Anda di halaman 1dari 6

TUGAS

PRAKTIKUM IPA DI SD

JENIS DAN BENTUK GELOMBANG

Dosen pengampu: Edy Dwi Atmaja, S.pd M.Psi

DISUSUN OLEH:

Kelompok 6:

DEWI WINARNI (857903314)

ENY KURNIAWATI (857903346)

PROGRAM STUDI S1-PGSD BI 2019.1


FAKULTAS KEGURUAN & ILMU PENDIDIKAN
POKJAR KABUPATEN GUNUNGKIDUL
UPBJJ YOGYAKARTA
UNIVERSITAS TERBUKA
I. TUJUAN
Mengamati bentuk dan jenis gelombang transversal dan gelombang longitudinal.

II. ALAT DAN BAHAN


1. Slinki
2. Tali
3. Karet gelang

III. LANDASAN TEORI


Gelombang adalah getaran yang merambatkan energi dari satu tempat ketempat
yang lain, baik melalui medium ataupun tidak. Gelombang merupakan salah satu cara
perpindahan energi.

JENIS-JENIS GELOMBANG
1. Berdasarkan media rambat
a. Gelombang mekanik
Adalah gelombang yang membutuhkan media dalam proses
perambatannya. Contoh: gelombang tali, gelombang bunyi, dan
gelombang pada air.
b. Gelombang Elektromagnetik
Adalah gelombang yang tidak membutuhkan media untuk perambatannya.
Contoh: gelombang radio
2. Berdasarkan arah getaran
a. Gelombang longitudinal
Gelombang longitudinal adalah gelombang yang arah rambatnya searah
dengan arah getaran. Contoh: gelombang pada pegas dan gelombang
radio.
Istilah-istilah dalam gelombang longitudinal:
Rapatan: daerah di sepanjang gelombang yang memiliki rapatan atau
tekanan molekul lebih tinggi
Renggangan: daerah di sepanjang gelombang yang memiliki tekanan
molekul lebih kecil
Panjang 1 gelombang: jarak antara dua buah rapatan atau dua buah
renggangan yang saling berdekatan.
b. Gelombang transversal
Adalah gelombang yang arah rambatnya tegak lurus dengan arah getaran.
Contoh: gelombang tali

Istilah-istilah dalam gelombang transversal:


Puncak gelombang (gunung): titik tertinggi pada gelombang.
Dasar gelombang (lembah): titik terendah pada gelombang.
Bukit gelombang: bagian gelombang yang terdiri dari gunung dan lembah,
Panjang gelombang: jarak antara dua puncak atau dua lembah.
Amplitudo: simpangan terbesar dalam gelombang.

IV. CARA KERJA


1. Mengambil slinki, merentangkan diatas lantai yang licin. Kemudian mengikat salah satu
ujung slinki pada tiang yang cukup kokoh untuk menahannya atau dipegang oleh salah
satu teman atau anggota kelompok. Ujung yang lainnya di pegang sendiri.
2. Mengusikan ujung slinki yang sedang di pegang dengan cara menggerakan ujung slinki
dengan cepat kekiri dan kekanan. Mengamati gelombang yang terjadi pada slinki.
Menyelidiki apa yang terjadi pada slink dan apa gelombang itu.

3. Mengusikan lagi ujung slinki berulang-ulang seperti langkah 2. Mengamati arah getar
(arah usikan) dan arah rambat gelombang. Gelombang yang terjadi ini disebut gelombang
tranversal. Kemudian mengamati bagaimana arah getar dan arah rambat gelombang
tranversal tersebut.
4. Mengikatkan karet gelang ditengah-tengah slinki. Lalu mengusikkan lagi ujung slinki
yang sedang dipegang secara berulang-ulang. Kemudian mengamati karet gelang tersebut
ketika gelombang berjalan.
5. Melakukan percobaan dari langkah 1 sampai dengan langkah 5 sekali lagi. Kemudian
slinki diganti Tali. Menyamakan hasilnya dengan menggunakan slinki. Menyebutkan
perbedaannya jika ada.
6. Ambil slinki, rentangkan di atas lantai yang licin ikat salah satu ujung pada tiang ynag
cukup kokoh atau dipegang dengan anda. Ujung yang lain dipegang sendiri. Usiklah
ujung slinki yang anda pegang berulang-ulang dengan cara menggerakan ujung slinki
dengan cepat ke belakang lain kedepan seperti gambar di berikut.
Amati arah getar (arah usikan) dan arah rambat gelombang-gelombang yang terjadi di
sebut gelombang longitudinal. Bagaimanakah arah getar dan arah rambat gelombang
longitudinal tersebut?
7. Apa perbedaan antara gelombang transversal dengan gelombang longitudinal?

