HEATING/MENJAHIT LUKA

No. Dokumen :

No. Revisi :
SPO Tanggal Terbit :

Halaman :

SUHARNO, SKM
UPTD PUSKESMAS KEMANGKON TTD
Nip.19680312 198803 1 004

Tindakan medis dilakukan untuk memperbaiki keadaan luka yang terjadi agar tidak
1. Pengertian
terjadi infeksi atau keadaan yang lebih parah
Sebagai pedoman kerja bagi petugas medis/paramedic dalam melakukan tindakan
2. Tujuan
heating (jahit luka) di ruang pengobatan
3. Kebijakan SK KepalaPuskesmas tentang Heating/Menjahit Luka No.
4. Referensi
1. Alat dan Bahan :
a. Heating set
b. Bengkok/Nierbleken
c. Mangkok/Waskom Kecil
d. Bak Instriment Steril
e. Sarung Tangan Steril
f. Kapas Alkohol
5. Prosedur g. Betadine
h. Larutan H2O2 dan NaCl
i. Obat Injeksi
j. Sprith Injeksi

2. Perlengkapan :
a. Alat Tulis
b. Laptop
1. Pasien luka dibawa ke ruangan Poli
Umum
2. Petugas menyiapkan anastesi local Bawa Pasien Luka ke Ruang
dan heating set steril Poli
3. Petugas mencuci tangan dan
menggunakan sarung tangan steril
4. Petugas melakukan antiseptic pada Siapkan Anastesi Lokal & Heating Set Steril
daerah luka
5. Petugas melakukan anastesi local
dengan hidocain pada sekitar tepi Cuci Tangan dan
6. Langkah- luka Gunakan Sarung
langkah 6. Petugas membersihkan luka dengan Tangan Steril
betadine pada luka yang bersih dan
SPO
dengan H2O2, cairan NaCl serta Kebersiha
betadine pada luka yang kotor n Tangan
7. Petugas mejahir luka dengan alat
heating
Lakukan Antiseptik Pada
Daerah Luka
8. Petugas merapikan jahitan dengan
pinset cirugis
9. Petugas membersihkan jahitan Lakukan Anastesi Lokal & Bersihkan Luka
dengan betadine
10. Petugas menutup luka dengan kain
 kasa steril
11. Petugas memberikan ATS jika
diperlukan tergantung dari sifat luka,
kondisi luka dan status imunisasi
sebelumnya
12. Petugas menganjurkan kepada
pasien agar control kembali setelah 2 Jahit Luka & Bersihkan Luka
hari kemudian
13. Petugas memberikan resep obat
untuk diambil di apotek
Tutup Luka Dengan Kasa Steril

Beri
Tidak
ATS

SPO
Injeksi
ATS Beri Resep Obat

Selesai

7. Hal-hal yang
perlu
diperhatikan
1. Poli Umum
8. Unit Terkait 2. Poli KIA/KB
3. Puskesmas Pembantu
9. Dokumen 1. Rekam Medis
Terkait 2. Catatan Tindakan
10. Rekaman No Yang diubah Isi Perubahan Tanggal Mulai
Historis Diberlakukan
Perubahan