2020
Laporan Perhitungan Struktur
BANGUNAN RUMAH TINGGAL – HOME STAY
KUPANG - NUSA TENGGARA TIMUR
_____________________________________________________________________
1. Pendahuluan
Laporan ini merupakan Laporan Perhitungan Struktur Bangunan Rumah Tinggal – Home
Stay Kupang – Nusa Tenggara Timur. Dimana sistem struktur merupakan Sistem Rangka
Baja Pemikul Momen Menengah (Sway Intermediet) dimana analisa dan desain dilakukan
dengan bantuan program ETABS 2016 V.16.0.2. Analisa dan desain dapat dilihat pada
lampiran.
Tata cara ini menentukan pengaruh gempa rencana yang harus ditinjau dalam perencanaan
dan evaluasi struktur bangunan gedung dan non gedung serta berbagai bagian dan
peralatannya secara umum. Gempa rencana ditetapkan sebagai gempa dengan
kemungkinan terlewati besarannya selama umur struktur bangunan 50 tahun adalah
sebesar 2 persen.
Jenis tanah lapisan atas ( 0 - 3 m) rata-rata merupakan lapisan tanah Keras, maka Nilai
Spektral percepatan di permukaan yang berjenis tanah keras diambil di Aplikasi Desain
Spektra Indonesia di www.puskim.pu.go.id dengan hasil sebagai berikut :
1
Laporan Perhitungan Struktur
BANGUNAN RUMAH TINGGAL – HOME STAY
KUPANG - NUSA TENGGARA TIMUR
_____________________________________________________________________
Gambar. 1
Peta Lokasi Rencana Bangunan Rumah Tinggal – Homestay, Kupang-Nusa Teggara Timur
Gambar. 2
Nilai Spektral Percepatan di Permukaan Tanah Keras Lokasi Rencana Bangunan Rumah Tinggal
– Homestay, Kupang-Nusa Teggara Timur
2
Laporan Perhitungan Struktur
BANGUNAN RUMAH TINGGAL – HOME STAY
KUPANG - NUSA TENGGARA TIMUR
_____________________________________________________________________
3
Laporan Perhitungan Struktur
BANGUNAN RUMAH TINGGAL – HOME STAY
KUPANG - NUSA TENGGARA TIMUR
_____________________________________________________________________
Variabel Nilai
PGA (g) 0,502
SS (g) 1,114
S1 (g) 0,296
CRS 1,025
CR1 0,924
FPGA 1,000
FA 1,000
FV 1,504
PSA (g) 0,502
SMS (g) 1,114
SM1 (g) 0,445
SDS (g) 0,743
SD1 (g) 0,297
T0 (detik) 0,080
TS (detik) 0,400
Kategori Desain Seismik di daerah ini menurut SNI 1726-2012 tabel 6 dan table 7 dan pasal
6.5, maka gedung harus di desain di kategori desain seismik D. Sistem struktur yang
digunakan untuk beton adalah sistem Rangka Baja Pemikul Momen Menengah menurut
SNI 1726-2012 (pasal 7.2.2 pada table 9 C.5) dinyatakan Koefesien modifikasi Respon (R)
= 4,5, Faktor kuat lebih (Ω0) = 3,0 dan Faktor Pembesaran (Cd) = 4,0.
Struktur atas suatu gedung adalah seluruh bagian struktur gedung yang berada di atas
muka tanah, sedangkan struktur bawah adalah seluruh bagian struktur gedung yang berada
di bawah muka tanah yang terdiri dari struktur fondasinya. Struktur atas dan struktur bawah
dapat dianalisis secara terpisah, dimana struktur atas dianggap terjepit lateral pada taraf
lantai dasar.
Arah pembebanan menurut SNI 1726-2012 (pasal 7.5) untuk mensimulasiakan arah
pengaruh gempa rencana yang sembarang terhadap struktur gedung, pengaruh
pembebanan gempa dalam arah utama yang ditentukan harus dianggap efektif 100% dan
harus dianggap terjadi bersamaan dengan pengaruh pembebanan gempa dalam arah
tegak lurus pada arah utama pembebanan tadi tetapi dengan efektifitas hanya 30%.
