Analisis Struktur Gedung Bertingkat Rendah Dengan Software Etabs PDF
Analisis Struktur Gedung Bertingkat Rendah Dengan Software Etabs PDF
com/
Halaman 1
http://ekhalmussaad.wordpress.com/
Table Of Contents
1.1 DATA STRUKTUR……………………………………………. 3
1.6 PEMBEBANAN……………………………………………….. 10
1.9 ANALISIS……………………………………………………... 20
Halaman 2
http://ekhalmussaad.wordpress.com/
Analisis struktur portal utama : metode kekakuan tiga dimensi dengan bantuan
program ETABS V9.6.0
1. Tata cara perencanaan struktur beton untuk bangunan gedung (SNI 03-2847-2002)
2. Pedoman perencanaan pembebanan untuk rumah dan gedung (PPIUG-1983)
3. Tata cara perencanaan ketahanan gempa untuk bangunan gedung (SNI 03-1726-2002)
4. American Concrete Institute Building Code (ACI 318-99)
Untuk semua elemen struktur kolom, balok dan pelat digunakan beton dengan
kuat tekan beton yang disyaratkan, fc’ = 25 Mpa (Setara dengan mutu beton K-300).
Halaman 3
http://ekhalmussaad.wordpress.com/
Halaman 4
http://ekhalmussaad.wordpress.com/
Halaman 5
http://ekhalmussaad.wordpress.com/
Halaman 6
http://ekhalmussaad.wordpress.com/
Halaman 7
http://ekhalmussaad.wordpress.com/
Dimensi balok yang diinput dalam ETABS ada beberapa macam dan diberi kode
sesuai dengan dimensinya. Untuk balok menggunakan balok 40x60cm, 20x40cm, dan
20x30cm. sedangkan untuk kolom menggunakan kolom persegi
dengan ukuran 50x50cm (Lantai dasar 1, dan 2), 25x25cm (lantai 3) dan
15x15cm (kolom praktis).
Halaman 8
http://ekhalmussaad.wordpress.com/
1.6 PEMBEBANAN
1.6.1 Beban Gravitasi
a. Beban mati (DL)
berat sendiri komponen struktur sudah dihitung secara otomatis oleh ETABS berdasarkan
Halaman 10
http://ekhalmussaad.wordpress.com/
b. Beban lift
c. Beban atap
P2 = 1406,54 kg
Halaman 11
http://ekhalmussaad.wordpress.com/
Halaman 12
http://ekhalmussaad.wordpress.com/
Halaman 13
http://ekhalmussaad.wordpress.com/
Halaman 14
http://ekhalmussaad.wordpress.com/
I
V C1 Wt
R
Waktu getar alami dapat diperoleh dari hasil Modal Analysis dengan ETABS untuk Mode 1 yang
memungkinkan struktur berperilaku elasto plastis.
Untuk menghindari penggunaan struktur yang terlalu fleksibel, maka perlu dilakukan kontrol
terhadap waktu getar yang diperoleh. Syarat yang harus dipenuhi : T < .n (lihat SNI 03-
1726-2002), dengan n = jumlah tingkat = 3. Untuk Wilayah gempa 5, maka nilai = 0.16.
Maka batas maksimum waktu getar = 0,16 x 3 = 0,48 sec. Untuk Mode 1 dengan T = 0,4239
sec < 0,48 sec (OK), jadi fleksibilitas struktur memenuhi ketentuan SNI-03-1726-2002.
Halaman 15
http://ekhalmussaad.wordpress.com/
zi
Lantai (m) Wi (kg) wi.zi Fix,y (kg)
Lantai 5(plat atap lift) 16 2772,696438 44363,14301 209,538035
Lantai 4 (plat atap) 15 78087,69025 1171315,354 5532,410487
Lantai 3 12 385575,9109 4626910,931 21854,03826
Lantai 2 8 506661,5591 4053292,472 19144,69721
Lantai 1 4 299412,2402 1197648,961 5656,790589
∑ 1272510,097 11093530,86
Pusat
Lantai Pusat massa e b (arah y) 1.5e + 0.05b e-0.05b ed x-kr (m)
kekakuan
5 1.571 1.5 0.071 25 1.3565 -1.179 -1.179 2.679
4 13.497 12.495 1.002 25 2.753 -0.248 -0.248 12.743
3 12.189 13.028 0.839 25 2.5085 -0.411 -0.411 13.439
2 11.278 12.998 1.72 25 3.83 0.47 0.47 12.528
1 15.699 14.251 1.448 25 3.422 0.198 0.198 14.053
Pusat b (arah
Lantai Pusat massa e 1.5e + 0.05b e-0.05b ed y-kr (m)
kekakuan x)
5 26.021 26.125 0.104 30 1.656 -1.396 -1.396 27.521
4 13.285 12.967 0.318 30 1.977 -1.182 -1.182 14.149
3 15.084 12.865 2.219 30 4.8285 0.719 0.719 12.146
2 15.982 12.421 3.561 30 6.8415 2.061 2.061 10.36
1 12.032 11.828 0.204 30 1.806 -1.296 -1.296 13.124
Halaman 16
http://ekhalmussaad.wordpress.com/
Halaman 17
http://ekhalmussaad.wordpress.com/
Nilai spectrum response tersebut harus dikalikan dengan suatu faktor skala (FS) yang
besarnya = g x I/R dengan g = percepatan gravitasi (g = 9,81 m/det2). FS = 9,81 x 1/8,5 =
1.1541 (I = faktor keutamaan gedung, R = faktor reduksi).
