Nomor : / KM / X / 2015
Perihal : Permohonan surat penugasan klinis dan rincian kewenangan klinis dokter
Lampiran : 1(satu) Berkas
Kepada Yth,
Direktur RSUD Propinsi Sulawesi Barat
Di tempat.
Dengan hormat,
Setelah Sub Komite Kredensial, melakukan kredensialing, maka dengan ini kami merekomendasikan
dr. Fadly, S.Ked dapat diberikan surat penugasan klinis dan rincian kewenangan klinis (terlampir) sebagai
staf medis di Rumah Sakit.
Untuk itu diusulkan kepada Direktur Utama Rumah Sakit untuk dapat memproses surat penugasan klinis.
Demikian surat ini kami sampaikan, atas perhatiannya di ucapkan terima kasih.
Hormat kami,
Ketua Komite Medik
Nomor : / KM / X / 2015
Perihal : Permohonan surat penugasan klinis dan rincian kewenangan klinis dokter
Lampiran : 1(satu) Berkas
Kepada Yth,
Direktur RSUD Propinsi Sulawesi Barat
Di tempat.
Dengan hormat,
Setelah Sub Komite Kredensial, melakukan kredensialing, maka dengan ini kami merekomendasikan
dr. H. Wawan Sugirman, S.Ked, M.Kes, dapat diberikan surat penugasan klinis dan rincian kewenangan
klinis (terlampir) sebagai staf medis di Rumah Sakit.
Untuk itu diusulkan kepada Direktur Utama Rumah Sakit untuk dapat memproses surat penugasan klinis.
Demikian surat ini kami sampaikan, atas perhatiannya di ucapkan terima kasih.
Hormat kami,
Ketua Komite Medik
Nomor : / KM / X / 2015
Perihal : Permohonan surat penugasan klinis dan rincian kewenangan klinis dokter
Lampiran : 1(satu) Berkas
Kepada Yth,
Direktur RSUD Propinsi Sulawesi Barat
Di tempat.
Dengan hormat,
Setelah Sub Komite Kredensial, melakukan kredensialing, maka dengan ini kami merekomendasikan
dr. Otto Parandangi, S.Ked dapat diberikan surat penugasan klinis dan rincian kewenangan klinis (terlampir)
sebagai staf medis di Rumah Sakit.
Untuk itu diusulkan kepada Direktur Utama Rumah Sakit untuk dapat memproses surat penugasan klinis.
Demikian surat ini kami sampaikan, atas perhatiannya di ucapkan terima kasih.
Hormat kami,
Ketua Komite Medik
Nomor : / KM / X / 2015
Perihal : Permohonan surat penugasan klinis dan rincian kewenangan klinis dokter
Lampiran : 1(satu) Berkas
Kepada Yth,
Direktur RSUD Propinsi Sulawesi Barat
Di tempat.
Dengan hormat,
Setelah Sub Komite Kredensial, melakukan kredensialing, maka dengan ini kami merekomendasikan
dr. Fatmawati, S.Ked dapat diberikan surat penugasan klinis dan rincian kewenangan klinis (terlampir)
sebagai staf medis di Rumah Sakit.
Untuk itu diusulkan kepada Direktur Utama Rumah Sakit untuk dapat memproses surat penugasan klinis.
Demikian surat ini kami sampaikan, atas perhatiannya di ucapkan terima kasih.
Hormat kami,
Ketua Komite Medik
Nomor : / KM / X / 2015
Perihal : Permohonan surat penugasan klinis dan rincian kewenangan klinis dokter
Lampiran : 1(satu) Berkas
Kepada Yth,
Direktur RSUD Propinsi Sulawesi Barat
Di tempat.
Dengan hormat,
Setelah Sub Komite Kredensial, melakukan kredensialing, maka dengan ini kami merekomendasikan
dr. Saban Abubakar Momon, S.Ked dapat diberikan surat penugasan klinis dan rincian kewenangan klinis
(terlampir) sebagai staf medis di Rumah Sakit.
Untuk itu diusulkan kepada Direktur Utama Rumah Sakit untuk dapat memproses surat penugasan klinis.
Demikian surat ini kami sampaikan, atas perhatiannya di ucapkan terima kasih.
Hormat kami,
Ketua Komite Medik
Nomor : / KM / X / 2015
Perihal : Permohonan surat penugasan klinis dan rincian kewenangan klinis dokter
Lampiran : 1(satu) Berkas
Kepada Yth,
Direktur RSUD Propinsi Sulawesi Barat
Di tempat.
Dengan hormat,
Setelah Sub Komite Kredensial, melakukan kredensialing, maka dengan ini kami merekomendasikan
dr.Muhammad Ayip, S.Ked dapat diberikan surat penugasan klinis dan rincian kewenangan klinis (terlampir)
sebagai staf medis di Rumah Sakit.
Untuk itu diusulkan kepada Direktur Utama Rumah Sakit untuk dapat memproses surat penugasan klinis.
Demikian surat ini kami sampaikan, atas perhatiannya di ucapkan terima kasih.