Analisis spektrum respons ragam menurut SNI 1726-2012 (pasal 7.9.1) akan dilakukan
dengan metoda analisis ragam spektrum respons dengan memakai spektrum gempa
rencana. Dalam hal ini, jumlah ragam vibrasi yang ditinjau dalam penjumlahan respon
ragam menurut metode ini harus sedemikian rupa sehingga partisipasi massa dalam
menghasilkan respons total harus mencapai sekurang-kurangnya 90%.
Akibat beban gempa dapat terjadinya goyangan maka gedung di atas permukaan tanah
harus mempunyai jarak pemisah terhadap perbatasan lahan sebesar 5,5 kali simpangan
maksimum yang dihitung atau 0,02 kali tinggi gedung.
4
Laporan Perhitungan Struktur
BANGUNAN RUMAH TINGGAL – HOME STAY
KUPANG - NUSA TENGGARA TIMUR
_____________________________________________________________________
Bagian dari gedung yang akan dibangun dekat gedung lainya yang berada di tempat yang
sama dan tidak direncanakan untuk bekerja sama harus dipisahkan dengan sela pemisah
(sela delatasi) minimal 5,5 kali simpangan maksimum atau 0,005 kali tinggi gedung
tergantung mana yang lebih terbesar tetapi tidak boleh kurang dari 75 mm. Perbandingan
antara simpangan antar tingkat dan tinggi tingkat yang bersangkutan tidak boleh melebihi
0,020 kali tinggi tingkat yang bersangkutan.
4. Standar Perencanaan
Standar perencanaan
SNI Persyaratan Beton Struktural Untuk Bangunan Gedung, SNI 2847-2013
SNI Spesifikasi Untuk Bangunan Gedung Baja Struktural, SNI 1729-2015
SNI Tata Cara Perencanaan Ketahanan Gempa untuk Struktur Bangunan Gedung dan
Non Gedung, SNI 1726-2012
SNI Beban Minimum untuk Perancangan Bangunan Gedung dan Struktur Lain, SNI
1727-2013
SNI Persyaratan Perancangan Geoteknik, SNI 8460-2017
Standar referensi
ACI Building Code Requirements for Structural Concrete, ACI 318M-11
AISC Specification for Structural Steel Buildings, AISC 360-10
5. Pembebanan
Beban Rencana
Beban hidup akan direduksi sesuai dengan ketentuan Koefesien Reduksi Beban Hidup
menurut SNI Beban Minimum untuk Perancangan Bangunan Gedung dan Struktur Lain, SNI
1727-2013 faktor reduksi untuk jenis gedung pertemuan tidak diizinkan direduksi.
Untuk itu struktur dan pondasi ini selain direncanakan untuk memikul beban-beban vertical
akibat berat sendiri dan akibat beban-beban vertical lainya juga direncankan dapat menahan
kemungkinan beban gempa.
Dinding bata ringan (bata 10 cm + plester 1 cm x 2) Kg/m2 125 Beban garis/ Dinding
Interior
Dinding partisi Kg/m2 100 Beban garis
5
Laporan Perhitungan Struktur
BANGUNAN RUMAH TINGGAL – HOME STAY
KUPANG - NUSA TENGGARA TIMUR
_____________________________________________________________________
Kombinasi pembebanan
Menurut SNI 1726-2012 (pasal 4.2.2) bahwa Struktur, komponen-elemen struktur dan
elemen-elemen fondasi harus dirancang sedemikian hingga kuat rencananya sama atau
melebihi pengaruh beban-beban terfaktor dengan kombinasi-kombinasi sebagai berikut :
1. 1,4 D
2. 1,2 D +1,6 L + 0,5 (Lr atau R)
3. 1,2 D +1,6 (Lr atau R) + (L atau 0,5W)
4. 1,2 D +1,0 W + L + 0,5 (Lr atau R)
5. 1,2 D +1,0 E + L
6. 1,2 D +1,0 W
7. 0,9 D + 1,0 E
Akibat adanya pengaruh beban gempa horizontal dan gempa vertical maka sesuai SNI
1726-2012 (pasal 7.4.2.3) maka kombinasi akibat beban gempa menjadi :
5. (1,2 + 0,2 SDS) D + ρ QE + L
7. (0,9 - 0,2 SDS) D + ρ QE
Keterangan :
D = Beban mati L = Beban hidup
Lr = Beban hidup atap E = Beban gempa
W = Beban angin R = Beban Hujan
QE = Gaya gempa horizontal ρ = Faktor Redudansi Struktur (utk str ini 1,3)
SDS =Parameter perc resp spectral pada periode pendek (utk str ini 1,00)
Pada bangunan Ini Beban Gempa Lebih Dominan maka Beban Angin dapat di abaikan, kecuali untuk atap
tetap di perhitungkan.
