Anda di halaman 1dari 7

DEPARTEMEN TEKNIK KIMIA No.

JSA :
Fakultas Teknik - Universitas Indonesia Tanggal :
Judul Penelitian : Pengujian Aktivitas Terbitan : 01
Imunomodulator dengan Metode In Vivo Revisi : 00
Tikus Putih dengan Gambaran Organ
Limfoid dan Analisis Kandungan Halaman : 1 dari 7
Flavonoid

1 Nama Lab : Laboratorium Dasar Proses Kimia (DPK)


2 Lokasi Alat : Departemen Teknik Kimia – Fakultas Teknik Universitas
Indonesia
3 Nama Ka.Lab : Ir. Rita Arbianti, M.Si.
4 Nama Ka. Riset : Ir. Dewi Tristantini, M.T., Ph.D.
5 Nama Laboran : Dini Kista Rianti
6 Nama Mahasiswa Periset : Adeline Jessica
7 Durasi Riset : November 2017 – Februari 2018

Bahan
No Alat
(ringkasan MSDS dilampiran)
1. Refluks 1. Daun Tanjung
2. Rotary Evaporator 2. Daun Belimbing
3. Neraca Analitik 3. Temulawak
4. Labu Leher Tiga 4. Aquades
5. Kondensor 5. Etanol
6. Sumbat Karet
7. Selang
8. Heating Mantle
9. Termometer
10. Pipet
11. Gelas Beaker
12. Gelas Ukur
13. Kertas Saring
14. Botol Vial
15. Botol Sampel
16. Spatula
17. Ember
18. Kondensor
19. Pendingin Kondensor
20. Labu Distilat
21. Labu Evaporasi
22. Water Bath

Dokumen asli DTK Revisi Ke (Lingkari) : 1/2/3/4


Copy ke-1 Laboran Paraf Laboran :
Copy ke-2 Ka. Riset Paraf Ka. Riset :
Copy ke-3 Ka. Lab Paraf Ka. Lab :
DEPARTEMEN TEKNIK KIMIA No. JSA :
Fakultas Teknik - Universitas Indonesia Tanggal :
Judul Penelitian : Pengujian Aktivitas Terbitan : 01
Imunomodulator dengan Metode In Vivo Revisi : 00
Tikus Putih dengan Gambaran Organ
Limfoid dan Analisis Kandungan Halaman : 2 dari 7
Flavonoid

8 Analisis Safety

Potensi Bahaya &


Prosedur Kerja Penanggulangan
Dampak Lingkungan

1. Menyusun dan merangkai Potensi Bahaya: • Penanganan


peralatan yang diperlukan • Peralatan pecah akibat peralatan dengan
untuk ekstraksi refluks pemasangan yang sulit hati-hati
Dampak Lingkungan: - • Pemberian vaseline
pada sambungan
antar perlatan
• Memakai sepatu dan
sarung tangan untuk
melindungi dari
pecahan kaca

2. Menimbang 8,5 g daun Potensi Bahaya: - • Penanganan


tanjung, 2,5 daun belimbing, Dampak Lingkungan: - peralatan dengan
dan 13 g temulawak hati-hati
• Memakai sarung
tangan dan masker

3. Melarutkan campuran daun Potensi Bahaya: - • Penanganan


tanjung, daun belimbing, dan Dampak Lingkungan: - peralatan dengan
temulawak dalam 600 mL hati-hati
pelarut (aquades, etanol, • Memakai sarung
campuran aquades-etanol) tangan dan masker

4. Memasang saluran air di Potensi Bahaya: - • Penanganan


bagian atas dan bawah refluks Dampak Lingkungan: - peralatan dengan
yang dihubungkan dengan hati-hati
pompa • Memakai sarung
tangan dan masker

Dokumen asli DTK Revisi Ke (Lingkari) : 1/2/3/4


Copy ke-1 Laboran Paraf Laboran :
Copy ke-2 Ka. Riset Paraf Ka. Riset :
Copy ke-3 Ka. Lab Paraf Ka. Lab :
DEPARTEMEN TEKNIK KIMIA No. JSA :
Fakultas Teknik - Universitas Indonesia Tanggal :
Judul Penelitian : Pengujian Aktivitas Terbitan : 01
Imunomodulator dengan Metode In Vivo Revisi : 00
Tikus Putih dengan Gambaran Organ
Limfoid dan Analisis Kandungan Halaman : 3 dari 7
Flavonoid

