Anda di halaman 1dari 32

DJKN KEMENKEU - 2018

SISTEM
INFORMASI
MANAJEMEN
ASET
NEGARA

SIMAN
WASDAL
PERATURAN
1. 244/PMK.06/2012 tata Cara Pelaksanaan
Pengawasan dan Pengendalian BMN;
2. PMK Nomor 52/PMK.06/2016 tentang Perubahan
Atas PMK Nomor 244/PMK.06/2012 tata Cara
Pelaksanaan Pengawasan dan Pengendalian BMN;
3. PMK Nomor 71/KM.6/2016 tentang Tata Cara
Pengelolaan BMN Yang Tidak Digunakan Untuk
Penyelenggaraan Tugas dan Fungsi Kementerian
dan Lembaga;
OBJEK WASDAL
SISTEMATIKA WASDAL Laporan
Pengguna Kantor Pusat Wasdal
Barang DJKN Pengelola
Barang

Kanwil
DJKN

Kuasa Pengguna
Barang KPNKL

Ket:
Data/informasi bahan wasdal
Pemantauan & penertiban
Laporan wasdal
Objek Pemantauan & investigasi
Wasdal Pemantauan insidentil & Penertiban
dan monitoring
SIMAN WASDAL
Plugin wasdal merupakan fitur yang digunakan untuk :

1. Merekam surat persetujuan/surat keputusan pengelolaan


BMN yang diterbitkan oleh Pengguna Barang dan oleh
Pengelolaan Barang.
2. Merekam Tindaklanjut surat persetujuan/surat keputusan
pengelolaan BMN. Contoh untuk persetujuan Sewa :
Tindaklanjutnya Perjanjian Sewa dan Berita Acara Sewa.
3. Merekam Penerimaan Negara Bukan Pajak (PNBP) dari
pengelolaan BMN.
4. Mencetak laporan wasdal.
5. Monitoring Laporan wasdal.
ALUR SIMAN WASDAL
KL/ESELON 1/ KPKNL/KANWIL
SATKER DIT. BMN
KORWIL / DIT. PKNSI

Monitoring : 1. Rekam Surat 1. Rekam Surat Monitoring :


• Surat Keputusan/ Keputusan/Persetujua Keputusan/Persetuj • Surat
Persetujuan n yang diterbitkan uan yang diterbitkan Keputusan/
• Tindaklanjut Pengelola &/ Pengelola Persetujuan
Satker Pengguna Barang. 2. Monitoring : • Tindaklanjut
• Data Wasdal 2. Validasi • Surat Keputusan/ Satker
Satker 3. Rekam tindaklanjut. Persetujuan • Data Wasdal
• Laporan Wasdal Contoh Sewa : • Tindaklanjut • Laporan
Satker Perjanjian dan BAST Satker Wasdal
Sewa. • Data Wasdal
4. Rekam data PNBP. Satker
5. Cetak dan Kirim • Laporan Wasdal
Kirim Laporan Satker
Wasdal online
APLIKASI SIMAN

• Installer
Launcher 3.1.2 (minimal)

• Plugin (Minimal Version)


Fitur Pemutakhiran versi 3.1.7
Fitur Master Aset versi 3.2.3
Fitur Wasdal versi 3.2.0
LEVEL SATKER
• SIMAN Fitur Wasdal pada level Satker memiliki peranan yang sangat
penting karena laporan wasdal yang dibuat oleh Satker otomatis
terkompilasi menjadi laporan wasdal di level lainnya
• Proses penyusunan laporan wasdal mengunakan 3 plugin yaitu Plugin
Pemutakhiran Data, Master Aset dan Wasdal.

Proses Penyusunan Laporan Wasdal

1 2 3 4
LAPORAN
WASDAL
1 PERSIAPAN DOKUMEN
1. Softcopy dokumen surat persetujuan/keputusan pengelolaan BMN yang
telah diterbitkan Pengguna Barang dan/atau Pengelola Barang.
Berupa : Penetapan Status Penggunaan (PSP), Dioperasikan Pihak Lain, Alih Status
Penggunaan, Penggunaan Sementara, Sewa, Pinjam Pakai, Kerjasama Pemanfaatan,
KSPI, Bangun Guna Serah/Bangun Serah Guna, Penjualan, Tukar Menukar, Hibah,
Penyertaan Modal Pemerintah, Pemusnahan, dan Penghapusan BMN.

