WORKSHOP
Pengurangan Risiko Bencana Gempa Kota Surabaya & Jawa Timut
ITS Surabaya, 19 Oktober 2017
BAHASAN:
Tsunami
MENGANTISIPASI RESIKO
PENELITIAN
http://www.kaskus.us/showthread.php?t=5192751 http://arekmozar.blogspot.com/2010_01_01_archive.html
http://argakencana.blogspot.com/2010/02/angkutan-motor- http://cewekhonda.blogspot.com/2010_04_01_archive.html
terunik.html
http://www.tribunnews.com/images/regional/view/878991/ab
http://www.faridnugroho.my.id/2012/11/berbahaya-tapi.html aikan-keselamatan
http://www.radarpena.com/index.php/kesra/77-kesra/3917-waduh-
siswa-di-purwakarta-dikeluarkan-gara-gara-bawa-mobil
http://archive.kaskus.co.id/thread/8162381/1
http://www.primaironline.com/berita/sosial/jatuh-dari-atap-
http://penghuni60.blogspot.com/ krl-pria-tergeletak-di-lenteng-agung
http://iwandahnial.wordpress.com/2009/12/18/kereta-api-penumpang-%E2%80%9Cluar-
http://www.blogotainmen.com/beginilah-perilaku- http://www.blogotainmen.com/beginilah-perilaku-
%E2%80%93-dalam%E2%80%9D/
penumpang-kereta-api-di-indonesia/ penumpang-kereta-api-di-indonesia/
Newton’s 2nd Law:
H=mxa
H
1. Mentawai
To considers recent
Earthquake great earthquakes in Indonesia
Mw=7.2
(Oct, 2010)
USGS
Kejadian Gempa dalam 2 Windu Terakhir
INFORMASI TERBARU PARAMETER SUMBER-SUMBER GENPA
YANG BELUM DIAKOMODIR DI PETA GEMPA LAMA
81 sesar aktif untuk input PSHA
SNI-03-1726-2002
Theo F Najoan
Di Bedrock
Engkon Kertapati
TIM REVISI PETA GEMPA INDONESIA 2010
(Dibentuk oleh Kementrian Pekerjaan Umum 1 Desember 2009)
SNI 1726-2012
SNI-03-1726-2002
▪Seismic Hazard:
Probablistic: 10% PE in 50 yrs
(500 yrs eq.)
Updating of Bridge Design Standard in Indonesia
Development in Indonesia:
Indonesia standard and technical guideline are currently under revision to keep up with the International advancement
Under revision
according to
500 years return of period AASHTO 2012
Refered to Departement of
transportation, California, 1976
(Report 579)
?
• 1000 years return of period (7% in 75 years)
• PGA and spectral response at 0.2 and 1.0 sec.
Development in USA:
USA standard updated regularly to accommodate the reliability of the bridge, especially in term of seismic hazard analysis
Development in Indonesia:
Under
revision
2004
BAHASAN:
Probabilistic maps:
Deterministic 50 years
maps 100
200
500
1,000
2,500
5,000
10,000
Cara terbaik dengan mengintegrasikan keduanya
Istilah “Gempa 500 tahun” bukan menunjuk kepada kejadian gempa yang terjadi sekali
setiap 500 tahun, tetapi lebih sebagai gambaran ttg probabilitas suatu percepatan yang
memiliki kemungkinan 1/500 untuk terjadi setiap tahun
Procedure for Developing Probabilistic Hazard
Development of Maps of
PGA & Response Spectra
▪Expert judgement
▪Expert judgement 4.4.Seismic
Perhitunganhazard
hazard gempa
Calculation
▪Seismic
▪Seismic
design criteria
design criteria Menghitung
Menghitung hazard dengandengan
hazard input input
1.1.Identification
Identifikasi sumber of Earthquake Sources
gempa dari Tahap (1) + (2) + (3) dengan
▪Lokasi: koord. sumber
: koord. sumber gempa dari Tahap (1) + (2) + (3) dengan
▪Lokasi gempa memperhitungkan ketidakpastian
▪Geometri
▪Geometri : arah : arah strike, sudut dip,
strike, sudut dip, memperhitungkan ketidakpastian
epistemic.
kedalaman maksimum
kedalaman maksimum epistemic.