5. Mengecek aliran air pada Potensi Bahaya: - • Penanganan


refluks hingga dipastikan aliran Dampak Lingkungan: - peralatan dengan
telah stabil hati-hati
• Memakai sarung
tangan dan masker

6. Memasukkan 300 mL larutan Potensi Bahaya: - • Penanganan


ke dalam labu leher tiga untuk Dampak Lingkungan: - peralatan dengan
dilakukan ekstraksi tahap 1 hati-hati
• Memakai sarung
tangan dan masker

7. Meletakkan labu leher tiga Potensi Bahaya: • Penanganan


pada heating mantle dan • Peralatan pecah akibat peralatan dengan
memanaskannya pada suhu suhu terlalu tinggi hati-hati
85°C selama 45 menit Dampak Lingkungan: - • Pemantauan suhu
heating mantle
secara berkala
sehingga ekstraksi
berjalan pada suhu
konstan
• Memakai sarung
tangan dan masker

8. Mengekstraksi 300 mL larutan Potensi Bahaya: • Penanganan


sisa (tahap 2) pada kondisi • Peralatan pecah akibat peralatan dengan
suhu 85°C selama 45 menit suhu terlalu tinggi hati-hati
Dampak Lingkungan: - • Pemantauan suhu
heating mantle
secara berkala
sehingga ekstraksi
berjalan pada suhu
konstan

Dokumen asli DTK Revisi Ke (Lingkari) : 1/2/3/4


Copy ke-1 Laboran Paraf Laboran :
Copy ke-2 Ka. Riset Paraf Ka. Riset :
Copy ke-3 Ka. Lab Paraf Ka. Lab :
DEPARTEMEN TEKNIK KIMIA No. JSA :
Fakultas Teknik - Universitas Indonesia Tanggal :
Judul Penelitian : Pengujian Aktivitas Terbitan : 01
Imunomodulator dengan Metode In Vivo Revisi : 00
Tikus Putih dengan Gambaran Organ
Limfoid dan Analisis Kandungan Halaman : 4 dari 7
Flavonoid

• Memakai sarung
tangan dan masker

9. Menyiapkan peralatan untuk Potensi Bahaya: • Penanganan


menguapkan pelarut sehingga • Peralatan pecah akibat peralatan dengan
menghasilkan ekstrak padat pemasangan yang sulit hati-hati
Dampak Lingkungan: - • Pemberian vaseline
pada sambungan
antar perlatan
• Memakai sepatu dan
sarung tangan untuk
melindungi dari
pecahan kaca

10. Menyambungkan power water Potensi Bahaya: - • Penanganan


bath, rotary evaporator, Dampak Lingkungan: - peralatan dengan
sirkulator pendingin hati-hati
kondensor, dan water jet pada • Memakai sarung
listrik 220 V tangan dan masker

11. Memasukkan es batu ke dalam Potensi Bahaya: - • Penanganan


air pendingin kondensor untuk Dampak Lingkungan: - peralatan dengan
meningkatkan efisiensi hati-hati
kondensasi distilasi • Memakai sarung
tangan dan masker

12. Memasukkan hasil ekstrak ke Potensi Bahaya: - • Penanganan


labu evaporasi Dampak Lingkungan: - peralatan dengan
hati-hati
• Memakai sarung
tangan dan masker

Dokumen asli DTK Revisi Ke (Lingkari) : 1/2/3/4


Copy ke-1 Laboran Paraf Laboran :
Copy ke-2 Ka. Riset Paraf Ka. Riset :
Copy ke-3 Ka. Lab Paraf Ka. Lab :
DEPARTEMEN TEKNIK KIMIA No. JSA :
Fakultas Teknik - Universitas Indonesia Tanggal :
Judul Penelitian : Pengujian Aktivitas Terbitan : 01
Imunomodulator dengan Metode In Vivo Revisi : 00
Tikus Putih dengan Gambaran Organ
Limfoid dan Analisis Kandungan Halaman : 5 dari 7
Flavonoid

13. Menghidupkan water bath Potensi Bahaya: • Penanganan


pada suhu 55°C selama 1,5 – 2 • Peralatan pecah akibat peralatan dengan
jam suhu terlalu tinggi hati-hati
Dampak Lingkungan: - • Pemantauan suhu
water bath secara
berkala sehingga
ekstraksi berjalan
pada suhu konstan
• Memakai sarung
tangan dan masker