2. Softcopy dokumen surat tindak lanjut pengelolaan BMN, antara lain :


Perjanjian Sewa, Berita Acara Serah Terima, Risalah Lelang, SK
Penghapusan, dll.
3. Softcopy dokumen bukti penyetoran PNBP dari kegiatan pengelolaan BMN,
antara lain : BMN Dioperasikan Pihak Lain, Sewa, Kerjasama Pemanfaatan,
KSPI, Bangun Guna Serah/Bangun Serah Guna, Penjualan, dan Tukar
Menukar.
4. Softcopy dokumen Penertiban BMN.
2 PEMUTAKHIRAN
SINKRONISASI

Data BMN yang akan digunakan dalam laporan wasdal adalah data Master Aset.
Master Aset diupdate dengan data SIMAK BMN menggunakan menu sinkronisasi pada
Fitur Pemutakhiran.
Langkah-langkah Sinkronisasi :
1. Persiapan File SIMAK BMN :
a. Backup aplikasi SIMAK BMN
b. Penyusutan Reguler
c. Kirim File melalui Menu Kirim ADK ke KPKNL. Contoh : SAxxxxxxxxx.2017;
SMT1xxxxxxx.2017; SMT2xxxxxxx.2017

2. Proses sinkronisasi pada Plugin Pemutakhiran


• Klik menu Sinkronisasi SIMAK – SIMAN  Nilai Mutasi  Tab Upload File
ADK SIMAK, kemudian upload file kirim ADK SIMAK BMN.
• Jalankan sinkronisasi data dengan meng-klik tombol Proses Sinkronisasi dan pilih
Jenis Sinkronisasi – Normal.
• Klik Tab Analisis Saldo untuk melihat hasil sinkronisasi data yang telah dilakukan.
3 MASTER ASET
Jika ada permasalahan hukum pada BMN berupa Aset Tanah, Bangunan
Gedung dan Bangunan Rumah Negara, maka harus direkam pada plugin
Master Aset Tab Masalah Hukum.
4 WASDAL
KPKNL/KANWIL /
KL/Eselon 1/Korwil SATKER DIT PKNSI
DIT. BMN

Keputusan/ PEREKAMAN SK
Keputusan/
PEREKAMAN SK Persetujuan 1. Rekam Keputusan/ PEREKAMAN SK Persetujuan
Monitoring Pengguna Persetujuan Pengelola &/ Pengelola
Keputusan/ Pengguna Barang. 1. Rekam Surat
Persetujuan 2. Validasi Keputusan/Persetujuan

TINDAKLANJUT TINDAKLANJUT TINDAKLANJUT


3. Rekam tindaklanjut.
Monitoring tindaklanjut Contoh Sewa : Perjanjian Monitoring tindaklanjut
Satker Sewa , BAST Satker

PNBP
4. Rekam dokumen PNBP
Terdapat analisis data
PNBP dari SPAN

LAPORAN LAPORAN LAPORAN


5. Cetak Laporan Wasdal Cetak dan Kirim Laporan Cetak Laporan
6. Kirim Laporan online Wasdal online Wasdal

MONITORING MONITORING
MONITORING
Monitoring data MONITORING Monitoring data
Monitoring data
dan laporan Wasdal dan laporan
dan laporan Wasdal
Satker Monitoring Data Wasdal Wasdal
Satker
MENU SIMAN FITUR WASDAL
Perekaman Perekaman
Perekaman SK Perekaman PNBP Laporan
Tindak Lanjut Penertiban
Input dan upload hasil Input dan upload hasil Input detail aset Input dan upload Mencetak laporan
scan dokumen surat scan dokumen tindak dan detail hasil scan dokumen wasdal dan mengirim
persetujuan/keputusan. lanjut. penertiban BMN. penyetoran PNBP. laporan wasdal secara
online ke KPKNL.
LANGKAH-LANGKAH :

