Anda di halaman 1dari 13

SOAL 1

DEBIT BANJIR RANCANGAN

Ardian Widi Nugroho


125060400111025
A. Distribusi Gumbel
Menurut Gumbel (1941), persoalan tertua adalah berhubungan dengan nilai-nilai
ekstrim yang datang dari persoalan banjir. Tujuan teori statistik nilai ekstrim adalah
untuk menganalisis hasil pengamatan nilai-nilai ekstrim tersebut untuk memperkirakan
nilai ekstrim berikutnya.
Gumbel menggunakan teori nilai ekstrim untuk menunjukkan bahwa dalam
deret nilai-nilai ekstrim X1, X2, X3,…., dan Xn, dengan sampel-sampel yang sama besar,
dan X merupakan variabel berdistribusi eksponensial, maka probabilitas kumulatifnya P,
pada sembarang nilai diantara n buah nilai Xn akan lebih kecil dari nilai X tertentu
 a ( X b )
(dengan waktu balik Tr) mendekati P ( X )  e  e .
Waktu balik merupakan nilai rata-rata banyaknya tahun karena Xn merupakan
data debit maksimum dalam tahun, dengan suatu variasi disamai atau dilampaui oleh
suatu nilai sebanyak satu kali. Jika interval antara 2 buah pengamatan konstan, maka
waktu baliknya dapat dinyatakan sebagai berikut:

1
Tr ( X ) 
1  P( X )

Ahli-ahli teknik sangat berkepentingan dengan persoalan-persoalan


pengendalian banjir sehingga lebih mementingkan waktu balik Tr(X) daripada
probabilitas P(X), untuk itu rumus di atas di ubah menjadi:

 Tr ( X )  1
Yt   ln  ln
 Tr ( X ) 

Faktor frekuensi K untuk distribusi Gumbel ditulis dengan rumus berikut:

Yt  Yn
K 
Sn
dengan:
Yt = Reduced variate
Yn = Reduced mean yang tergantung dari besarnya sample n
Sn = Reduced standar deviation yang tergantung pada besarnya sample n
B. Log Pearson III
Untuk menghitung banjir perencanaan dalam praktek, The Hidrology Commite
of the Water Resources Council, USA, menganjurkan, pertama kali mentransformasi
data ke nilai-nilai logaritmanya, kemudian menghitung parameter-parameter
statistiknya. Karena transformasi tersebut, maka cara ini disebut Log Pearson III.
Garis besar cara tersebut adalah sebagai berikut:
 Ubah data banjir tahunan sebanyak n buah X1, X2, X3,…., dan Xn
menjadi log X1, log X2, log X3,…, dan log Xn.
 Hitung nilai standar deviasinya dengan rumus berikut ini:

n 3

Sd =  (log x  log x)
i 1

(n  1)

 Hitung koefisien kemencengannya dengan rumus:

n. (log x  log x )3


Cs 
( n  1).( n  2).Sd 3

 Hitung logaritma debit dengan waktu balik yang dikehendaki dengan rumus:

Log Q = Log Q  K .Sd


 Cari antilog dar log Q untuk mendapatkan debit banjir rancangan.
METODE GUMBEL
Tabel 1.1. Metode Gumbel

No. Tahun Debit (Q) Q - Qrerata (Q - Qrerata)2

1 1975 29,70 -87,684 7688,461


2 1976 24,80 -92,584 8571,773
3 1977 42,20 -75,184 5652,614
4 1978 61,40 -55,984 3134,194
5 1979 37,20 -80,184 6429,453
6 1980 166,90 49,516 2451,847
7 1981 145,30 27,916 779,310
8 1982 184,30 66,916 4477,768
9 1983 22,70 -94,684 8965,035
10 1984 49,50 -67,884 4608,220
11 1985 69,30 -48,084 2312,059
12 1986 134,60 17,216 296,395
13 1987 40,70 -76,684 5880,416
14 1988 48,00 -69,384 4814,122
15 1989 39,50 -77,884 6065,897
16 1990 32,40 -84,984 7222,258
17 1991 33,70 -83,684 7002,990
18 1992 22,70 -94,684 8965,035
19 1993 26,00 -91,384 8351,012
20 1994 25,10 -92,284 8516,313
21 1995 72,00 -45,384 2059,696
22 1996 54,70 -62,684 3929,268
23 1997 309,20 191,816 36793,427
24 1998 45,20 -72,184 5210,511
25 1999 234,00 116,616 13599,322
26 2000 98,10 -19,284 371,868
27 2001 182,50 65,116 4240,110
28 2002 47,70 -69,684 4855,842
29 2003 510,00 392,616 154147,425
30 2004 472,80 355,416 126320,625
31 2005 376,70 259,316 67244,855
Jumlah 3638,900 530958,122
Rerata 117,384
Standart
133,036
Deviasi
Sumber: Hasil Perhitungan