14. Mengganti secara berkala air Potensi Bahaya: Air bersuhu • Penanganan
water jet apabila sudah panas tinggi peralatan dengan
Dampak Lingkungan: - hati-hati
• Memindahkan air
secara perlahan
• Memakai sarung
tangan dan masker

Material Safety Data Sheet (MSDS)


1. Daun Tanjung
a) Identifikasi Hazard, Pencegahan, dan Proteksi
Hazard Pencegahan Proteksi
Menggunakan masker dan
- -
sarung tangan
b) Pertolongan Pertama
Case Pertolongan Pertama
- -

2. Daun Belimbing
a) Identifikasi Hazard, Pencegahan, dan Proteksi
Hazard Pencegahan Proteksi
Menggunakan masker dan
- -
sarung tangan
Dokumen asli DTK Revisi Ke (Lingkari) : 1/2/3/4
Copy ke-1 Laboran Paraf Laboran :
Copy ke-2 Ka. Riset Paraf Ka. Riset :
Copy ke-3 Ka. Lab Paraf Ka. Lab :
DEPARTEMEN TEKNIK KIMIA No. JSA :
Fakultas Teknik - Universitas Indonesia Tanggal :
Judul Penelitian : Pengujian Aktivitas Terbitan : 01
Imunomodulator dengan Metode In Vivo Revisi : 00
Tikus Putih dengan Gambaran Organ
Limfoid dan Analisis Kandungan Halaman : 6 dari 7
Flavonoid

b) Pertolongan Pertama
Case Pertolongan Pertama
- -

3. Temulawak
a) Identifikasi Hazard, Pencegahan, dan Proteksi
Hazard Pencegahan Proteksi
Menggunakan masker dan
- -
sarung tangan
b) Pertolongan Pertama
Case Pertolongan Pertama
- -

4. Aquades
a) Identifikasi Hazard, Pencegahan, dan Proteksi
Hazard Pencegahan Proteksi
Menggunakan masker dan
- -
sarung tangan
b) Pertolongan Pertama
Case Pertolongan Pertama
- -

5. Etanol
a) Identifikasi Hazard, Pencegahan, dan Proteksi
Hazard Pencegahan Proteksi
Jauhkan dari sumber api, Menggunakan masker dan
Mudah terbakar
benda panas, dan api sarung tangan

b) Pertolongan Pertama
Case Pertolongan Pertama
Bersihkan dengan air, hubungi dokter apabila iritasi lebih
Kontak dengan mata
lanjut
Kontak dengan kulit Alirkan dengan air
Terhirup Menghirup udara segar
Minum air bersih untuk mengeluarkannya dan larikan ke
Tertelan
rumah sakit

Dokumen asli DTK Revisi Ke (Lingkari) : 1/2/3/4


Copy ke-1 Laboran Paraf Laboran :
Copy ke-2 Ka. Riset Paraf Ka. Riset :
Copy ke-3 Ka. Lab Paraf Ka. Lab :
DEPARTEMEN TEKNIK KIMIA No. JSA :
Fakultas Teknik - Universitas Indonesia Tanggal :
Judul Penelitian : Pengujian Aktivitas Terbitan : 01
Imunomodulator dengan Metode In Vivo Revisi : 00
Tikus Putih dengan Gambaran Organ
Limfoid dan Analisis Kandungan Halaman : 7 dari 7
Flavonoid

9 Dibuat Oleh : Adeline Jessica


(Nama & Ttd
Praktikan)

(……………………………..)
10 Disetujui Oleh : Ir. Dewi Tristantini, M.T., Ph.D
(Nama & Ttd
Ka. Riset)

(……………………………..)
11 Disetujui Oleh : Ir. Rita Arbianti, M.Si
(Nama & Ttd
Ka. Lab)

(……………………………..)
12 Mengetahui : Dr. Ir. Asep Handaya Saputra, M.Eng
(Nama &
Koord.Safety)

(……………………………..)
Catatan / Komentar / Rekomendasi :

Dokumen asli DTK Revisi Ke (Lingkari) : 1/2/3/4


Copy ke-1 Laboran Paraf Laboran :
Copy ke-2 Ka. Riset Paraf Ka. Riset :
Copy ke-3 Ka. Lab Paraf Ka. Lab :

Anda mungkin juga menyukai