6. Bahan Struktur
Struktur Beton
Beton
Mutu beton f’c adalah yang dipakai adalah mutu beton berdasarkan kekuatan tekan silinder
dalam umur 28 hari. Digunakan mutu sebagai berikut :
Mutu beton f’c=20,75 MPa (K-250) untuk Pondasi Setapak
Mutu beton f’c=20,75 MPa (K-250) untuk Tie Beam/ Sloop, Pelat Lantai, Kolom dan
Dinding Penahan Tanah
Baja Tulangan
Mutu Baja Tegangan leleh Tegangan leleh
Tulangan minimum, fy (Mpa) minimum, fy (kg/cm2)
390 (ulir) 390 3900
Tulangan ulir digunakan digunakan untuk semua elemen struktur.
Struktur Baja
Mutu baja = BJ 37 (Fu = 370 Mpa dan Fy = 240 Mpa)
6
Laporan Perhitungan Struktur
BANGUNAN RUMAH TINGGAL – HOME STAY
KUPANG - NUSA TENGGARA TIMUR
_____________________________________________________________________
7
Laporan Perhitungan Struktur
BANGUNAN RUMAH TINGGAL – HOME STAY
KUPANG - NUSA TENGGARA TIMUR
_____________________________________________________________________
8
Laporan Perhitungan Struktur
BANGUNAN RUMAH TINGGAL – HOME STAY
KUPANG - NUSA TENGGARA TIMUR
_____________________________________________________________________
9
Laporan Perhitungan Struktur
BANGUNAN RUMAH TINGGAL – HOME STAY
KUPANG - NUSA TENGGARA TIMUR
_____________________________________________________________________
10
Laporan Perhitungan Struktur
BANGUNAN RUMAH TINGGAL – HOME STAY
KUPANG - NUSA TENGGARA TIMUR
_____________________________________________________________________
11
Laporan Perhitungan Struktur
BANGUNAN RUMAH TINGGAL – HOME STAY
KUPANG - NUSA TENGGARA TIMUR
_____________________________________________________________________
12
Laporan Perhitungan Struktur
BANGUNAN RUMAH TINGGAL – HOME STAY
KUPANG - NUSA TENGGARA TIMUR
_____________________________________________________________________
13
Laporan Perhitungan Struktur
BANGUNAN RUMAH TINGGAL – HOME STAY
KUPANG - NUSA TENGGARA TIMUR
_____________________________________________________________________
Gambar. 4
Desain Penampang Bangunan Gedung
14
Laporan Perhitungan Struktur
BANGUNAN RUMAH TINGGAL – HOME STAY
KUPANG - NUSA TENGGARA TIMUR
_____________________________________________________________________
Gambar. 5
Analisis Gaya-gaya Dalam Elemen Struktur Bangunan
15
Laporan Perhitungan Struktur
BANGUNAN RUMAH TINGGAL – HOME STAY
KUPANG - NUSA TENGGARA TIMUR
_____________________________________________________________________
Gambar. 6
Analisis Struktur Beton Bertulang-Tulangan Utama
Gambar. 7
Analisis Struktur Beton Bertulang-Tulangan Sengkang
16
Laporan Perhitungan Struktur
BANGUNAN RUMAH TINGGAL – HOME STAY
KUPANG - NUSA TENGGARA TIMUR
_____________________________________________________________________
Gambar. 8
Analisis Struktur Baja
Perhitungan Pondasi
Gambar. 9
Titik Perletakan Pondasi
17
Laporan Perhitungan Struktur
BANGUNAN RUMAH TINGGAL – HOME STAY
KUPANG - NUSA TENGGARA TIMUR
_____________________________________________________________________
8. Penutup
Laporan ini merupakan laporan perhitungan struktur Proyek Bangunan Rumah Tinggal –
Homestay, Kupang-Nusa Tenggara Timur. Apabila kemudian hari terjadi adanya
perubahan pelaksanaan struktur yang tidak sesuai dengan laporan ini maka harus
dilakukan pengechekan dan perhitungan kembali.