Hormat kami,
Ketua Komite Medik
Nomor : / KM / X / 2015
Perihal : Permohonan surat penugasan klinis dan rincian kewenangan klinis dokter
Lampiran : 1(satu) Berkas
Kepada Yth,
Direktur RSUD Propinsi Sulawesi Barat
Di tempat.
Dengan hormat,
Setelah Sub Komite Kredensial, melakukan kredensialing, maka dengan ini kami merekomendasikan
dr.Fauziah, S.Ked dapat diberikan surat penugasan klinis dan rincian kewenangan klinis (terlampir) sebagai
staf medis di Rumah Sakit.
Untuk itu diusulkan kepada Direktur Utama Rumah Sakit untuk dapat memproses surat penugasan klinis.
Demikian surat ini kami sampaikan, atas perhatiannya di ucapkan terima kasih.
Hormat kami,
Ketua Komite Medik
Nomor : / KM / X / 2015
Perihal : Permohonan surat penugasan klinis dan rincian kewenangan klinis dokter
Lampiran : 1(satu) Berkas
Kepada Yth,
Direktur RSUD Propinsi Sulawesi Barat
Di tempat.
Dengan hormat,
Setelah Sub Komite Kredensial, melakukan kredensialing, maka dengan ini kami merekomendasikan
dr.Herawati, S.Ked dapat diberikan surat penugasan klinis dan rincian kewenangan klinis (terlampir)
sebagai staf medis di Rumah Sakit.
Untuk itu diusulkan kepada Direktur Utama Rumah Sakit untuk dapat memproses surat penugasan klinis.
Demikian surat ini kami sampaikan, atas perhatiannya di ucapkan terima kasih.
Hormat kami,
Ketua Komite Medik
Nomor : / KM / X / 2015
Perihal : Permohonan surat penugasan klinis dan rincian kewenangan klinis dokter
Lampiran : 1(satu) Berkas
Kepada Yth,
Direktur RSUD Propinsi Sulawesi Barat
Di tempat.
Dengan hormat,
Setelah Sub Komite Kredensial, melakukan kredensialing, maka dengan ini kami merekomendasikan
dr.Citra Ladela Wisastrawati, S.Ked dapat diberikan surat penugasan klinis dan rincian kewenangan klinis
(terlampir) sebagai staf medis di Rumah Sakit.
Untuk itu diusulkan kepada Direktur Utama Rumah Sakit untuk dapat memproses surat penugasan klinis.
Demikian surat ini kami sampaikan, atas perhatiannya di ucapkan terima kasih.
Hormat kami,
Ketua Komite Medik
Nomor : / KM / X / 2015
Perihal : Permohonan surat penugasan klinis dan rincian kewenangan klinis dokter
Lampiran : 1(satu) Berkas
Kepada Yth,
Direktur RSUD Propinsi Sulawesi Barat
Di tempat.
Dengan hormat,
Setelah Sub Komite Kredensial, melakukan kredensialing, maka dengan ini kami merekomendasikan.
drg.Hasmiah, S.KG dapat diberikan surat penugasan klinis dan rincian kewenangan klinis (terlampir)
sebagai staf medis di Rumah Sakit.
Untuk itu diusulkan kepada Direktur Utama Rumah Sakit untuk dapat memproses surat penugasan klinis.
Demikian surat ini kami sampaikan, atas perhatiannya di ucapkan terima kasih.
Hormat kami,
Ketua Komite Medik
Nomor : / KM / X / 2015
Perihal : Permohonan surat penugasan klinis dan rincian kewenangan klinis dokter
Lampiran : 1(satu) Berkas
Kepada Yth,
Direktur RSUD Propinsi Sulawesi Barat
Di tempat.
Dengan hormat,
Setelah Sub Komite Kredensial, melakukan kredensialing, maka dengan ini kami merekomendasikan
drg.Armayani, S.KG dapat diberikan surat penugasan klinis dan rincian kewenangan klinis (terlampir)
sebagai staf medis di Rumah Sakit.
Untuk itu diusulkan kepada Direktur Utama Rumah Sakit untuk dapat memproses surat penugasan klinis.
Demikian surat ini kami sampaikan, atas perhatiannya di ucapkan terima kasih.
Hormat kami,
Ketua Komite Medik
Nomor : / KM / X / 2015
Perihal : Permohonan surat penugasan klinis dan rincian kewenangan klinis dokter
Lampiran : 1(satu) Berkas
Kepada Yth,
Direktur RSUD Propinsi Sulawesi Barat
Di tempat.
Dengan hormat,
Setelah Sub Komite Kredensial, melakukan kredensialing, maka dengan ini kami merekomendasikan
drg.Nanis, S.KG dapat diberikan surat penugasan klinis dan rincian kewenangan klinis (terlampir) sebagai
staf medis di Rumah Sakit.
Untuk itu diusulkan kepada Direktur Utama Rumah Sakit untuk dapat memproses surat penugasan klinis.
Demikian surat ini kami sampaikan, atas perhatiannya di ucapkan terima kasih.
