OLEH :
KELOMPOK 15
FAKULTAS KEDOKTERAN
2018
TRIGGER
Sdr. Bowo berusia 24 tahun, pasien telah teridentifikasi positif HIV setelah melakukan
konseling dan skrining HIV yang merupakan salah satu persyaratan wajib bagi calon
penganten (CATEN). Pada saat konseling di dapatkan data bahwa Sdr. B memiliki riwayat
penyalahgunaan narkoba jenis morfin yang cara pemakaiannya disuntikan, 2 (dua) tahun
yang lalu, Sdr. B telah mengikuti rehabilitasi dan dinyatakan sembuh. Kondisi umum saat ini
baik, tidak ada keluhan.
SATUAN ACARA EDUKASI (SAE)
MANAJAMEN PENGOBATAN PADA PASIEN DENGAN HIV/AIDS
Topik : HIV
Sub Topik : Menejemen Pengobatan HIV
Sasaran : Pasien Sdr. B
Hari, Tanggal : 05 Oktober 2018
Tempat : Poli VCT di Rumah Sakit A
Edukator : Perawat Poli VCT
Waktu : Pukul 09.00 - 09.30 WIB
A. Tujuan
1. Tujuan Umum
2. Tujuan Khusus
Setelah mengikuti edukasi selama 1 x 30 menit, diharapkan pasien mampu
memahami, bersedia dan siap untuk mengikuti program pengobatan ARV, meliputi:
- Tujuan Pengobatan
- kepatuhan minum obat
- potensi/kemungkinan risiko efek samping atau efek yang tidak diharapkan atau
terjadinya sindrom pulih imun (Immune Reconstitution Inflammatory Syndrome/
IRIS) setelah memulai terapi ARV
- komplikasi yang berhubungan dengan terapi ARV jangka panjang.
B. Metode
1. Diskusi
2. Tanya jawab
C. Media
Video
D. Plan of Action (POA)
Prolog : Pada hari ini merupakan pertemuan yang ke 2, setelah minggu lalu telah
dilakukan pertemuan antara Perawat dan Pasien membahas tentang bagaimana Sdr.
B mengenali dan mampu menerima kondisinya saat ini. Sesuai kontrak yang di
sepakati minggu lalu hari ini akan membahas mengenai menejemen pengobatan HIV.
Sdr. B datang bersama dengan orangtuanya, yaitu Ny. Y.
P : Selamat pagi
P: cukup baik
P: baik bu....
P : Baik Bu
Perawat melakukan Ns: oiya mas, ini ada leaflet, isinya tentang menejemen
rencana tindak pengobatan HIV yang saya jelaskan dan kita diskusikan
lanjut atau hari ini untuk dibaca dirumah, silahkan untuk dipahami
modifikasi informasi yang ada dalam leaflet
pembelajaran
P: Terimakasih Bu...
REFERENSI
Kontent Edukasi:
Untuk menjaga kepatuhan secara berkala perlu dilakukan penilaian kepatuhan dan jika
diperlukan dapat dilakukan konseling ulang.