Anda di halaman 1dari 8

USULAN INSTALASI LABORATORIUM KLINIK KEPADA SIM RS

RSUD WALUYO JATI KRAKSAAN


No Materi Kebutuhan Usulan Program Kegiatan

Semua bagian dapat ditelusur dengan baik waktu tertanganinya, TAT jelas
Pendaftaran, pengambilan sampel, pengolahan sampel dan hasil pasien sampai pengiriman dan upload web atau sms atau
email semua dapat ditelusur waktunya dengan tepat
Software: terima, proses, simpan semua data dari proses di Laboratorium yang terhubung dengan HIS/Hospital
Information System (SIM RS)
Mulai dari: Pendaftaran, Finance, Medical Record, re searching, tracebility, epidemiology, Quality Control, Turn Around
TIme Laboratorium/Waktu Tunggu Laboratorium, Logistik, patient safety dan hasil laboratorium

PRA ANALITIK: Front Office & Phlebotomist-Sampling


1 Setiap step tercatat di IT, Data TAT jelas, Efektifitas SDM dapat di tracking, Peak hour pasien dapat
ditelusur, Traceability if problem (+) dapat ditelusur

Front Office
1.1
(Bagian Pendaftaran Laboratorium)
Penggunaan Barcode saat pasien daftar ke laboratorium sehingga waktu
1.1.1 Pendaftaran
pendaftaran tercantum akurat & efisien waktu.
Clinician order lab test, Persiapan pasien sebelu pemeriksaan, misalnya kebutuhan puasa dan istirahat.
1.1.2
patient preparation Atau pengumpulan urine 24 jam
Transfer data HIS/SIM RS
Saat pasien mendaftar ke laboratorium akan dapat mengakses data dasar pasien
lengkap beserta
1.1.3 yang ada di billing RS termasuk penjamin biaya pemeriksaan nya sehingga waktu
insurance/penanggung biaya
pendaftaran tercantum akurat & efisien waktu.
pasien

Info harga billing untuk


1.1.4 Bisa muncul sesuai dengan harga billing rumah sakit
pemeriksaan yang dilakukan

Bayar/administrasi untuk
Pasien membayar sesuai dengan harga billing RS dengan fasilitas kasir dekat dengan
1.1.5 pasien umum tanpa
Laboratorium sehingga tidak menyusahkan pasien/keluarga pasien
penjamin
Nota untuk verifikasi apakah sesuai dengan permintaan atau tidak
1.1.6 Nota untuk verifikasi Ada petugas memverifikasi pendaftaran (ID pasien) dan permintaan parameter
pemeriksaan

Kartu kontrol pemeriksaan berisi cek list macam-macam permintaan pemeriksaan,


dibagi per divisi (Hematologi, Hemostasis, kimia klinik, Imunologi, Mikrobiologi,
1.1.7 Kartu kontrol pemeriksaan Urinalisis, Analisa cairan tubuh)
Dan akan dicentang oleh phlebotomist tatkala sudah dilakukan pengambilan sampel
atas permintaan pemeriksaan diatas

jumlah job list atau Lembar kerja sesuai dengan macam permintaan pemeriksaan
Laboratorium pasien, dibagi per divisi (Hematologi, Hemostasis, kimia klinik,
Imunologi, Mikrobiologi, Urinalisis, Analisa cairan tubuh), berdasarkan form
Job List Per divisi/lembar permintaan pemeriksaan pasien/sampel.
1.1.8
kerja Job list ini akan mengikuti sampel sesuai unit macam pemeriksaannya
Misal joblist Hematologi, akan mengikuti Sampel hematologi
Joblist Kimia klinik akan mengikuti sampel Kimia Klinik (darah SST dan Serum)
dsb.
USULAN INSTALASI LABORATORIUM KLINIK KEPADA SIM RS
RSUD WALUYO JATI KRAKSAAN
No Materi Kebutuhan Usulan Program Kegiatan
Nota Pengambilan hasil berisi data pasien, jam/tanggal pemeriksaan &
pengambilan hasil, macam-macam jenis pemeriksaan, disertai paraf dan nama
1.1.9 Nota Pengambilan Hasil terang petugas beserta penerima hasil
Diprint pertama kali bareng dengan joblist dan dikembalikan ke pasien sebagai
bukti pengambilan hasil