Lampiran
Lampiran 1. Perhitungan Struktur Balok dan Kolom
Lampiran 2. Respons Spektrum Gempa
Lampiran 3. Perhitungan Pelat Lantai
Lampiran 4. Perhitungan Pondasi
Lampiran 5. Sambungan Baja
18
LAMPIRAN – I
(RESPONS SPECTRUM GEMPA WILAYAH
KUPANG-NUSA TENGGARA TIMUR)
RESPON SPEKTRUM GEMPA TANAH KERAS
WILAYAH KUPANG - NUSA TENGGARA TIMUR
2
Beban hidup pada lantai bangunan = 200 kg/m
→
2
QL = 2,000 kN/m
LAPORAN PERHITUNGAN STRUKTUR
Hunian Rumah Tingal - Homestay, Kupang - Nusa Tenggara Timur
Lantai 3,0 X 5,6 M - Tebal 120 mm
2
Beban rencana terfaktor, Qu = 1.2 * QD + 1.6 * QL = 8,456 kN/m
D. PENULANGAN PLAT
2
Beban hidup pada lantai bangunan = 5000 kg/m
→
2
QL = 50,000 kN/m
LAPORAN PERHITUNGAN STRUKTUR
Hunian Rumah Tingal - Homestay, Kupang - Nusa Tenggara Timur
Lantai 1,5 X 3,1 M - Tebal 140 mm
2
Beban rencana terfaktor, Qu = 1.2 * QD + 1.6 * QL = 85,832 kN/m
D. PENULANGAN PLAT
DATA TANAH
Kedalaman fondasi, Df = 1,50 m
Berat volume tanah, g= 17,60 kN/m3
Sudut gesek dalam, f= 34,00
Kohesi, c= 0,00 kPa
Tahanan konus rata-rata (hasil pengujian sondir), qc = 15,00 kg/cm2
DIMENSI FONDASI
Lebar fondasi arah x, Bx = 1,40 m
Lebar fondasi arah y, By = 1,40 m
Tebal fondasi, h= 0,35 m
Lebar kolom arah x, bx = 0,45 m
Lebar kolom arah y, by = 0,45 m
Posisi kolom (dalam = 40, tepi = 30, sudut = 20) as = 40
LAPORAN PERHITUNGAN STRUKTUR
BANGUNAN RUMAH TINGGAL - HOMESTAY, KUPANG-NUSA TENGGARA TIMUR
Desain Pondasi Setapak 1300 X1300 X 350
BAHAN KONSTRUKSI
Kuat tekan beton, fc' = 20,8 MPa
Kuat leleh baja tulangan, fy = 390 MPa
Berat beton bertulang, gc = 24 kN/m3
BEBAN RENCANA FONDASI
Gaya aksial akibat beban terfaktor, Pu = 700,000 kN
Momen arah x akibat beban terfaktor, Mux = 0,000 kNm
Momen arah y akibat beban terfaktor, Muy = 0,000 kNm
2
Luas dasar foot plat, A = Bx * By = 1,9600 m
Tahanan momen arah x, Wx = 1/6 * By * Bx2 = 0,4573 m3
Tahanan momen arah y, Wy = 1/6 * Bx * By2 = 0,4573 m3
Tinggi tanah di atas foot plat, z = Df - h = 1,15 m
Tekanan akibat berat foot plat dan tanah, q = h * gc + z * g = 28,640 kN/m2
Eksentrisitas pada fondasi :
ex = Mux / Pu = 0,0000 m < Bx / 6 = 0,2333 m (OK)
