Anda di halaman 1dari 4

PENGAWASAN DAN

PENGENDALIAN
PENGGUNAAN
PSIKOTROPIKKA DAN
NARKOTIKA
No. Dokumen :
No. Revisi :
SOP Tanggal Terbit :
Halaman :

UPTD dr.DONY WAHYU BAKTISISWOYO


Puskesmas Tunggangri NIP.19831016 201001 1 001

1. Pengertian Pengawasan dan pengendalian penggunaan obat


psikotropika narkotika adalah kegiatan yang dilakukan oleh
Petugas Farmasi untuk mengawasi dan mengendalikan
penggunaan obat psikotropika narkotika agar aman dan tidak
disalahgunakan

2. Tujuan Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk Petugas


Farmasi untuk mengawasi obat psikotropika narkotika

3. Kebijakan SK Kepala UPTD Puskesmas Tunggangri Nomor :


xxxxxxxxxxxxxx tentang Peresepan psikotropika dan
narkotika

4. Referensi Pedoman pengelolaan obat dan perbekalan kesehatan di


puskesmas, Direktorat Jenderal Pelayanan Kefarmasian dan
Alat Kesehatan, Depkes RI Jakarta, 2003

5. Prosedur/ 1. Petugas Farmasi menerima obat psikotropika dan


narkotika dari IFK Kabupaten
Langkah-langkah 2. Petugas Farmasi meneliti keadaan obat ( ED,rusak atau
tidak )
3. Petugas Farmasi mencatat nomor batch, tanggal
kadaluwarsa dan jumlah obat yang diterima di kartu stok
4. Petugas Farmasi menyimpan obat psikotropika dan
narkotika ke dalam lemari yg dikunci
a. Kunci lemari narkotika psikotropik ada dua
b. Kunci lemari narkotika psikotropika dipegang oleh
Dokter dan Asisten Apoteker
c. Bila Asisten Apoteker mengambil obat narkotika dan
psikotropik harus ada pengawasan dari Dokter
5. Petugas farmasi melakukan pengawasan atas diagnosis
dengan terapi penggunaaan psikotropik dan narkotik
6. Petugas farmasi memberi penandaan khusus ( garis
merah ) pada resep psikotropik dan narkotik
7. Petugas Farmasi mencatat setiap pengeluaran obat
psikotropika – narkotika dalam register harian atau kartu
stok
8. Petugas Farmasi mendokumentasikan obat psikotropika
dan narkotika dan identitas pasien ke dalam buku
psikotropika dan narkotika
9. Petugas Farmasi membuat laporan pengeluaran obat
psikotropika dan narkotika melalui LPLPO dan dikirim ke
IFK Kabupaten Tulungagung

6. Unit terkait 1.Dokter


2.Petugas Farmasi
7. Dokumen terkait 1. Resep
2. Kartu stok

8. Rekaman historis
perubahan
No Yang dirubah Isi Perubahan Tanggal mulai
diberlakukan
PENGAWASAN DAN
PENGENDALIAN
PENGGUNAAN
PSIKOTROPIKKA DAN
NARKOTIKA
No. Dokumen :
DAFTAR No. Revisi :

TILIK Tanggal Terbit :


Halaman :

UPTD dr.DONY WAHYU BAKTISISWOYO


Puskesmas Tunggangri NIP.19831016 201001 1 001

Unit : Ruang Farmasi

Nama : Irma Nurul Hamidah, Amd.Farm

Tanggal Pelaksanaan :

KEGIATAN YA TIDAK KETERANGAN

a. Apakah Petugas Farmasi menerima


obat psikotropika dan narkotika dari IFK
Kabupaten?
b. Apakah Petugas Farmasi meneliti
keadaan obat ( ED,rusak atau tidak )?
c. Apakah Petugas Farmasi mencatat
nomor batch, tanggal kadaluwarsa dan
jumlah obat yang diterima di kartu stok?
d. Apakah Petugas Farmasi menyimpan
obat psikotropika dan narkotika ke
dalam lemari yg dikunci?
e. Apakah Kunci lemari narkotika
psikotropik ada dua?
f. Apakah Kunci lemari narkotika
psikotropika dipegang oleh Dokter dan
Asisten Apoteker?
g. Apakah bila Asisten Apoteker
mengambil obat narkotika dan
psikotropik harus ada pengawasan dari
Dokter ?
h. Apakah Petugas farmasi melakukan
pengawasan atas diagnosis dengan
terapi penggunaaan psikotropik dan
narkotik?
i. Apakah Petugas farmasi memberi
penandaan khusus ( garis merah ) pada
resep psikotropik dan narkotik?
j. Apakah Petugas Farmasi mencatat
setiap pengeluaran obat psikotropika –
narkotika dalam register harian atau
kartu stok?
k. Apakah Petugas Farmasi
mendokumentasikan obat psikotropika
dan narkotika dan identitas pasien ke
dalam buku psikotropika dan narkotika?
l. Apakah Petugas Farmasi membuat
laporan pengeluaran obat psikotropika
dan narkotika melalui LPLPO dan
dikirim ke IFK Kabupaten Tulungagung?

∑ Ya
Compliance rate (CR) = X 100%
∑ Ya + Tidak

Auditie Pelaksana/Auditor

Anda mungkin juga menyukai