Label Barcode Pemeriksaan Label barcode pemeriksaan diprint oleh bagian front office atau pendaftaran
Sesuai dengan jenis sampel setelah di charge jenis pemeriksaannya, sebelum pasien menuju tempat sampling,
1.1.10
dan jumlah sampel yang sesuai jenis kebutuhan pemeriksaannya (Kimia Klinik, Hematologi, Hemostasis,
digunakan Imunologi, Urinalisis, Mikrobiologi, Analisa Cairan tubuh)

History pemeriksaan pasien saat pertama kali datang untuk katagori tertentu,
apabila sudah muncul, tidak perlu diulang lagi atau menjadi verifikator
pemeriksaan.
Misal pemeriksaan anti HIV reaktif tidak perlu diulang lagi
Pemeriksaan CD4 akan perlu diulang 6 bulan sekali, jika kurang dari 6 bulan sudah
Histori riwayat Permintaan
1.1.11 diperiksa lagi, tidak akan dilakukan pemeriksaan ulang
Pemeriksaan
dan lain sebagainya
Kasus lain, TCM TB, hanya bisa digukanan untuk pemeriksaan awal, diulang satu
kali untuk setiap pasien jika ada hasil Rifampicin Resistance
Selain kasus diatas, tidak dapat periksa ulang TCM, karena bukan untuk
monitoring terapi

Menjadi satu dalam Nota pengambilan hasil


1.1.12 Form serah terima hasil Berisi juga nama dan paraf petugas penyerahan hasil dan penerima hasil
pemeriksaan

Setelah semua siap, pasien menjalani antrian dari pendaftaran ke antrian


1.1.13 Antrian
pengambilan sampel oleh ATLM/phlebotomist

1.2 PHLEBOTOMY - SAMPLING

Recheck ID pra ATLM/Phlebotomist wajib melakukan re-check Identifikasi sebelum melakukan


1.2.1
phlebotomist pengambilan darah
Sampel yang telah terambil oleh ATLM diberikan barcode dan discanner ke
1.2.2 Pencatatan sampel harian
komputer untuk dicatat waktu pengambilan sampel nya
Penaggung jawab ATLM pengambil sampel harian akan bisa diinput sehingga penanggung jawab
1.2.3
phlebotomist kegiatan jelas personilnya
Setiap ada pengulangan pengambilan sampel ada akses tempat menulis alasan dan
Pelaksanaan pengulangan berapa kali pengulangan pengambilan sampel nya
1.2.4
pengambilan sample Dan diakhir bulan dapat diakses untuk laporan, berapa yang mengalami
pengulangan

Sampel yang telah terambil dan terbarcode oleh ATLM bagian pengambilan sampel,
Serah terima sampel dan
diterima oleh bagian absensi sampel bersama lembar kerja/job list untuk
lembar kerja/job list dari
1.2.5 didistribusikan ke unit yang melakukan pemeriksaan dan untuk dilakukan
phlebotomist kepada
sentrifugasi sebagai secondary sampel dan kemudian di distribusikan kepada
petugas absensi sampel
petugas proses unit terkait

Apabila bagian Pengambilan sampel mengidentifikasi ada bahan yang belum, di SIM
RS ada tempat untuk menulis bahan apa dan alasan nya apa
1.2.6 Bahan belum
Sehingga saat dilakukan pengambilan ulang langsung dibarcode dan jam otomatis
menyesuaikan untuk bahan yang belum
USULAN INSTALASI LABORATORIUM KLINIK KEPADA SIM RS
RSUD WALUYO JATI KRAKSAAN
No Materi Kebutuhan Usulan Program Kegiatan
Apabila ada bahan susulan diproses sama dengan bahan baru dan diberikan
1.2.7 Bahan Susulan
tambahan jam sampel susulan datang atau diambil oleh ATLM