Data yang diketahui:


n = 31
X = 117,384
Sd = 133,036
Dari Tabel Gumbel diperoleh:
Yn = 0,537
Sn = 1,116

Tabel 1.2. Debit Rancangan Kala Ulang 2, 5, 10, 25, 50,


100, 200, dan 1000
Q rancangan
Tr YT K Sd . K
(m3/dt)
2 0,367 -0,153 -20,337 97,047
5 1,500 0,863 114,788 232,172
10 2,250 1,535 204,253 321,637
25 3,199 2,385 317,293 434,676
50 3,902 3,015 401,152 518,535
100 4,600 3,641 484,391 601,775
200 5,296 4,264 567,327 684,711
1000 6,907 5,709 759,441 876,825
Rerata 470,922
Sumber: Hasil Perhitungan

UJI CHI SQUARE


Perhitungan Probabilitas

Probabilitas Tr Yt K X

83 1,205 -0,572 -0,994 14,85


67 1,493 -0,103 -0,574 41,05
50 2,000 0,367 -0,153 97,05
33 3,030 0,915 0,339 162,45
17 5,882 1,680 1,024 253,67
Sumber: Hasil Perhitungan

Data yang diketahui:


n = 31
X = 117,384
Sd = 133,036
Dari tabel Gumbel diperoleh:
Yn = 0,537
Sn = 1,116

Contoh perhitungan:
Untuk Probabilitas 83% (Tr = 1,205)
Yt =
= -0,572  Tr  1 
 Ln  Ln 
  Tr 
K =
Yt  Yn
Sn
= -0,994

X = X  K .Sd
= 117,384 + (-0,994 x 133,036)
= 14,850

Perhitungan Chi Square Test


JUMLAH DATA
NO BATAS KELAS EXPECTED OBSERVED Ef-Of ( Ef-Of )2
FREQUENCY (Ef) FREQUENCY (Of)
1 0 - 14,85 5,2 0 5,2 26,69
2 14,85 - 41,05 5,2 11 5,8 34,03
3 41,05 - 97,05 5,2 9 3,8 14,69
4 97,05 - 162,45 5,2 3 2,2 4,69
5 162,45 - 253,67 5,2 4 1,2 1,36
6 253,67 - ~ 5,2 4 1,2 1,36
JUMLAH 31 31 19,3 12,06

Contoh perhitungan:
Banyak Bata = 31
Banyak Kelas (K) =6
Derajat Bebas (n) =k-h-1;h=2
=3
Untuk  = 5%, dari tabel distribusi Chi Square diperoleh nilai x2tabel : 7,815
Untuk  = 1%, dari tabel distribusi Chi Square diperoleh nilai x2tabel : 11,345
Data 31
Expected Frequency = = = 2,5
Kelas 6

x2hitung = k
(Of  Ef ) 2

i 1 Ef
=
12,06
= 2,33
2,5
Kesimpulan:
Untuk  = 5% diperoleh nilai x2tabel : 7,815, sedangkan nilai x2hitung : 2,33.
Sehingga x2hitung < x2tabel maka Hipotesa Gumbel Diterima.
Untuk  = 1% diperoleh nilai x2tabel : 11,345. Sedangkan nilai x2hitung : 2,33.
Sehingga x2hitung < x2tabel maka Hipotesa Gumbel Diterima.
UJI SMIRNOV-KOLMOGOROF
Perhitungan Smirnov-Kolmogorof Test

No. Debit Sn(x) Px(x) Sn(x)-Px(x)

1 22,70 0,031 0,274 0,243


2 22,70 0,063 0,274 0,212
3 24,80 0,094 0,281 0,187
4 25,10 0,125 0,282 0,157
5 26,00 0,156 0,284 0,128
6 29,70 0,188 0,295 0,108
7 32,40 0,219 0,304 0,085
8 33,70 0,250 0,308 0,058
9 37,20 0,281 0,318 0,037
10 39,50 0,313 0,325 0,013
11 40,70 0,344 0,329 0,015
12 42,20 0,375 0,334 0,041
13 45,20 0,406 0,343 0,064
14 47,70 0,438 0,350 0,087
15 48,00 0,469 0,351 0,117
16 49,50 0,500 0,356 0,144
17 54,70 0,531 0,372 0,159
18 61,40 0,563 0,393 0,170
19 69,30 0,594 0,417 0,177
20 72,00 0,625 0,425 0,200
21 98,10 0,656 0,503 0,153
22 134,60 0,688 0,603 0,085
23 145,30 0,719 0,630 0,089
24 166,90 0,750 0,680 0,070
25 182,50 0,781 0,713 0,068
26 184,30 0,813 0,716 0,096
27 234,00 0,844 0,803 0,041
28 309,20 0,875 0,890 0,015
29 376,70 0,906 0,936 0,030
30 472,80 0,938 0,971 0,033
31 510,00 0,969 0,979 0,010