Hormat kami,
Ketua Komite Medik
Nomor : / KM / X / 2015
Perihal : Permohonan surat penugasan klinis dan rincian kewenangan klinis dokter
Lampiran : 1(satu) Berkas
Kepada Yth,
Direktur RSUD Propinsi Sulawesi Barat
Di tempat.
Dengan hormat,
Setelah Sub Komite Kredensial, melakukan kredensialing, maka dengan ini kami merekomendasikan
drg.Hj. Widya Hs Parewesi, S.KG dapat diberikan surat penugasan klinis dan rincian kewenangan klinis
(terlampir) sebagai staf medis di Rumah Sakit.
Untuk itu diusulkan kepada Direktur Utama Rumah Sakit untuk dapat memproses surat penugasan klinis.
Demikian surat ini kami sampaikan, atas perhatiannya di ucapkan terima kasih.
Hormat kami,
Ketua Komite Medik
Nomor : / KM / X / 2015
Perihal : Permohonan surat penugasan klinis dan rincian kewenangan klinis dokter
Lampiran : 1(satu) Berkas
Kepada Yth,
Direktur RSUD Propinsi Sulawesi Barat
Di tempat.
Dengan hormat,
Setelah Sub Komite Kredensial, melakukan kredensialing, maka dengan ini kami merekomendasikan
drg.Murni Muhani, S.KG dapat diberikan surat penugasan klinis dan rincian kewenangan klinis (terlampir)
sebagai staf medis di Rumah Sakit.
Untuk itu diusulkan kepada Direktur Utama Rumah Sakit untuk dapat memproses surat penugasan klinis.
Demikian surat ini kami sampaikan, atas perhatiannya di ucapkan terima kasih.
Hormat kami,
Ketua Komite Medik
Nomor : / KM / X / 2015
Perihal : Permohonan surat penugasan klinis dan rincian kewenangan klinis dokter
Lampiran : 1(satu) Berkas
Kepada Yth,
Direktur RSUD Propinsi Sulawesi Barat
Di tempat.
Dengan hormat,
Setelah Sub Komite Kredensial, melakukan kredensialing, maka dengan ini kami merekomendasikan
drg.Eben Ezer L, S.KG dapat diberikan surat penugasan klinis dan rincian kewenangan klinis (terlampir)
sebagai staf medis di Rumah Sakit.
Untuk itu diusulkan kepada Direktur Utama Rumah Sakit untuk dapat memproses surat penugasan klinis.
Demikian surat ini kami sampaikan, atas perhatiannya di ucapkan terima kasih.
Hormat kami,
Ketua Komite Medik
Nomor : / KM / X / 2015
Perihal : Permohonan surat penugasan klinis dan rincian kewenangan klinis dokter
Lampiran : 1(satu) Berkas
Kepada Yth,
Direktur RSUD Propinsi Sulawesi Barat
Di tempat.
Dengan hormat,
Setelah Sub Komite Kredensial, melakukan kredensialing, maka dengan ini kami merekomendasikan
drg.Normawati, S.KG dapat diberikan surat penugasan klinis dan rincian kewenangan klinis (terlampir)
sebagai staf medis di Rumah Sakit.
Untuk itu diusulkan kepada Direktur Utama Rumah Sakit untuk dapat memproses surat penugasan klinis.
Demikian surat ini kami sampaikan, atas perhatiannya di ucapkan terima kasih.
Hormat kami,
Ketua Komite Medik
Nomor : / KM / X / 2015
Perihal : Permohonan surat penugasan klinis dan rincian kewenangan klinis dokter
Lampiran :-
Kepada Yth,
Direktur RSUD Propinsi Sulawesi Barat
Di tempat.
Dengan hormat,
Mengenai permohonan dr. Anshar Arifin, S.Ked, sebagai staf medis Rumah Sakit Provinsi Sulawesi Barat
Setelah Sub Komite Kredensial, melakukan evaluasi, perilaku etis dan kelengkapan berkas yang
bersangkutan, maka dengan ini kami merekomendasikan untuk tidak memberikan rincian kewenangan klinis
sebagai dokter dengan alasan tidak mengikuti ujian tulis dan keterampilan klinis.
Untuk itu diusulkan kepada Direktur Utama Rumah Sakit untuk dapat memproses hal tersebut.
Demikian surat ini kami sampaikan, atas perhatiannya di ucapkan terima kasih.