Waktu pengambilan
Setiap pengambilan sampel dan penerimaan sampel rujukan dilakukan scanner dan
1.2.8 (Scanner), Waktu dapat
waktu penerimaan dicatat dan dapat dilakukan tracking
sampel rujukan

Catatan yang mempengaruhi


hasil: minum obat jantung
semua keterangan klinis khusus dan keterangan tambahan ( pasien puasa / tidak
atau lainnya, tidak puasa,
1.2.9 puasa, pasien minum obat, injeksi insulin, puasa terlalu lama, menstruasi, setelah
injeksi insulin, puasa
olah raga berat )
berlebihan >12 jam,
menstruasi dsb

Sampel yang telah terambil dan terbarcode oleh ATLM bagian pengambilan sampel,
1.2.10 Distribusi diterima oleh bagian absensi sampel untuk didistribusikan ke unit yang melakukan
pemeriksaan

Recheck ID dan Kualitas


sampel pada secondary ATLM ptugas absensi sampel wajib melakukan re-check Identifikasi dan kualitas
1.2.11
sampel oleh ATLM yang sampel setelah melakukan pemilahan secondary sampel/sentrifugasi
bertugas di absensi sampel

Ada tempat lab cito yang bisa menginfokan kalau waktu pemeriksaan cito sudah
1.2.12 Laboratorium CITO
habis dan bisa terintegrasi denagn laporan mutu laboratorium
ANALISIS - Analytical Proses
2
Hasil dari instrumen/analyser langsung release ke LIS/HIS
2.1 PENGOLAHAN SAMPEL
Pencatatan sampel yang
2.1.1 Mulai dari petugas absensi sampel sampai sampel selesai di proses
akan diolah
Sampel yang telah terambil dan terbarcode oleh ATLM bagian pengambilan sampel,
diterima oleh bagian absensi sampel
Serah terima
2.1.2 Petugas absensi sampel mengecek kelayakan sampel
sampel/distribusi
Apabila sampel diyatakan layak, sampel akan didistribusikan ke unit yang
melakukan pemeriksaan

Bahan sampel tidak layak, dapat ditulis dalam SIM RS untuk dapat diketahui jenis
penyebab bahan layaknya dan dapat langsung diketahui oleh unit pengirim
Penyebab bahan sampel tidak layak adalah:
1. Bahan lisis
2.1.3 Bahan tidak layak
2. Bahan salah menggunakan jenis vacutainer
3. Bahan sampel kurang, tidak sesuai volumenya
4. Bahan tumpah
5. ID bahan sampel tidak sesuai dengan joblist/form permintaan

Permintaan bahan ulang kepada unit pengirim bisa terbaca di komputer unit
2.1.4 Bahan ulang (lisis dsb)
pengirim sebagai running text

Waktu pengambilan
Sama dengan penerimaan sampel lain, tambahan ada penanda sampel rujukan dari
2.1.5 (Scanner), Waktu dapat
RS mana
sampel rujukan
USULAN INSTALASI LABORATORIUM KLINIK KEPADA SIM RS
RSUD WALUYO JATI KRAKSAAN
No Materi Kebutuhan Usulan Program Kegiatan

Catatan yang mempengaruhi Semua catatan yang mempengaruhi hasil langsung dapat terbaca atau tercetak
hasil: minum obat jantung dalam keteranganlembar hasil
atau lainnya, tidak puasa, semua keterangan klinis khusus dan keterangan tambahan ( pasien puasa / tidak
2.1.6
injeksi insulin, puasa puasa, pasien minum obat, injeksi insulin, puasa terlalu lama, menstruasi, setelah
berlebihan >12 jam, olah raga berat)
menstruasi dsb

