Harianto, dari
Program studi Teknik Mesin , Fakultas Teknologi Industri ,Institut Teknologi
Sepuluh Nopember dengan judul Rancang Bangun Meja Mesin Plasma Cutting
Dengan Gerak 3 Axis X, Y, Z Menggunakan Motor Stepper Berbasis Arduino
Jurnal Pendidikan Fisika, FakultasPendidikan Matematika dan Ilmu
pengetahuan Alam Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) oleh Fajar Arif
Permata, Ahmad Aminudin Dan Waslaluddin dengan judul Rancang Bangun
Mesin Bor Pcb Dengan Pengaturan Posisi 3d Berbasis Mikrokontroler Dan Visual
Programing.

2.2 Mesin CNC


Mesin CNC adalah mesin yang dipergunakan untuk pengontrollan otomatis
dalam dunia industri. Dengan ini computer telah digunakan untuk mengontrol mesin
perkakas misalnya bubut, Mesin bor, dll. Dimana computer mampu mengontrol
secara numeric berbasis computer yang mampu membaca intruksi kode N,G,F,T dan
lain – lain , kemudian kode tersebut akan menginstruksikan ke mesin CNC agar
sesuai dengan program benda kerja yang akan dibuat. (Teguh Pudji Purwanto 2011).

4
Dari inilah mesin CNC (Computer Numerically Controlled) adalah mesin
yang terkontrol berdasarkan perintah menggunakan bahasa numeric yaitu perintah
gerakan yang menggunakan angka dan huruf.

2.1.1 Fungsi Mesin CNC


Fungsi CNC dalam hal ini lebih banyak menggantikan pekerjaan
operator dalam mesin perkakas konvensional. Misalnya pekerjaan setting tool atau
mengatur gerakan pahat sampai pada posisi siap memotong, gerakan pemotongan
dan gerakan kembali keposisi awal, dan lain – lain.

2.1.2 Prinsip Kerja Mesin CNC

Gambar 2.1 Rancangan CNC Plasma Cutting

Keterangan :
1. Motor Stepper Y-Axis1
2. Sumbu Y-Axis1
3. Stang plasma cutting
4. Sumbu X-Axis
5. Motor Stepper X-Axis
6. Motor Stepper Y-Axis2
7. Sumbu Y-Axis2

5
Mesin ini mempunyai prinsip kerja dengan gerakan vertical dan
horizontal dengan koordinat sumbu X dan Y, dan penggerak menggunakan motor
stepper yang dihubungkan ke Timming belt sebagai penggerak mekanik.

2.1.3 Bagian Mesin CNC


Mesin CNC terdiri dari dua bagian, yaitu bagian kontrol dan bagian
mekanik.
 Bagian kontrol merupakan bagian untuk menggerakan gerakan sumbu
X dan Yserta untuk mengaktifkan spindle yang berupa stang plasma
cutting.
 Bagian mekanik merupakan bagian yang bekerja sesuai kebutuhan.
Bagian mekanik terdiri dari motor stepper yang berada pada sumbu X
dan Y lalu stang plasma cutting.

2.1.4 Metode Pemrograman Mesin CNC


Secara umum,metode pemrograman mesin CNC adalah dengan
memasukkan perintah numeric melalui tombol – tombol yang tersedia ,
secara garis besar metode pemrograman mesin CNC dapat dilakukan
dengan dua cara, yaitu

1. Metode Pemrograman Absolut


Didalam program mesin CNC sistem pemrograman ini lebih banyak
digunakan dibanding sistem pemrograman dengan inkremental. Dalam sistem
pemrograman Absolut hanya mengacu pada satu titik referensi saja [ titik nolnya
tidak berpindah-pindah ].

2. Metode Pemrograman Inkremental


Pemrograman sistem inkremental titik referensinya [ titik nolnya ] selalu
berpindah-pindah, dimana gerakan itu berhenti, disitulah titik referensi untuk
menghitung jarak untuk pergerakan berikutnya [ Endpoint akan menjadi start
point untuk start berikutnya ].