Hormat kami,
Ketua Komite Medik
Disetujui
Kemampuan
No Rincian kewenangan klinis Klinis
1 2 3 4
1 Typhoid fever √
2 Gastritis √
3 Essential hypertension √
4 Secondary hypertension √
5 Pulmonary hypertension √
6 Infeksi Saluran napas atas. √
7 Gastro enteritis √
8 Asma ringan √
9 Infeksi saluran kencing ringan √
10 Pharingitis √
11 Rhinitis √
12 Tonsilitis √
13 Food Alergi √
14 Acut Bronchitis √
15 Malaria √
16 Dysentry bacilli √
17 Cholera √
18 Pertussis √
19 Influenza √
20 Morbilli √
21 Mumps √
Disetujui
Keterampilan
No Rincian kewenangan klinis Klinis
1 2 3 4
1 Tindakan Resusitasi Jantung Paru √
2 Tindakan Resusitasi Jantung Paru pada bayi √
3 Penanganan sesak nafas ringan sampai berat (Tanpa ventilator √
4 Penanganan awal kegawat daruratan pada jantung √
5 Penanganan pasien dengan syok √
6 Menjahit luka ringan sampai sedang √
7 Pemasangan tampon hidung bagian anterior √
8 Penanganan awal luka bakar √
9 Penanganan kejang √
10 Penanganan keracunan dan gigitan binatang √
11 Penanganan awal trauma kepala √
12 Penanganan awal fraktur terbuka dan fraktur tertutup √
CATATAN :
Disetujui
Kemampuan
No Rincian kewenangan klinis Klinis
1 2 3 4
1 Typhoid fever √
2 Gastritis √
3 Essential hypertension √
4 Secondary hypertension √
5 Pulmonary hypertension √
6 Infeksi Saluran napas atas. √
7 Gastro enteritis √
8 Asma ringan √
9 Infeksi saluran kencing ringan √
10 Pharingitis √
11 Rhinitis √
12 Tonsilitis √
13 Food Alergi √
14 Acut Bronchitis √
15 Malaria √
16 Dysentry bacilli √
17 Cholera √
18 Pertussis √
19 Influenza √
20 Morbilli √
21 Mumps √
Disetujui
Keterampilan
No Rincian kewenangan klinis Klinis
1 2 3 4
1 Tindakan Resusitasi Jantung Paru √
2 Tindakan Resusitasi Jantung Paru pada bayi √
3 Penanganan sesak nafas ringan sampai berat (Tanpa ventilator √
4 Penanganan awal kegawat daruratan pada jantung √
5 Penanganan pasien dengan syok √
6 Menjahit luka ringan sampai sedang √
7 Pemasangan tampon hidung bagian anterior √
8 Penanganan awal luka bakar √
9 Penanganan kejang √
10 Penanganan keracunan dan gigitan binatang √
11 Penanganan awal trauma kepala √
12 Penanganan awal fraktur terbuka dan fraktur tertutup √
CATATAN :
Disetujui
Kemampuan
No Rincian kewenangan klinis Klinis
1 2 3 4
1 Typhoid fever √
2 Gastritis √
3 Essential hypertension √
4 Secondary hypertension √
5 Pulmonary hypertension √
6 Infeksi Saluran napas atas. √
7 Gastro enteritis √
8 Asma ringan √
9 Infeksi saluran kencing ringan √
10 Pharingitis √
11 Rhinitis √
12 Tonsilitis √
13 Food Alergi √
14 Acut Bronchitis √
15 Malaria √
16 Dysentry bacilli √
17 Cholera √
18 Pertussis √
19 Influenza √
20 Morbilli √
21 Mumps √
Disetujui
Keterampilan
No Rincian kewenangan klinis Klinis
1 2 3 4
1 Tindakan Resusitasi Jantung Paru √
2 Tindakan Resusitasi Jantung Paru pada bayi √
3 Penanganan sesak nafas ringan sampai berat (Tanpa ventilator √
4 Penanganan awal kegawat daruratan pada jantung √
5 Penanganan pasien dengan syok √
6 Menjahit luka ringan sampai sedang √
7 Pemasangan tampon hidung bagian anterior √
8 Partus normal dengan posisi kepala sudah dipintu vagina √
9 Penanganan awal luka bakar √
10 Penanganan kejang √
11 Penanganan keracunan dan gigitan binatang √
12 Penanganan awal trauma kepala √
13 Penanganan awal fraktur terbuka dan fraktur tertutup √
CATATAN :
Disetujui
Kemampuan
No Rincian kewenangan klinis Klinis
1 2 3 4
1 Typhoid fever √
2 Gastritis √
3 Essential hypertension √
4 Secondary hypertension √
5 Pulmonary hypertension √
6 Infeksi Saluran napas atas. √
7 Gastro enteritis √
8 Asma ringan √
9 Infeksi saluran kencing ringan √
10 Pharingitis √
11 Rhinitis √
12 Tonsilitis √
13 Food Alergi √
14 Acut Bronchitis √
15 Malaria √
16 Dysentry bacilli √
17 Cholera √
18 Pertussis √
19 Influenza √
20 Morbilli √
21 Mumps √
Disetujui
Keterampilan
No Rincian kewenangan klinis Klinis
1 2 3 4