V. DATA PENGAMATAN
1. Apabila slinki diusik ke kanan dan ke kiri maka membentuk puncak dan lembah. Arah
getarannya tegak lurus dengan arah rambat.
2. Apabila diikatkan karet pada slinki maka karet akan berpindah saat bergetarlalu kembali
ke tempat semula.
3. Apabila slinki diusikkan maju mundur, maka terdapat rapatan dan renggangan serta arah
rambatnya searah dengan arah getaran.

VI. PEMBAHASAN
Slinki direntangkan diatas lantai yang licin,salah satu ujungnya dipegang sendiri
dan ujung yang lain dipegang teman.Lalu slinki diusik ujungnya dengan cara
menggerakkan ujung slinki dengan cepat kekiri lalu kekanan sehingga terjadi rambatan
pada slinki yang membentuk gelombang.
Gelombang adalah gerakan merambat pada suatu benda yang diberi energi.
Percobaan dilakukan beberapa kali sampai dapat diamati dan dilihat arah usikan dan
rambat gelombangnya.Ternyata arah usikan tegak lurus dengan arah rambatannya.Hal
demikian disebut gelombang transversal,yakni gelombang yang arah getarannya tegak
lurus pada arah rambatan gelombangnya.
Percobaan kedua diberi karet gelang ditengah-tengah slinki lalu ujung slinki yang
dipegang diusik secara berulang-ulang,ternyata karet gelang tersebut ikut berpindah
bersama gelombang,dan juga karet gelang berpindah karena adanya energi yang
merambat melalui slinki.Energi ini berasal dari usikan slinki (pada saat ujung slinki
digerakkan ).
Percobaan ketiga,slinki diganti dengan kabel listrik. Langkahnya sama yaitu
diberi usikan diujung kabel,sedang ujung yang lain diikatkan pada tiang atau dipegang
salah seorang teman.Ternyata hasilnya berbeda dengan slinki.Bedanya adalah pada kabel
listrik tidak muncul gelombang.Pada saat diberi gelang dibagian tengah kabel,ternyata
karet gelang tidak berubah atau berpindah,berarti tidak ada energi pada kabel listrik
tersebut.
Percobaan kali ini slinki direntangkan diatas lantai,salah satu ujungnya diikat
pada tiang atau dipegang sendiri.Lalu ujung slinki diusik atau digerakkan berulang-ulang
dengan cepat kebelakang dan kedepan,
Pada percobaan ini diamati arah usikan dan rambatannya (gelombang).Ternyata arah
usikan searah dengan arah rambatannya.Maka gelombang ini dinamakan Gelombang
Longitudinal.

VII. JAWABAN PERTANYAAN


Gelombang longitudinal Adalah gelombang yang memiliki arah getar sejajar dengan arah
rambatnya contohnya adalah gelombang pada slinki yang digerakkan maju mundur.
Gelombang transversal Adalah gelombang yang memiliki arah rambat tegak lurus dengan
arah getarnya. Contoh gelombang transversal adalah gelombang pada tali. Arah getar
gelombang adalah vertikal, sedangkan arah rambatnva horizontal sehingga arah getar dan
arah rambatnva saling tegak lurus.
Perbedaannya terletak pada arah rambatan dan arah getarannya nya yaitu bila transversal
saling tegak lurus sedangkan longitudinal searah.

VIII. KESIMPULAN
1. Gelombang transversal adalah gelombang yang arah getarannya tegak lurus
dengan arah rambatannya.
2. Gelombang longitudinal adalah gelombang yang arah getarannya searah dengan
arah rambatannya.
3. Perbedaan antara gelombang transversal dan gelombang longitudinal terletak pada
arah rambatannya yaitu bila transversal tegak lurus sedangkan longitudinal searah
rambatannya.

Anda mungkin juga menyukai