Anda di halaman 1dari 20

Modul 3 : Simulasi NGN/Softswitch menggunakan Trixbox

3.1 Tujuan
Setelah mengikuti praktikum ini mahasiswa diharapkan dapat :
1. Memahami konsep interkoneksi antar jaringan
2. Dapat mengimplementasikan prinsip dasar interkoneksi dalam skala laboratorium
dengan menggunakan piranti lunak trixbox
3. Memahami cara instalasi dan konfigurasi trixbox
4. Memahami cara pengoperasiannya / pemanfaatan fitur- fitur untuk komunikasi
5. Memahami cara pengujian keberhasian instalasi / konfigurasi
6. Memahami perbedaan trixbox dan asterisk

3.2 Alat dan Bahan


Alat yang digunakan untuk setiap kelompok dan instruktur (dosen/asprak) :
1. 1 bh PC sebagai server
2. 1 bh PC sebagai client
3. 1 unit IP PBX dengan minimal 12 Port Telp pelanggan analog
4. 1 Headset
5. 1 unit IP phone
6. 1 unit telp analog
7. 1 unit celuler gateway

Alat yang digunakan bersama :


1. 2 bh switch 16 port
2. 1 Access Point

3.3 Dasar Teori


3.3.1 Next Generation Network (NGN)
NGN merupakan jaringan berbasis paket yang mempunyai kapabilitas layanan muliple
broadband dan disediakannya jaminan kualitas (QoS)

MODUL PRAKTIKUM JARINGAN TELEKOMUNIKASI BROADBAND | D3 TEKNIK TELEKOMUNIKASI 1


Arsitektur NGN menurut ITU-T :

Gambar 3.1 Arsitektur NGN

3.3.2 Arsitektur Softswitch


Softswitch merupakan teknologi switching paket untuk merealisasikan NGN. Arsitektur
Softswitch sepert dilukiskan pada gambar berikut:

Gambar 3.2 Arsitektur Softswitch

1. Media Gateway Controller (MGC) atau Call Agent


MGC atau Call Agent adalah elemen utama softswitch, berfungsi untuk
mengontrol semua sesi layanan dan komunikasi, mengatur interaksi elemen-ele me n
jaringan yang lain, dan menjembatani jaringan dengan karakteristik yang berbeda,
yakni termasuk PSTN, SS7, dan jaringan IP. Antara MGC saling berhubunga n
dengan protocol SIP-T.

MODUL PRAKTIKUM JARINGAN TELEKOMUNIKASI BROADBAND | D3 TEKNIK TELEKOMUNIKASI 2


2. Signalling Gateway (SG)
Signalling gateway (SG) menciptakan suatu jembatan antara jaringan SS7
dengan jaringan IP dibawah kendali dari MGC.SG hanya menangani pensinya la n
SS7,sedangkan MGC menangani sirkuit suara yang telah dibangun oleh mekanis me
pensinyalan SS7.

3. Media Gateway (MG)


Media gateway berfungsi sebagai elemen transport untuk merutekan trafik
dalam jaringan softswitch dan juga mengirim atau menerima trafik dari jaringan lain
yang berbeda, seperti PSTN,PLMN, VoIP H.323, dan jaringan akses pelanggan.
Media gateway terbagi menjadi trunk gateway dan access gateway
 Trunk gateway adalah mediagateway yang menjalankan fungsi media bagi
softswitch class 4, yaitu merutekan trafik dari jaringan PSTN/PLMN (jaringa n
mobile).Trunk gateway akan melakukan proses konversi terhadap format
transmisi jaringan terhubung yang berbeda beda, baik format sinyal trafik
maupun signalling atau protokolnya (scenario-1).
 Access gateway adalah media gateway yang menjalankan fungsi media bagi
softswitch class 5 untuk menghubungkan softswitch dengan jaringan korporasi
atau terminal pelanggan (CPE). (scenario-2).
Antara MG dengan MGC saling berhubungan dengan protocol Megaco atau MGCP
(Media Gateway Control Protokol).

