N DENGAN STROKE DI RT
02 DESA SUNGAI LANDAS KECEMATAN KARANG INTAN
A. Pengkajian
I. Identitas Keluarga
1. Kepala Keluarga
a. Nama : Tn. F
b. Umur : 36 tahun
c. Pekerjaan : Wiraswasta
d. Pendidikan : SMP
e. Tipe Keluarga : Keluarga besar
f. Agama : Islam
g. Suku : Banjar
h. Alamat : Desa Sungai Landas RT 02
2. Klien
a. Nama : Ny. N
b. Umur : 72 tahun
c. Pendidikan : SD
d. Pekerjaan : IRT
e. Agama : Islam
f. Suku : Banjar
g. Alamat : Desa Sungai Landas RT 02
3. Komposisi Anggota Keluarga
No. Nama JK Hub dg Klien Umur Pendidikan Pekerjaan
1 Tn. F L Suami 36 tahun SMP Wiraswasta
2 Ny. J P Istri 42 tahun SMP Pedangang
4. Genogram
Keterangan :
: Laki-laki : Penderita
2. Fungsi Sosialisasi
Hubungan antar anggota keluarga baik, di dalam keluarga ini tampak
kepedulian anggota keluarga dengan saling tolong menolong dalam
melaksanakan tugas di dalam keluarga ini. Keluarga ini juga membina
hubungan yang baik dengan tetangga sekitar rumahnya terbukti dengan
seringnya keluarga untuk berbincang – bincang tetangga sekitar dan dengan
anggota keluarga keluarga juga cukup aktif bermasyarakat dengan mengikuti
kegiatan yang ada dalam masyarakat.
3. Fungsi Reproduksi
Ny. J memiliki 1 orang anak yang belum menikah dan tinggal serumah dan Ny.
N memiliki 4 orang anak, 3 orang anak sudah menikah, dan 2 orang tidak
tinggal serumah, 1 orang anak tinggal serumah dan sudah menikah dan 1 orang
anak meninggal.
4. Fungsi Ekonomi
Tn. F bekerja sebagai wiraswasta, Ny. J bekerja sebagai pedagang dan juga
mengikuti kegiatan yasinan didesa, An. M sebagai pelajar dan Ny. M sebagai
IRT. Kebutuhan akan sandang, pangan dan papan dapat dipenuhi dengan
penghasilan yang didapatkan oleh Tn. F yang bekerja sebagai wiraswasta dan
bantuan dari istrinya sebagai pedagang.
5. Perawatan kesehatan
Tn. A tidak mampu mengenali masalah kesehatan tentang penyakit Stroke hal
ini ditunjukkan dengan Tn F kurang menyadari dampak masalah kesehatan
akibat penyakit Stroke yang di derita ibunya yaitu Ny. N. Kemampuan Tn. F
dalam mengambil keputusan juga terbatas karena Tn. N tidak mengetahui
secara luas tentang masalah yang terjadi pada penyakit Stroke pada istrinya
Ny. N . Ny. N mempunyai kesadaran tentang terciptanya lingkungan yang
sehat, hal ini di buktikan dengan aktivitas Ny. N bila ada waktu luang
membersihkan ruangan dan lingkungan sekitar rumah.