LIS dilaksanakan di Laboratorium dan akan difasilitasi cara bagaimana bisa


Hasil langsung terhubung
terhubung dengan HIS sehingga input pasien hanya dapat dilakukan satu kali
dengan alat melalui LIS
2.1.7 dengan barcoding dari pihak admisi depan/loket pendaftaran RS
(Laboratorium Information
Selanjutnya Laboaratorium melakukan verifikasi ID pasien dan isian parameter
System)
pemeriksaan

PASCA ANALITIK
3 TAT dan Quality: Hasil keluar, Konfirmasi dan validasi serta approval dalam IT
Autoverification by system

3.1 KONFIRMASI DAN VALIDASI

Ada item Konfirmasi pada hasil pemeriksaan yang masuk nilai kritis atau
pemeriksaan tertentu yang membutuhkan konfirmasi dengan metode lain atau
3.1.1 Konfirmasi dengan perlakukan khusus, yang dilakukan oleh ATLM pelaksana dan dilaporkan
kepada DPJP Laboratorium
Sebelum dilakukan konfimasi tidak bisa dilakukan validasi
Ada item validasi dalam SIM RS yang dilakukan oleh ATLM senior
3.1.2 Validasi
Sebelum dilakukan validasi tidak bisa dilakukan approval DPJP
Approval DPJP (Dokter Ada item approval DPJP dalam SIM RS yang dilakukan oleh Dokter SpPK
3.1.3 Penanggung Jawab Sebelum dilakukan Approval DPJP tidak bisa diupload atau bahkan dibuka oleh unit
Pelayanan) Laboratorium lain selain Laboratorium

Hasil pemeriksaan dapat diupload melalui SIM RS dan dapat dibuka oleh unit lain
3.1.4 Hasil Pemeriksaan selain unit Laboratorium atau melalui SMS atau email atau web setelah dilakukan
approval oleh DPJP

Hasil berisi juga jam permintaan pemeriksaan, jam pengambilan sampel dan jam
Tampilan hasil hasil keluar secara otomatis
3.1.5 pemeriksaan/Format hasil Hasil keluar dengan nilai normal dan satuan
pemeriksaan Sesuai dengan kebutuhan dan standar yang berlaku
Sesuai data terlampir

Tampilan history setiap pasien disajikan dalam bentuk tabel, sehingga dengan
hanya sekali input dan meng-klik akan terlihat semua history pemeriksaan pasien
History hasil pemeriksaan yang bersangkutan di Laboratorium RSUD Waluyo Jati Kraksaan sebelumnya dengan
3.1.6 pasien terbaca sebagai tanggal terakhir periksa pada posisi paling depan. Hal ini akan memudahkan
history lengkap dalam tabel mengambil keputusan oleh laboratorium dan DPJP pasien tersebut
Selama ini tidak bisa dibandingkan hasil laboratorium yang pernah dilakukan
terhadap pasien

Misalnya,
Nama Pasien : Mr. B
No RM : 1234567
Jenis
04/09/2018 03/07/2016 02/01/2014 12/03/2013 dst
Pemeriksaan
BUN 120 135
USULAN INSTALASI LABORATORIUM KLINIK KEPADA SIM RS
RSUD WALUYO JATI KRAKSAAN
No Materi Kebutuhan Usulan Program Kegiatan
Creatinine 5.1 4.2
Uric Acid 7.1 7.6
SGOT 23 67 400
SGPT 37 500

