Anda di halaman 1dari 21

PERENCANAAN DAN PENGANGGARAN

MELALUI APLIKASI eBUDGETING


PROVINSI JAWA BARAT
Materi Presentasi

LATAR BELAKANG
01 Alasan awal kenapa menerapkan aplikasi eBudgeting

SEBELUM DAN SESUDAH


02 Perubahan atas kondisi yang dilakukan karena menerapkan eBudgeting

KERANGKA eBUDGETING
03 Konsep dasar sistem dan aplikasi eBudgeting

PROSES DAN PENGEMBANGAN IMPLEMENTASI


04 Pelaksanaan implementasi dan pengembangan aplikasi
LATAR BELAKANG
Implementasi eBudgeting di Provinsi JAWA BARAT
KENAPA eBUDGETING ?

1. Muncul kegiatan dan anggaran yang tidak


direncanakan sebelumnya
2. Kegiatan yang direncanakan tidak dianggarkan Terpisahnya Perencanaan dan
atau tidak sesuai Penganggaran
01 Belum Menyatu Aplikasi Perencanaan
dan Penganggaran, Tidak Saling
Kontrol antara Proses, Data
Perencanaan dan Penganggaran.

1. Kegiatan dan anggaran yang sudah dibahas dan


dihapus bisa muncul kembali Tidak Bisa Kontrol Anggaran
2. Kegiatan penting yang diputuskan untuk
02 Belum Bisa Melakukan Pengendalian
dianggarkan tapi tetap tidak dianggarkan Terhadap Anggaran

Nilai Anggaran Tidak Terukur


1. Nilai usulan rencana kegiatan tidak terinci dengan 03 Nilai Usulan Anggaran Tidak Terukur
menggunakan harga satuan dengan Jelas Pada Saat Perencanaan.
2. Nilai usulan rencana kegiatan menggunakan
paket
KENAPA eBUDGETING ?
Alasan Lainnya

Jumlah Kegiatan Besar


Alasan + A Jumlah kegaiatan berapa ?

Standarisasi Kegiatan
Alasan + B Beberapa kegiatan di SKPD tidak standara

Efektifitas Kegiatan
Alasan + C Kegiatan harus efektif mencapai tujuan dan sasaran

Standarisasi Harga Satuan


Alasan + D Beberapa barang jasa yang dianggarkan di luar pedoman
harga satuan yang sudah ditetapkan
SEBELUM DAN SESUDAH
Implementasi eBudgeting di Provinsi JAWA BARAT
APA YANG BERUBAH
Perubahan Kebijakan dan Teknis Penyusunan Perencanaan dan Anggaran

TUGAS TAPD PAGU ANGGARAN


Pola Kerja TAPD, BAPEDA, Sesuai dengan rincian kegiatan
BPKD Bekerjasama dengan yang terinput oleh SKPD/UKPD
pembagian kewenangan sejak kedalam aplikasi
awal perencanaan hingga
penganggaran

HARGA SATUAN PENYATUAN DATA


Tersedia di aplikasi dan harus Perencanaan dengan
tersedia sebelum digunakan penganggaran disinkronisasi
rincian kegiatan dan disatukan dalm satu
data base eBudgeting

Perubahan
KEGIATAN HONORARIUM
Dengan Aplikasi Sebagian dijadikan template Pemindahan honorarium
aplikasi dan terkontrol sejak kegiatan dll pegawai menjadi
eBudgeting perencanaan anggaran kinerja pegawai
APLIKASI LAMA VS eBUDGETING
Komparasi Sederhana Proses Data Aplikasi

eBudgeting
Sebelum
Perkembangan Implementasi
Penerapan dan Penyatuan Aplikasi Pengelolaan Keuangan

MUSREN PLANNING SIPKD

I
Anggaran, Penatausahaan
Usulan Masyarakat Perencanaan
dan Akuntansi
MUSREN PLANNING BUDGETING SIPKD

II
Penatausahaan dan
Usulan Masyarakat Perencanaan Anggaran
Akuntansi
MUSREN eBUGGETING SIPKD

III

Perencanaan, Penatausahaan dan


Usulan Masyarakat
Anggaran Akuntansi
KERANGKA eBUDGETING
Implementasi eBudgeting di Provinsi Jawa Barat
Konten eBudgeting
Lingkup Proses Dengan eBudgeting