4. Media Server
Media server melaksanakan fungsinya yakni, untuk memperkaya softswitch
dengan kemampuan media. Jika diperlukan, ini akan mendukung digital signal
processing (DSP). Misalnya yakni untuk menanggapi respon suara, tugas itu akan
dilakukan oleh media server. Media Video juga akan dilayani oleh suatu Media
Server manakala bisa diterapkan.Media akses adalah media yang digunakan oleh
jaringan softswitch untuk menjangkau pelanggan. Media akses dapat menggunaka n
cable modem, leasedcircuit, v.52, DSL, HFC, dan radio akses.

MODUL PRAKTIKUM JARINGAN TELEKOMUNIKASI BROADBAND | D3 TEKNIK TELEKOMUNIKASI 3


5. Application server
Application server adalah elemen jaringan yang menyediakan aplikasi
tambahan di luar fitur teleponi yang membutuhkan server tersendiri, misalnya voice
mail, prepaid call, fixed sms, voice VPN ,dll.

6. Feature Server
Featur Server adalah elemen jaringan softswitch yang berfungsi menyediaka n
fitur-fitur untuk layanan telephoni. Feature server menyediakan semua feature dan
layanan seperti tagihan, multi party conference, dll.

7. Operating support system (OSS)


OSS adalah elemen jaringan yang berfungsi untuk mendukung operasi dan
pemeliharaan jaringan, seperti managemen jaringan, provisioning, billing,
monitoring,statistik, dll.

3.3.3 Trixbox
Trixbox adalah sebuah VOIP server yang dibuat menjadi satu dengan system
operasi, yaitu Linux CentOS. Trixbox bersifat open source yang artinya setiap orang
dapat mengetahui source code programnya dan memperolehnya secara gratis.
Trixbox terdiri dari komponen-komponen sebagai berikut :
 Sistem Operasi CentOS Linux
 Database MySQL
 VoIP Server Asterisk
 Tampilan GUI FreePBX

