Anda di halaman 1dari 3

RUMAH SAKIT

SITI KHODIJAH PENGIRIMAN, PENYIMPANAN DAN PENGAWETAN


PEKALONGAN SPESIMEN

No. Dokumen Revisi Halaman


0008/SPO/07/I/2018 1 3/3

Ditetapkan
Tanggal Terbit : Direktur Rumah Sakit Siti Khodijah
STANDAR
Pekalongan
PROSEDUR
OPERASIONAL
15 Januari 2018
drg. Said Hassan, M.Kes
Suatu proses pengiriman, penyimpanan dan pengawetan spesimen /

PENGERTIAN sampel pasien yang merupakan bagian dari tahap pre-analitik dan
pasca analitik
Pelayanan pasien secara baik dan benar serta efisien dalam hal
pengiriman, penyimpanan dan pengawetan spesimen / sampel
TUJUAN
sehingga dengan proses pre-analitik yang benar akan didapatkan hasil
pemeriksaan yang benar dan akurat.
Surat Keputusan Direktur Rumah Sakit Siti Khodijah Pekalongan

KEBIJAKAN Nomor 0419.2/RSSK/SK/I/2019 tentang Kebijakan Pelayanan


Laboratorium
PROSEDUR 1. Periksa kelengkapan identitas sampel pasien
 Cek identitas pada label spesimen / sampel : nama
pasien, nomor medical Record
 Cek kelengkapan pengisian formulir laboratorium
Cocokan
 identitas antara label spesimen / sampel dengan formulir
laboratorium
 Cek kondisi spesimen ( memenuhi syarat pemeriksaan
test yang diminta atau tidak )
2. Kelengkapan identitas / kondisi spesimen / sampel :
 Bila sudah terpenuhi Lanjutkan dengan pemberian
nomor laboratorium
 Bila tidak terpenuhi Petugas Analis laboratorium dapat
menolak spesimen / sampel tersebut dengan cara :
RUMAH SAKIT
SITI KHODIJAH PENGIRIMAN, PENYIMPANAN DAN PENGAWETAN
PEKALONGAN SPESIMEN

No. Dokumen Revisi Halaman


0008/SPO/07/I/2018 1 3/3

menghubungi atau menelpon bagian yang mengirim


spesimen / sampel tersebut agar segera memenuhi
kelengkapan administrasinya ( identitas, form, dll ) atau
menggantinya dengan yang sampel baru jika sampel /
spesimen tersebut tidak memenuhi syarat pemeriksaan.
3. Proses pengiriman spesimen
 Apabila spesimen telah diterima dan sesuai secara
kondisi, lakukan segera pengiriman spesimen ke bagian
laboratorium, serta melakukan penerimaan spesimen
pada LIS dan lakukan preparasi sampel dengan
ketentuan
1. Sampel Kimia menggunakan tabung Vacutainer
(Merah) di centrifuge setelah didiamkan minimal
30 menit.
2. Sampel Clot Activator centrifuge minimal
didiamkan selama1 jam .
3. Sampel Citrat (Biru) segera dilakukan
Centrifugasi
4. Sampel Whole Blood Bisa segera diproses ke
bagian analisa
5. Pembuatan plasma (Heparin / EDTA) bisa segera
di centrifugasi tanpa pendiaman.
6. Sampel Kultur, di simpan sesuai dengan
stabilitas pemeriksaan.
7. Spesimen Sputum harus segera di distribusikan
ke bagian analisa.
8. Spesimen Analisa Cairan harus segera di
distribusikan.
4. Setelah melakukan preparasi sampel, pastikan sampel
RUMAH SAKIT
SITI KHODIJAH PENGIRIMAN, PENYIMPANAN DAN PENGAWETAN
PEKALONGAN SPESIMEN

No. Dokumen Revisi Halaman


0008/SPO/07/I/2018 1 3/3

didistribusikan dengan segera dan lakukan pemeriksaan.


5. Lakukan Centrifugasi dengan kecepatan yang telah ditentukan
dengan parameter pemeriksaan
6. Penyimpanan spesimen sesuai stabilitas pemeriksaan
1. Darah EDTA untuk pemeriksaan hematologi disimpan
selama 24 jam pada suhu ruangan
2. Darah Citrat untuk pemeriksaan hemostasis disimpan
selama 4 jam pada suhu ruangan
3. Serum setelah dipisahkan segera didistribusi dan
diperiksa di laboratorium
4. Serum rujukan disimpan di refrigerator (suhu 2-8 ° C)
sesuai stabilitas pemeriksaan
5. Serum simpan setelah dipisahkan disimpan di freezer,
diletakkan sesuai tanggal pengambilan dan disimpan
selama satu bulan
6. Cairan tubuh seperti cairan otak, pleura, ascites, semen
disimpan dalam waktu < 2 jam

UNIT TERKAIT
1. Unit kerja laboratorium

Anda mungkin juga menyukai