“HIPERTENSI”
di Puskesmas Padang Pasir
Oleh :
KELOMPOK C
Arora Nexsi Amanda (153110200) Silviya Handayani (153110229)
Diva Elfika (153110204) Sri Susilawati (153110231)
Muhammad Fajri R. (153110216) Winda Asriliani Putri (153110233)
Rino Gusrianto (153110220) Yolly Aprilia (153110235)
Riza Humaira (153110224) Yurika Defanny (153110237)
TINGKAT III B
Pembimbing :
Hj Tisnawati, S.St, M.Kes
Ns. Yossi Suryarinilsih, M.Kep, Sp.KMB
Ns. Juwita Muspita, S.Kep
Eng Trisna, A.Md. Kep
A. LATAR BELAKANG
Hipertensi atau tekanan darah tinggi merupakan penyebab utama gagal
jantung, stroke dan gagal ginjal. Tekanan darah tinggi sering disebut sebagai
“pembunuh diam-diam” karena orang dengan darah tinggi sering tidak menampakkan
gejala. Lebih dari seperempat jumlah populasi dunia saat ini menderita hipertensi. Di
Indonesia banyaknya penderita hipertensi diperkirakan 15 juta orang tetapi hanya 4%
yang merupakan hipertensi terkontrol. Prevalensi 6-15% pada orang dewasa, 50%
diantaranya tidak menyadari sebagai penderita hipertensi berat karena tidak
menghindari dan tidak mengetahui faktor resikonya, dan 90% merupakan hipertensi
eensial. Saat ini penyakit degeneratif dan kardiovaskuler sudah merupakan salah satu
asalah kesehatan masyarakat di Indonesia (Smeltzer, 2001)
Hipertensi merupakan keadaan ketika tekanan darah sistolik lebih dari 120
mmHg dan tekanan diastolik lebih dari 80 mmHg. Hipertensi sering menyebabkan
perubahan pada pembuluh darah yang dapat mengakibatkan semaikin tingginya
tekanan darah ( Arif Muttaqin, 2009).
Berdasarkan data dari Puskesmas Padang Pasir, jumlah kunjungan pasien
dengan hipertensi pada tahun 2017 tercatat laki-laki sebanyak 1109 orang dan
perempuan sebanyak 1686 orang. Sedangkan, pada tahun 2018 dari bulan Januari
sampai Februari tercatat jumlah kunjungan hipertensi laki-laki sebanyak 228 orang
dan perempuan sebanyak 326 orang.
Oleh karena itu latar belakang diatas maka penyusun menyusun satuan acara
penyuluhan mengenai hipertensi dengan tujuan supaya setelah dilakukan pendidikan
kesehatan mengenai hipertensi masyarakat RT 1/RT 2 RW V Padang Pasir dapat
memahami tentang penyakit darah tinggi, faktor resiko penyakit darah tinggi, diit
darah tinggi, dan mampu melakukan perawatan diri terhadap penyakit darah tinggi.
B. TUJUAN
1. TUJUAN INSTRUKSIONAL UMUM
Agar masyarakat RT 1/RT 2 RW V Padang Pasir terutama usia lansia dan
dewasa dapat memahami tentang penyakit hipertensi.
C. PENGORGANISASIAN
Penanggung jawab : Yolly Aprilia
Moderator : Diva Elfika
Presentator : Riza Humaira
Fasilitator : Yurika Defanny
Silviya Handayani
Winda Asriliani Putri
Rino Gusrianto
Arora Nexsi Amanda
Muhammad Fajri
Observer : Sri Susilawati
E. SETTING TEMPAT
Keterangan :
: layar : observer
1. 5 menit PEMBUKAAN
Mengucapkan salam Menjawab
Memperkenalkan diri Mendengarkan
Apersepsi Mengemukakan
Menjelaskan tujuan penyuluhan pendapat
Mendengar dan
memperhatikan
2 20 menit KEGIATAN INTI
a. Menjelaskan pengertian Memperhatikan
hipertensi Memperhatikan
Mendengarkan
b. Menjelaskan tanda dan gejala Memperhatikan
hipertensi Memperhatikan
Mengajukan
c. Menjelaskan faktor penyebab pertanyaan
hipertensi Mengemukakan
pendapat
d. Menjelaskan Komplikasi dari
Mendengarkan
hipertensi
e. Menjelaskan cara pencegahan
terhadap hipertensi
f. Menjelaskan cara pengobatan
hipertensi
3 10 menit PENUTUP
Bersama peserta menyimpulkan Bersama-sama
apa yang telah disampaikan menyimpulkan
Evaluasi tentang hipertensi Menjawab
dengan mengajukan pertanyaan pertanyaan
Melakukan terminasi Memperhatikan
Memberikan salam untuk menutup dan mendengarkan
pertemuan Menjawab salam
METODE
1. Ceramah
