Anda di halaman 1dari 3

LAPORAN SEMINAR TATA GRAHA PUSKESMAS

MENUJU AKREDITASI DINAS KESEHATAN KOTA SAMARINDA

TAHUN 2017

I. PENDAHULUAN

Puskesmas adalah unit pelaksana teknis Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota


yang bertanggung jawab menyelenggarakan pembangunan kesehatan disuatu wilayah
kerja disuatu kecamatan.

Puskesmas merupakan ujung tombak pelayanan kesehatan pemerintah yang


berfungsi memberikan pelayanan kesehataj dasar bagi masyarakat. Idealnya kegiatan
pelayanan kesehatan yang diberikan oleh Puskesmas lebih ditekankan pada tindakan
promotif dan preventif dari pada kurafit dan rehabilitatif.

Tujuan umum pembangunan kesehatan yang diselenggarakan oleh Puskesmas


menurut PERMENKES No. 128/2014 adalah mendukung tercapainya tujuan
pembangunan kesehatan Nasional, yakni :

 Meningkatkan kesadaran hidup sehat


 Meningkatkan kemauan dan kemampuan hidup sehat agar terwujudnya derajat
kesehatan yang setinggi-tingginya.

II. TATA GRAHA

Pengertian Akreditasi

Akreditasi adalah suatu pengakuan yang diberikan oleh lembaga kesternal


terhadap epnilaian kesesuaian proses dengan standar yang berlaku (digunakan).

Akreditasi Puskesmas adalah suatu pengakuan terhadap hasil dari proses


penilaian eksternal oleh Komisioner Akreditasi terhadap Puskesmas, apakah sesuai standar
akreditasi yang ditetapkan.

Manfaat Pelaksanaan Akreditasi Puskesmas.

Manfaat dari akreditasi ini antara lain :

 Memberikan keunggulan kompetitif


 Memberikan jaminan mutu pelayanan kesehatan tingkat primer
 Memperkuat kepercayaan masyarakat terhadap fasilitas layanan kesehatan
 Menjamin diselenggarakan pelayanan kesehatan primer kepada pasien dan
masyarakat
 Meningkatkan pendidikan pada staf fasilitas layanan kesehatan primer untuk
memberikan pelayanan terbaik bagi masyarakat
 Meningkatkan pengelolaan resiko baik pada pasien di Puskesmas maupun
fasilitas layanan lainnya dan penyelenggaraan upaya Puskesmas kepada masyarakat
 Membangun dan meningkatkan kerja tim antara staf fasilitas layanan
kesehatan primer
 Meningkatkan reliabilitas dan akuntabilitas dalam pelayanan, ketertiban
pendokumentasian dan konsistensi dalam bekerja.
 Meningkatkan keamanan dalam bekerja

Permenkes No.71 Tahun 2013 tentang Pelayanan Kesehatan pada JKN :

 Pasal 6 ayat 2 : Selain persyaratan sebagaimanan dimaksud pada ayat


(1), FKTP juga harus telah terakreditasi.

Permenkes No.75 Tahun 2014 tentang Puskesmas :

 Pasal 39 ayat 1 : Dalam upaya peningkatan mutu pelayanan,


Puskesmas wajib diakreditasi secara berkala paling sedikit 3 (tiga) tahun sekali

Tujuan Pelaksanaan Kegiatan Akreditasi Puskesmas

Tujuan utama akreditasi puskesmas sebagai wahana pembinaan peningkatan mutu kinerja
melalui perbaikan yang berkesinambungan terhadap sistem manajemen, sistem
manajemen mutu dan sistem penyelenggaraan pelayanan klinis, serta penerapan
manajemen resiko dan bukan sekedar penilaian untuk mendapatkan sertifikat akreditasi

Untuk peningkatan Mutu Puskesmas ada 3 aspek yang harus dipenuhi :

1. SDM
2. Sapras dan Tata Graha
3. Pelayanan

Tata Graha untuk akreditasi menurut Permenkes 75 Th. 2014 meliputi :

1. Triase UGD
2. Tata letak (Unit layanan, alat-alat)
3. Manajemen Resiko
4. Infeksius dan non infeksius, dll.

III. TUJUAN

Tujuan umum pelatihan Tata Graha yaitu setelah mengikuti pelatihan ini peserta diharapkan
mampu mengelola Tata Graha Puskesmas secara optimal untuk menuju Puskesmas
Terakreditasi.

Tujuan Khusus :

1. Memahami kebijakan tentang Tata Graha di Puskesmas


2. Membuat perencanaan tentang Tata Graha
3. Melakukan Tata Graha Puskesmas sesuai standar.

IV. SEMINAR

Dalam peningkatan pengetahuan Tata Graha Puskesmas ini salah satunya dengan
mengikuti Seminar Tata Graha yang diadakan oleh lembaga yang sudah berpengalaman
dibidangnya.

V. TEMPAT DAN WAKTU PELAKSANAAN

Tempat : Hotel Midtown Samarinda

Waktu : 24 Mei 2017

Penyelenggara : IDI Samarinda bekerjasama dengan CV. Gama Solution

VI. PESERTA

Peserta Pelatihan Tata Graha :

Peserta : Puskesmas, Rumah Sakit, Praktek Mandiri dan Klinik Swasta.

Pendamping : Dinas Kesehatan Kota Samarinda

VII. PENUTUP

Demikian laporan kegiatan Seminar Tata Fraha Menuju Akreditasi di


lingkungan Dinas Kesehatan Kota Samarinda ini dibuat, dengan harapan dapat menjadi
pembelajaran menuju Puskesmas Akreditasi.

Samarinda, 29 Mei 2017

Pelaksana Pelatihan,

1. dr. Wawan Aprian Noor ( Ka. Puskesmas Bantuas ) : ...............

2. Supangat ( Ka. TU Puskesmas Bantuas ) : ...............

Anda mungkin juga menyukai