▪Mekanisme : subduksi, patahan
▪Mekanisme : subduksi, patahan
normal, reverse normal, reverse
3.3.Selection
Pemilihan of Data motion
Data strong strong motion
fungsi atenuasi accelerogram
accelerogram yang adayang ada
Atenuation Function
▪Informasi Geologi,
▪Informasi Geologi,
2. Characterization
2. Karakterisasi of Sources
sumber gempa seimologi seimologi
▪Frequency
▪Frekuensi kejadian
distribution ▪Katalog data gempa
▪Katalog data gempa
▪Slip rate
▪Slip rate
▪ Magnitude maksimum
▪ Maximum Magnitude
Irsyam, 2008
SOURCES MODELLING
Seismotectonik Subduksi
Teridentifikasi Fault
Seismotectonik
Belum Teridentifikasi Background
Shallow backgound
Subduksi
Fault
Interface
Deep BG 3
Deep BG 4
Potongan A-A
HAZARD GEMPA
Dari Analisis Total Probability Theorem
BAHASAN:
STEERING
COMMITTEE
ADVISORY
BOARD
TECHNICAL
COMMITTEES
Prof. Masyhur Irsyam
Equivalent-static
loadings in codes
Maximum acceleration
a maximum
Respons spectra
amax
Ground motion parameter
0.15
Time histories acceleration
0.1 Scaled Acceleration
Acceleration (g)
0.05
0
-0.05
-0.1
-0.15
-0.2
0 5 10 15 20 25 30 35 40
2.5 Ca
Cv
T
Ca=Z Fa
Ts Cv Perioda
To= Ts=
5 2.5 Ca Bangunan (T)
m_asrurifak@yahoo.com
SMS = Fa SS SPEKTRA DISAIN MENURUT:
IBC-2009, ASCE 7-10 dan SNI 03-1726-2012
Spectral Acceleration
SM1 = Fv S1
SMS = Fa SS SM1 = Fv S1
Ground Surface
SD1 = (2/3) SM1
0.4 SDS
T
0.2 1.0 Fa Fv
T0= 0.2 Ts (Tabel 4) (Tabel 5)
SS Soil Type
Spectral Acceleration
T
0.2 1.0 MCER (SA 0.2-sec) MCER (SA 1-sec)
m_asrurifak@yahoo.com
Ss MCER (Gb 9-10)
EQ Load
S1
Jepit sactive/passive
PGA MCEG (Gb 11)
Liquefaction potential
PENUTUP
1. Pemutakhiran Peta Sumber dan Bahaya Gempa Tahun 2017 perlu dilakukan karena : .
▪ Telah diperbaruinya data katalog 2010 (1900-2009 - belum deirelokasi), menjadi katakog
PuSGeN 2016 (1900-2016 – sudah direlokasi)
▪ Diperbaruinya data sesar aktif yg sebelumnya 81 menjadi 251 sesar aktif.
▪ Diperbaruhinya data & parameter Subduksi, baik jumlah segmentasi, Mmax, maupun a-b
value-nya.
2. Updating Peta Gempa mengikuti Standar Internasional yang biasanya di-update setiap 3
tahun, untuk Indonsia diupayakan paling lama setiap 5 tahun.
3. Hasil pemutakhiran peta gempa akan berdampak pada perubahan standar perencanaan
yang berlaku saat ini, sehingga diperlukan revisi standar tersebut.
4. Timbulnya kerugian materi dan jiwa bukan disebabkan gempa, tapi karena banguana atau
infrastruktur yang gagal menahan gaya gempa tersebut.
5. Untuk struktur & Infrastruktur, upaya mitigasi bahaya gempa dari sisi engineering adalah
memahami beban gempa dan kondisi tanah setempat sehingga bangunan didesain mampu
menahan beban gempa tersebut dengan aman.