1. Rekam Surat Keputusan/Persetujuan pada Menu


PEREKAMAN SK.
2. Rekam tindak lanjut pada menu PEREKAMAN TINDAK
LANJUT.
3. Rekam PNBP pada menu Perekaman PNBP
4. Rekam penertiban BMN pada menu PENERTIBAN BMN.
5. Cetak laporan Wasdal pada menu LAPORAN WASDAL
a. Penggunaan BMN
b. Pemanfaatan BMN
c. Pemindahtanganan BMN
d. Penertiban BMN
e. Kirim Laporan Wasdal Ke KPKNL secara online
1. PEREKAMAN SK - PENETAPAN STATUS PENGGUNAAN (PSP)
Klik Menu Perekaman SK  Pilih Penetapan Status Penggunaan. Kemudian klik tombol SK Baru untuk menambah
perekaman Surat Keputusan PSP baru. Klik tombol tombol Yes apabila muncul pop-up konfirmasi.

Maka akan muncul form perekaman Surat Keputusan Penetapan


Status Penggunaan BMN, sebagaimana berikut :
Input Surat Keputusan Penetapan Status Penggunaan yang diterbitkan oleh Pengguna Barang dan
Pengelola Barang, kemudian klik tombol Simpan, jika proses penyimpan berhasil maka tombol
Tambah aset akan menyala.

Kolom Keterangan
Nomor SK dan Tanggal SK Diisi sesuai dengan surat persetujuan/keputusan yang diterbitkan oleh Pengguna Barang atau Pengelola Barang.
Jenis Aset Pilih salah satu :
1) Tanah dan Bangunan (T/B)  tanah, bangunan, jalan, jembatan, dan bangunan air
2) Non-Tanah dan Bangunan  selain tanah, bangunan, jalan, jembatan, dan bangunan air
Pemohon / KL Default oleh sistem adalah Satker yang bersangkutan / KL = terisi secara otomatis
Nama Penerbit/ Pilih salah satu : 1) Kepala KPKNL ; 2) Kepala Kanwil DJKN; 3) Direktur PKNSI; 4) Dirjen Kekayaan Negara;
Nama Instansi 5) Menteri/Kepala Lembaga; 6) Kepala Eselon 1; 7) Sekretaris Ditjen / Nama Instasi = terisi secara otomatis
Nama – NIP TTD / Jabatan Diisi nama dan NIP penanda tangan surat keputusan atau persetujuan / Jabatan = diisi jabatan dari penanda
tangan surat keputusan atau persetujuan
Nilai Penetapan -Kuantitas Terisi secara otomatis setelah melakukan tambah aset melalui tombol Tambah
Uraian Keputusan Diisi dengan uraian perihal dari surat keputusan/persetujuan
File SK Digunakan untuk meng-upload hasil scan dokumen surat keputusan/persetujuan
Setelah klik tombol Tambah maka akan muncul form sebagai berikut :

Pilih BMN sesuai dengan hardcopy Lampiran Surat Keputusan Penetapan Status Penggunaan yang
diterbitkan oleh Pengguna Barang dan/atau Pengelola Barang dengan cara mencentang setiap
BMN yang sesuai kemudian klik tombol Pilih dan Simpan. Gunakan menu pencarian untuk
mempermudah melakukan pencarian aset dalam jumlah banyak.
Lakukan pengecekan total nilai penetapan pada apikasi, jika berbeda dengan total nilai penetapan sebagaimana
hardcopy lampiran surat keputusan, ubah nilai penetapan pada aplikasi dengan cara meng-klik dua kali BMN pada
grid hingga muncul pop up untuk update nilai persetujuan/penetapan. Lakukan update nilai
persetujuan/penetapan kemudian klik tombol Simpan.