 maks 0,243

Sumber: Hasil Perhitungan


Rekapitulasi Uji Smirnov Kolmogorof

No D critis D maks Keterangan

1 0,244 0,243 D maks < D cr Hipotesa Gumbel Diterima


2 0,293 0,243 D maks < D cr Hipotesa Gumbel Diterima

A. METODE LOG PEARSON III


Tabel 1.3. Metode Log Pearson III

No. Tahun Debit (Q) Log Q (Log Q - Log Qrerata)2 (Log Q - Log Qrerata)3

1 1975 29,70 1,473 0,149 -0,057


2 1976 24,80 1,394 0,215 -0,100
3 1977 42,20 1,625 0,054 -0,013
4 1978 61,40 1,788 0,005 0,000
5 1979 37,20 1,571 0,083 -0,024
6 1980 166,90 2,222 0,132 0,048
7 1981 145,30 2,162 0,092 0,028
8 1982 184,30 2,266 0,166 0,067
9 1983 22,70 1,356 0,253 -0,127
10 1984 49,50 1,695 0,027 -0,004
11 1985 69,30 1,841 0,000 0,000
12 1986 134,60 2,129 0,073 0,020
13 1987 40,70 1,610 0,062 -0,015
14 1988 48,00 1,681 0,031 -0,006
15 1989 39,50 1,597 0,069 -0,018
16 1990 32,40 1,511 0,121 -0,042
17 1991 33,70 1,528 0,110 -0,036
18 1992 22,70 1,356 0,253 -0,127
19 1993 26,00 1,415 0,197 -0,087
20 1994 25,10 1,400 0,211 -0,097
21 1995 72,00 1,857 0,000 0,000
22 1996 54,70 1,738 0,015 -0,002
23 1997 309,20 2,490 0,399 0,252
24 1998 45,20 1,655 0,041 -0,008
25 1999 234,00 2,369 0,261 0,133
26 2000 98,10 1,992 0,018 0,002
27 2001 182,50 2,261 0,162 0,065
28 2002 47,70 1,679 0,032 -0,006
29 2003 510,00 2,708 0,721 0,612
30 2004 472,80 2,675 0,666 0,543
31 2005 376,70 2,576 0,515 0,369
Jumlah 57,618 5,132 1,370
Rerata 1,859
Standart Deviasi 0,414
Cs 0,690
Sumber:HasilPerhitunga
n

Data yang diketahui:


log X = 1,370
Sd log X = 0,414
Cs = 0,690

Tabel 1.4. Debit Rancangan dengan Kala Ulang 2, 5, 10, 25, 50, 100, 200, dan
1000
Q rancangan
Tr Pr (%) K K . Sd
(m3/dt)
2 50 0,112 0,046 80,368
5 20 0,791 0,327 153,389
10 10 1,332 0,551 256,896
25 4 1,964 0,812 468,841
50 2 2,402 0,994 711,509
100 1 2,817 1,165 1056,286
200 0,5 3,214 1,329 1541,333
1000 0,1 4,086 1,690 3536,659
Rerata 975,66
Sumber: Hasil Perhitungan

UJI CHI SQUARE


Perhitungan Probabilitas

Probabilitas K Log X X

83 -0,955 1,464 29,075


67 -0,437 1,678 47,633
50 0,112 1,905 80,368
33 0,497 2,064 115,919
17 0,953 2,253 179,053
Sumber: Hasil Perhitungan

Data yang diketahui:


LogX = 1,370
Sd log X = 0,414
Cs = 0,690

Contoh perhitungan:
Untuk Probabilitas 83% (Tr = 1,205)
Dari tabel Log Pearson III diperoleh K = -0,955
LogX = LogX  K .SdLogX
= 1,370 + (-0,955 x 0,414)
= 1,464