6
2.1.5 Kode Standar Meisn CNC
Mesin CNC hanya dapat membaca kode standart yang telah disepakati
oleh standarkan oleh ISO atau badan Internasional lainnya. Dengan kode standar
CNC dapat menggunakan PC sebagai inputan direkomendasikan. Kode standar
mesin CNC yaitu :

Daftar Kode G dan M


Kode Eksekusi Yang Dilakukan
G00 Pindaah posisi axis dengan keceptan penuh
G01 Pindah posisi axis secara linear (feed rate)
G02 Pindah posisi axis searah jarum jam
G03 Pindah posisi axis berlawanan arah jarum jam
G04 Waktu tunda (dwell)
G10 Interpolasi linear dengan pemotongan dimensi panjang (10x)
G11 Interpolasi linear dengan pemotongan dimensi pendek
G20 Interpolasi sirkular cw dengan pemotongan dimensi panjang (10x)
G21 Interpolasi sirkular cw dengan pemotongan dimensi pendek
G30 Interpolasi sirkular ccw dengan pemotongan dimensi panjang (10x)
G31 Interpolasi sirkular ccw dengan pemotongan dengan dimensi pendek
G90 Pemrograman dimensi absolute.
G91 Pemrograman dimensi inkrimental .
M00 Program berhenti sampai ditekan kembali.
M02 Program selsesai
M03 Akhir dari program.
M05 Spindle stop
M30 Akhir program dan mengembalikan posisi tool terakhir
Tabel 2.1 program standar kode G dan M

7
2.3 Plasma Cutting

Gambar 2.2 Mesin Plasma Cutting

Plasma cutting merupakan alat untuk memotong baja ataupun logam


jenis lainya. Cara kerja dari mesin plasma cutting adalah, dengan memanfaatkan
udara terkompresi berkecepataan tingg dari nozzle dan memanfaatkan percikan
api dari listrik yang di shortkan. Dimana saat udara keluar melewati nozzle dari
setang torch yang bermuatan negatif akan melepas muatan yang di ikat oleh benda
kerja yang bermuatan positif (+). Dari proses tersebut, terbentuklah plasma. Yang
mempunyai suhu yang cukup panas untuk melelehkan baja atau logam.

8
2.4 Arduino Uno

Gambar 2.3 Board Arduino Uno


Arduino Uno merupakan papan mikrokontroler open source yang di
kembangkan oleh Arduino.c.c dimana kontrol utamanya menggunakan chip
Atmega328. Papan ini di lengkapi dengan 6 pin analog dan 14 pin input dari
ouput digital dimana 6 pin input tersebut dapat digunakan sebagai pin output
PWM (). Board ini menggunkan 16 MHz osilator kristal, koneksi serial RX/TX
untuk mendukung agar Arduino dapat beroperasi perlu adanya tegangan suplai,
tegangan yang di anjurkan adalah 7 v sampai 12 v dengan arus minimal 500mA
atau cukup menghubungkanya ke komputer dengan kabel USB dengan tegangan 5
v serta dengan Suplai listrik dari catu daya eksternal dengan tegangan 6 v sampai
20 v.
Berikut dapat dilihat untuk spesifikasi dari Arduino Uno :
Spesifikasi Aduino Uno
Mikrokontroler Atmega328
Operasi Tegangan Daya 5v
Input Tegangan Yang Disarankan 7 v sampai 12 v
Input Tegangan Batas 6v sampai 20 v
Digital Pin I/O 14 Pin (6 Pin PWM)
Analog Input 6 Pin
Arus Pada Pin I/O 40 mA
Flash Memory 32 KB
SRAM 2 KB
Clock Speed 16 MHz
Tabel 2.2 Spesifikasi Arduino Uno

9
2.5 Driver A4998

Gambar 2.4 DriverA4998

Driver A4988 merupakan driver untuk motor stepper agar dapat di


kendalikan melalui arduino. Driver ini di lengkapi dengan fitur pembatas arus
yang dapat di sesuaikan anatar besaran arus dan suhu, Driver ini juga mempunyai
lima (5) resolusi mircostep yang berbeda yaitu : 1 / 2 , 1 / 4 , 1 / 8, 1 / 16 . driver
A4988 mampu mengoperasikan motor stepper antara 8 v sampai 35 v dan mampu
memberikan hingga 1 A per phasenya tanpa ada pendingin , akan tetapi untuk arus
di atas 1 A di sarankan memakain heatsink agar ic pada diver tersebut tidak
terbakar .

10
2.6 Modul Bluetooth HC-05

Gambar 2.5 Module Bluetooth HC-05


Merupakan modul bluetooth SPP ( Serialport Protocol ) Master/Slave
yang kompatibel dengn Arduino Uno. Dengan cara mengkonversi port serial
RX/TX ke modul ini. Modul ini mempunyai 2 mode yaitu AT Mode dan
Communication Mode, dimana AT adalah mode untuk konfigurasi pda modul
HC-05 dan Communication Mode merupakn mode untuk melakukan komunikasi
bluetooth dengan Arduino, yang artinya dengan modul ini dapat memungkinkan
adanya komunikasi non kabel anatara komputer dengan arduino, Android dengan
arduino.
Berikut merupakan spesifikasi dari modul bluetooth HC-05 :
Tabel Spesifikasi HC-05
EDR (Enchanced Data Rate) 3 Mbps
Frekuensi Radio 2,4 GHz
Sensivitas -80dBm + 4dBm
Operasi daya rendah I/O 1,8 v sampai 3,6 v
Daya 5v
Jangkauan Sinyal 30 m
Tabel 2.2 Spesifikasi Modul HC-05
2.7 Motor stepper nema 17