Selanjutnya lakukan validasi untuk memastikan bahwa daftar BMN dan nilai penetapan pada aplikasi
sudah sesuai dengan hardcopy lampiran surat keputusan. Klik tombol Validasi Aset, kemudian
Centang BMN pada grid daftar BMN yang dianggap sudah benar, kemudian klik tombol Validasi dan
klik tombol Yes.
2. PEREKAMAN TINDAK LANJUT - SEWA
Klik tombol Tindak Lanjut Baru sehingga muncul pop up konfirmasi sebagaimana gambar berikut. Klik tombol
Yes untuk menambah tindak lanjut baru.

Setelah klik tombol Yes, akan muncul daftar Surat Persetujuan Sewa yang diterbitkan Pengelola
Barang yang telah direkam melalui Menu Perekaman SK. Klik Nomor Surat Persetujuan yang
akan dilakukan tidak lanjut, kemudian klik Pilih dan Simpan.
Tampilan form perekaman tindak lanjut untuk surat persetujuan sewa adalah sebagai berikut:

MENU CARA PENGISIAN


No. Bukti Pelaksanaan diisi sesuai dengan nomor bukti dokumen tindak lanjut.
Tgl. Bukti Pelaksanaan diisi sesuai dengan tanggal bukti dokumen tindak lanjut.
Jenis Dokumen Pilih salah satu :
Pelaksanaan 1) Keputusan Pelaksanaan; 2) Perjanjian Sewa; 3) Laporan Berakhirnya Sewa; 4) Dpkumen Lainnya; 5)
Laporan Pelaksanaan Sewa; 6) BAST Penyerahan BMN; 7) BAST Pengembalian BMN.
Keterangan Diisi dengan informasi yang ingin disampaikan terkait dokumen tindak lanjut yang telah direkam.
Pilih File Untuk mencari letak file hasil scan dokumen tindak lanjut yang akan di-upload.
Upload File Bukti Klik untuk meng-upload file hasil scan dokumen tindak lanjut.
View Document Klik untuk mengecek/melihat hasil upload file hasil scan dokumen tindak lanjut.
Input Nomor, Tgl. Bukti, Jenis Bukti Pelaksanaan dan Keterangan, lalu upload file hasil scan dokumen
tindak lanjut, kemudian klik tombol Simpan. Selanjutnya klik tombol Tambah untuk memilih BMN yang
akan ditindaklanjuti. Data BMN yang muncul hanya yang telah direkam pada menu Perekaman SK.
3. PEREKAMAN PNBP - SEWA
Klik tombol PNBP Baru sehingga muncul pop up konfirmasi sebagaimana gambar berikut. Klik
tombol Yes untuk menambah perekaman PNBP Baru.

Setelah klik tombol Yes, akan muncul daftar nomor bukti pelaksanaan tindak lanjut dan nomor
Surat Persetujuan Sewa yang telah direkam melalui Menu Perekaman SK dan Menu Perekaman
Tindak Lanjut. Klik salah satu daftar yang akan dilakukan perekaman PNBP, kemudian klik Pilih
dan Simpan.
Berikut cara pengisian form perekaman PNBP untuk Sewa BMN :

MENU CARA PENGISIAN


NTPN / Tanggal Setor Diisi nomor dan tanggal dari bukti Nomor Transaksi Penerimaan Negara (NTPN) yang diperoleh.
Nomor Transaksi/Tanggal Transaksi Diisi tanggal kapan dilaksanakan dan nomor transaksi dari tempat melakukan penyetoran.
Nama Penyetor Diisi dengan nama yang melakukan penyetoran PNBP.
Akun Pilih salah satu sesuai dengan jenis pendapatan Penerimaan Negara.
Nilai PNBP Diisi dengan nilai PNBP yang dsetorkan ke Kas Negara.
Keterangan Diisi jika ada informasi yang akan disampaikan.
Pilih File / Upload File / View Document Digunakan untuk meng-upload dan melihat hasil scan dokumen penyetoran PNBP.