1 Tindakan Resusitasi Jantung Paru √
2 Tindakan Resusitasi Jantung Paru pada bayi √
3 Penanganan sesak nafas ringan sampai berat (Tanpa ventilator √
4 Penanganan awal kegawat daruratan pada jantung √
5 Penanganan pasien dengan syok √
6 Menjahit luka ringan sampai sedang √
7 Pemasangan tampon hidung bagian anterior √
8 Partus normal dengan posisi kepala sudah dipintu vagina √
9 Penanganan awal luka bakar √
10 Penanganan kejang √
11 Penanganan keracunan dan gigitan binatang √
12 Penanganan awal trauma kepala √
13 Penanganan awal fraktur terbuka dan fraktur tertutup √
CATATAN :
Disetujui
Kemampuan
No Rincian kewenangan klinis Klinis
1 2 3 4
1 Typhoid fever √
2 Gastritis √
3 Essential hypertension √
4 Secondary hypertension √
5 Pulmonary hypertension √
6 Infeksi Saluran napas atas. √
7 Gastro enteritis √
8 Asma ringan √
9 Infeksi saluran kencing ringan √
10 Pharingitis √
11 Rhinitis √
12 Tonsilitis √
13 Food Alergi √
14 Acut Bronchitis √
15 Malaria √
16 Dysentry bacilli √
17 Cholera √
18 Pertussis √
19 Influenza √
20 Morbilli √
21 Mumps √
Disetujui
Keterampilan
No Rincian kewenangan klinis Klinis
1 2 3 4
1 Tindakan Resusitasi Jantung Paru √
2 Tindakan Resusitasi Jantung Paru pada bayi √
3 Penanganan sesak nafas ringan sampai berat (Tanpa ventilator √
4 Penanganan awal kegawat daruratan pada jantung √
5 Penanganan pasien dengan syok √
6 Menjahit luka ringan sampai sedang √
7 Pemasangan tampon hidung bagian anterior √
8 Partus normal dengan posisi kepala sudah dipintu vagina √
9 Penanganan awal luka bakar √
10 Penanganan kejang √
11 Penanganan keracunan dan gigitan binatang √
12 Penanganan awal trauma kepala √
13 Penanganan awal fraktur terbuka dan fraktur tertutup √
CATATAN :
Disetujui
Kemampuan
No Rincian kewenangan klinis Klinis
1 2 3 4
1 Typhoid fever √
2 Gastritis √
3 Essential hypertension √
4 Secondary hypertension √
5 Pulmonary hypertension √
6 Infeksi Saluran napas atas. √
7 Gastro enteritis √
8 Asma ringan √
9 Infeksi saluran kencing ringan √
10 Pharingitis √
11 Rhinitis √
12 Tonsilitis √
13 Food Alergi √
14 Acut Bronchitis √
15 Malaria √
16 Dysentry bacilli √
17 Cholera √
18 Pertussis √
19 Influenza √
20 Morbilli √
21 Mumps √
Disetujui
Keterampilan
No Rincian kewenangan klinis Klinis
1 2 3 4
1 Tindakan Resusitasi Jantung Paru √
2 Tindakan Resusitasi Jantung Paru pada bayi √
3 Penanganan sesak nafas ringan sampai berat (Tanpa ventilator √
4 Penanganan awal kegawat daruratan pada jantung √
5 Penanganan pasien dengan syok √
6 Menjahit luka ringan sampai sedang √
7 Pemasangan tampon hidung bagian anterior √
8 Partus normal dengan posisi kepala sudah dipintu vagina √
9 Penanganan awal luka bakar √
10 Penanganan kejang √
11 Penanganan keracunan dan gigitan binatang √
12 Penanganan awal trauma kepala √
13 Penanganan awal fraktur terbuka dan fraktur tertutup √
CATATAN :
Disetujui
Kemampuan
No Rincian kewenangan klinis Klinis
1 2 3 4
1 Typhoid fever √
2 Gastritis √
3 Essential hypertension √
4 Secondary hypertension √
5 Pulmonary hypertension √
6 Infeksi Saluran napas atas √
7 Gastro enteritis √
8 Asma ringan √
9 Infeksi saluran kencing ringan √
10 Pharingitis √
11 Rhinitis √
12 Tonsilitis √
13 Food Alergi √
14 Acut Bronchitis √
15 Malaria √
16 Dysentry bacilli √
17 Cholera √
18 Pertussis √
19 Influenza √
20 Morbilli √
21 Mumps √
Disetujui
Keterampilan
No Rincian kewenangan klinis Klinis
1 2 3 4
1 Tindakan Resusitasi Jantung Paru √
2 Tindakan Resusitasi Jantung Paru pada bayi √
3 Penanganan sesak nafas ringan sampai berat (Tanpa ventilator √
4 Penanganan awal kegawat daruratan pada jantung √
5 Penanganan pasien dengan syok √
6 Menjahit luka ringan sampai sedang √
7 Pemasangan tampon hidung bagian anterior √
8 Partus normal dengan posisi kepala sudah dipintu vagina √
9 Penanganan awal luka bakar √
10 Penanganan kejang √
11 Penanganan keracunan dan gigitan binatang √