Gambar 2.6 Motor Stepper Nema17

11
Motor Stepper adalah suatu motor listrik yang dapat mengubah pulsa
listrik yang diberikan menjadi gerakan motor discret (terputus) yang disebut step
(langkah). Satu putaran motor memerlukan 360 derajat rotasi dengan jumlah
langkah yang tertentu perderajatnya.
Berikut merupakan spesifikasi dari motor stepper nema17 :

Tabel Spesifikasi motor Nema17 type 42SHDC3025-24B


Jumlah step 200 step
Derajat per-step 1.8 derajat toleransi 5%
Torsi 40 N/cm
Tegangan Catu Daya 12 v
Tegangan Per-phase 3.96 v
Arus Per-phase 0.9 A
Resistansi 4.4 Ohm toleransi 10%
Jumlah Kabel Phase 4 kabel (A+ A- B+ B-)
Tabel 2.3 Spesifikasi Arduino Uno
2.8 Modul Rellay 1 Chanel

Gambar 2.7 Modul Relay 1 Chanel

Relay adalah suatu perangkat yang bekerja dengan sistem


elektromagnetik yang bekerja dengan menggerakan beberapa kontaktor atau suatu
saklar elektronik yang dapat dikendalikan lewat rangkaian elektronik lain dan
dengan memanfaatkan tenaga listrik sebagai energi sumbernya. Kontaktor yang
tersusun beberapa akan tertutup (ON) atau terbuka (OFF) dikarenakan efek
induksi dari magnet yang dihasilkan oleh kumparan (induktor) saat dialiri arus
listrik. Dalam posisi (NO) saklar dapat menghantarkan arus listrik. Pada saat tidak

12
dialiri arus listrik, Armature akan kembali ke posisi awal (NC). Sedangkan Coil
yang digunakan oleh relay untuk menarik Contact Poin ke posisi close hanya
membutuhkan arus listrik yang relatif cukup kecil.

Relay terdiri dari tiga (3) bagian, yaitu :


 Common, yaitu bagian yang terhubung dengan NC (Normally Close, keadaan
normal).
 Coil atau kumparan, yaitu bagian utama relay yang berguna untuk menciptakan
atau membuat medan magnet.
 Contact atau Kontak, terdiri dari NC (Normally Close) dan NO (Normally
Open).

2.9 T-Slot Aluminium Profil Extrusion 2040

Gambar 2.8 T-Slot Aluminium Profile Extrusion 2040

Merupakan yang telah di exrude melalui lubang cetakan tertentu agar


tebentuk batang aluminium profile T-slot. Disebut T-slot, karena penampangnya
berbentuk huruf T . kelebihan dari bahan aluminium karena bahan aluminium itu
lebih ringan dari besi dan tidak berkarat.
Pada Tugas Akhir ini, penulis berencana membuat rel sliding dari mesin
menggunakan T-Slot Aluminium Profile Extrusion 2040.

13
2.10 Firmware Grbl v0.9

Gambar 2.9 Logo grbl

Firmware merupakan perangkat lunak kelas khusus yang menyediakan


kontrol tingkat rendah untuk menjalankan perangkat keras. Firmware di simpan
pada chip dengan sistem Read-Only yang memungkinakan perangkat lunak untuk
menggerakan perarangkat keras. Dan tidak berubah tanpa adanya aliran listrik.
Grbl sendiri merupakan firmaware yang di sediakan para pengembang
untuk menjalankan mesin CNC dengan kontrol Arduino Uno yang
memungkinkan gerakan motor stepper pada sumbu x, y z , gerakan spindle pada
sumbu z. Pada pengaplikasianya grbl berfungsi sebagai penerjemah kode-G dan
kode-M yang di kirim dari PC ke Arduino uno agar dapat di terima dan di
jalankan melelalui bahasa program c. Selain itu dengan grbl memungkinkan
adanya livestreaming pengeksekusian program kode-G dan kode-M pada Arduino
UNO yang di optimalkan mengguakan fitur dari chip Atmega328p pada operasi
tak sinkron dengan laju kesepatan clock lebih dari 34kHz.