ey = Muy / Pu = 0,0000 m < By / 6 = 0,2333 m (OK)
Tegangan tanah maksimum yang terjadi pada dasar fondasi :
qmax = Pu / A + Mux / Wx + Muy / Wy + q = 385,783 kN/m2
qmax < qa → AMAN (OK)
Tegangan tanah minimum yang terjadi pada dasar fondasi :
2
qmin = Pu / A - Mux / Wx - Muy / Wy + q = 385,783 kN/m
qmin > 0 → tak terjadi teg.tarik (OK)
LAPORAN PERHITUNGAN STRUKTUR
BANGUNAN RUMAH TINGGAL - HOMESTAY, KUPANG-NUSA TENGGARA TIMUR
Desain Pondasi Setapak 1300 X1300 X 350
E. PEMBESIAN FOOTPLAT
3. TULANGAN SUSUT
DATA TANAH
Kedalaman fondasi, Df = 1,50 m
Berat volume tanah, g= 17,60 kN/m3
Sudut gesek dalam, f= 34,00
Kohesi, c= 0,00 kPa
Tahanan konus rata-rata (hasil pengujian sondir), qc = 15,00 kg/cm2
DIMENSI FONDASI
Lebar fondasi arah x, Bx = 1,00 m
Lebar fondasi arah y, By = 1,00 m
Tebal fondasi, h= 0,35 m
Lebar kolom arah x, bx = 0,60 m
Lebar kolom arah y, by = 0,45 m
Posisi kolom (dalam = 40, tepi = 30, sudut = 20) as = 40
LAPORAN PERHITUNGAN STRUKTUR
BANGUNAN RUMAH TINGGAL - HOMESTAY, KUPANG-NUSA TENGGARA TIMUR
Desain Pondasi Setapak 1000 X1000 X 350
BAHAN KONSTRUKSI
Kuat tekan beton, fc' = 29,1 MPa
Kuat leleh baja tulangan, fy = 390 MPa
Berat beton bertulang, gc = 24 kN/m3
BEBAN RENCANA FONDASI
Gaya aksial akibat beban terfaktor, Pu = 350,000 kN
Momen arah x akibat beban terfaktor, Mux = 0,000 kNm
Momen arah y akibat beban terfaktor, Muy = 0,000 kNm
2
Luas dasar foot plat, A = Bx * By = 1,0000 m
Tahanan momen arah x, Wx = 1/6 * By * Bx2 = 0,1667 m3
Tahanan momen arah y, Wy = 1/6 * Bx * By2 = 0,1667 m3
Tinggi tanah di atas foot plat, z = Df - h = 1,15 m
Tekanan akibat berat foot plat dan tanah, q = h * gc + z * g = 28,640 kN/m2
Eksentrisitas pada fondasi :
ex = Mux / Pu = 0,0000 m < Bx / 6 = 0,1667 m (OK)
ey = Muy / Pu = 0,0000 m < By / 6 = 0,1667 m (OK)
Tegangan tanah maksimum yang terjadi pada dasar fondasi :
qmax = Pu / A + Mux / Wx + Muy / Wy + q = 378,640 kN/m2
qmax < qa → AMAN (OK)
Tegangan tanah minimum yang terjadi pada dasar fondasi :
2
qmin = Pu / A - Mux / Wx - Muy / Wy + q = 378,640 kN/m
qmin > 0 → tak terjadi teg.tarik (OK)
LAPORAN PERHITUNGAN STRUKTUR