Halaman 18
http://ekhalmussaad.wordpress.com/
Untuk kombinasi pembebanan gempa dengan metode statik ekivalen, menurut SNI 03-1726-
2002 harus dilakukan dengan meninjau secara bersamaan 100% gempa arah x (ex) dan 30%
gempa arah y (ey), dan sebaliknya. Dengan demikian kombinasi pembebanan untuk gempa
statik ekivalen menjadi sebagai berikut :
• U = 1,4 DL
• U = 1,2 DL + 1,6 LL
• U = 0,9 DL + 0,3 . 1,0 EQx + 1,0 EQy
• U = 0,9 DL - 0,3 . 1,0 EQx + 1,0 EQy
• U = 0,9 DL + 0,3 . 1,0 EQx - 1,0 EQy
Halaman 19
http://ekhalmussaad.wordpress.com/
1.9 ANALISIS
1.9.1 Kinerja Batas Layan (ΔS)
Δsx = 5,3 – 4,77
= 0,53 mm
Δsy = 5,74 – 3,81
= 1,93 mm
Besar simpangan antar tingkat Δs tidak boleh melebihi :
0, 03
Δs = .hi atau < 30 mm
R
Untuk lantai (h = 4000 mm)
0, 03
Δs = .4000
8,5
= 14,12 mm < 30 mm
Untuk lantai (h = 3000 mm)
0, 03
Δs = .3000
8,5
= 10,59 mm < 30 mm
Perhitungan kinerja batas layan (Δs) dapat dilihat pada table berikut :
Halaman 20
http://ekhalmussaad.wordpress.com/
Halaman 21
http://ekhalmussaad.wordpress.com/
Halaman 22
http://ekhalmussaad.wordpress.com/
Halaman 23
http://ekhalmussaad.wordpress.com/
Dari kedua metode analisis dapat disimpul bahwa hasilnya tidak jauh berbeda. Penggunaan
beban gempa statik ekivalen hanya untuk struktur gedung yang beraturan, sedangkan beban
gempa dinamik bisa untuk struktur gedung beraturan maupun struktur gedung tidak
beraturan.
Sebagai contoh cara menetapkan jumlah tulangan kolom berdasarkan hasil desain penulangan
adalah sebagai berikut:
Luas tulangan longitudinal kolom yang dibutuhkan = 51,613 mm
Misal digunakan tulangan deform D22, maka luas 1 tulangan = /4 x 2,22 = 3,801 cm2
Jumlah tulangan yang dibutuhkan = 51,613/3,801 = 13,58 buah
Maka digunakan tulangan 14 D 22
Luas tulangan geser kolom arah sumbu kuat = arah sumbu lemah = 0.087 cm2
Misal digunakan tulangan P 10, maka luas sengkang 2 P = 2 x /4 x 1,02 = 1,571 cm2.
Jarak sengkang yang dibutuhkan = 1,571 /0,087 = 18,06 cm.
Maka digunakan sengkang 2 P 10 – 150. (Cek syarat di SNI)
Halaman 24
http://ekhalmussaad.wordpress.com/
Halaman 25
http://ekhalmussaad.wordpress.com/
Halaman 26
http://ekhalmussaad.wordpress.com/
Rastandi, J. I (2006), Dampak Pembatasan Waktu Getar Alami pada Gedung Bertingkat
Gedung”.
SNI 03-2847-2002, “Tata Cara Perhitungan Struktur Beton Untuk Bangunan Gedung”.
Halaman 27
http://ekhalmussaad.wordpress.com/
http://ekhalmussaad.wordpress.com/
Kiranya buku ini masih jauh dari kesempurnaan. oleh karena itu, saran dan kritik
yang membangun sangat kami harapkan.
Halaman 28