X = 10LogX
= 29,075

Perhitungan Chi Square Test


JUMLAH DATA
EXPECTED OBSERVED
NO BATAS KELAS Ef-Of (Ef-Of)2
FREQUENCY FREQUENCY
(Ef) (Of)
1 0 - 29,075 5,2 5 0,2 0,03
2 29,075 - 47,633 5,2 8 2,8 8,03
3 47,633 - 80,368 5,2 7 1,8 3,36
4 80,368 - 115,919 5,2 1 4,2 17,36
5 115,919 - 179,053 5,2 3 2,2 4,69
6 179,053 - ~ 5,2 7 1,8 3,36
JUMLAH 31 31 13 1,2
Sumber: HasilPerhitungan
Contoh perhitungan:
Banyak Data = 31
Banyak Kelas (K) =6
Derajat Bebas (n) =k-h-1;h=3
=2
Untuk  = 5%, dari tabel distribusi Chi Square diperoleh nilai x2tabel : 5,991
Untuk  = 1%, dari tabel distribusi Chi Square diperoleh nilai x2tabel : 9,210
Data 31
Expected Frequency = = = 2,5
Kelas 6

x2hitung = k
(Of  Ef ) 2

i 1 Ef
=
1,2
= 0,23
5,2
Kesimpulan:
Untuk  = 5% diperoleh nilai x2tabel : 5,991, sedangkan nilai x2hitung : 0,23.
Sehingga x2hitung < x2tabel maka Hipotesa Log Pearson III Diterima.
Untuk  = 1% diperoleh nilai x2tabel : 9,210. Sedangkan nilai x2hitung : 0,23.
Sehingga x2hitung < x2tabel maka Hipotesa Log Pearson III Diterima.

Perhitungan Smirnov-Kolmogorof Test


Tinggi
No. Log x Sn(x) Px(x) Snx(x)-Px(x)
Hujan
1 22,70 1,3560 0,03 0,20 0,17
2 22,70 1,3560 0,06 0,20 0,14
3 24,80 1,3945 0,09 0,22 0,12
4 25,10 1,3997 0,13 0,22 0,09
5 26,00 1,4150 0,16 0,23 0,07
6 29,70 1,4728 0,19 0,26 0,07
7 32,40 1,5105 0,22 0,27 0,05
8 33,70 1,5276 0,25 0,28 0,03
9 37,20 1,5705 0,28 0,30 0,02
10 39,50 1,5966 0,31 0,32 0,00
11 40,70 1,6096 0,34 0,32 0,02
12 42,20 1,6253 0,38 0,33 0,05
13 45,20 1,6551 0,41 0,34 0,06
14 47,70 1,6785 0,44 0,36 0,08
15 48,00 1,6812 0,47 0,36 0,11
16 49,50 1,6946 0,50 0,36 0,14
17 54,70 1,7380 0,53 0,38 0,15
18 61,40 1,7882 0,56 0,41 0,15
19 69,30 1,8407 0,59 0,43 0,16
20 72,00 1,8573 0,63 0,44 0,18
21 98,10 1,9917 0,66 0,51 0,15
22 134,60 2,1290 0,69 0,58 0,11
23 145,30 2,1623 0,72 0,59 0,13
24 166,90 2,2225 0,75 0,62 0,13
25 182,50 2,2613 0,78 0,64 0,14
26 184,30 2,2655 0,81 0,64 0,17
27 234,00 2,3692 0,84 0,69 0,15
28 309,20 2,4902 0,88 0,75 0,12
29 376,70 2,5760 0,91 0,79 0,11
30 472,80 2,6747 0,94 0,84 0,10
31 510,00 2,7076 0,97 0,86 0,11
Jumlah 17,8341
Rerata 1,4862
Simpangan
0,1006 0,18
Baku
Koefesien
0,0444
Kepencengan
 maks
Rekapitulasi Uji Smirnov Kolmogorof

No D critis D maks Keterangan

1 0,7080 0,1820 D maks < D cr Hipotesa Log Pearson Diterima


2 0,8290 0,1820 D maks < D cr Hipotesa Log Pearson Diterima

Tabel 1.5 Perbandingan Debit Rancangan Metode Gumbel


dan Metode Log Pearson III
Debit Rancangan (m3/dt)
Kala Ulang
Metode Gumbel Metode Log Pearson III
2 97,047 80,368
5 232,172 153,389
10 321,637 256,896
25 434,676 468,841
50 518,535 711,509
100 601,775 1056,286
200 684,711 1541,333
1000 876,825 3536,659
Rerata 470,922 975,66
Sumber: Hasil Perhitungan

Kesimpulan:
Tabel diatas menunjukkan hasil perhitungan debit rancangan dengan Metode
Gumbel dan Metode Log Pearson III. Hasil perhitungan dengan Metode Gumbel
memberikan nilai debit rancangan yang lebih kecil dari Metode Log Pearson III. Hal ini
terjadi karena masing-masing metode mempunyai sifat-sifat khas tersendiri dan
perbedaan jumlah variabel yang digunakan. Dengan demikian setiap data hidrologi
sudah diuji kesesuaiannya. Dan hasil datanya diterima semua.

Anda mungkin juga menyukai