BANGUNAN RUMAH TINGGAL - HOMESTAY, KUPANG-NUSA TENGGARA TIMUR
Desain Pondasi Setapak 1000 X1000 X 350
E. PEMBESIAN FOOTPLAT
3. TULANGAN SUSUT
ht
h
a 0.95 ht a
Pu
f f
Mu
B I
f f
Vu
L
J
1. DATA TUMPUAN
1
LAPORAN PERHITUNGAN STRUKTUR
Bangunan Rumah Tinggal - Homestay, Kupang Nusa Tenggara Timur
2. EKSENTRISITAS BEBAN
Eksentrisitas beban,
ht
e = Mu / Pu = 21,51 mm
h
L/6= 58,33 mm
Pu
e<L/6
f e
ec h = ht - tf = 188 mm
et = f + h / 2 = 234 mm
ec = f - h / 2 = 46 mm
t
et Y/3
Pu + Pt
Y
Pt
L
2
LAPORAN PERHITUNGAN STRUKTUR
Bangunan Rumah Tinggal - Homestay, Kupang Nusa Tenggara Timur
a 0.95 ht a
B I
f f
L
J
3
LAPORAN PERHITUNGAN STRUKTUR
Bangunan Rumah Tinggal - Homestay, Kupang Nusa Tenggara Timur
4
LAPORAN PERHITUNGAN STRUKTUR
Bangunan Rumah Tinggal - Homestay, Kupang Nusa Tenggara Timur
5
LAPORAN PERHITUNGAN STRUKTUR
Bangunan Rumah Tinggal - Homestay, Kupang Nusa Tenggara Timur
ht
h
a 0.95 ht a
Pu
f f
Mu
B I
f f
Vu
L
J
1. DATA TUMPUAN
1
LAPORAN PERHITUNGAN STRUKTUR
Bangunan Rumah Tinggal - Homestay, Kupang Nusa Tenggara Timur
2. EKSENTRISITAS BEBAN
Eksentrisitas beban,
ht
e = Mu / Pu = 28,30 mm
h
L/6= 58,33 mm
Pu
e<L/6
f e
ec h = ht - tf = 192 mm
et = f + h / 2 = 236 mm
ec = f - h / 2 = 44 mm
t
et Y/3
Pu + Pt
Y
Pt
L
2
LAPORAN PERHITUNGAN STRUKTUR
Bangunan Rumah Tinggal - Homestay, Kupang Nusa Tenggara Timur
a 0.95 ht a
B I
f f
L
J
3
LAPORAN PERHITUNGAN STRUKTUR
Bangunan Rumah Tinggal - Homestay, Kupang Nusa Tenggara Timur
4
LAPORAN PERHITUNGAN STRUKTUR
Bangunan Rumah Tinggal - Homestay, Kupang Nusa Tenggara Timur
5
LAPORAN PERHITUNGAN STRUKTUR
Bangunan Rumah Tinggal - Homestay, Kupang Nusa Tenggara Timur
1. DATA SAMBUNGAN
1.1. BAUT
1
LAPORAN PERHITUNGAN STRUKTUR
Bangunan Rumah Tinggal - Homestay, Kupang Nusa Tenggara Timur
a x
h
a
a
a/2 h-x
b b' 3
Jumlah baut total, n = nx * ny = 10 bh
Tinggi plat sambung, h = ny * a = 350 mm
Lebar plat sambung ekivalen sebagai pengganti baut tarik,
d = nx * ( p / 4 * D2 ) / a = 5,7446 mm
Lebar efektif plat sambung bagian tekan, b' = 0.75 * b = 187,5 mm
Misal garis netral terletak pada jarak x dari sisi atas plat sambung.