12 Penanganan awal trauma kepala √
13 Penanganan awal fraktur terbuka dan fraktur tertutup √
CATATAN :
Disetujui
Kemampuan
No Rincian kewenangan klinis Klinis
1 2 3 4
1 Typhoid fever √
2 Gastritis √
3 Essential hypertension √
4 Secondary hypertension √
5 Pulmonary hypertension √
6 Infeksi Saluran napas atas. √
7 Gastro enteritis √
8 Asma ringan √
9 Infeksi saluran kencing ringan √
10 Pharingitis √
11 Rhinitis √
12 Tonsilitis √
13 Food Alergi √
14 Acut Bronchitis √
15 Malaria √
16 Dysentry bacilli √
17 Cholera √
18 Pertussis √
19 Influenza √
20 Morbilli √
21 Mumps √
Disetujui
Keterampilan
No Rincian kewenangan klinis Klinis
1 2 3 4
1 Tindakan Resusitasi Jantung Paru √
2 Tindakan Resusitasi Jantung Paru pada bayi √
3 Penanganan sesak nafas ringan sampai berat (Tanpa ventilator √
4 Penanganan awal kegawat daruratan pada jantung √
5 Penanganan pasien dengan syok √
6 Menjahit luka ringan sampai sedang √
7 Pemasangan tampon hidung bagian anterior √
8 Partus normal dengan posisi kepala sudah dipintu vagina √
9 Penanganan awal luka bakar √
10 Penanganan kejang √
11 Penanganan keracunan dan gigitan binatang √
12 Penanganan awal trauma kepala √
13 Penanganan awal fraktur terbuka dan fraktur tertutup √
CATATAN :
Disetujui
Kemampuan
No Rincian kewenangan klinis Klinis
1 2 3 4
1 Typhoid fever √
2 Gastritis √
3 Essential hypertension √
4 Secondary hypertension √
5 Pulmonary hypertension √
6 Infeksi Saluran napas atas. √
7 Gastro enteritis √
8 Asma ringan √
9 Infeksi saluran kencing ringan √
10 Pharingitis √
11 Rhinitis √
12 Tonsilitis √
13 Food Alergi √
14 Acut Bronchitis √
15 Malaria √
16 Dysentry bacilli √
17 Cholera √
18 Pertussis √
19 Influenza √
20 Morbilli √
21 Mumps √
Disetujui
Keterampilan
No Rincian kewenangan klinis Klinis
1 2 3 4
1 Tindakan Resusitasi Jantung Paru √
2 Tindakan Resusitasi Jantung Paru pada bayi √
3 Penanganan sesak nafas ringan sampai berat (Tanpa ventilator √
4 Penanganan awal kegawat daruratan pada jantung √
5 Penanganan pasien dengan syok √
6 Menjahit luka ringan sampai sedang √
7 Pemasangan tampon hidung bagian anterior √
8 Partus normal dengan posisi kepala sudah dipintu vagina √
9 Penanganan awal luka bakar √
10 Penanganan kejang √
11 Penanganan keracunan dan gigitan binatang √
12 Penanganan awal trauma kepala √
13 Penanganan awal fraktur terbuka dan fraktur tertutup √
CATATAN :
1 2 3 4
1 Pengobatan gingivitis/ stomatitis √
Disetujui
Keterampilan
No Rincian kewenangan klinis Klinis
1 2 3 4
1 Pencabutan gigi tetap dan gigi sulung √
2 Odontectomy M3 Klas I A ( ringan) √
3 Perawatan gigi dewasa dengan karies email / dentin √
4 Perawatan gigi dewasa dengan gaggren pulpa √
5 Perawatan gigi dewasa pulpitis / pulpitis irreversible √
6 Pembuatan jacket / bridge akrilik / porselin √
7 Pembuatan gigi tiruan full / sebagian √
8 Perbaikan gigi tiruan yang patah √
9 Perbaikan gigi tiruan yang longgar √
10 Pembersihan karang gigi / scaling √
11 Aplikasi fluor pada gigi anak √
12 Perawatan gigi sulung dengan karies email √
13 Perawatan gigi sulung dengan karies dentin √
14 Perawatan gigi sulung ganggren / non vital √
15 Perawatan gigi sulung dengan hiperemi pulpa √
16 Perawatan gigi sulung dengan pulpitis √
17 Perawatan resesi ginggira √
18 Perawatan Periodontitis / ulkus √
19 Pencabutan gigi dewasa dengan penyulit √
1 2 3 4
1 Pengobatan gingivitis/ stomatitis √
Disetujui
Keterampilan
No Rincian kewenangan klinis Klinis
1 2 3 4
1 Pencabutan gigi tetap dan gigi sulung √
2 Odontectomy M3 Klas I A ( ringan) √
3 Perawatan gigi dewasa dengan karies email / dentin √
4 Perawatan gigi dewasa dengan gaggren pulpa √
5 Perawatan gigi dewasa pulpitis / pulpitis irreversible √
6 Pembuatan jacket / bridge akrilik / porselin √
7 Pembuatan gigi tiruan full / sebagian √
8 Perbaikan gigi tiruan yang patah √
9 Perbaikan gigi tiruan yang longgar √