2.11 Universal G-Code Sender

Gambar 2.10 Universal G-code Sender

Universal G-code Sender merupakan aplikasi java mandiri yang


mencangkup semua despensi eksterna sebagail Platfoarm gcode berfitur lengkap

14
yang digunakan untuk berinteraksi dengan pengontrol CNC cnggih seperti GRBL
dan TinyG

Universal G-code Sender sendiri memmiliki fitur sebagai berikut :


 Crosss platform, diuji pada windows , OSX, LINUX, dan Rasberr Pi.
 Fie JAR All-In-One yang dapat dieksekusi
 3D Gcode Visualizer dengan segmen garis kode warna dan umpan balik
posisi alat waktu nyata.
 Perkiraan durasi.

Gambar 2.10.1 Interface Universal G-code Sender

2.12 Inkscape

Gambar 2.11 Logo Inkscape

Merupakan perangkat lunak editor gmbar vektor yang bersifat


opensource di bawah lisensi GNU GPL, dengan tujuan menjadi perangkat grafik
mutahir yang memenuhi standar XML, SVG, dan CSS. Dengan format grafik

15
utamanya adalah SVG (scalable vektor graphics) namun terdapat juga format lain
yang dapa di eksport ke dalam inkscape.

Berikut merupakan tampilan dari Inkscape :

2
1

4
3
5

Gambar 2.11.1 tampilan dari inkscape

Penjelasan :

1. Menu
2. Commands Bar
3. Canvas
4. Color Palette
5. Status Bar

16
BAB III
METODE PENELITIAN

3.1 Studi Literatur.


Selain dari buku dan website pengumpulan data di ambil dari jurnal yang
sudah ada yang akan di gunakan sebagai acuan dalam membuat hardware dari
CNC plasma cutting maupun sistem yang akan diguankan.

3.2 Block Diagram.


Pembuatan block diagram diguankan untuk menggambarkan proses kerja
alat. Block diagram inilah yang nantinya kan digunakan sebagai gambaran garis
besar pembuatan tugas akhir. Berikut adalah gambar block diagram yang akan
digunakan.

Gambar 3.1 Blok Diagram

17
3.3 Flow Chart.
Flowchart sistem ini antinya akan menggambarkan detail tentang
pembuatan alat ini. Pada flowchart sistem di bawah ini menggambarkan proses
awal hingga akhir sistem CNC plasma Cutting yang akan dibuat.

Mulai

Inisialisasi
Port dan atur
Baud
rate=115200

T Terhubung Port dan


Baud Rate = 115200
?

Pembacaan G-Code
dan
T
M-Code
?

T
T T

Y
Y Y

G-code
G-code M-code
untuk Axis-Y
untuk Axis-X Untuk torch
?
? ?

Pergeraakan Axis-X Pergeraakan Axis-Y Aktifitas Torch

Selesai

Gambar 3.2 Flow Chart

18
3.4 Jadwal Kerja.
Jadwal kerja adalah rencana kegiatan yang akan dilakukan oleh penulis
yang akan dilaksanakan untuk menyelesaikan tugas akhir. Jadwal kerja ini akan
mengurai apa yang harus dikerjakan secara terjadwal setiap bulan yang diperinci
dalam 4 minggu dalam sebulan.
Berikut adalah jadwal kerja yang akan dilaksanakan dan telah
diperhitungkan untuk watu pelaksanaannya agar pengerjaan tugas akhir dapat
berjalan sesuai dengan rencana yang telah ditetapkan.

2019
No Kegiatan Februari Maret April Mei Juni
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4

1 Studi Literatur

2 Analisa
Kebutuhan
3 Desain Mekanik

4 Pemasangan
Sistem
5 Pemrograman

6 Pengujian Alat

7 Pengumpulan
Data
8 Pembuatan
Laporan
9 Revisi

Tabel 3.1 Jadwal Pengerjaan Tugas Akhir

19
DAFTAR PUSTAKA

1. Endi Cahyono, Brama Magrobi Harianto. Rancang Bangun Meja Mesin


Plasma Cutting Dengan Gerak 3 Axis X, Y, Z Menggunakan Motor
Stepper Berbasis Arduino. Program Studi Diploma III, Jurusan Teknik
Mesin, Fakultas Teknologi Industri, Institut Teknologi Sepuluh
Nopember Surabaya, 2017 [1]
2. Surajid Majumdar. Diy Arduino Cnc Drawing Machine.
https://www.instructables.com/id/DIY-Arduino-Drawing-Machine/ [2]
3. Ganjar ,SD. November, 2012. Pemrograman CNC & Aplikasi Di Dunia
Industri : Informatika.
4. Fajar Arif permata, Ahmad Aminudin, Waslaluddin. 2015. Rancang
Bangun Mesin Bor Dengan Pengaturan 3D Berbasis Mikrokontroler Dan
Visual Programing. Fibusi (Jof). Vol.3 , No.3.

20

Anda mungkin juga menyukai