Bilirubin direk 0.8 2.3

Bilirubin Total 0.9 2.6

Penanda hasil yang Hasil pemeriksaan pada parameter terakreditasi mempunyai penanda khusus misal
3.1.7
diakreditasi tanda topi "^" pada akhir nama parameter
Terdapat menu/bagian untuk mengisi apabila ada hasil yang tertunda, misal
Penundaan hasil
3.1.8 tertunda karena alat sedang maintenance/rusak, perlu konfirmasi pemeriksaan
pemeriksaan
lain, atau perlu dirujuk ke Laboratorium Rujukan.
Monitoring hasil keluar dilakukan oleh ATLM kepala/senior untuk memastikan hasil
3.1.9 Monitoring hasil keluar sampai kepada Klinisi DPJP pasien yang mengirim permintaan lab atau sampai
kepada yang berhak
Hasil laboratorium yang telah tervalidasi dan terverifikasi dapat langsung diSMS ke
3.1.10 Hasil SMS
hp pasien atau keluarga yang ada dalam daftar
Hasil laboratorium yang telah tervalidasi dan terverifikasi dapat langsung diemail
3.1.11 Hasil email
pasien atau keluarga yang ada dalam daftar
Hasil laboratorium yang telah tervalidasi dan terverifikasi dapat langsung terupload
3.1.12 Hasil Web di WEB RS dengan password masuk pasein adalah nomor rekam medik yang
bersangkutan
QC chart, analysis and Entry QC dapat langsung diakses krn lgs dapat direlease langsung melalui LIS dan di
3.1.13
data analisis dan di approved oleh SPPK
ADMINISTRATIVE & FINANCE REPORTS
- Analisis data administrasi: TAT, kinerja individu, job analysis
- Keuangan: Unit cost, efisiesnsi, prediksi yang akan datang
- Cari penyimpangan, kesalahan, ketidaksesuaian, traceability. Uncertainty
4
- Root cause analysis some problems
- Marketing, ekspansi market
- Networking
- External QC (PME) - Sharing data

WORKLOAD ANALYSIS
4.1
Ada dashboard workload analysis

Grafik peak hour patiets perhari, sehingga bisa tahu distribusi jam sibuk Instalasi
Laboratorium untuk memudahkan koordinasi tenaga dan distribusi tenaga
Grafik berisi data jam registrasi dan jumlah pasien beserta jumlah test setiap
4.1.1 Peak hour patient
jamnya
Garis vertikal menandakan jumlah pasien dan test, garis horisontal menandakan
jam registrasi pasien

Dashboard kedua untuk customer loyalty


Berisi grafik atau bar diagram untuk jumlah pasien dalam setiap penjamin
4.1.2 Customer loyalty
insurance nya
Dan akan diakumulasi untuk setiap bulannya
USULAN INSTALASI LABORATORIUM KLINIK KEPADA SIM RS
RSUD WALUYO JATI KRAKSAAN
No Materi Kebutuhan Usulan Program Kegiatan

Dashboard ketiga untuk total time analysis


Berisi grafik atau dot diagram untuk rata-rata waktu dalam menit dalam setiap
harinya
Untuk:
1. Waktu tunggu - Registrasi
2. Waktu Registrasi - Waktu pengambilan darah
3. Waktu pengambilan darah - waktu pengolahan sampel
4. waktu pengolahan sampel - Waktu Distribusi Sampel
4.1.3 Total Time Analysis
5. Waktu Distribusi Sampel - Waktu Receiver Analysis
6. Waktu Receive Analysis - Waktu Proses sampel
7. Waktu Proses sampel - Waktu Input Hasil
8. Waktu Input Hasil - Waktu Verifikasi
9. Waktu Verifikasi/Konfirmasi - Waktu Validasi
10. Waktu Validasi - Waktu Otorisasi/Approval DPJP SPPK
11. Waktu Otorisasi/Approval DPJP SPPK - Result Handling
Dan akan diakumulasi untuk setiap bulannya

Dashboard untuk parameter pemeriksaan yang dilakukan oleh Laboratorium


Parameter Pemeriksaan
4.1.4 Grafik isi jumlah test setiap parameter nya
Harian
Dan akan diakumulasi untuk setiap bulannya
4.2 LOGISTIK

Setiap pengadaan melalui SIM RS dan langsung barcode di scan dan didata dalam
SIM RS. Semua stok masuk SIM RS
Pengadaan Logistik Reagen
4.2.1 meliputi tanggal penerimaan barang, petugas penerimaan, suhu penyimpanan
dan Bahan habis pakai
reagen dan bahan habis pakai, nomor lot atau nomor batch, kondisi pada saat
diterima dari pabrik

Semua stok masuk SIM RS.