10 Pembersihan karang gigi / scaling √
11 Aplikasi fluor pada gigi anak √
12 Perawatan gigi sulung dengan karies email √
13 Perawatan gigi sulung dengan karies dentin √
14 Perawatan gigi sulung ganggren / non vital √
15 Perawatan gigi sulung dengan hiperemi pulpa √
16 Perawatan gigi sulung dengan pulpitis √
17 Perawatan resesi ginggira √
18 Perawatan Periodontitis / ulkus √
19 Pencabutan gigi dewasa dengan penyulit √
1 2 3 4
1 Pengobatan gingivitis/ stomatitis √
Disetujui
Keterampilan
No Rincian kewenangan klinis Klinis
1 2 3 4
1 Pencabutan gigi tetap dan gigi sulung √
2 Odontectomy M3 Klas I A ( ringan) √
3 Perawatan gigi dewasa dengan karies email / dentin √
4 Perawatan gigi dewasa dengan gaggren pulpa √
5 Perawatan gigi dewasa pulpitis / pulpitis irreversible √
6 Pembuatan jacket / bridge akrilik / porselin √
7 Pembuatan gigi tiruan full / sebagian √
8 Perbaikan gigi tiruan yang patah √
9 Perbaikan gigi tiruan yang longgar √
10 Pembersihan karang gigi / scaling √
11 Aplikasi fluor pada gigi anak √
12 Perawatan gigi sulung dengan karies email √
13 Perawatan gigi sulung dengan karies dentin √
14 Perawatan gigi sulung ganggren / non vital √
15 Perawatan gigi sulung dengan hiperemi pulpa √
16 Perawatan gigi sulung dengan pulpitis √
17 Perawatan resesi ginggira √
18 Perawatan Periodontitis / ulkus √
19 Pencabutan gigi dewasa dengan penyulit √
1 2 3 4
1 Pengobatan gingivitis/ stomatitis √
Disetujui
Keterampilan
No Rincian kewenangan klinis Klinis
1 2 3 4
1 Pencabutan gigi tetap dan gigi sulung √
2 Odontectomy M3 Klas I A ( ringan) √
3 Perawatan gigi dewasa dengan karies email / dentin √
4 Perawatan gigi dewasa dengan gaggren pulpa √
5 Perawatan gigi dewasa pulpitis / pulpitis irreversible √
6 Pembuatan jacket / bridge akrilik / porselin √
7 Pembuatan gigi tiruan full / sebagian √
8 Perbaikan gigi tiruan yang patah √
9 Perbaikan gigi tiruan yang longgar √
10 Pembersihan karang gigi / scaling √
11 Aplikasi fluor pada gigi anak √
12 Perawatan gigi sulung dengan karies email √
13 Perawatan gigi sulung dengan karies dentin √
14 Perawatan gigi sulung ganggren / non vital √
15 Perawatan gigi sulung dengan hiperemi pulpa √
16 Perawatan gigi sulung dengan pulpitis √
17 Perawatan resesi ginggira √
18 Perawatan Periodontitis / ulkus √
19 Pencabutan gigi dewasa dengan penyulit √
1 2 3 4
1 Pengobatan gingivitis/ stomatitis √
Disetujui
Keterampilan
No Rincian kewenangan klinis Klinis
1 2 3 4
1 Pencabutan gigi tetap dan gigi sulung √
2 Odontectomy M3 Klas I A ( ringan) √
3 Perawatan gigi dewasa dengan karies email / dentin √
4 Perawatan gigi dewasa dengan gaggren pulpa √
5 Perawatan gigi dewasa pulpitis / pulpitis irreversible √
6 Pembuatan jacket / bridge akrilik / porselin √
7 Pembuatan gigi tiruan full / sebagian √
8 Perbaikan gigi tiruan yang patah √
9 Perbaikan gigi tiruan yang longgar √
10 Pembersihan karang gigi / scaling √
11 Aplikasi fluor pada gigi anak √
12 Perawatan gigi sulung dengan karies email √
13 Perawatan gigi sulung dengan karies dentin √
14 Perawatan gigi sulung ganggren / non vital √
15 Perawatan gigi sulung dengan hiperemi pulpa √
16 Perawatan gigi sulung dengan pulpitis √
17 Perawatan resesi ginggira √
18 Perawatan Periodontitis / ulkus √
19 Pencabutan gigi dewasa dengan penyulit √
1 2 3 4
1 Pengobatan gingivitis/ stomatitis √
Disetujui
Keterampilan
No Rincian kewenangan klinis Klinis
1 2 3 4
1 Pencabutan gigi tetap dan gigi sulung √
2 Odontectomy M3 Klas I A ( ringan) √
3 Perawatan gigi dewasa dengan karies email / dentin √
4 Perawatan gigi dewasa dengan gaggren pulpa √
5 Perawatan gigi dewasa pulpitis / pulpitis irreversible √
6 Pembuatan jacket / bridge akrilik / porselin √
7 Pembuatan gigi tiruan full / sebagian √
8 Perbaikan gigi tiruan yang patah √
9 Perbaikan gigi tiruan yang longgar √
10 Pembersihan karang gigi / scaling √
