Anda di halaman 1dari 8

VIRUS YANG MENYERANG MANUSIA HEWAN DAN TUMBUHAN

A. Virus Pada Tumbuhan


Virus yang merugikan tanaman Contoh virus yang merugikan tanaman
adalah virus Mosaik Tembakau, virus Tungro, dan virus CVPD. Berikut
penjelasannya.
1) Virus Mosaik Tembakau (Tobacco Mosaic Virus, TMV)

Virus ini menyebabkan penyakit mosaik pada daun tembakau.


Gejalanya adalah timbulnya bercak-bercak berwarna kuning pada daun
tembakau, sehingga menghambat pertumbuhan daun tembakau.
2). Virus Tungro

Virus ini menyerang batang dan akar padi, sehingga tumbuhan padi
menjadi kerdil (pertumbuhan yang tidak normal). Virus ini ditularkan
melalui serangga yaitu wereng coklat dan wereng hijau.
3). Virus CVPD (Citrus Vein Phloem Degeneration)
Virus ini menyebabkan penyakit degenerasi (penyakit tumor) pada
batang dan daun jeruk. Virus ini menyerang sistem pembuluh pengangkut
floem pada tanaman jeruk.
B. Virus Pada Hewan
Berbagai jenis virus juga dapat menimbulkan penyakit pada hewan.
Jenis-jenis virus tersebut antara lain:
1) Paramyxovirus

Virus ini menyebabkan penyakit NCD (New Castle Desease),


menyerang sistem syaraf pada unggas (misal: ayam). Penyakit ini sering
disebut penyakit tetelo atau parrot fever. Gejala penyakitnya mencret dan
batuk-batuk.
2) Foot and Mouth Desease

Virus ini menyebabkan penyakit pada kuku dan mulut, menyerang


hewan ternak, seperti sapi, kuda, kerbau, domba, biri-biri, dan keledai.
3) Rhabdo virus

Virus ini menyerang sistem syaraf pada hewan (anjing, kucing, kera),
menyebabkan penyakit rabies. Penyakit ini dapat menular ke manusia
melalui gigitan hewan yang telah menderita penyakit rabies.

4). Rous Sarcoma Virus (RSV)

Virus ini menyebabkan penyakit tumor pada ayam.


5). Bovine Papilo virus
Virus ini menyebabkan penyakit tumor pada sapi.
C. Virus Pada Manusia
1. Polio

Pada puncak epidemi polio di tahun 1950-an, ada lebih dari 13.000 kasus
yang melibatkan kelumpuhan dan 1.000 kematian setiap tahun dari
penyakit, banyak dari mereka anak-anak di seluruh dunia.

2. Kaki Gajah

Disebarkan oleh gigitan nyamuk, cacing parasit yang menyebabkan kaki


gajah bersarang di sistem getah bening, yang mengontrol respon imun
dan retensi cairan hingga terjadi pembengkakan. Yang paling sering
terjadi pembengkakan di kaki, tetapi dapat juga terjadi pada lengan,
payudara atau bahkan alat kelamin, menyebabkan mereka membengkak
dan cacad untuk ukuran besar.
3. Botulism

BT adalah hasil karya dari tanah umum bakteri Clostridium botulinum.


Bakteri dapat ditularkan melalui makanan yang tercemar dengan bakteri
atau spora, atau melalui luka terbuka. Dalam satu atau dua hari, muncul
gejala-gejala neurologis, termasuk bicara cadel, pandangan kabur dan
kesulitan bernapas. Otot bergerak lebih lemah, refleks berhenti bekerja,
tungkai bisa lumpuh. Akhirnya, diafragma dan otot-otot pernapasan
lainnya berhenti bekerja, menyebabkan kematian. Antitoksin dan antibiotik
dapat menghentikan perkembangan penyakit.

4. Kusta dan Lepra

Penyakit, juga dikenal sebagai penyakit Hansen, disebabkan oleh


Mycobacterium leprae, sebuah bakteri yang menginfeksi saraf perifer.
Tanpa fungsi syaraf untuk merasa sakit dan suhu, pasien dapat sering
secara tidak sengaja melukai diri sendiri dan infeksi oportunistik dapat
mengambil terus, kadang-kadang menyebabkan hilangnya jari atau jari
kaki.
Selama berabad-abad, penyakit ini diyakini sebagai kutukan. Cerita
berlimpah tentang gejala yang menakutkan seperti kulit berubah menjadi
daging mati dan anggota badan yang secara tiba-tiba terlepas.

5. Virus Sapi Gila

Penyakit sapi gila, juga dikenal sebagai bovine spongiform


encephalopathy. Dikenal sebagai varian Creutzfeldt-Jakob, penyakit
menular melalui daging yang terkontaminasi dan menyebabkan sejumlah
gejala neurologis mengerikan degeneratif, termasuk demensia, kehilangan
sistem saraf dan otot kontrol, dan akhirnya, kematian.

6. Naegleria (Bakteri Amoeba Pemakan Jaringan Otak)


Amoeba kecil ini menyerang jaringan otak yang di tandai dengan tubuh
kejang mulai, diikuti oleh koma. Hidup pada perairan hangat Amerika
masuk ke tubuh melalui lubang hidung.

7. Bakteri Kebal Antibiotik

Merupakan mutasi dari bakteri antibiotik yang menyerang sistem imun


tubuh.

8. Rabies

Berbusa di mulut, kesulitan menelan, seorang gila takut air, kemarahan,


delusi dan halusinasi adalah dampak langung dari virus ini. Menyebar
melalui air liur hewan (biasanya melalui gigitan anjing). Jika virus rabies
menyerang sistem saraf maka amat mematikan apabila telah sampai ke
otak.
9. Ebola, Hanta & Demam Berdarah

ketiga virus ini menyerang tubuh melalui virus yang menyebar bersama
darah korban. Virus ini menyebar melalui kotoran hewan dan udara
bebas.

10. HIV/AIDS

Virus yang satu ini menyerang kekebalan tubuh dan hingga kini belum ada
obatnya. Ibarat menunggu kematian kalau udah terjangkit virus ini.

Anda mungkin juga menyukai