Data Lengkap berisi:
1. Jumlah reagen stok awal
2. tanggal penerimaan reagen
3. Paraf dan Nama petugas yang menerima/menyimpan
4. Jumlah barang pada penerimaan reagen datang
5. Nomor lot dan kadaluarsa
6. Tanggal reagen dikeluarkan
7. Jumlah reagen yang diambil pada tanggal pengambilan
4.2.2 Penyimpanan logistik
8. Otomatis IT akan menTotal JUmlah pemakaian reagen
9. Paraf dan nama petugas yang mengeluarkan
10. Jumlah persediaan akhir
11. Tanggal kadaluarsa masing2 reagen (sesuai dg tgl kadaluarsa reagen), jika ada 2
kali penerimaan reagen dengan 2 ED yang berbeda, harus ter-entry 2 kali dan yang
bisa dikeluarkan adalah ED terdekat
12. Harga satuan per pax atau per kemasan nya
13. Pabrikan reagen: Mindray, Sysmex dll
14. Sumber Pendanaan reagen: DInas Kesehatan (Bantuan) atau APBD

Pemakaian logistik mesti di scan barang keluar terlebih dahulu dan yang bisa
Pemakaian logistik stok
4.2.3 dikeluarkan adalah ED terdekat dan penerimaan barang terdekat, semua di
gudang
scanning dan dimasukkan dalam IT
Stok pelayanan yang masih banyak tidak bisa ditambahkan dari stok gudang
Penyimpanan logistik
4.2.4 Stok pelayanan masuk dalam SIM RS, dan setiap pengambilan stok pelayanan juga
pelayanan
menscanner LOT barang dan BHP
USULAN INSTALASI LABORATORIUM KLINIK KEPADA SIM RS
RSUD WALUYO JATI KRAKSAAN
No Materi Kebutuhan Usulan Program Kegiatan
Pemakaian logistik stok Setiap pengambilan stok pelayanan, wajib melakukan scanner barcode lot reagen
4.2.5
pelayanan atau barang habis pakai

Stok keluar masuk barang Secara otomatis dapat ditarik resume stok mingguan, bulanan dan tahunan
4.2.6 reagen dan bahan habis Secara otomatis dapat dilihat berapa banyak rupiah bahan habis
pakai lain pakai/Pembelanjaan rumah sakit atas beban Laboratorium

5 INDIKATOR MUTU LABORATORIUM

Waktu tunggu terhitung dari mulai pasien diterima dibagian pendaftaran sampai
hasil selesai
Otomatis dapat di ambil laporan waktu tunggu pemeriksaan secara langsung dari
input pertama kali, tanpa input ulang
Total waktu tunggu:
Waktu tunggu hasil
Kimia Klinik 140 menit
5.1 pemeriksaan reguler
Imunologi: 2x24 jam
Mikrobiologi 24 jam
Kultur 7 hari
Hematologi 60 menit
Urinalisis 90 menit
Faal Hemostasis 90 menit

Waktu tunggu terhitung dari mulai pasien diterima dibagian pendaftaran sampai
Waktu tunggu hasil
hasil selesai
pemeriksaan Kimia Klinik
5.2 Otomatis dapat di ambil laporan waktu tunggu pemeriksaan secara langsung dari
Cito
input pertama kali, tanpa input ulang
Kimia Klinik Cito : 60 menit