11 Aplikasi fluor pada gigi anak √
12 Perawatan gigi sulung dengan karies email √
13 Perawatan gigi sulung dengan karies dentin √
14 Perawatan gigi sulung ganggren / non vital √
15 Perawatan gigi sulung dengan hiperemi pulpa √
16 Perawatan gigi sulung dengan pulpitis √
17 Perawatan resesi ginggira √
18 Perawatan Periodontitis / ulkus √
19 Pencabutan gigi dewasa dengan penyulit √
1 2 3 4
1 Pengobatan gingivitis/ stomatitis √
Disetujui
Keterampilan
No Rincian kewenangan klinis Klinis
1 2 3 4
1 Pencabutan gigi tetap dan gigi sulung √
2 Odontectomy M3 Klas I A ( ringan) √
3 Perawatan gigi dewasa dengan karies email / dentin √
4 Perawatan gigi dewasa dengan gaggren pulpa √
5 Perawatan gigi dewasa pulpitis / pulpitis irreversible √
6 Pembuatan jacket / bridge akrilik / porselin √
7 Pembuatan gigi tiruan full / sebagian √
8 Perbaikan gigi tiruan yang patah √
9 Perbaikan gigi tiruan yang longgar √
10 Pembersihan karang gigi / scaling √
11 Aplikasi fluor pada gigi anak √
12 Perawatan gigi sulung dengan karies email √
13 Perawatan gigi sulung dengan karies dentin √
14 Perawatan gigi sulung ganggren / non vital √
15 Perawatan gigi sulung dengan hiperemi pulpa √
16 Perawatan gigi sulung dengan pulpitis √
17 Perawatan resesi ginggira √
18 Perawatan Periodontitis / ulkus √
19 Pencabutan gigi dewasa dengan penyulit √
SURAT KEPUTUSAN DIREKTUR RUMAH SAKIT UMUM DAERAH PROVINSI SULAWESI BARAT
Nomor :
TENTANG
SURAT PENUGASAN KLINIS DAN RINCIAN KEWENANGAN KLINIS
dr. ……………….
MENIMBANG :
1. Sesuai rekomendasi dari Komite Medik Rumah Sakit agar diterbitkan Surat
Keputusan Penugasan Klinis an. Dr. ………………………….. sebagai staf medis
Rumah Sakit sebagaimana surat Nomor : …………………….tanggal
……………………perihal : Permohonan surat penugasan klinis dan Rincian
Kewenangan Klinis Dokter Umum.
2. Bahwa sehubungan dengan hal tersebut diatas perlu ditetapkan melalui Surat
Keputusan Direktur Utama Rumah Sakit
MENGINGAT :
MEMUTUSKAN
MENETAPKAN :
Pertama : Memberikan Penugasan Klinis pada dr. ……………….. sesuai dengan rincian
Kewenangan Klinis tersebut.
Kedua : Memberikan Rincian Kewenangan Klinis kepada dr. ……………………………
sebagai dokter Rumah Sakit dengan Rincian Kewenangan Klinis terlampir dan
menjadi kesatuan dalam Surat Keputusan ini.
Ketiga : Keputusan ini berlaku selama 2 (dua) tahun sejak tanggal ditetapkannya, dan
apabila dikemudian hari terdapat kekeliruan dalam Surat Keputusan ini, maka
akan diadakan perbaikan & perubahan seperlunya.
Ditetapkan di : .....................
Pada tanggal : ......................
ttd
Direktur Utama
LAMPIRAN SK DIREKTUR UTAMA RUMAH SAKIT NO. ...............
RINCIAN KEWENANGAN KLINIS DOKTER ...............................
Disetujui
Kemampuan
No Rincian kewenangan klinis Klinis
1 2 3 4
1 Typhoid fever √
2 Gastritis √
3 Essential hypertension √
4 Secondary hypertension √
5 Pulmonary hypertension √
6 Infeksi Saluran napas atas. √
7 Gastro enteritis √
8 Asma ringan √
9 Infeksi saluran kencing ringan √
10 Pharingitis √
11 Rhinitis √
12 Tonsilitis √
13 Food Alergi √
14 Acut Bronchitis √
15 Malaria √
16 Dysentry bacilli √
17 Cholera √
18 Pertussis √
19 Influenza √
20 Morbilli √
21 Mumps √
Disetujui
Keterampilan
No Rincian kewenangan klinis Klinis
1 2 3 4
1 Tindakan Resusitasi Jantung Paru √
2 Tindakan Resusitasi Jantung Paru pada bayi √
3 Penanganan sesak nafas ringan sampai berat (Tanpa ventilator √
4 Penanganan awal kegawat daruratan pada jantung √
5 Penanganan pasien dengan syok √
6 Menjahit luka ringan sampai sedang √
7 Pemasangan tampon hidung bagian anterior √
8 Partus normal dengan posisi kepala sudah dipintu vagina √
9 Penanganan awal luka bakar √
10 Penanganan kejang √
11 Penanganan keracunan dan gigitan binatang √
12 Penanganan awal trauma kepala √
13 Penanganan awal fraktur terbuka dan fraktur tertutup √
.....................................................