MODUL PRAKTIKUM JARINGAN TELEKOMUNIKASI BROADBAND | D3 TEKNIK TELEKOMUNIKASI 4


3.4 Pelaksanaan Praktikum
3.4.1 Topologi Jaringan

Gambar 3.3 Formasi Praktikum

3.4.2 Instalasi VoIP Server (Trixbox)


1. Siapkan Software VMware & ISO Trixbox Terlebih dahulu.

2. Jalankan Sofwatr VMware, Kemudian pilih “New Virtual Machine”.

MODUL PRAKTIKUM JARINGAN TELEKOMUNIKASI BROADBAND | D3 TEKNIK TELEKOMUNIKASI 5


3. Pilih “Typical” dan Next

4. Kemudian pilih “ I will install the operating system later“ dan Next

MODUL PRAKTIKUM JARINGAN TELEKOMUNIKASI BROADBAND | D3 TEKNIK TELEKOMUNIKASI 6


5. Pilih Sistem Operasi “Linux” dengan version “CentOS” dan Next

6. Kemudian beri nama Sistem Operasi Virtual, dengan nama “trixbox” dan Next

MODUL PRAKTIKUM JARINGAN TELEKOMUNIKASI BROADBAND | D3 TEKNIK TELEKOMUNIKASI 7


7. Masukkan kapasitas Hardisk, pilih default dan Next.

8. OS Virtusal Siap digunakan dan Klik Finish.

MODUL PRAKTIKUM JARINGAN TELEKOMUNIKASI BROADBAND | D3 TEKNIK TELEKOMUNIKASI 8


9. Klik OS Trixbox yang sudah dibuat, kemudian klik setting.

10. Pada bagian Network Adapter pilih “Bridge”.

MODUL PRAKTIKUM JARINGAN TELEKOMUNIKASI BROADBAND | D3 TEKNIK TELEKOMUNIKASI 9


11. Pada bagian CD/DVD pilih ISO Trixbox yang akan digunakan (diinstall)

MODUL PRAKTIKUM JARINGAN TELEKOMUNIKASI BROADBAND | D3 TEKNIK TELEKOMUNIKASI 10


12. Kemudian jalankan OS Virtual yang ada pada VMware, maka akan masuk ke
proses penginstallan.

13. Konfigurasi “Keyboard Type” dan “Time Zone”

MODUL PRAKTIKUM JARINGAN TELEKOMUNIKASI BROADBAND | D3 TEKNIK TELEKOMUNIKASI 11


14. Kemudian masukkan Password untuk Root pada Trixbox

15. Tunggu sampai Proses installasi OS selesai

16. Jika sudah berhasil terisnstall maka akan tampak seperti gambar berikut

MODUL PRAKTIKUM JARINGAN TELEKOMUNIKASI BROADBAND | D3 TEKNIK TELEKOMUNIKASI 12


3.4.3 Konfigurasi VoIP Server (Trixbox)
1. Boot Trixbox pada Virtual machine, masuk dengan user :
User : root
Password : (sesuaikan dengna password root masing- masing)

2. Konfigurasi ethernet interface, ketikkan


system-config-network

3. Edit Devices

4. Pilih interface yang digunakan

MODUL PRAKTIKUM JARINGAN TELEKOMUNIKASI BROADBAND | D3 TEKNIK TELEKOMUNIKASI 13


5. Ubah menjadi static IP

6. Setelah itu, Save & Reboot

7. Untuk mempermudah konfigurasi, kita akan memakai bantuan GUI, buka browser
dari komputer lain, ketikan https://192.168.0.200.
Ubah dari mode user ke mode admin

8. Jika muncul permintaan user dan password, isi dengan


User : maint
Password : password

MODUL PRAKTIKUM JARINGAN TELEKOMUNIKASI BROADBAND | D3 TEKNIK TELEKOMUNIKASI 14


9. Sekarang kita sudah masuk ke dalam mode admin

10. Buat SIP Account, Pilih PBX => PBX Settings

MODUL PRAKTIKUM JARINGAN TELEKOMUNIKASI BROADBAND | D3 TEKNIK TELEKOMUNIKASI 15


11. Pilih Extentions => Add Extentions,
Device pilih “GenericSIP device” => Submit

12. Contoh kita akan membuat SIP Account dengan ketentuan sebagai berikut :
User Extension : 300
Display Name : reza
SIP Alias : reza
Secret : 300

MODUL PRAKTIKUM JARINGAN TELEKOMUNIKASI BROADBAND | D3 TEKNIK TELEKOMUNIKASI 16


13. Kemudian klik Submit

14. Buat lagi SIP Account dengan cara yang sama.

15. Jika sudah selesai, apply configuration changes

16. Kemudian, Pilih Continue with reload

MODUL PRAKTIKUM JARINGAN TELEKOMUNIKASI BROADBAND | D3 TEKNIK TELEKOMUNIKASI 17


17. Selanjutnya adalah konfigurasi pada Client. Yaitu pada X-Lite atau Zoiper

18. Ujicoba dengan melakukan panggilan

MODUL PRAKTIKUM JARINGAN TELEKOMUNIKASI BROADBAND | D3 TEKNIK TELEKOMUNIKASI 18


19. Agar Support Video Call, Konfigurasi sebagai berikut

20. Pilih menu PBX => Config File Editor

21. Setelah masuk pada halaman baru, klik pada sip.conf

22. Tambahkan Script pada baris baru


videosupport=yes
allow=h263
allow=h263p

MODUL PRAKTIKUM JARINGAN TELEKOMUNIKASI BROADBAND | D3 TEKNIK TELEKOMUNIKASI 19


23. Jika sudah di tambahkan, klik Update

24. Diakhiri dengan klik Re-Read Configs agar server membaca settingan yang baru

MODUL PRAKTIKUM JARINGAN TELEKOMUNIKASI BROADBAND | D3 TEKNIK TELEKOMUNIKASI 20

Anda mungkin juga menyukai