Klik tombol Simpan setelah selesai mengisi semua kolom yang tersedia. Kemudian klik tombol
Tambah untuk memilih BMN yang telah disetorkan nilai sewanya.
Referensi Tindak Lanjut
4. PEREKAMAN PENERTIBAN BMN
Berikut merupakan tampilan Menu untuk melakukan perekaman penertiban BMN.
Penertiban BMN atas Penggunaan Penertiban atas Pengamanan BMN
1. Belum diusulkan PSP ke Pengelola A. BMN berupa tanah belum bersertipikat
Barang  diusulkan PSP ke Pengelola
Barang 1. BMN di dukung dokumen awal kepemilikan 
2. PSP oleh Pengguna Barang melebihi memproses sertipikasi ke Kantah
kewenangan  Pengelola Barang 2. BMN tidak didukung dokumen kepemilikan 
menetapkan PSP sesuai kewenangan memproses dokumen awal seperti riwayat tanah
3. BMN digunakan tidak sesuai PSP 
mengembalikan penggunaan BMN melalui koordinasi dengan pihak terkait untuk
sesuai PSP memproses sertipikat
4. BMN tidak digunakan untuk tusi  3. Menjaga dan mengamankan BMN dari penggunaan
diserahkan kepada Pengelola Barang dan/atau pemanfaatan pihak lain yang tidak berhak
Penertiban BMN atas Pemindahtanganan B. BMN dikuasai oleh pihak lain:
1. Bentuk pemindahtanganan tidak 1. PB/KPB melakukan pendekatan persuasif dengan pihak
sesuai persetujuan Pengelola Barang yang menguasai BMN ybs
 dibatalkan 2. Melakukan upaya hukum jika pendekatan persuasif tidak
2. Jenis pemindahtanganan tidak sesuai berhasil
keputusan Pengguna Barang/Kuasa Penertiban BMN atas Pemanfaatan
Pengguna Barang  dibatalkan 1. Bentuk pemanfaatan tidak sesuai persetujuan Pengelola
3. Penerimaan negara tidak sesuai Barang;
ketentuan peraturan  Pengguna 2. Jenis usaha sewa dan KSP tidak sesuai keputusan
Barang/Kuasa Pengguna Barang Pengguna Barang/Kuasa Pengguna Barang atau
menyelesaikan sesuai peraturan kontrak/perjanjian;
Penertiban atas Penatausahaan 3. Jangka waktu melampaui keputusan dan/atau
1. BMN tidak dicatat perjanjian/kontrak;
2. Pencatatan ganda BMN 4. Nilai penerimaan negara tidak sesuai;
3. Laporan BMN tidak tepat waktu 5. Pemanfaatan belum disetujui Pengelola Barang.
4. Rekonsiliasi BMN tidak dilakukan
tepat waktu
1. Data aset yang ditampilkan adalah tanah,
5a. PENCETAKAN LAPORAN PENGGUNAAN bangunan dan alat angkutan bermotor baik
yang sudah maupun belum PSP.
2. Data permasalahan hukum (sengketa)
diinput melalui Fitur Master Aset untuk
tanah, bangunan gedung dan rumah negara.
3. Kolom Keputusan/persetujuan penggunaan
BMN oleh pihak lain otomatis diambil dari
inputan pada Fitur Perekaman SK /Wasdal
pada menu Dioperasikan Pihak Lain dan
Penggunaan Sementara.
4. Kolom BMN Terindikasi Idle otomatis
diambil dari inputan pada Fitur BMN Idle
yang direkam oleh KPKNL.
5b. PENCETAKAN LAPORAN PEMANFAATAN
5c. PENCETAKAN LAPORAN PEMINDAHTANGANAN
5d. PENCETAKAN LAPORAN PENERTIBAN
5e. PENGIRIMAN LAPORAN WASDAL
Surat pengantar pengiriman Laporan Wasdal dan cetakan Laporan Wasdal Penggunaan,
Pemanfaatan, Pemindahtanganan dan Penertiban ditandatangani oleh Kepala Satker. Surat
Pengantar selanjutnya di-scan dan di-upload ke Menu Laporan Wasdal.
TERIMA KASIH

SIMAN

TRANSFORMASI PENGELOLAAN BMN


TERINTEGRASI SECARA ONLINE

https://www.djkn.kemenkeu.go.id http://www.djkn.kemenkeu.go.id
/websiman/ /helpdesktik/

Anda mungkin juga menyukai