2. Tanya jawab
MEDIA/ALAT BANTU
1. Leaflet
2. Power point
3. Laptop
4. Lembar Balik
G. EVALUASI
1. Evaluasi struktur
Mahasiswa berada pada posisi yang sudah direncanakan
Tempat dan alat tersedia sesuai perencanaan
Pre planning telah disetujui
Mahasiswa dan sasaran menghadiri penyuluhan
2. Evaluasi proses
Pelaksanaan kegiatan sesuai dengan waktu yang telah direncanakan
Peran dan rugas mahasiswa sesuai perencanaan
Sasaran penyuluhan dan mahasiswa mengikuti kegiatan penyuluhan
sampai selesai
Sasaran penyuluhan dan mahasiswa berperan aktif selama kgiatan berjalan
3. Evaluasi hasil
Setelah diberikan penyuluhan diharapkan 75% peserta mampu :
a. Pengertian hipertensi
b. Tanda dan gejala hipertensi
c. Faktor penyebab hipertensi
d. Kompliaksi dari hipertensi
e. Cara pencegahan terhadap hipertensi
Hipertensi
A. Definisi
Hipertensi adalah tekanan darah tinggi yang bersifat abnormal dan diukur
paling tidak pada tiga kesempatan yang berbeda. Tekanan darah normal bervariasi
sesuai usia, sehingga setiap diagnosis hipertensi harus bersifat spesifik usia. Namun,
secara umum seseorang dianggap mengalami hipertensi apabila tekanan darahnya lebih
tinggi daripada 160mmHg sistolik atau 90mmHg diastolik. (Elizabeth J.Corwin,2000).
B. Penyebab
Penyebab hipertensi terdiri dari factor genetic (keturunan), bertambahnya usia
dan lingkungan. Paling sedikit ada 3 faktor lingkungan yang dapat menyebabkan
hipertensi, yakni makan garam (natrium) berlebihan, stress psikis, dan obesitas.
Hipertensi sekunder, dapat disebabkan oleh penyakit ginjal, Penyakit endokrin
(hipertensi endokrin), obat, dan alkohol, serta kehamilan
Penyebab hipertensi antara lain adalah :
1. Stres,
2. Usia,
3. Merokok,
4. Obesitas (kegemukan),
5. Alkohol,
6. Faktor keturunan,
7. Faktor lingkungan (gaduh/bising)
C. Jenis-jenis hipertensi
Jenis-jenis hipertensi adalah:
1. Hipertensi ringan: Jika tekanan darah sistolik antara 140 – 159 mmHg dan atau
tekanan diastolik antara 90 – 95 mmHg
2. Hipertensi sedang: Jika tekanan darah sistolik antara 160 – 179 mmHg dan atau
tekanan diastolik antara 100 – 109 mmHg
3. Hipertensi berat: Jika tekanan darah sistolik antara 180 – 209 mmHg dan atau
tekanan diastolik antara 110 – 120 mmHg
D. Tanda dan gejala
1. Pusing
2. Rasa berat di tengkuk
3. Mudah marah
4. Telinga berdenging
5. Sukar tidur
6. Sesak nafas
7. Mudah lelah
8. Mata berkunang-kunang
Jika hipertensinya berat atau menahun dan tidak diobati, bisa timbul gejala berikut:
a. sakit kepala
b. kelelahan
c. mual
d. muntah
e. sesak nafas
f. gelisah
g. pandangan menjadi kabur yang terjadi karena adanya kerusakan pada otak, mata,
jantung dan ginjal.
E. Komplikasi
Komplikasi hipertensi antara lain:
a. Penyakit jantung (gagal jantung)
b. Penyakit ginjal (gagal ginjal)
c. Penyakit otak (stroke)
F. Pengobatan
Pengobatan hipertensi untuk mencegah terjadinya komplikasi lebih lanjut:
a. Pengobatan farmakologis yaitu dengan menggunakan obat-obatan atas ijin dokter
b. Pengobatan non farmakologis yaitu dengan;
- Mengurangi asupan garam dan lemak
- Mengurangi atau menghilangkan kebiasaan minum alkohol
- Berhenti merokok bagi yang merokok
- Menurunkan berta badan bagi yang kegemukan
- Olah raga teratur seperti joging, jalan cepat, bersepeda, berenang
- Menghindari ketegangan
- Istirahat cukup
- Hidup tenang
c. Pencegahan agar tidak terjadi komplikasi dari hipertensi
- Kontrol teratur
- Minum obat teratur
- Diit rendah garam dan lemak
I. Pengobatan tradisional
Pengobatan tradisional yang dapat dibuat dirumah antara lain dengan mengkonsumsi
secara teratur jus:
1. Buah mentimun
2. Buah belimbing
3. Daun seledri
4. Daun salam