Momen statis luasan terhadap garis netral,
1/2 * b' * (h - x)2 = 1/2. d * x2
(b' - d) / 2 * x2 - b' * h * x + 1/2 * b' * h2 = 0
(b' - d) / 2 * x2 - b' * h * x + 1/2 * b' * h2 = 0 ( persamaan kuadrat dalam x )
Ax = (b' - d)/2 = 91
Bx = - b' * h = -65625
2
Cx = 1/2 * b' * h = 11484375
2
Dx = Bx - 4 * Ax * Cx = 131946891
→ x = [ - Bx - Dx ] / ( 2 * Ax ) = 297,86 mm
2
LAPORAN PERHITUNGAN STRUKTUR
Bangunan Rumah Tinggal - Homestay, Kupang Nusa Tenggara Timur
3
LAPORAN PERHITUNGAN STRUKTUR
Bangunan Rumah Tinggal - Homestay, Kupang Nusa Tenggara Timur
4
LAPORAN PERHITUNGAN STRUKTUR
Bangunan Rumah Tinggal - Homestay, Kupang Nusa Tenggara Timur
5
LAPORAN PERHITUNGAN STRUKTUR
Bangunan Rumah Tinggal - Homestay, Kupang Nusa Tenggara Timur
1. DATA SAMBUNGAN
1.1. BAUT
1
LAPORAN PERHITUNGAN STRUKTUR
Bangunan Rumah Tinggal - Homestay, Kupang Nusa Tenggara Timur
a x
h
a
a
a/2 h-x
b b' 3
Jumlah baut total, n = nx * ny = 8 bh
Tinggi plat sambung, h = ny * a = 280 mm
Lebar plat sambung ekivalen sebagai pengganti baut tarik,
d = nx * ( p / 4 * D2 ) / a = 5,7446 mm
Lebar efektif plat sambung bagian tekan, b' = 0.75 * b = 187,5 mm
Misal garis netral terletak pada jarak x dari sisi atas plat sambung.
Momen statis luasan terhadap garis netral,
1/2 * b' * (h - x)2 = 1/2. d * x2
(b' - d) / 2 * x2 - b' * h * x + 1/2 * b' * h2 = 0
(b' - d) / 2 * x2 - b' * h * x + 1/2 * b' * h2 = 0 ( persamaan kuadrat dalam x )
Ax = (b' - d)/2 = 91
Bx = - b' * h = -52500
2
Cx = 1/2 * b' * h = 7350000
2
Dx = Bx - 4 * Ax * Cx = 84446011
→ x = [ - Bx - Dx ] / ( 2 * Ax ) = 238,29 mm
2
LAPORAN PERHITUNGAN STRUKTUR
Bangunan Rumah Tinggal - Homestay, Kupang Nusa Tenggara Timur
3
LAPORAN PERHITUNGAN STRUKTUR
Bangunan Rumah Tinggal - Homestay, Kupang Nusa Tenggara Timur
4
LAPORAN PERHITUNGAN STRUKTUR
Bangunan Rumah Tinggal - Homestay, Kupang Nusa Tenggara Timur
5
LAPORAN PERHITUNGAN STRUKTUR
Bangunan Rumah Tinggal - Homestay, Kupang Nusa Tenggara Timur
1. DATA SAMBUNGAN
1.1. BAUT
1
LAPORAN PERHITUNGAN STRUKTUR
Bangunan Rumah Tinggal - Homestay, Kupang Nusa Tenggara Timur
a x
h
a
a
a/2 h-x
b b' 3
Jumlah baut total, n = nx * ny = 8 bh
Tinggi plat sambung, h = ny * a = 280 mm
Lebar plat sambung ekivalen sebagai pengganti baut tarik,
d = nx * ( p / 4 * D2 ) / a = 5,7446 mm
Lebar efektif plat sambung bagian tekan, b' = 0.75 * b = 187,5 mm
Misal garis netral terletak pada jarak x dari sisi atas plat sambung.
Momen statis luasan terhadap garis netral,
1/2 * b' * (h - x)2 = 1/2. d * x2
(b' - d) / 2 * x2 - b' * h * x + 1/2 * b' * h2 = 0
(b' - d) / 2 * x2 - b' * h * x + 1/2 * b' * h2 = 0 ( persamaan kuadrat dalam x )
Ax = (b' - d)/2 = 91
Bx = - b' * h = -52500
2
Cx = 1/2 * b' * h = 7350000
2
Dx = Bx - 4 * Ax * Cx = 84446011
→ x = [ - Bx - Dx ] / ( 2 * Ax ) = 238,29 mm
2
LAPORAN PERHITUNGAN STRUKTUR
Bangunan Rumah Tinggal - Homestay, Kupang Nusa Tenggara Timur
3
LAPORAN PERHITUNGAN STRUKTUR
Bangunan Rumah Tinggal - Homestay, Kupang Nusa Tenggara Timur
4
LAPORAN PERHITUNGAN STRUKTUR
Bangunan Rumah Tinggal - Homestay, Kupang Nusa Tenggara Timur