MUSREN

eBudgeting DPA
Renja

APBD RKPD

Perencanaan Penganggaran
RKA

PPA KUA
Manajemen eBudgeting
Pilar Dasar yang Digunakan Penyusunan Aplikasi

WAKTU ORGANISASI PROGRAM UTILITAS

Tahapan Organisasi Pengelola Penyatuan Data,


Pemerintah Harus
Penjadwalan Setiap Perencanaan dan Ketersediaan
Punya Daftar Prioritas
Proses Perencanaan Penganggaran Jelas Perangkat Komputer
Program dan Kegiatan
dan Penganggaran dengan Kewenangan dan Internet

1 2 3 4
Manajemen eBudgeting - Time
Tahapan Baku dan Penjadwalan Proses Perencanaan dan Penganggaran

BATAS PERENCAN
AAN DAN PENGAN
GGARAN
TAHAPAN INDUK

SUB TAHAPAN

PROSES MAJU
ORGANISASI ADMIN
Organisasi Inti Pengelola Perencanaan dan Penganggaran

Mengelola Urusan, Program, MUSREN, RESES &


Bappeda Kegiatan dan Pagu Anggaran PERENCANAAN

Mengelola Pendapatan, Belanja


Sekretaris BPKD Tidak Langsung Pegawai, Hibah, PENGANGGARAN
Bansos, Bankeu, Bunga, Kode PERDA & PERGUB
Daerah Rekening, Pembiayaan (PPKD)

Mengelola Komponen Belanja


Menjadi Harga Satuan Untuk PENYEDIA HARGA
BPAD Belanja Langsung, Terdiri dari SATUAN BELANJA
SSH, HSPK dan ASB
USER PENGGUNA eBUDGETING - Organisasi
Struktur Pengguna Aplikasi eBudgeting

ADMIN TAPD

ADMIN
BAPPEDA ADMIN
BPKD

ADMIN ADMIN
BIDANG BIDANG ADMIN ADMIN
BIDANG BIDANG

PENYELIA PENYELIA PENYELIA


PENYELIA PENYELIA PENYELIA

ADMIN SKPD/
UKPD

USER USER
ALL ALL

USER USER
USER
PANTAU USUL
Unsur Penguat Aplikasi eBudgeting
Fitur dan Fungsi yang Ada di Aplikasi eBudgeting

Manajemen Struktur Pengguna


Manajemen Waktu Keterkaitan Antar Unsur Data

Menyatu Planning Standarisasi Harga


Komponen Rekam ID dan Waktu
& Budgeting
Pengguna
KOMPONEN : STANDARISASI BIAYA KEGIATAN

Harga Satuan Pokok

Analisa Standar
Harga

Kegiatan

Belanja
Standar Satuan

SSH 1 HSPK 1

SSH HSPK SSH 2 ASB HSPK 2

SSH 3 HSPK 3
PROSES & PENGEMBANGAN
Implementasi eBudgeting di Provinsi Jawa Barat
Perjalanan Implementasi
Implementasi eBudgeting di Provinsi DKI Jakarta

CONTOH

AWAL IMPLEMENTASI Tahun Ke-3 Tahun Ke-5


Menggunakan Data Apa Menyusun Template Pengembangan
Adanya Untuk Proses Kegiatan dan Menyatukan Dashboard Untuk
Penganggaran Proses Perencanaan Kendali Anggaran
Tahun Ke-2 Tahun Ke-4
Menyiapkan Data Base Harga Koneksi Dengan Data Musren
Satuan dan Transfer Data dan Reses, Pengusulan
Perencanaan Komponen Online

2014 2015 2016 2017 2018


SKEMA SISTEM INFORMASI PEMBANGUNAN DAERAH JAWA BARAT
Sinkonisasi Aplikasi dan Interkoneksi Data
LAKIP, LKPJ,
LPPD, LRA,
SismonTepra

PENDAPATAN
POKIR, RESES
& MUSREN PELAPORAN
eBUDGETING SIPKD

RPJMD RKPD ONLINE KEPEGAWAIAN

DOKUMEN ASET/BMD
SPSE 4.3 KONTRAK

SIRUP KINERJA
MANPRO MONEV

E-KATALOG IMPROVE CREATE FIXED


SIRUP LOKAL LOKAL
Terimakasih

Anda mungkin juga menyukai