Penapisan masalah berdasarkan 5 tugas perawatan kesehatan:
a. Mengenal masalah kesehatan
Keluarga mengetahui bahwa stroke adalah penyakit peningkatan kadar gula
dalam darah. Tetapi keluarga kurang mengetahui pengertian Stroke
sebenarnya, penyebab, tanda dan gejala, pencegahan dan diet yang tepat
pada penderita stroke
b. Mengambil keputusan mengenai tindakan kesehatan
Keluarga mengatakan apabila ada anggota keluarga yang sakit maka segera
membawanya berobat
c. Kemampuan merawat anggota keluarga yang sakit
Upaya keluarga dalam menangani penyakit stroke yaitu dengan membawa
berobat ke bidan desa ataupun ke dokter. Tetapi keluarga kurang
memahami tentang jenis-jenis makanan yang boleh dan tidak boleh
dikonsumsi penderita stroke dan keluarga tidak tau cara perawatan luka
(dibersihkan dengan air hangat dan ditutup dengan menggunakan tisu)
d. Kemampuan keluarga memelihara/memodifikasi lingkungan rumah yang
sehat
Lingkungan dalam rumah tampak rapi dan bersih, upaya keluarga cukup
baik dalam memelihara lingkungan rumahnya
e. Kemampuan menggunakan fasilitas pelayanan kesehatan
- Keluarga mengatakan segera membawa ke bidan desaatau kedokter
apabila ada anggota keluarga yang mengalami sakit
VI. Stress dan Koping Keluarga
1. Stress jangka pendek dan jangka panjang
- Stressor jangka pendek yang dirasakan oleh keluarga adalah apabila ada
anggota keluarga yang sakit Tn. F dan Ny. J mengatakan dirinya cemas
terhadap penyakit yang di derita ibunya Ny. N
- Stessor jangka panjang yang dirasakan oleh keluarga adalah apabila
penyakit Ny. N bertambah parah dan sulit untuk dikendalikan / dikontrol
5. Harapan Keluarga :
Ny. M berharap agar tidak terjadi terualang lagi datangnya stroke dan bisa
hidup sehat.
VII.Pemeriksaan Kesehatan Tiap Individu anggota keluarga
Tanda-Tanda Vital TD:130/90mmHg N:88x/m, TD:110/80mmHg N:80x/m, TD:120/90mmHg N:88x/m, TD:140/80mmHg N:80x/m,
R:22x/m T:36,50C R:20x/m, R:22x/m T:36,50C R:20x/m,
T: 36,80C T: 36,80C
Data Obyektif
- Jari-jari tangan kiri kaku
I O:
Keluarga dah klien menyimak tentang penyakit stroke
Klien dapat melakukan gerakan ROM
A:
Masalah teratasi sebagian
P:
Rencana keperawatan keluarga dilanjutkan
7 April 2017 1. Melakukan pendidikan kesehatan S :
diabetes melitus Keluarga mengatakan mulai mengerti tentang penyakit
2. Melakukan ROM stroke (pengertian, faktor resiko, tanda dan gejala)
O:
Keluarga dan klien menyimak tentang penyakit stroke
I
A:
Masalah teratasi sebagian
P:
Rencana keperawatan keluarga dilanjutkan
A:
Masalah teratasi sebagian
P:
Rencana keperawatan keluarga dilanjutkan
O:
I Keluarga dan klien menyimak tentang penyakit stroke
A:
Masalah teratasi sebagian
P:
Rencana keperawatan keluarga dilanjutkan
O:
Keluarga dan klien menyimak tentang penyakit stroke
A:
Masalah teratasi sebagian
P:
Rencana keperawatan keluarga dilanjutkan
Keterangan;
Dari hasil pengkajian didapatkan
1. Tahap keluarga adalah Tahap VIII yaitu Keluarga dalam tahap pensiunan dan
lansia
2. Tipe Keluarga adalah keluarga besar dengan usia pertengahan atau lansia,
tinggal di rumah dengan anak sudah kawin atau bekerja
3. Sasaran keluarga adalah Keluarga dengan penyakit, yaitu keluarga yang
anggota keluarga salah satu atau lebih dalam keadaan memiliki penyakit,
dimulai dari penyakit menular, degeneratif, dan penyakit tidak menular yang
dipengaruhi gaya hidup. Yang dalam hal ini istri Tn F memiliki penyakit
Diabetes Melitus.
4. Klasifikasi keluarga sejahtera adalah KS tipe 3, yaitu; Keluarga yang telah
dapat memenuhi seluruh kebutuhan dasar, kebutuhan sosial psikologis &
kebutuhan pengembangan serta memiliki kemampuan untuk menambah
pengetahuan