Waktu tunggu terhitung dari mulai pasien diterima dibagian pendaftaran sampai
Waktu tunggu hasil
hasil selesai
pemeriksaan Hematologi
5.3 Otomatis dapat di ambil laporan waktu tunggu pemeriksaan secara langsung dari
Cito
input pertama kali, tanpa input ulang
Hematologi Cito : 60 menit
Jumlah pengulangan sampel oleh phlebotomist maksimal 2% dari seluruh
Pengulangan pengambilan pengambilan sampel Laboratorium
5.4
sampel oleh Phlebotomist Secara otomatis apabila ada pengulangan dan terrecord akan diakumulasi setiap
bulan dan ddapat dibuat grafik tahunan

6 LAIN-LAIN

Semua karyawan di Laboratorium mempunyai hak akses masing2 sesuai dengan


tupoksi nya
6.1 Hak akses
Jadwal dan daftar akses terlampir
Semua dokter yang meminta pemeriksaan laboratorium mempunyai akses tertentu

Perjanjian yang berisi


menjaga informasi Ada perjanjian menjaga informasi untuk semua karyawan laboratorium dan ini akan
6.2
Laboratorium RSUD Waluyo direfresh secara otomatis setiap bulan
Jati dan Pasiennya
USULAN INSTALASI LABORATORIUM KLINIK KEPADA SIM RS
RSUD WALUYO JATI KRAKSAAN
No Materi Kebutuhan Usulan Program Kegiatan
Pemakaian Logistik sesuai dengan kebutuhan, dapat diprediksi berapa pendapatan
Pendapatan Laboratorium
laboratorium dibanding dengan Total pendapatan resmi Laboratorium dari bagian
6.3 dibanding dengan
keuangan dari Rumah sakit yang sudah terintegrasi
pengeluaran reagen
Sehingga angka pengulangan pemeriksaan akan minimal terjadi

Waktu pelaksanaan kalibrasi ada pengingat dalam billing sistem, sehingga tidak
akan lolos untuk setiap alat yang perlu dikalibrasi.
6.4 Kalibrasi
analyser maupun alat penunjang pemeriksaan laboratorium seperti sentrifuge,
pipet, Reverse Osmosis, kulkas dan monitor suhu dan kelembaban
Maintenance alat, analyser
Maintenance alat dilakukan berkala dan modulnya disipakan di SIM RS sehingga
maupun alat penunjang
minimal pemakaian kertas dalam laboratorium. Pemakaian kertas hanya untuk
6.5 pemeriksaan laboratorium
tanda tangan informed consent, bukti pengambilan hasil, joblist dan hasil
seperti sentrifuge, pipet,
pemeriksaan
Reverse Osmosis, kulkas dan
1. Laporan Laboratorium: dapat diakses oleh laboratorium, kepala bidang
penunjang dan direktur RSUD dalam bentuk excel dan grafik

2. Hasil pemeriksaan laboratorium real time (saat pasien dirawat oleh unit
tertentu) hanya dapat dilihat oleh Laboratorium, unit tempat pasien dirawat atau
dilayani, manager penunjang medis, direktur dan server IT.

Wewenang akses
6.6 3. History pemeriksaan Laboratorium: dapat diakses oleh laboratorium, unit
laboratorium pelayanan/perawatan real time pasien, manager penunjang, Rekam Medik, Farmasi
dan dokter jaga IGD dengan password untuk masing-masing unit dan dokter IGD

4. Print hasil pemeriksaan adalah wewenang laboratorium muthlak dan unit lain
tertutup atau ter-blok kesempatan untuk ngeprint, Unit tempat dirawat hanya
dapat melihat dari history pemeriksaan dan hasil pemeriksaan real time bentuk pdf
di computer billing RS

Kepala Instalasi Laboratorium Klinik


RSUD Waluyo Jati Kraksaan

Izzuki Muhashonah, dr., SpPK.

Anda mungkin juga menyukai